NAMA : ISTIQOMAH NUR HAZIZAH

NIM : 2001046036

MAKTUL : MAKRO EKONOMI ISLAM

TEORI KLASIK KEYNES MENGENAI PENENTUAN TINGKAT KEGIATAN

EKONOMI NEGARA

 MAZHAB KLASIK
Yang dipelopori oleh adam smith (an inquiry into the nature and causes of the wealth of
nations) beliau berpandangan fenomena ekonomi sebagai fenomena alamyang selalu
bersifat eksakdengan ketentuan hukum alam. Yang di asumsikan : perfect competition =
perilaku ekonomi sama dengan keteraturan alam seiring dengan adanya pengatur yang
tidak kentara invinsible hand.
 DASAR FILSAFAT
Laisses faire = setiap individu bebas dalam melakukan kegiatan ekonomi apapun.
Perekonomian tidak akan terjadi kekurangan permintaan, sehingga pada akhirnya
penggunaan tenaga kerja penuh akan selalu tercapai (tidak ada pengangguran)
 CORAK KEGIATAN EKONOMI MODERN
Didalam ekonomi modern terdapat lebih dari dua pelaku ekonomi (produsen dan rumah
tangga, Lembaga keuangan dan investor)
Y=C+S+I
 PENENTU TINGKAT KEGIATAN PEREKONOMIAN
Factor harus dipenuhi agar kondisi full-employment, yaitu sebagai berikut :
1. Jumlah barang modal yang dipergunakan dalam perekonomian.
2. Jumlah dan kualitas tenaga kerja yang bersedia
3. Jumlah dan jenis kekayaan alam yang digunakan
4. Tingkat teknologi yang dipergunakan
Notasi ekonominya :
Y = f{M, TK, Q, T}
 KET :
Y = pendapatan
M = modal
TK = tenaga kerja
Q = jumlah barang
T = teknologi
 KEYNESIAN
Tokoh john maynard Keynes merupakan pelopor teori dan kebijakan ekonomi modern
dengan karyanya yang terkenal yaitu buku the general theory of employment, interest and
money
 DASAR FILSAFAT
Dalam perekonomian , pihak swasta tidak sepenuhnya diberikan kekuasaan untuk
mengelola perekonomian, karna pada kondisi tertentu sebagaimana pandangan kaum
sosialis menyatakan bahwa pihak swasta selalu mementingkan dirinya sendiri yaitu untuk
mendapat keuntungan. Keynes tidak percaya dengan kekuatan dari laisses faire yang
dapat mengoreksi diri sendiri untuk mencapai kondisi full employment

NOTE :

indicator inflasi adalah peningkatan harga

Jika impor terlalu tinggi maka akan terjadi deifist perdagangan

Produksi bahan bakunya banyak dari negara asing bisa menyebabkan inflasi

Kata kunci dalam Inflasi harus bisa dikendalikan (mengendalikan) Pertumbuhan, perkembangan
dari satu titik ke titik yang lebih tinggi lagi

Naiknya produksi naik pula output dalam produksi misal barang modal, kekuatan investasi untuk
membuat pabrik tambahan.
PPC, production possibility curve, kurva kemungkinan produksi,

Ketika ada tambahan produksi maka ada tambahan keuntungan, sehingga perussahaan ingin
menambaha produksi.

Kata kunci pertumbuhan ekonomi adalah baik jika ia tercapai.

Resesi ekonomi, dalam waktu 6 bulan berturut turut.

Kata kunci dalam menilai pertumbuhan ekonomi

Jika di bawah 5% pertumbuhan yang biasa, artinya pertumbuhan pasti tumbuh tanpa campur
tangan pemerintah bisnis as usual, lebih dari 5 % berarti adanya intervensi

Pertumbuhan ekonomi ukurannya adalah GDP atau bisa juga pendaptan perkapita

GDP, wilayah.

