Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PENDAHULUAN

KEBUTUHAN DASAR MANUSIA PEMENUHAN NUTRISI

MEMBERI MAKAN PER ORAL

DISUSUN OLEH :

NAMA : LAILI SITA FITRI

NIM : 14401.19.025

PRODI DIII KEPERAWATAN

POLITEKNIK YAKPERMAS BANYUMAS

TA 2019/2021
A. Definisi
Nutrisi adalah zat-zat gizi atau zat lain yang berhubungan dengan
kesehatan dan penyakit, termasuk keseluruhan proses dalam tubuh manusia
untuk menerima makanan atau bahan-bahan dari lingkungan hidupnya dan
menggunakan bahan-bahan tersebut untuk aktivitas penting dalam tubuh, serta
mengeluarkan sisanya. (Tarwoto dan Wartonah 2015)
Kebutuhan nutrisi merupakan kebutuhan terhadap proses pemasukan
dan pengolahan zat makanan oleh tubuh yang bertujuan menghasilkan energi
dan digunakan dalam aktivitas tubuh.
B. Tujuan pemberian makan per oral
Tujuan pemberian nutrisi pada pasien dengan Penyakit Hepatitis adalah untuk
mencapai dan mempertahankan status gizi optimal tanpa memperberatkan
fungsi hati, dengan cara :
1) Menghindari atau mengurangi kerusakan hati yang permanen.
2) Meningkatkan regenerasi jaringan hati dengan memberikan kalori dan
protein dalam jumlah yang memadai.
3) Mempertahankan atau memperbarui simpanan nutrien dalam tubuh.
4) Mengurangi gejala yang menimbulkan gangguan rasa nyaman.
5) Mencegah atau mengurangi komplikasi asites, varises, esofagus dan
ensefalopati hepatik yang berlanjut dengan koma hepatik.
C. Konsep dasar pemberian makan per oral
Kebutuhan nutrisi merupakan kebutuhan terhadap proses pemasukan
dan pengolahan zat makanan oleh tubuh yang bertujuan menghasilkan energi
dan digunakan dalam aktivitas tubuh.
Pasien dengan Hepatitis juga timbul gejala klinis berupa selera makan
menurun, rasa tidak enak di perut, mual sampai muntah, demam ringan,
kadang-kadang disertai dengan nyeri sendi dan bengkak pada perut kanan
atas. Setelah satu minggu muncul gejala ikterik seperti bagian putih pada mata
tampak kuning, kulit seluruh tubuh kuning, dan air seni berwarna seperti teh.
Berdasarkan gejala klinis yang timbul pada penderita Hepatitis, kebutuhan
dasar yang dapat terganggu adalah termoregulasi, gangguan pemenuhan
kebutuhan nutrisi, gangguan kebutuhan rasa aman nyaman nyeri, gangguan
kebutuhan cairan dan elektrolit serta gangguan integritas kulit.
Masalah malnutrisi pada penyakit Hepatitis ini juga disebabkan karena
adanya penurunan nafsu makan. Hal ini dikarenakan adanya pelepasan toksin
oleh hati yang rusak untuk melakukan detoksifikasi produk yang abnormal.
Dan ini juga disebabkan karena adanya peradangan pada hati yang akan
mengganggu metabolisme di hati yang memengaruhi pusat pengaturan nafsu
makan.
D. Alasan diberikannya tindakan
Karena pasien mengalami kesulitan saat makan sehingga perlu dilakukannya
tindakan pemenuhan nutrisi dengan pemberian makan per oral
E. Rencana tindakan
Persiapan alat
1. Piring berisi makanan
2. Sendok
3. Garpu
4. Sedotan
5. Tisu
6. Serbet
7. baki
a. Fase orientasi
1. Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri
2. Menjelaskan tujuan
3. Menjelaskan prosedur tindakan
4. Menanyakan persetujuan
b. Fase kerja
1. Membawa makanan
2. Menjaga privasi pasien
3. Mendekatkan alat
4. Memposisikan pasien duduk
5. Membentangkan serbet di bawah dagu
6. Menawari minum kepada pasien
7. Menyuapkan makanan sedikit demi sedikit
8. Memperhatikan apakah makanan sudah tertelan
9. Memberi minum pasien setelah makanan tertelan
10. Membersihkan mulut pasien dan sekitarnya dengan tisu
c. Fase terminasi
1. Merapikan dan membaringkan pasien kembali
2. Merapikan alat
3. Mengevaluasi respon pasien
4. mengucapkan terimakasih dan berpamitan kepada pasien
5. mencuci tangan
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai