Anda di halaman 1dari 21

BUSINESS PLAN

“FLOWER MILK (SUSU MURNI)”

Diajukan untuk memenuhi tugas ujian tengah semester mata kuliah


Kewirausahaan.

Dosen Pengampu :

Dr. Komarudin Khalil, M.Ag.

Disusun Oleh :

Rayhan Dzikri Robbani

119230136

Prodi Manajemen Keuangan Syari’ah D Semester V

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM


UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) SUNAN GUNUNG
DJATI BANDUNG
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkatnya saya
dapat menyelesaikan tugas business plan yang diberikan oleh bapak Dr.
Komarudin Khalil, M.Ag. sebagai dosen pengampu mata kuliah kewirausahaan.
Business Plan merupakan salah satu faktor pengukur bagi mahasiswa dalam
memenuhi mata kuliah Kewirausahaan, dimana dari rencana bisnis yang dibuat
bisa menjadi jembatan bagi seseorang untuk memulai suatu usaha.

Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, baik dari teknik
penulisan maupun materi mengingat kemampuan yang kami miliki. oleh karena
itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya
harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Sebelumnya, saya mohon maaf jika terdapat kata-kata yang kurang berkenan.
Semoga dengan penyusunan makalah ini memberikan manfaat bagi pembaca
sehingga dapat menambah pengetahuan dan pemahaman diri. Akhir kata, saya
sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan makalah ini. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha
kita. Aamiin.

Bandung, 3 November 2021

Penulis

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
RINGKASAN EKSEKUTIF (Executive Summary)
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
1.2. Visi dan Misi
1.3. Tujuan dan Manfaat
1.4. Data Perusahaan
1.5. Data Pemilik
1.6. Konsep Usaha
BAB II ASPEK PASAR DAN PEMASARAN
2.1. Aspek Pasar
2.1.1. Gambaran Umum Pasar dan Sasaran
2.1.2. Jenis Produk yang Dipasarkan
2.1.3. Target Pasar
2.1.4. Pesaing
2.1.5. Diferensiasi
2.1.6. STP
2.2. Aspek Pemasaran
2.2.1. Promosi
2.2.2. Pengembangan Pasar
2.2.3. Pengembangan Produk
2.2.4. Langkah-langkah Promosi
2.3. Analisis SWOT
2.4. Analisa 4P

2
BAB III ASPEK PRODUKSI
3.1. Deskripsi Produk
3.2. Jenis Produk
3.3. Kualitas Produk
3.4. Komposisi Produk
3.5. Proses Pembuatan Produk
3.6. Pengemasan Produk
BAB IV ASPEK KEUANGAN
4.1. Kebutuhan Modal Awal Untuk Memulai Usaha
4.2. Proyeksi Rugi/Laba
4.3. Proyeksi BEP
BAB V ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN
5.1. Risiko/Hambatan
5.2. Tindakan Alternatif
BAB VI PENUTUP
6.1. Kesimpulan

3
Ringkasan Eksekutif

Flower Milk merupakab sebuah brand yang bergerak dibidang food and
beverages, dimana fokus utama yaitu pada produk berbasis susu murni tetapi tidak
seperti biasanya. Dengan inovasi aneka macam rasa, kemasan, dan lifestyle dan
sebagainya yang membuat minuman ini sangat berbeda dan mempunyai ciri khas
dengan keunikan yang dimiliki. Bisnis yang kami jalankan berbasis family
business dimana dioperasikan oleh pribadi dengan bantuan supplier dari pihak
eksternal yang dipromosikan secara massif melalui platform dan ekosistem digital
sehingga dapat menjangkau semua kalangan. Minuman ini merupakan salah satu
andalan kota Bandung, dimana terdapat daerah yang menjadi penghasil susu
murni terkemuka sehingga sangat cocok sekali menjadi pelengkap dipagi hari
maupun sebagai minuman pelengkap. Selain menjadi minuman keluarga, tentunya
kami mengharapkan minuman ini akan menjadi sebuah rutinitas kegiatan anak
muda dan semua kalangan.

