Anda di halaman 1dari 19

Irigasi

Didik Purwantoro, M.Eng


DEFINISI IRIGASI
ialah usaha untuk penyedian dan pengaturan
air untuk menunjang pertanian..lihat
https://youtu.be/KltN30qP-dM
Tujuan irigasi

adalah upaya untuk


penyediaan dan
pengaturan air untuk
menunjang pertanian,
dari sumber air ke daerah
yang memerlukan dan
mendistribusikan secara
teknis dan sistematis.
Sitem Irigasi di Indonesia
Menurut Sudjarwadi (1990), ditinjau dari proses penyediaan,
pemberian, pengelolaan dan pengaturan air, sistem irigasi
dapat dikelompokkan menjadi 4 adalah sebagai berikut :

1. Irigasi Permukaan

2. Irigasi bawah permukaan


4. Irigasi tetes

3. Irigasi pancaran
Manfaat irigasi
a. Membasahi tanah
b.Memasok kebutuhan air untuk tanaman
c. Mengatur distribusi air.
d. Penggelontoran air di kota,
e. Menjamin ketersediaan air
f. Mengurangi kerusakan tanah
g. Melunakkan lapis keras pada saat pengolahan
tanah
Bagian irigasi

1. Petak Tersier
2. Bendung
3. Bangunan pelengkap
Produk Akhir (Tugas)
1. Jaringan Petak Tersier
2. Layout Jaringan
3. Hitungan Kebutuhan Air
4. Tampang saluran
Sumber Pustaka
Berdasarkan cara pengaturan air, jaringan irigasi
dapat dibedakan menjadi 3 yaitu:

1. Irigasi sederhana, pemberian air tidak diatur atau diukur. Air


yang lebih akan mengalir pada saluran pembuang.

2. Jaringan irigasi semi teknis, pada jaringan semi teknis ini


bendunganya terletak di sungai lengkap dengan bangunan
pengambilan dan pengukuran dibagian hilirnya.sistem
pembagian airnya serupa dengan jaringan sederhana

3. Jaringan irigasi teknis, salah satu prinsip dalam jaringan


irigasi teknis adalah pemisah antara jaringan irigasi dengan
jaringan pembuang.
Peta ikhtisar
adalah cara penggambaran berbagai macam bagian dari suatu jaringan irigasi yang
saling berhubungan. Peta ikhtisar tersebut dapat dilihat pada peta tata letak.

Peta ikhtisar irigasi tersebut memperlihatkan :


- Bangunan-bangunan utama
- Jaringan dan trase saluran irigasi
- Jaringan dan trase saluran pembuang
- Petak-petak primer, sekunder dan tersier
- Lokasi bangunan
- Batas-batas daerah irigasi
- Jaringan dan trase jalan
- Daerah-daerah yang tidak diairi (misal desa-desa)
- Daerah-daerah yang tidak dapat diairi (tanah jelek, terlalu tinggi dsb).

- Peta ikhtisar umum dibuat berdasarkan peta topografi yang dilengkapi dengan garis-
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai