Anda di halaman 1dari 22

Pendidikan Teknik Bangunan /Tema Penelitian :Penelitian Proses dan Hasil Pembelajaran

USULAN
PENELITIAN STUDENT GRANT

PENGEMBANGAN JOB SHEET MATA KULIAH PRAKTEK BATU


DAN PLUMBING UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN
MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN TEKNIK BANGUNAN
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

TIM PENGUSUL

Cindia Novita Sari Manalu NIM. 5173111007


Fir Jariahny Syofa Pandjaitan NIM. 5172111008
Laurenta Uli Sinurat NIM. 5172111009

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
Maret, 2021
i
ii

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................ i


DAFTAR ISI ................................................................................................................... ii
DAFTAR TABEL ........................................................................................................... iii
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................................. iii
ABSTRAK ....................................................................................................................... 1
BAB 1. PENDAHULUAN .............................................................................................. 2
1.1 Latar Belakang Masalah ................................................................................. 2
1.2 Tujuan Penelitian ............................................................................................ 4
1.3 Manfaat Penelitian .......................................................................................... 4
1.4 Spesifikasi Produk .......................................................................................... 4
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA .................................................................................... 5
2.1 Kajian Teoritis ................................................................................................ 5
2.2 Kajian Produk yang Dikembangkan ............................................................... 5
2.3 Model Pengembangan Produk yang Dikembangkan ........................................ 6
BAB 3. METODE PENELITIAN ................................................................................. 6
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian ....................................................................... 6
3.2 Sasaran Produk yang Diinginkan ................................................................... 6
3.3 Metode Pengembangan Produk ...................................................................... 6
3.4 Tahap Penelitian ............................................................................................. 7
3.5 Teknik Pengumpulan Data ............................................................................. 7
3.6 Teknik Analisis Data ...................................................................................... 9
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN .......................................................... 11
4.1 Anggaran Biaya .............................................................................................. 11
4.2 Jadwal Penelitian ............................................................................................ 11
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 12
LAMPIRAN .................................................................................................................... 13
iii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Kisi-Kisi Angket untuk Ahli Materi ................................................................. 8


Tabel 3.2 Kisi-Kisi Angket untuk Ahli Media ................................................................. 8
Tabel 3.3 Kisi-Kisi Angket untuk Pengguna .................................................................... 9
Tabel 3.4 Skala Likert untuk Angket ................................................................................ 9
Tabel 3.5 Kriteria Penilaian Pada Skala 5 ........................................................................ 10
Tabel 4.1 Anggaran Biaya ................................................................................................ 11
Tabel 4.2 Jadwal Penelitian .............................................................................................. 11

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Justifikasi Anggaran Penelitian ................................................................ 13


Lampiran 2 Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ......................... 14
Lampiran 3 Biodata Ketua dan Anggota Tim Pengusul .............................................. 15
Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Peneliti ............................................................... 18
1

ABSTRAK
Pendidikan teknik bangunan (S-1) adalah salah satu program studi kependidikan
yang terdapat pada jurusan Pendidikan Teknik Bangunan cabang ilmu teknik sipil yang
mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi sebuah bangunan,
tidak hanya gedung dan infrastruktur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk mendukung
kehidupan manusia seperti jembatan, saluran air bawah tanah, struktur penahan longsong,
dan lain-lain.
Praktek batu dan plumbing adalah aplikasi dari teori pada mata kuliah teknologi
beton yang langsung dipraktikkan di lapangan, dimana dalam mata kuliah ini mahasiswa
dituntut untuk turun langsung kelapangan dan mempraktikkan sesuai dengan teknik-teknik
untuk menghasilkan sebuah bangunan dan sanitasi air yang baik, benar serta sesuai dengan
aturan atau teknik yang ditetapkan.
job sheet adalah media cetak yang dapat dipergunakan untuk memberikan pesan
atau informasi, merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemampuan peserta didik,
sehingga dapat meningkatkan aktifitas keterlibatan peserta didik dalam proses
pembelajaran, dalam hal ini menggunakan lembaran yang berisi tugas yang harus
dikerjakan peserta didik, berisi petunjuk, langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu
tugas berupa teori dan praktik.
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengembangkan job sheet sebagai sumber belajar
praktik batu dan plumbing prodi Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas
Negeri Medan, 2) Mengetahui kelayakan pengembangan job sheet praktek batu dan
plumbing Prodi Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.
Metodologi penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research & Development)
dengan model pengembangan Four-D Models oleh Thiagaradjan. Four-D Models terdiri
dari 4 tahap, yaitu: 1). Pendefinisian (Define), 2). Perancangan (Design), 3).
Pengembangan (Develop), 4). Penyebaran (Dissaminate). Tahap Dissaminate tidak
dilaksanakan karena lingkup penelitian yang sempit. Instrumen yang digunakan adalah
instrumen non tes berupa angket tertutup dengan skala Likert 4 pilihan jawaban. Angket
divalidasi oleh seorang ahli materi, ahli media. Uji coba instrumen angket respon
mahasiswa dilakukan pada 15 responden
2