Executive Summary

Flower Milk is a brand engaged in food and beverages, where the main focus is
on pure milk-based products but not as usual. With the innovation of various
flavors, packaging, and lifestyle and so on which makes this drink very different
and has a unique characteristic. The business we run is based on a family
business which is operated by individuals with the help of suppliers from external
parties who are promoted massively through platforms and digital ecosystems so
that they can reach all circles. This drink is one of the mainstays of the city of
Bandung, where there are areas that are leading producers of pure milk so it is
very suitable to be a complement in the morning or as a complementary drink.
Apart from being a family drink, of course, we hope that this drink will become a
routine activity for young people and all walks of life.

4
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Berwirausaha merupakan salah satu profesi yang sangat mulia, dimana banyak
sekali manfaat yang akan didapat ketika kita menjalankan wirausaha, baik
manfaat untuk diri sendiri maupun manfaat untuk orang lain. Terlebih jika kita
lihat secara makro terhadap kondisi sosial di Indonesia, dimana persentase
konversi penduduk asli negara Indonesia yang menjadi wirausahawan sangat lah
rendah. Negara ini masih menjadi tujuan konsumsi sedangkan produsen-produsen
berasal dari negara-negara asing. Berawal karena datang dari keluarga yang
memiliki background pedagang, maka sebagai generasi penerus tentunya ingin
menjadi yang lebih baik lagi yaitu sebagai wirausahawan. Oleh sebab itu,
semangat anak muda untuk menjadi wirausahaan harus didorong dan didukung
sehingga mereka menjadi pribadi yang inovatif, percaya diri, kreatif, serta dapat
memberikan kontribusi terhadap negara.

Kesempatan bisnis dibidang kuliner akan sangat terbuka lebar bagi semua
kalangan karena sudah pasti semua penduduk perlu memenuhi kebutuhan
makanan. Seorang pengusaha harus dapat menjadikan ini sebagai momentum,
sebagai upaya untuk bertindak secara kreatif dalam memenuhi kebutuhan
masyarakat di sektor tersebut sehingga usaha yang dijalankan bisa berjalan secara
berkelanjutan dan mempunyai respon positif dari konsuimen.

Flower Milk merupakan salah satu brand kami yang bergerak dibidang F&B
dimana fokus utama kami adalah minuman susu murni. Susu merupakan
minuman yang dihasilkan secara alami oleh unsur hewani terutama sapi. Susu
yang dihasilkan sapi sangat banyak sekali mengandung manfaat bagi tubuh
sehingga bisa dijadikan sebagai gaya hidup sehari-hari.

Oleh sebab itu, dengan adanya peluang yang harus dimanfaatkan ini maka kami
berencana untuk merancang usaha “Flower Milk” yang akan dijalankan secara

5
konseptual dengan melakukan beberapa diferensia dan memiliki keunggulan
sehingga para konsumen akan lebih tertarik untuk membeli produk kami.

1.2. Visi dan Misi

Visi

“Menyajikan produk sehat yang affordable serta bermutu dengan memperhatikan


porsi gaya hidup sehat masyarakat”

Misi

 Melakukan inovasi produk secara rutin.

 Mempertahankan mutu produk.

 Memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan.

 Terbuka dalam hal kritik dan saran.

1.3. Tujuan dan Manfaat

Adapun tujuan dan manfaat dalam menyusun proposal bisnis ini adalah sebagai
berikut:

1. Menjadi mahasiswa yang kreatif dan inovatif dalam berwirausaha

2. Memenuhi tugas UTS mata kuliah Kewirausahaan

3. Menambah pengetahuan dan pengalaman tentang wirausaha

4. Menjadikan pribadi yang konseptual.

5. Mengasah pola pikir mahasiswa yang kritis, objektif, aktif, kreatif, dan
inovatif dalam berbisnis sehingga dapat menstimulus untuk memunculkan
ide-ide baru yang dapat bermanfaat.

6. Sebagai sarana aktualisasi ide-ide bisnis yang akan dilaksanakan


dikermudian hari.

