Anda di halaman 1dari 2

Nama : Altiana Amanda Masi

Nim : 1606050085
Jurusan : Biologi
MK : Mutu Pelayanan Kesehatan

Mutu pelayanan dan standar atau ukuran yang dipakai dalam menilai suatu mutu
pelayanan yang baik dalam layanan public yang diproduksi oleh suatu organisasi (
bisa pemerintah

Perpustakaan mutu atau kualitas perpustakaan pada hakikatnya memang tidak bisa
dirumuskan secara mutlak, karena rumusannya akan tergantung pada seberapa
luasnya perspektif yang hendak dijangkau dan siapa yang hendak merumuskannya.
Seperti yang kita ketahui bersama bahwa layanan yang dimiliki di perpustakaan
adalah layanan dalam bidang jasa, Sehingga perlu disadari oleh pengelola
perpustakaan untuk dapat menciptakan kepercayaan, kepuasan, ketepatan dan
kecepatan layanan yang diberikan kepada pengguna. Dalam Sutarno NS disebutkan
bentuk riil layanan perpustakaan perpustakaan tersebut antar lain:
1. Layanan yang diberikan sesuai dengan kebutuhan / yang dikehendaki
masyarakat pemakai.
2. Berorientasi kepada pemakai.
3. Berlangsung cepat waktu dan tepat sasaran.
4. Berjalan mudah dan sederhana
5. Murah dan ekonomis
6. Menarik dan menyenangkan dan menimbulkan rasa simpati.
7. Bervariatif
8. Mengundang rasa ingin kembali
9. Ramah tamah
10. Bersifat informatif, membimbing dan mengarahkan tetapi tidak bersifat
menggurui.
11.Mengembangkan hal-hal yang baru / inovatif.
12.Mampu berkompetisi dengan layanan di bidang yang lain
13.Mampu menumbuhkan rasa percaya bagi penggunaa dan bersifat mandiri.
Untuk perpustakaan perguruan tinggi hendaknya memiliki layanan yang
sesuai dengan kebutuhan civitas akademik di mana perpustakaan berada.
Semakin banyak jenis layanan yang ditawarkan tentunya akan semakin
menarik minat pemustaka untuk berkunjung ke perpustakaan. Hal itu berarti
bahwa pustakawan harus memberikan layanan yang mengutamakan
pemustakanya.
Balai Layanan Perpustakaan Daerah. Fungsi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis
Pada Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Disebutkan dalam Peraturan Gubernur
tersebut bahwa tugas Balai Layanan Perpustakaan adalah pelayanan bahan pustaka
untuk meningkatkan kualitas layanan perpustakaan.
Untuk melaksanakan tugas Balai Layanan Perpustakaan mempunyai fungsi:
• penyusunan rencana kerja Balai Layanan Perpustakaan;
• penyiapan teknis operasional pelayanan perpustakan menetap dan ekstensi;
• pelaksanaan layanan perpustakaan dan informasi;
• pelaksanaan dan pengembangan sistem otomasi layanan perpustakaan;
• pengelolaan pendapatan;
• pelaksanaan ketatausahaan;
• pemantauan, evaluasi, dan penyusunan laporan program Balai Layanan
Perpustakaan; dan
• pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas dan fungsi
UPT
Sedangkan untuk jenis pelayanan yang ada di Balai Layanan Perpustakaan saat ini
berjumlah 15 jenis, dengan rincian sebagai berikut:
1. Layanan Informasi dan Aduan Masyarakat
2. Layanan Kunjungan Perpustakaan / Wisata Pustaka
3. Layanan Surat Keterangan Bebas Pustaka
4. Layanan Keanggotaan Perpustakaan
5. Layanan Loker Penitipan
6. Layanan Sirkulasi (Peminjaman dan Pengembalian)
7. Layanan Baca di Tempat
8. Layanan Digital
9. Layanan Pemutaran Film Audio Visual
10. Layanan Perpustakaan Keliling
11. Layanan Paket Buku
12. Layanan Rumah Belajar Modern (RBM) Sewon
13. Layanan Pojok Baca
14. Layanan Bermain Anak-anak
15. Layanan Mendongeng

Anda mungkin juga menyukai