GNP, orang indonseia yang ada di luar negeri

Pengangguran, tenaga kerja, (manusia) the most valuable production,

Pengangguran dalam berkaitan:

1. Warga negara
2. Penddudk di usia kerja kerja (penduduk di usia kerja) usia kerja 17-65 tahun
3. Tenaga kerja (penduduk usia kerja yang bekerja)
4. Pengangguran (penduduk usia kerja yang tidak bekerja)

Zakat, adalaha salah satu instrument jika dilihat dari indicator makro islam.

FUNGSI PERAN DAN PARTISIPASI DALAM PEREKONOMIAN

 Peran dan fungsi pemerintah dalam perekonomian

1. Kemiskinan, lapangan kerja dan pertumbuhan pembentukan distribusi pendapatan
yang merata dan kekayaan.
 Islam mendesak kesetaraan kesempatan.
  Mekanisme islam untuk mengurangi ketimpangan pendapatan dan
pembentukan
2. Kekayaan keadilan social ekonomi
 Keadilan dalam produksi
 Keadilan dalam konsumsi
 Keadilan dalam distribusi
3. Mempertahankan lingkungan yang kondusif untukaktivitas ekonomi

 Partisipasi pemerintah dalam perekonomian

1. Perspektif konvensional klasik
o Tidak ada campur tangan pemerintah dalam suatu perekonomian. Perekonomian
akan selalu berada pada ekuilibrium tanpa campur tangan pemerintah, hal tersebut
ditentukan oleh pemerintah dan penawaran di pasar.
o Keynes mengatakan banyak kasus khusus untuk partisipasi penting pemerintah
dalam sebuah ekonomi. Kebijakan pemerintah diperlukan untuk memandu,
mengoraksi dan melengkapi oprasinya dalam aspek aspwk tertentu.
2. Perspektif islam
o Pemerintah wajib untuk menyelamatkan ekonomi dan aspek kehidupan muslim
lainnya dari segala kejahatan
o Pemerintah berhak untuk campur tangan dalam hak kepemilikan pribadi untuk
melestarikan kepentingan
o Sosial alasan ekonomi dari partisipasi pemerintah dalam perekonomian juga dapat
dibangun melalui konsep fardhu kifayah.
o Pemerintah islam bertanggung jawab untuk menjamin kebutuhan dasar semua
o Dalam ekonomi syariah yang menjadi patokan adalah protritas utunk
mendahulukan kebutuhan berbeda dengan PPC, production possibility curve

 Pendekatan pemerintah terhadap manajemen ekonomi

Ada beberapa aspek yang dapat didekati untuk pemerintahan
1. Islam pemerintah islam memiliki tanggung jawab untuk menyediakan segala
kebutuhan hidup yang akan meningkatkan standar hidup secara keseluruhan.
 2. Pemerintah islam harus menciptakan persaudaraan lingkungan dalam dan luar
negeri kondusif untuk kegiatan ekonomi.
3. Pemerintah islam untuk membebaskan seluruh ekonomi dan urusan korupsi
moral.
4. Pemerintah islam harus berusaha untuk mencapai tujuan kesejahteraan
manusia.

 Fungsi priritual dan material seorang pemerintah islam

1. Peningkatan spiritual
 Selalu untuk menanamkan nilai nilai spiritual islam
 System Pendidikan dengan prinsip islam
 Menegakkan hukuman yang ditentukan untuk siapa pun melanggar aturan
dan nilai nilai islam
2. Pengembangan bahan
 Telah menyatakan enam kebutuhan dasar atau memaksimalkan kesejahteraan
materi
 Pendidikan dan pelatihan
 Pekerjaan
 Makanan dan pakaian yang cukup
 Perumahan yang nyaman
 Lingkungan sehat yang sesuai
- Fungsi ekonomi pada pemerintah islam
1. Kemiskinan, pekerjaan dan pertumbuhan
 Pekerjaan penuh dan efisiens dari semua sumber daya manusia dan alam
 Pemberantasan kemiskinan dan pemenuhan kebutuhan dasar manusia dan
 Tingkat ekonomi yang optimal dalam pertumbuhan
2. Peran pemerintah
Sangat penting dalam membangun infrastruktur social serta pembentukan
perencanaan ekonomi yang berdampak luar biasa pada pengentasan kemiskinan.
MENGUKUR OUTPUT DAN PENDAPATAN NASIONAL