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan mempunyai peran yang sangat strategis dalam meningkatkan kualitas
sumber daya manusia dan upaya mewujudkan cita- cita bangsa Indonesia dalam
mewujudkan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Pendidikan
menjadi salah satu investasi bangsa terutama bagi bangsa yang sedang berkembang.
Kebutuhan yang tinggi terhadap kualitas sumber daya manusia yang bermutu
menunjukkan bahwa pendidikan memiliki peranan yang sangat strategis dalam
pembangunan peradaban bangsa. Kualitas sumber daya manusia akan mempengaruhi
kemajuan suatu bangsa, sehingga secara tidak langsung pendidikan akan menentukan
kualitas suatu bangsa.
Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi memiliki pengaruh yang sangat besar
dalam berbagai bidang kehidupan manusia. Pendidikan sebagai salah satu bagian yang
tidak terpisahkan dari proses pendewasaan manusia tentu di satu sisi memiliki andil yang
besar bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut, namun di sisi lain
pendidikan juga perlu memanfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi agar
mampu mencapai tujuannya secara efektif dan efisien. Kemajuan ilmu pengetahuan dan
teknologi telah berpengaruh terhadap penggunaan alat-alat bantu mengajar di sekolah-
sekolah dan lembaga-lembaga pendidikan lainnya. Oleh karena itu peran media ata job
sheet dalam proses pembelajaran menjadi penting karena akan menjadikan proses
pembelajaran tersebut menjadi lebih bervariasi dan tidak membosankan.
Universitas Negeri Medan adalah salah satu Peguruan Tinggi Negeri yang terletak
di Sumatera Utara, dimana terdapat tujuh Fakultas dan salah satunya adalah Fakultas
Teknik. Fakultas Teknik memiliki empat jurusan dan salah satunya adalah jurusan
Pendidikan Teknik Bangunan yang didalamnya terdapat tiga prodi, yaitu Pendidikan
Teknik Banguna, Teknik Sipil D3 dan Teknik Sipil S1. Prodi Pendidikan Teknik
Bangunan adalah prodi yang bertujuan untuk menyiapkan lulusan agar memiliki
kemampuan ganda sebagai berikut :
a. Mampu mengelola dan melaksanakan pendidikan teknologi dan kejuruan secara
profesional yang menjadi kewenangan utama.
b. Kemampuan untuk mengembangkan bidang ilmu dan teknologi (IPTEK) sebagai
kewenangan kedua (tambahan)
Pendidikan teknik bangunan (S-1) adalah salah satu program studi kependidikan
3

yang terdapat pada jurusan Pendidikan Teknik Bangunan cabang ilmu teknik sipil yang
mempelajari tentang bagaimana merancang, membangun, merenovasi sebuah bangunan,
tidak hanya gedung dan infrastruktur, tetapi juga mencakup lingkungan untuk mendukung
kehidupan manusia seperti jembatan, saluran air bawah tanah, struktur penahan
longsong, dan lain-lain. Prodi Pendidikan Teknik Bangunan salah satu profil lulusan
untuk menjadi tenaga pengajar di SMK, namun lulusan prodi pendidikan teknik bangunan
dapat berurusan dengan pembangunan jalannya sebuah proyek bangunan, tetapi di
bidang lain seperti yang berkaitan dengan informatika memungkinkan untuk
memodelisasi sebuah bentuk dengan bantuan teknik pemrograman canggih, pemodelan
kerusakan akibat gempa, banjir, longsor, dan masih banyak lagi.
Plumbing. Praktek batu dan plumbing adalah aplikasi dari teori pada mata kuliah
teknologi beton yang langsung dipraktikkan di lapangan, dimana dalam mata kuliah ini
mahasiswa dituntut untuk turun langsung kelapangan dan mempraktikkan sesuai dengan
teknik-teknik untuk menghasilkan sebuah bangunan dan sanitasi air yang baik, benar serta
sesuai dengan aturan atau teknik yang ditetapkan.
Praktek Batu dan Plumbing bukan hanya menuntut mahasiswa untuk tau
bagaimana cara praktek dilapangan dengan baik dan benar, namun juga menuntut
mahasiswa untuk terampil dalam menerapkan ilmunya di dunia kerja. Dalam mata kuliah
praktek batu dan plumbing mereka diajarkan mengenal macam-macam alat kerja,
berbagai macam kegunaan alat bahan dan sebagainya.
Selama melaksanakan observasi peneliti mengamati praktek batu dan plumbing,
peneliti menemukan beberapa permasalahan, yaitu masih banyak mahasiswa yang kurang
mengenal alat-alat dalam praktek kerja, kurang paham bagaimana menggunakan alat yang
baik dan benar, kurang memahami prosedur kerja dilapangan serta kurangnya
keterampilan mahasiswa untuk melakukan praktek kerja. Sistem pembelajaran yang
digunakan hanya menggunakan metode penugasan. Pada metode penugasan ini, dosen
hanya menerangkan lalu memberi tugas praktek dilapangan. Kebanyakan m a h a siswa
dalam mengikuti proses belajar mengajar hanya datang, mengisi absensi, melihat dosen
memberi tugas praktek kerja, lalu melaksanakannya, dan hanya beberapa mahasiswa
yang melaksanakan praktek kerja karena hanya beberapa mahasiswa yang memahami
tugas yang diberikan dosen.
Berdasarkan masalah tersebut, solusi yang dapat dilakukan adalah dosen
memperbaiki proses pembelajaran dengan menggunakan metode atau media
4

