Anda di halaman 1dari 1

Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Pada Seluruh Tatanan Masyarakat Termasuk Anak Usia Sekolah,

Rumah Tangga dan Insitusi

Masalah globalisasi saat ini seperti ancaman bioterorisme karena perbedaan ideologi, efek gas
rumah kaca dan penyakit infeksi ke penyakitt degeneratif, kemiskinan bertambah dan kesakitan
berkecamuk, mobilisasai global dan pandemi, bencana alam dan kesehatan memburuk, penyakit
bersumber iklan dan penyakit berbasis perilaku seperti Napza-HIV dan kesehatan jiwa. Permasalahan
sanitasi di Indonesia paling banyak 70% air tanah tercemar, puluhan ribu ton tinja per hari, 75% air
sungai tercemar sehingga menurut studi ADB kerugiaan ekonomi yang terkait sanitasi yang buruk
diperkirakan sekitar Rp 42,3 triliyun per tahun. Perilaku masyarakat yang tidak seharusnya menjadi
faktor saat ini, seperti membuang sampah di saluran drainase, BAB sembarangan, jamban yang asal-
asalan, pembuangan lumpur tinja secara liar dan mencuci dan mandi di sungai tercemar.

Tujuan kesehatan masyarakat adalah pencegahan penyakit, memperpanjang usia hidup dan
melakukan promosi masyarakat. Tiga komponen penting untuk mengatasi pencegahan yaitu lingkungan,
agen dan host. Penyelenggaraan upaya kesehatan yaitu promotive, preventif, kuratif, dan rehabilitatif.
Sehingga individu, keluarga dan masyarakat mau dan mampu untuk hidup dan sehat berperilaku hidup
sehat. Strategi PHBS seperti advokasi, bina suasana dan pemberdayaan masyarakat.

Cakupan PHBS nasional antara lain cakupan rumah sehat (terbanyak), cakupan persalinan oleh
nakes, cakupan JPKM, cakupan lamban sehat dan perilaku merokok > 10 tahun. Sedangkan di Aceh
masih sangat rendah. Indikator PHBS tergantung kearifan lokal sehingga perlu adanya kebijakan daerah.
Faktor determinan PHBS antara lain :

1. Karakteristik keluarga ( pendidikan, pendapatan dan pengetahuan)

2. Individu ( umur, jenis kelamin, pekerjaan dan sosial ekonomi)

3. Kurangnya dukungan ataupun peran nakes dalam promosi kesehatan

4. Kebijakan pemerintah daerah

5. Pembiayaan kesehatan

6. Sosial budaya dan gaya hidup

Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) adalah upaya untuk memberikan pengalaman belajar
bagi perorangan, kelompok, keluarga dan masyarakat dengan menggunakan jalur komunikasi, informasi
dan edukasi dalam upaya peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku masyarakat. Tujuan PHBS ini
untuk meningkatkan pengetahuan, kesadaran, kemauan dan kemampuan dalam hidup bersih dan sehat.
Sasaran PHBS antara lain RT, Institusi pendidikan , tempat kerja, tepat umum dan sarana kesehatan.

Anda mungkin juga menyukai