- MACAM – MACAM PENDAPATAN NASIONAL

1. Gross national product/ GNP
Nilai barang dan jasa yang diperoduksi oleh suatu negara dalam suatu priode tertentu
(setahun) yang diukur dengan satuan uang. GNP dihitung dengan menjumlahkan
semua nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh penduduk suatu negara tersebut
ditambah dengan penduduk tersebut yang ada diluar negeri
2. Gross domestic product (GDP)
Nilai barang dan jasa yang diperoduksi oleh suatu negara dalam suatu priode tertentu
yang menjumlahkan semua hasil dari warga negara yang bersangkutan ditambah
warga negara asing yang bekerja dinegara yang bersangkutan.
- METODE MENGHITUNG PENDAPATAN NASIONAL
1. Metode produksi
Didasarkan pada penjumlahan nilai produksi yang dihasilkan oleh sector produksi (Y
= Pn x Qn) dengan menghitung nilai tambah Y= NTB (nilai tambah bruto) = NTM1
( non tarif measurement ) + NTM2 + …. + NTM9
menurut BPS sector tersebut meliputi : pertanian, pertambahan dan penggalian,
industry, pengolahan, listrik, gas dan air bersih, bangunan, perdagangan, restoran,
hotel, pengangkutan dan komunikasi, keuangan, persewaan bangunan dan
jasaperusahaan.

Contoh : biji gandum/kg di jual seharga Rp. 1500 dan Ketika gandum di olah menjadi
terigu harganya menjadi Rp.2000 dan kemudian terigu diolah Kembali menjadi roti
dan di jual harganya menjadi Rp.3000 dan selanjutnya roti diolah menjadi roti bakar
dan di jual harganya menjadi Rp. 3500
2. Metode pendapatan
Metode ini menjumlahkan semua pendapatan dari factor produksi dalam
perekonomian :
 Tenaga kerja (w)
 Modal (I)
 Tanah (R)
  Skill/interpreneurship (P)

Rumus : Y = YW + Yi + YR + YP

Hasil perhitungan ini sering disebut dengan pendapatan nasional (national

income)

3. Metode pengeluaran/penggunaan
Metode ini menghitung pendapatan nasional dengan cara menjumlahkan semua
pengeluaran, baik yang dilakukan :
 Rumah tangga konsumen ( C)
 Rumah tangga swasta/produsen (I)
 Rumah tangga pemerintah (G)
 Export netto (X-M)

Secara matematik dirumuskan :

Y=AE=C+I+G+(X-M) jadi AE=aggregate expenditure

Hasil perhitungan dengan metode ini erring disebut dengqn produksi nasional brutto
(GNP)

EQ akan selalu tercapai melalui permintaan dan penawaran

Keynes menyatakan pemerintan harus ikut campur dalam hal pengawasan

Kebutuhan dalam islam ialah

1. Kebutuhan keselamatan
2. Hak hidup dan pangan
3. Pendidikan
4. Politik
5. Ekonomi

Mengapa pemerintah bermain ekonomi

Pemerintah mengekui hak privasi yang kemudian digunakan sebagai social interest (gotong
royong), kepemilikina privat mendukung social interest
Pemerintah menguasasi hajat yng fardhu kifayah, misal air, udara, dan segala hal yang menjadi
penunjang negara.

Pemerintah bertanggung jawab pada penjaminan kebutuhan dasar semua orang.

Pendekatan yang digunakan pemerintah dalam negleoloa pemerintahan ialah

1) Pemerintah bertanggun jawab untuk mennyediakan segala yang penting dalam hidup
yang bisa meningkatkan stanadar hidup orang banyak.
2) Pemerintah islam harus membangun lingkungan persaudaraan baik di dalam maupun di
luar negeri yang kondusif untuk aktifitas ekonomi
3) Pemerintah harus menghilangkan korupsi C=D+M-A, (C = corruption, D =
diskresi(pengecualian) M = monopoli, A = akuntability
4) Pemerintah islam harus memulai suatu tujuan untuk kesejahteraan manusia

hubungan perilaku masyarakat di zaman sekrang – kebutuhan dan keinginan – perilaku anak
muda, tidak hanya anak muda – menginginkan sesuatu dengan cara yg instann – tren trading
online dan crypto currency – tidak bisa bertahan dari banyaknya persaingan – gelembung
ekonomi - suatu kegiatan usaha yang tidak sustainable – kegiatan usaha yang sustainable –
penyerapan tenaga kerja
pentingnya sikap keuangan neraca dan laporan pendapatan nasional dalam makro perlu data
output dan pendapatan nasional’
zakat yang masih tidak diakui dalam instrument makro nasional

