ANTENATAL CARE
Disusun oleh :
1. Khalimatus sya’diyah (19.023)
2. Krisna satria p. (19.024)
3. Laili sita fitri (19.025)
4. Malvinas fiesta (19.028)
B. Proses Keperawatan
1. Pengkajian
1) Identitas klien
Berupa nama, umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, alamat, no
reg, diagnosis medis.
2) Riwayat kesehatan
a. Keluhan utama
Keluhan yang dirasakan klien sebelum masuk rumah
sakit/puskesmas.
b. Riwayat kesehatan sekarang
Bagaimana serangan itu timbul, lokasi, kualitas, dan faktor yang
mempengaruhi dan memperberat keluhan. Keadaan waktu hamil
keluhan yang dirasakan selama hamil.
c. Riwayat kesehatan dahulu
Mengkaji apakah klien pernah sakit seperti yang dirasakan
sekarang selama hamil dan apakah pernah menderita hipertensi
atau penyakit keturunan lainnya yang dapat memengaruhi.
d. Riwayat kesehatan keluarga
Gambaran mengenai kesehatan keluarga dan adakah penyakit
keturunan atau menular.
3) Data umum kesehatan
a. Antropometri ibu seperti berat badan, tinggi badan, dan lila.
b. Masalah kesehatan khusus apakah terdapat alergi pada
obat/makanan, diet khusus, eliminasi BAB dan BAK, serta pola
tidur da istirahat klien.
4) Pemeriksaan fisik
1. Inspeksi
a. Muka : keadaan selaput mata pucat/merah, adkah odema,
keadaan lidah dan gigi.
b. Leher : apakah vena terbendung dileher, apakah ada
pembesaran kelenjar gondok dan limfe.
c. Dada : bentuk payudara, pogmentasi putting susu dan
gelanggang susu, keadaan putting susu, adalah kolostrum.
d. Abdomen GIT : bentuk abdomen, warna, adakah lesi bekas
operasi apendiksitis.
e. Abdomen obstrik : perut membesar ke depan atau ke samping,
keadaan pucat, pigmentasi linia alba, kpntraksi uterus, adalah
strie gravidarum atau bekas luka.
f. Vulva : keadaan perineum, carilah varises, tanda chadwick,
condyloma akuminata, flour albus.
g. Anggota bawah : cari varises, oedema, luka, cicatrix pada lipat
paha, CRT kembali kurang dari sama dengan 1 detik untuk
mengetahui kemugkinan dehidrasi.
2. Keadaan umum TTV
3. Pemeriksaan lila
4. Pemeriksaan lingkar perut
5. Menentukan usia kehamilan menurut perhitungan TFU seara
internasional
a) Kurang dari 12 minggu berarti belum dapat diraba di atas
simpasis.
b) 12 minggu berarti 1-2 jari diatas sisfisis.
c) 16 minggu berarti petengahan antara sisfisis dan pusat
d) 24 minggu berrati setinggi pusat
e) 28 minggu berarti 3 jari diatas pusat
f) 32 minggu berarti pertengahan antara pusat dan px
g) 36 minggu berarti 3 jari dibawah px
h) 40 minggu berarti pertengahan px dan pusat (3 jari diatas pusat)
6. Palpasi leopold I, II, III, dan IV
7. Pemeriksaan Detak Jantung Janin (DJJ)
DJJ terdengar dimana (letak), frekuensi, irama, dengan cara 5 detik
berselang, 30 menit dikalikan 2 atau dihitung selama 1 menit
penuh. Apabila bunyi jantung janin kurang dari 120x/menit atau
lebih dari 160x/menit atau tidak teratur, maka anak dalam keadaan
asphyxia (kekurangan O2).
8. Pemeriksaan tinggi fundus
2. Pathway
Fertilisasi
Konsepsi
Monella
Nidasi
Trodubilla
Embriogesis
Orogenesis
Sistem
Perubahan pada Perubahan
urinaria
ibu hamil psikologis
Uterus
membesar
Kurang
Perubahan
pengetahuan
fisilologis
Tekanan pada
vesicular urinaria
ANSIETAS
Peningkatan
asam lambung
Meningkat
frekuensi BAK
Mual
muntah
Gangguan
eliminasi urin
Resiko defisit
nutrisi
3. Diagnosa keperawatan
Diagnosis keperawatan merupakan penilaian klinis terhadap
pengalaman atau respon individu, keluarga atau komunitas pada masalah
kesehatan, pada risiko masalah kesehatan atau pada proses kehidupan.
Diagnosis keperawatan merupakan bagian vital dalam menentukan asuhan
keperawatan yang sesuai untuk membantu klien mencapai kesehatan yang
optimal (SDKI, 2016).
Analisa diagnosa :
a. Resiko defisit nutrisi b.d peningkatan kebutuhan metabolisme
b. Ansietas b.d kurang terpapar informasi
4. Intervensi Keperawatan
Intervensi keperawatan merupakan segala bentuk terapi yang
dikerjakan oleh perawat yang didasarkan pada pengetahuanaa dan
penilaian klinis untuk mencapai peningkatan, pencegahan dan pemulihan
kesehatan klien individu, keluarga, dan komunitas.
Tindakan pada intervensi keperawatan terdiri atas observasi,
terapeutik, edukasi dan kolaborasi (PPNI T., 2018) :
Manajemen nutrisi (I. 03119)
Observasi :
- Identifikasi makanan yang disukai
Terapeutik :
- Berikan makanan tinggi kalori dan tinggi protein
Edukasi :
- Anjurkan posisi duduk, jika perlu
Kolaborasi :
- Kolaborasi dengan ahli gizi untuk meningkatkan untuk menentukan
jumlah kalori dan jenis nutrien yang dibutuhkan, jika perlu.
Terapi relaksasi (I.09326) :
Observasi :
- Identifikasi teknik relaksasi yang pernah efektif digunakan
Terapeutik :
- Gunakan pakaian longgar
Edukasi :
- Jelaskan secara rinci intervensi relaksasi yang dipilih
- Anjurkan mengambil posisi nyaman
- Anjurkan rileks dan merasakan sensasi relaksasi.
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Kesehatan RI. 2012. Profil Kesehatan Indonesia 2012. Diakses pada
tanggal 4 Januari 2022. https://depkes.ri.co.id/antenatal-ibu-hamil
Hamilton Persis Mary. 2012. Proses persalinan. Diakses pada tanggal 4 Januari
2022. http://hamilton-persis-may/proses-kehamilan.html.
Manuaba. 2012. Ilmu Kebidanan Penyakit Kandungan dan KB. Jakarta: EGC.