7. Menjadi bahan evaluasi.

6
1.4. Data Perusahaan

1 Nama Perusahaan Flower Milk

2 Bidang Usaha Kuliner

3 Jenis Produk Susu Murni

4 Alamat Perusahaan Jl. Banda No. 27 Bandung

5 Nomor Telepon 021-54894498

6 Alamat Email flowermilk@business.com

1.5. Data Pemilik

1 Nama Rayhan Dzikri Robbani

2 Jenis Kelamin Laki-laki

3 Tempat, Tanggal Lahir Purwakarta, 17 November 2000

4 Alamat Jl. Purbar No. 13 Purwakarta

5 Telepon/HP 087839338357

6 E-mail Rayhandzikri22@gmail.com

7 Peran Dalam Perusahaan Founder

1.6. Konsep Usaha

Susu murni merupakan suatu minuman yang popular dikalangan masyarakat,


namun pengolahan susu murni yang kami lakukan dimulai dari bahan dasar
menjadi siap minum memiliki keunggulan daripada yang biasa dilakukan. Proses
sterilisasi yang dilakukan sehingga kebersihan produk terjamin, proses
penyimpanan yang dilakukan dengan perlengkapan sesuai kebutuhan dan standar,
serta diversifikasi produk kedalam berbagai macam aneka rasa sesuai dengan
7
selera konsumen, proses pengemasan yang menarik dan ramah lingkungan
sehingga juga turut berkontribusi dalam upaya pemeliharaan lingkungan.

Konsep yang akan kami mulai merupakan berupa outlet yang terdapat di lokasi
yang sangat strategis dan mudah dijangkau oleh seluruh moda transportasi baik
pribadi maupun umum. Suasana yang diciptakan seperti dalam sebuah cafe yang
sangat homie sehingga pelanggan akan merasakan kenyamanan. Pelanggan dapat
merasakan produk dengan dine in maupun take home, serta layanan delivery yang
akan kami sediakan bagi pelanggan yang membutuhkan kepraktisan.

8
BAB II

ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

2.1. Aspek Pasar


2.1.1. Gambaran Umum Pasar dan Sasaran
Usaha yang kami lakukan dimulai dari kecil dimana proses pertama operasional
dimulai dengan satu outlet dengan lokasi yang dimiliki oleh pemilik sehingga dari
segi operasional dapat menghemat. Kami tidak akan melakukan ekspansi outlet
tetapi akan fokus mengenbangkan satu outlet menjadi kualitas yang lebih baik
kedepan

2.1.2. Jenis Produk yang Dipasarkan


Produk yang akan kami jual merupakan minuman berbasis susu murni dengan
berbagai cara pengolahan dan varian rasa yang variatif sehingga pelanggan
mempunyai pilihan sesuai yang diinginkan.

2.1.3. Target Pasar


Produk yang kami jual sangat suitable bagi semua kalangan yang ingin menikmati
dari anak sekolah, mahasiswa, karyawan, ibu rumah tangga, sampai dengan usia
senior dikarenakan bahan-bahan yang digunakan secara alami.

2.1.4. Pesaing
Yang menjadi pesaing untuk bisnis kami saat ini adalah beberapa pedagang
keliling yang menjual susu murni secara kemasan serta beberapa brand yang
sudah eksis terlebih dahulu sehingga kami akan melakukan beberapa strategi
untuk menghadapi risiko persaingan.

2.1.5. Differensiasi
Strategi yang dilakukan adalah dengan mengemas produk semenarik mungkin,
menyediakan berbagai menu dan pilihan rasa, serta dari harga yang sangat
terjangkau oleh semua kalangan.

9
2.1.6. Segmentasi Pasar dan Positioning
1) Segmentasi Pasar
a. Demografis
Segmentasi ini dilakukan dengan membagi pasar ke dalam kelompok- kelompok
berdasarkan variabel demografis seperti: Usia, jenis kelamin, besarnya keluarga,
pendapatan, ras, pendidikan, pekerjaan.
1. Umur
Produk Flower Milk ini dapat dikonsumsi oleh kaum anak-anak hingga dewasa.
2. Jenis Kelamin
Produk Flower Milk dapat dikonsumsi oleh semua jenis kelamin.
3. Pendapatan
Produk Flower Milk ini dapat dibeli dengan pendapatan konsumen, dimana
pendapatan konsumen golongan menengah keatas dan golongan menengah
kebawah. Karena Produk Flower Milk memiliki harga yang terjangkau untuk
golongan menengah keatas dan golongan menengah kebawah.
4. Segmentasi Demografik Multivariasi
Produk Flower Milk ini diarahkan pada segmentasi umur, jenis kelamin dan
pendapatan sehingga produk dapat secara maksimal diterima oleh konsumen dan
memberikan suatu kepuasan konsumen .