PENDPAATAN NASIONAL

GNP, nilai barang dan jasa yang diproduksi oleh suatu negara dalam suatu periode tertentu (satu
tahun) yang diukur dengan satuan uang

GDP, territorial

Metode produksi
NTM non tariff measurement, komoditi yang belum dikenakan pajalk

Semakinbanyak sektor maka semakin bsear pula jumlah sektor komoditi yang bisa dikenakan
pajak

METODE PENDAPATAN –
Harga konstan = harga yang rata rata dalam jangka waktu tertentu
Harga berlaku = harga yang biasnaya disebut dengan harga konsumen
Perbedaan pendapatan nominal dan riil
Devisa, uang asing yang masuk ke Indonesia
Absolute advantage,

PRODUK DOMESTIK BRUTO

- Produk domestic bruto = gross domestic product merupakan konsep kunci dalam laporan
pendapatan dan neraca produk nasional
- GDP = nilai pasar keluaran total sebuah negara, yaitu nilai pasar semua barang jadi dan
jasa akhir yang diperoduksi selama priode waktu tertentu oleh factor factor produksi yang
beralokasi didalam suatu negara
- Barang jadi dan jasa akhir = barang dan jasa yang diperoduksi untuk penggunaan akhir
- Barang intermediate = barang yang diproduksi oleh perusahaan untuk diolah lebih lebih
lanjut oleh perusahaan lain.
- Nilai tambah = perbedaan antara nilai barang Ketika meninggalkan tahap produksi dan
biaya barang Ketika memasuki tahap produksi.

HUBUNGAN PNB (GNP), PN (NI), PENDAPATAN PRIBADI DAN PENDAPATAN

DISPOSIBLE

1. Pendapatan nasional sebenarnya dihitung dari :

GNP – (penyusutan + pajak tidak langsung + transfer payment perusahaan + kesalahan
statistic) + subsidi kepada perusahaan pemerintah
 2. Pendapatan pribadi yaitu emua jenis pendapatan (termasuk pendapatan yang diperolah
tanpa memberikan sesuatu kegiatan apapun yang diterima oleh penduduk suatu negara)
3. Pendapatan disposable yaitu pendapatan yang menjadi hak penduduk yang dapat
dibelanjakan tanpa tanggungan yang menjadi kewajibannya
4. Dalam perhitungan pendapatan nasional, digunakan dua macam harga yaitu, harga
konstan (Hk) dan harga yang berlaku (Hb)
5. Indeks harga yaitu perbandingan antara pendapatan nasional nominal dengan
pendapatan nasional rill.

PERDAGANGAN INTERNASIONAL

Perdagangan internasional merupakan suatu aktivitas berdagang yang dilakukan oleh dua negara
yang berbeda.  Lebih jelasnya, perdagangan internasional ini dapat terjadi ketika ada kegiatan
perdagangan yang dilakukan oleh dua negara berbeda dan tentu saja kegiatan tersebut telah
disetujui oleh keduanya.

FAKTOR PERDAGANGAN INTERNASIONAL

Beberapa hal yang mendorong perdagangan internasional adalah :

1) Perbedaan Sumber Daya Alam
Setiap negara memiliki sumber daya alam yang berbeda. Indonesia memiliki banyak
sumber daya alam, antara lain kayu, minyak bumi, batubara, timah dan karet, tetapi
belum memiliki kemampuan yang memadai untuk mengolahnya. Hal ini mendorong
Indonesia untuk mengekspor bahan mentah/bahan baku ke negara lain untuk di olah.
2) Penghematan biaya produksi
Bagi negara yang belum memiliki ilmu pengetahuan dan tekhnologi untuk membuat
sendiri produk seperti mobil dan handphone, pembuatannya akan menghabiskan biaya
produksi yang jauh lebih mahal dibandingkan jika negara tersebut membelinya dari
negara lain. Oleh karena itu membeli produk seperti mobil dan handphone dari negara
pembuatnya dapat menghemat biaya produksi.
3) Pemenuhan kebutuhan nasional
Ada kalanya suatu negara tidak mampu memenuhi semua barang dan jasa yang menjadi
 kebutuhan penduduk, sehingga untuk memenuhinya suatu negara perlu mengimpor
barang dan jasa tersebut dari luar negeri. Dengan demikian kebutuhan produk dapat
dipenuhi.
4) Perbedaan penguasaan teknologi
Penguasaan teknologi yang tidak merata antar tiap negara, menyebabkan terjadinya
perdagangan internasional. Negara dengan teknologi maju mampu menjual barang
dengan harga murah kepada negara yang memiliki teknologi sederhana. Contohnya
Indonesia mengimpor mobil dari Jepang karena Jepang memiliki teknologi pembuatan
mobil yang maju.

MANFAAT PERDAGANGAN INTERNAASIONAL

1. Sumber daya devisa

2. Perluasan kesempatan kerja
3. Stabilisasi negara
4. Peningkatan kualitas konsumsi
5. Percepatan alih teknologi

TEORI PERDAGANGAN INTERNASIONAL

1) Absolute advantage ( adam smith)

Absolute advantageTeori yang dikembangkan oleh Adam Smith“
Keuntungan yang diperoleh suatu negara dari mengkhususkan kegiatannya kepada
memproduksikan barang-barang dengan efisiensi yang lebih tinggi dari negara-negara
lain.
Pendapat Adam Smith : Sumber tunggal pendapatan adalah produksi hasil tenaga kerja
serta sumber daya ekonomikekayaan suatu negara dicapai dari surplus ekspor

2) Comperative advantage (David ricardo)

Comparative advantage Teori yang dikembangkan oleh John Stuart Mill dan David
RicardoKelebihan untuk teori comparative advantage ini adalah dapat menerangkan
 berapa nilai tukar dan berapa keuntungan karena pertukaran, di mana kedua hal ini tidak
dapat diterangkan oleh teori absolute advantage.

Asumsi dalam pendapat David Ricardo : Hanya terdapat dua negara dan dua
komoditasTerdapatnya perdagangan bebasMobilitas sempurna pada faktor tenaga kerja di
dalam negeri tetapi tidak bebas (immobile) diantara kedua negaraBiaya produksi yang
konstanTidak ada biaya transportasiTidak ada perubahan teknologi.

Pendapat David Ricardo : Nilai penukaran ada jikalau barang tersebut memiliki nilai
kegunaanSeseorang akan membuat sesuatu barang, karena barang itu memiliki nilai guna
yang dibutuhkan oleh orangUntuk barang yang sifatnya terbatas, nilainya sangat
subyektif dan relatif sesuai dengan kerelaan membayar dari para calon pembeli

3) Competitive advantage (Michael porter)

Michael Porter (1985) dalam Awwad (2013) menyatakan bahwa keunggulan bersaing
(competitive advantage) adalah kemampuan yang diperoleh melalui karakteristik dan
sumber daya suatu perusahaan untuk memiliki kinerja yang lebih tinggi dibandingkan
perusahaan lain pada industri atau pasar yang sama.

