Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada saat ini komputer sudah menjadi bagian penting dalam kehidupan
masyarakat. Perkembangan teknologi komputer yang cukup pesat ikut berperan
serta dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi di suatu negara. Dimana
teknologi komputer sudah banyak digunakan oleh setiap orang mulai dari
pengguna korporat, akademis, sampai dengan pengguna rumahan.

Seiring dengan pesatnya kemajuan teknologi terutama teknologi komputer


khususnya di bidang teknologi komputer dan jaringan, keamanan dalam
penggunaan teknologi komputer menjadi hal yang sering dibahas belakangan ini.
Mulai dari ancaman langsung dari para hacker seperti DOS attack (Denial Of
Service), SQL Injection, pencurian data ATM (Anjungan Tunai Mandiri) Bank
atau serangan yang dilakukan melalui suatu program yang disebut malcode
(malicious code). Malicious Code atau sering disebut malware merupakan suatu
program atau script apapun yang bersifat merusak atau merugikan, beberapa
program yang dapat dikategorikan sebagai malware yaitu virus komputer, worm,
trojan horse, dan spyware.

Perkembangan penyebaran malware di Indonesia pada awalnya lebih


banyak didominasi oleh worm dan virus yang berasal dari luar negeri. Namun
pada bulan Oktober 2005, dominasi ini mulai runtuh dengan menyebarnya
virus/worm lokal yang hampir ada di setiap komputer di seluruh Indonesia
(Pradana, 2012). Media penyebaran pun semakin canggih mulai dari disket, USB
flash disk sampai jaringan termasuk internet. Penyebaran virus yang semakin
canggih ini membuat resah para pengguna komputer karena sebagian besar
pengguna komputer menggunakan flashdisk atau jaringan internet sebagai media
pertukaran data, berdasarkan hal tersebut dibuatlah software antivirus sebagai
salah satu solusi mencegah penyebaran virus.

1
2

Antivirus adalah sebuah jenis perangkat lunak yang digunakan untuk


mendeteksi dan menghapus virus komputer dari sistem komputer atau disebut
juga dengan Virus Protection Software. Aplikasi antivirus ini dapat menentukan
apakah sebuah sistem komputer telah terinfeksi oleh sebuah virus atau tidak.

Metode pencarian virus yang paling sering dipakai oleh antivirus yaitu
metode pencocokan CRC (Cyclic Redundancy Check). Metode pencocokan CRC
merupakan teknik yang semulanya digunakan untuk memeriksa kerusakan pada
file. Metode ini yang sering digunakan oleh antivirus lokal untuk memeriksa
signature dari virus, tetapi teknik ini tidak efisien apabila diterapkan pada
malware yang sudah mengimplementasikan teknik polymorph. Pada kasus virus
lokal sudah ditemukan penggunaan teknik polymorph. Baik itu secara sederhana
maupun kompleks (Pradana, 2012).

Berdasarkan hal di atas, maka penulis ingin sekali mengangkat sebuah


skripsi dengan judul ”Rancang Bangun Aplikasi Antivirus Komputer dengan
menggunakan metode Secure Hash Algorithm 1 (SHA1) dan Heuristic String”,
yang mana nantinya hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi antivirus yang
mampu mendeteksi virus dengan sangat tepat dan mampu menangani malware
yang sudah mengimplementasi teknik polymorph.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka penulis merumuskan


permasalahan dalam skripsi ini yaitu:

1. Bagaimana membangun sebuah aplikasi antivirus menggunakan metode


Secure Hash Algorithm 1 (SHA1) dan Heuristic String.
2. Bagaimana hasil pengujian antivirus yang menggunakan metode Secure
Hash Algorithm 1 (SHA1) dan Heuristic String.
3

1.3 Tujuan Penelitian

Dari hasil penelitian yang dilakukan, adapun tujuan yang ingin dicapai
dalam merancang aplikasi antivirus yaitu :

1. Untuk merancang aplikasi antivirus dengan menggunakan metode Secure


Hash Algorithm 1 (SHA1) dan Heuristic String.
2. Untuk mengetahui tingkat keberhasilan dari sebuah sistem antivirus yang
menggunakan metode Secure Hash Algorithm 1 (SHA1) dan Heuristic
String.
1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat dari perancangan aplikasi Antivirus ini adalah sebagai berikut :

1. Menambah pengetahuan dalam merancang sebuah aplikasi antivirus.


2. Mengetahui cara kerja antivirus secara umum.
3. Memberi pengetahuan mengenai karakteristik dari sebuah virus.
4. Aplikasi antivirus yang dibangun diharapkan bisa menjadi solusi terhadap
masalah penyebaran virus komputer.
1.5 Batasan Masalah

Oleh karena permasalahan dan keterbatasan waktu serta pengetahuan


penulis dan agar pembahasan tidak menyimpang dari tujuan maka dilakukan
pembatasan masalah sebagai berikut :

1. Antivirus ini hanya dipergunakan sebagai bahan pembelajaran dan


penelitian untuk mendeteksi virus pada sistem operasi Windows.
2. Pendeteksian secara heuristic yang dibahas dalam antivirus ini hanya
untuk virus Alman, Sality, Win32.VBgen-FE, dan Virus VBS.
3. Aplikasi Antivirus ini hanya mampu merepair file document yang
diinfeksi oleh virus Win32.VBgen-FE.
4

1.6 Sistematika Penulisan

Untuk mengerjakan tugas akhir ini penulis membuat sistematika penulisan


sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini penulis menguraikan tentang latar belakang pemilihan


judul, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat
penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Dalam bab ini berisi tinjauan mutakhir dan membahas dasar-dasar teori
kenapa penulis mengangkat permasalahan/judul tersebut.

BAB III METODE PENELITIAN


Bab ini berisi kasus dan perancangan sistem perangkat lunak yang akan
dibangun. Analisa sistem membahas analisa kebutuhan sistem dan analisa
fasilitas sistem yang dibangun.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi tentang implementasi hasil rancangan sistem ke dalam


bahasa pemrograman dan juga pengujian dari perangkat lunak yang dibuat.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi simpulan yang didapat berdasarkan implementasi dan


analisis. Serta saran-saran untuk peningkatan dan pengembangan sistem.

Anda mungkin juga menyukai