2) Positioning
Kami memposisikan produk yang kami jual sebagai produk yang bergizi, aman,
berkualitas tinggi, dan alami. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir mengenai
dampak negatif yang timbul apabila mengkonsumsi produk kami secara
berkelanjutan.

2.2. Aspek Pemasaran


2.2.1. Promosi
Promosi yang akan kami lakukan akan selalu mengandalkan ekosistem digital dan
berbagai platform yang tersedia seperti Facebook, Instagram, Twitter, TikTok,
dan lain-lain. Pada bulan awal pembukaan akan menjual produk dengan berbagai
potongan diskon menarik untuk meningkatkan traffic pengunjung ke outlet.

10
2.2.2. Pengembangan Pasar
Pengembangan pasar yang kami lakukan berupa peluasan sosialisasi keluar kota
sehingga diharapkan dapat meningkatkan pariwisata ke kota Bandung.
Dikarenakan sistem yang akan kami lakukan adalah single outlet agar menjadi ciri
khas dan ikon Kota Bandung.

2.2.3. Pengembangan Produk


Pengembangan produk yang dilakukan dapat berupa pengembangan produk baru
tetapi masih berbahan dasar susu sapi, serta pengemasan agar proses distribusi
kepada pelanggan menjadi lebih mudah. Sehingga susu murni unik dan menarik
akan menjadi salah satu daya tarik konsumen.

2.2.4. Langkah-langkah Promosi


Langkah awal yang akan dilakukan dalam melakukan promosi adalah ketika
opening outlet yaitu dengan memberikan potongan harga kepada konsumen serta
menyajikan produk dengan citarasa terbaik.

2.2.5. Analisis SWOT


1. Kekuatan (Strength)
a. Produk kami memiliki tingkat pengemasan yang bagus sehingga konsumen
membeli dan tertarik mendokumentasikan untuk dibagikan di sosial media
masing-masing
b. Varian rasa yang disajikan sangatlah beragam sehingga konsumen mempunyai
banyak pilihan.
c. Kualitas daripada bahan baku susu terbaik karena diambil dari peternak
langsung.
d. Harga sangat terjangkau bagi semua kalangan.
e. Lokasi outlet yang dinilai strategis dan mudah dijangkau oleh konsumen baik
kendaraan pribadi atau umum.
f. Melayani konsumen dengan pelbagai macam pelayanan baik itu dine in, take
away, serta delivery.

11
2. Kelemahan (Weakness)
a. Single Product
Karena ini masih merupakan awal dari operasional usaha, maka produk yang kami
jual hanya satu jenis saja yaitu susu murni dalam bentuk minuman dengan varian
rasa, dan tentunya seiring berjalannya waktu akan melakukan diversifikasi
produk.
b. Masa expired
Berhubung susu ini merupakan produk alami hewani, maka proses penyimpanan
harus dilakukan dengan benar. Dan masa expired cenderung singkat.

3. Peluang (Opportunities)
a. Minat
Susu merupakan salah satu minuman yang lumrah dikonsumsi masyarakat luas
dalam kegiatan sehari-hari. Karena masyarakat menilai susu merupakan produk
yang baik dan bermanfaat bagi tubuh, hal ini tentu akan menjadi landasan
konsumen melakukan repeat order secara cepat sehingga penjualan dapat terjadi.
Dan juga kita memiliki stok susu terbaik dari para peternak sehingga harus
diberdayakan dengan baik.

4. Ancaman (Threats)
a. Salah satu ancaman yang sering terjadi di bidang kuliner adalah munculnya
beberapa kompetitor yang melakukan duplikasi atas produk yang kita buat
sehingga mengancam mengambil pangsa pasar.
b. Produk susu kemasan pabrikan yang dijual seharga jauh lebih murah dan lebih
praktis.

2.4. Analisa 4P
1. Produk (Product)
Produk minuman susu murni merupakan minuman yang cocok dijadikan
pelengkap sebagai desert maupun diminum sebagai camilan. Disamping itu,
kemurnian yang terjamin sehingga tidak akan mengandung bahan pengawet yang
berbahaya dan aman dikonsumsi. Untuk menarik pelanggan, maka digunakan
kemasan yang sangat instagramable.
12
2. Harga Jual (Price)
Harga jual yang kami ajukan akan sangat mempertimbangkan daya beli konsumen
serta keterjangkauan bagi semua golongan. Untuk satu cup akan kami beri harga
sebesar Rp. 12.000, apabila tidak menggunakan es batu maka Rp. 13.000

3. Promosi (Promotion)
Promosi yang dilakukan pada bulan awal operasional yaitu dengan memberikan
potongan harga kepada para pelanggan. Dalam rangka sosialisasi kami akan
memanfaatkan platform digital yang ada seperti sosial media (Instagram, Twitter,
Line, Whatsapp dan lain-lain.). Tentunya kami juga akan melakukan penataan
outlet yang bagus sehingga konsumen tertarik untuk datang kembali.

4. Sistem Pemasaran dan Distribusi (Place)


Tempat penjualan yang kami lakukan berlokasi di outlet yang sangat strategis
sehingga akses keluar masuk dapat terjaga.

13
BAB III
ASPEK PRODUKSI

3.1. Deskripsi Produk


Flower Milk merupakan produk minuman berbasis susu murni sederhana yang
khas dan mungkin saja hanya akan dijumpai di Bandung. Memiliki kemasan yang
unik dan menarik dengan adanya beberapa varian rasa yang disukai oleh
masyarakat sehingga masyarakat dapat memilih rasa sesuai keinginan. Susu murni
cocok dikonsumsi setiap hari baik untuk camilan maupun pelengkap gizi.

3.2. Jenis Produk


Produk utama dan andalan yang dijual oleh kami minuman susu murni yang
dilengkapi dengan aneka varian rasa.
Jika konsumen ingin tambahan menu lain, tentunya kami menyediakan beberapa:
 Nasi Goreng
 Otak-Otak
 Mie Goreng
 Kwetiau Goreng
 Dll.

3.3. Kualitas Produk


Kualitas produk yang kami berikan sangatlah berkualitas karena bahan-bahan
yang digunakan alami tanpa mengandung pengawet.

3.4. Komposisi Produk


Komposisi produk Flower Milk:
 Susu Murni
Varian Rasa:
 Vanila
 Coklat
 Alpukat
 Pisang Susu
 Blueberry Dll.
14
3.5. Proses Pembuatan
Cara membuat susu murni:
1. Masak susu murni mentah dengan proses penghangatan jangan sampai
mendidih
2. Tunggu susu murni hingga dingin suhu ruang.
3. Simpan susu murni dalam freezer untuk penyetokan dan dalam kulkas untuk
penyajian
4. Tuangkan susu murni sesuai dengan porsi gelas.
5. Tambahkan rasa.

3.6. Pengemasan Produk


Kemasan yang kami gunakan adalah berbahan dasar kertas dan plastic daur ulang
sehingga turut serta dalam menjaga lingkungan serta aman digunakan untuk
minuman panas baik dingin.

15
BAB IV
ASPEK KEUANGAN

4.1. Kebutuhan Modal Awal Untuk Memulai Usaha

Kebutuhan modal awal untuk memulai usaha adalah sebesar Rp. 2.950.000,-.
Dana tersebut dialokasikan untuk kebutuhan pengeluaran awal produksi. Berikut
ini adalah rincian kebutuhan awal yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha pada
awal produksi.

a. Investasi
No. Komponen Jumlah Satuan Harga Per Unit Total Biaya
(Rp) (Rp)
1. Etalase 1 Unit 1.000.000 1.000.000
2 Kompor Gas 2 Unit 300.000 600.000
3 Tabung Gas 2 Unit 120.000 240.000
4 Panci 4 Unit 60.000 240.000
5 Meja Café 20 Unit 250.000 5.000.000
6 Kursi Café 80 Unit 25.000 2.000.000
7 Kulkas 1 Unit 2.500.000 2.500.000
8 Freezer 2 Unit 2.000.000 4.000.000
9 Meja Dapur 1 Unit 500.000 500.000
Total Biaya 16.080.000

b. Bahan Baku
No Bahan Jumlah Biaya Perbulan Biaya Pertahun
1 Susu 6.250 Lt 40.625.000 487.500.000
2 Cup/Kemasan 6.250 Pcs 15.625.000 187.500.000
3 Pasta 6.250 pcs 6.250.000 75.000.000
Total 750.000.000

16
c. Biaya Operasional
No Komponen Perbulan Pertahun
1 Listrik dan Air 100.000 1.200.000
2 Gas 50.000 600.000
3 Promosi 100.000 1.200.000
4 Tenaga Kerja 4 orang 4.000.000 48.000.000
5 Maintenance 100.000 1.200.000
Total 52.200.000

Harga Pokok Produksi (HPP)


 HPP = Biaya Operasional + Biaya Produksi / Jumlah Produksi
HPP = 52.200.000 + 750.000.000 / 75.000
HPP = 802.200.000.000 / 75.000
HPP = 10.696

Analisis R/C
 Total Biaya Produksi = Biaya Produksi + Biaya Operasional
= 750.000.000 + 52.200.000
= 802.200.000
 Total Pendapatan = Harga jual x Sales
= 12.000 x 75.000
= 900.000.000
 Keuntungan = Total Pendapatan – Total Biaya Produksi
= 900.000.000 – 802.200.000
= 97.800.000 / tahun
= 8.150.000
R/C = Total Pendapatan : Total Biaya Produksi
= 900.000.000 : 802.200.000
= 1,12 (Menguntungkan)

17
4.2. Proyeksi Rugi/Laba
Pendapatan Total
1 Penjualan 900.000.000
Total Pendapatan 900.000.000
Beban Total
1 Biaya Produksi 750.000.000
2 Biaya Operasional 52.200.000
Total 802.200.000
Laba 97.800.000

4.3. Proyeksi BEP


Pendapatan Total
1 Penjualan 900.000.000
Total Pendapatan 900.000.000
Beban Total
1 Biaya Produksi 750.000.000
2 Biaya Operasional 52.200.000
Total 802.200.000
BEP 307,058,823

18
BAB V
ASPEK ORGANISASI DAN MANAJEMEN

5.1. Resiko/Hambatan
Selain memiliki peluang usaha, kami juga memiliki resiko yang harus dihadapi
dan dicari solusinya. Beberapa resiko yang mungkin akan kami hadapi
diantaranya adalah:
a. Persaingan Seiring perkembangan zaman, semakin banyak makanan yang
dikreasikan dan dimodifikasi dari aslinya sehingga banyak konsumen juga akan
melirik produk – produk seperti itu. Atau bisa jadi pesaing dapat menjiplak hasil
produk yang dibuat secara mentah.
b. Daya Tahan Produk susu murni hanya bertahan sekitar 10 hari didalam freezer
sehingga tidak bisa melakukan stok secara banyak bagi konsumen.

5.2. Tindakan Alternatif


Tindakan yang akan kami lakukan untuk mengatasi resiko dan hambatan tersebut
adalah sebagai berikut:
a. Persaingan Usaha yang kami lakukan untuk menarik minat konsumen adalah
dengan melakukan promosi produk secara berkesinambungan serta membuat
produk dengan tampilan menarik dengan berbagai inovasi sesuai dengan selera
konsumen yang diminati pada saat ini. Selain itu, menggunakan hak cipta dari
produk yang dihasilkan jika produk ini sudah berhasil.
b. Daya Tahan Produk Upaya untuk mengatasi hal tersebut adalah bisa
memperkirakan berapa jumlah penjualan setiap harinya sehingga produk bisa
habis setiap harinya.

19
BAB VI

PENUTUP

6.1. Kesimpulan
Sebagai produk yang popular ditengah masyarakat umum, susu murni sangatlah
digemari dan secara rutin dikonsumsi. Maka diperkirakan ketika ada produk
inovasi yang berbasis pada susu murni, masyarakat akan menantinya. Oleh sebab
itu, atas peluang yang sudah ada didepan mata, kami hendak mewujudkan dengan
mendisrupsi penjualan susu murni secara konvensional menjadi kekinian.

20

Anda mungkin juga menyukai