Pertemuan 1
Pertemuan 1
RISIKO
(2 SKS)
RIZKY CITRA ISLAMI, ST., MT., M.SC
PENILAIAN
Jumlah SKS : 2 sks
Jumlah Penyampaian Materi
: 10 x pertemuan
Proporsi Nilai
Tugas : 10%
Kuis : 15%
UTS : 20%
Keaktifan di kelas : 5%
INTISARI MATERI
❑Konsep dan Manajemen Risiko
❑Identifikasi Risiko
❑Pengukuran Risiko
❑Pengendalian Risiko
(Risk Control)
❑Pemindahan Risiko
❑Pendekatan Kualitatif &
Kuantitatif dalam Pemilihan
Metode Penanganan Risiko
❑Integrated Risk Management
REFERENSI
“No construction project is risk
free”
Risk can be managed, minimised,
shared, transferred, or accepted
“It cannot be ignored”
✓ Risiko merupakan suatu kejadian (event) dari suatu proses bisnis atau proyek, dimana
manusia yang mengelolanya tidak dapat memperhitungkan dengan pasti dampak maupun
besaran yang ditimbulkannya (PMI – USA)
✓ Risiko adalah suatu kesempatan dan sesuatu yang terjadi yang akan mempunyai sebuah
dampak pada sasaran (AS/NZS 4360:2004)
✓ Risiko adalah kombinasi probabilitas sebuah kejadian dan konsekuensinya (AIRMIC-Inggris)
Manajemen
Kualitas dan Manajemen Manajemen
lingkup
keselamatan pembiayaan waktu
pekerjaan
Keahlian dan • Tim proyek yang tidak memiliki keahlian & ketrampilan ada
kemungkinan menyebabkan penundaan waktu, biaya, dan kualitas
Ketrampilan Pekerja bangunan yg buruk
Kompleksitas • Dalam suatu proyek yg kompleks maka risiko yang mungkin terjadi
Pekerjaan semakin besar.
SIKLUS MANAJEMEN RISIKO
Manajemen Risiko
Inspeksi
SKALA PENGUKURAN (AS/NZS, 2004)
Probabilitas (P) Konsekuensi (I)
Almost certain (5) Tidak signifikan (1)
Hampir pasti terjadi dan akan terjadi di semua Tanpa kecelakaan manusia dan kerugian materi
situasi
Minor (2)
Likely (4) Kecelakaan awal, kerugian materi yang medium
Kemungkinan akan terjadi di semua situasi
Moderate (3)
Moderate (3) Diharuskan penanganan, kerugian materi yang
Seharusnya terjadi di suatu waktu cukup tinggi
Unlikely (2) Major (4)
Cenderung dapat terjadi di suatu waktu Kecelakaan yang berat, kerugian materi yang tinggi
Rare (1) Bencana (5)
Jarang terjadi Kerugian yang sangat besar
BENEFIT DARI PENGELOLAAN RISIKO
❖Risiko dapat diketahui dan dikelola secara keseluruhan pada tiap fase
proses konstruksi
❖Pemahaman dan kesadaran yang lebih jelas tentang potensi resiko
dalam suatu proyek
❖Meningkatkan kontrol terhadap kegiatan proyek secara keseluruhan
❖Lebih efisien dalam proses pemecahan masalah yang akan terjadi
pada proyek
❖Memberikan pemahaman tentang prosedur kegiatan proyek yang
dapat mengurangi kemungkinan terjadinya risiko
❖Dapat memperoleh profit yang lebih besar
LIMITASI MANAJEMEN RISIKO
The level of risk is always related to the project complexity
(Darnall and Preston, 2010)
Kompleksitas proyek
Semakin besar proyek dan semakin kompleks muatan pekerjaan, semakin
banyak pula sumber daya yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek
tersebut
Ancaman dari luar
Ketika semua potensi risiko dapat diidentifikasi, tim proyek harus ingat bahwa
ada kemungkinan juga bahwa akan lebih banyak ancaman
Risiko timbulan
Tim proyek tidak harus hanya fokus pada pengelolaan risiko-risiko tetapi juga
waspada terhadap setiap potensi risiko baru yang mungkin timbul
IDENTIFIKASI
RISIKO
METODE IDENTIFIKASI RISIKO