KEBIJAKAN PERDAGANGAN INTERNASIONAL

1. Tarif
Tarif adalah sebuah pembebanan atas barang-barang yang melintasi daerah pabean
(costum area). Sementara itu, barang-barang yang masuk ke wilayah negara dikenakan
bea masuk.
2. Kuota
Kuota adalah kebijakan pemerintah untuk membatasi barang-barang yang masuk dari
luar negeri. Akibat dari kebijakan kuota dan pembatasan impor biasanya akan terjadi :
Jumlah barang di pasar turun, harga barang naik, produksi dalam negeri meningkat, dan
impor barang turun.
3. Subsidi
 Subsidi merupakan kebijakan pemerintah untuk membantu mengurangi sebagian biaya
produksi per unit barang produksi dalam negeri. Sehingga produsen dalam negeri bisa
memasarkan barangnya lebih murah dan dapat bersaing dengan barang impor. Subsidi
yang diberikan dapat berupa tenaga ahli, mesin-mesin, peralatan, fasilitas kredit,
keringanan pajak, dll.
4. Embargo
Larangan yang dikeluarkan pemerintah untuk melakukan impor atau ekspor barang
tertentu ke negara lain dalam rangka kebijakan yang berkaitan dengan politik, ekonomi,
ataupun kebijakan lain
5. Dumping
kebijakan (policy) untuk menjual suatu komoditas di luar negeri, namun komoditas
tersebut dijual dengan harga yang lebih murah ketimbang di negara asalnya.
6. Diferensiasi
Adanya pemilihan barang yang diimport
7. Free tread
suatu perjanjian menurut hukum internasional untuk membentuk suatu kawasan
perdagangan bebas antara negara-negara yang bekerja sama.

ALAT PEMBAYARAN INTERNASIONAL

1. Commercial bill of exchange (wesel)
Surat perintah untuk membayar sejumlah uang kepada pihak yang namanya tertulis pada
surat tersebut. Wesel tersebut dapat diperjual belikan atau berpindah tangan sebelum
jatuh tempo.
dari sisi penjamin :
a. Clean draft : tidak disertai jaminan barang
b. Documentary draft : disertai jaminan dokumen pengiriman barang dan asuransi bayar.
Dari sisi waktu pembayaran :
a. Sight draft : dibayar setelah faktur diterima oleh pembeli (dibayar sebelum barang
tiba)
b. Arrival draft : dibayar setelah barang tiba
c. Date draft : pembayaran dilakukan pada tanggal tertentu
 Alat Pembayaran yang digunakan :
1) Tunai (cash with order, cash with delivery)
2) Transfer telegrafis (cable order)
Perintah pembayaran yang dikeluarkan bank di dalam negeri kepada bank di luar
negeri (bank koresponden)
3) Kompensasi pribadi (private compensation)
Saling mengkompensasikan hutang piutang di antara beberapa pihak
4) Counter trade

2. Letter of credit
Instrument pembayaran yang dikeluarkan oleh bank atas nama salah satu nasabahnya
yang memberikan kuasa kepada penerima instrument tersebut untuk menarik wesel atas
bank yang bersangkutan.
Jenis letter of credit :
a. Letter of credit biasa
Importir langsung membayar melalui bank yang ditunjuk
b. Marchant letter of credit
Importir menerima barang terlebih dahulu dengan melakukan pembayaran Sebagian
c. Industrial letter of credit
Untuk barang industry
d. Red clause letter of credit
Dimana issuing banknya memberikan kuasa kepada paying bank untuk membayar
uang muka kepada beneficiay (eksportir) Sebagian dari jumlah letter of credit
sebelum beneficiary menyerahkan dokumen.

SISTEM KURS VALUTA ASING

- Valuta asing adalah mata uang luar negeri
- Kurs adalah dasar tukar mata uang dalam negeri dan mata uang luar negeri
1. System Kurs tetap
 Kurs naik (kelebihan permintaan).otoritas moneter menjual valas
  Kurs turun (kelebihan penawaran), otoritas moneter membeli valas
 Kebaikan: kepastian nilai tukar
 Kelemahan : cadangan devisa yang besar dan pasar gelap

2. System kurs bebas

- Keunggulan :
1) Tidak perlu menyediakan cadangan devisa
2) Tidak ada pasar gelap
3) Kurs yang berlaku ialah kurs keseimbangan
- Kelemahan : ketidakpastian nilai tukar
3. System kurs mengembang terkendali
Kurs ditentukan oleh mekanisme permintaan dan penawaran, tetapi pemerintah dapat
mempengaruhi jika kurs naik atau turun diluar batas yang ditentukan