pembelajaran yang tepat. Pada mata kuliah praktek batu dan plumbing di Prodi
Pendidikan Teknik Bangunan dosen menggunakan job sheet sebagai panduan
pembelajaran yang digunakan tetapi job sheet tidak sesuai dengan kurikulum. Oleh
karena itu dengan adanya job sheet yang dirancang dan dikembangkan sesuai dengan
kurikulum dosen lebih mudah menyampaikan job apa yang akan di kerjakan oleh
mahasiswa serta lebih mudah memahami job apa yang nantinya akan dikerjakan. Dosen
hanya mengawasi mahasiswa dalam melaksanakan praktik kerja karena mahasiswa sudah
mengetahui langkah-langkah atau cara praktek kerja yang sudah tertulis di dalam job
sheet.

1.2 Tujuan Pengembangan Produk


Mengetahui kelayakan pengembangan job sheet praktek batu dan plumbing Prodi
Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan

1.3 Manfaat Pengembangan Produk


Penelitian yang dilakukan penulis diharapkan dapat memiliki beberapa manfaat
sebagai berikut:
1. Bagi Peneliti, Menambah wawasan ilmu pengetahuan baru terkait bidang praktek
batu dan plumbing terutama masalah proses belajar mengajar dan media yang digunakan.
2. Bagi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan, Diharapkan hasil penelitian ini dapat
memberikan sumbangan dalam rangka perbaikan dan peningkatan kualitas pembelajaran
praktek batu dan plumbing.
3. Bagi Mahaiswa, Meningkatkan hasil belajar mahasiswa serta prestasi dalam praktek
kerja batu dan plumbing, utamanya pada peningkatan kemampuan pemahaman konsep
bagaimana praktek kerja dengan teknik yang sesuai baik dan benar.
4. Bagi Dosen, Mempermudah dosen saat mengampu mata kuliah praktek batu dan
plumbing.

1.4 Spesifikasi Produk Yang Dikembangkan


Produk yang dikembangkan ini menciptakan perangkat pembelajaran berupa job
sheet nntuk mata kuliah Praktek Batu dan Plumbing. Hal ini sebagai upaya meningkatkan
keterampilan mahasiswa agar mahasiswa lebih memperkuat lagi semangat untuk
melakukan praktik. Serta agar mahasiswa tidak monoton pada isi job sheet yang
5

membingungkan untuk dipahami dan kurang menarik untuk dipelajari, maka job sheet ini
dapat meningkatkan dan menguatkan keahlian praktik pada mahasiswa.

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA


2.1 Kajian Teoritis
Menurut Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2002
Pengembangan adalah kegiatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bertujuan
memanfaatkan kaidah dan teori ilmu pengetahuan yang telah terbukti kebenarannya untuk
meningkatkan fungsi, manfaat dan aplikasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah ada
atau menghasilkan teknologi baru. Menurut Sugiyono (2014: 5) berpendapat bahwa
pengembangan berarti memperdalam dan memperluas pengetahuan yang telah ada.
Menurut Borg dan Gall dalam Sugiyono (2009:4), penelitian dan pengembangang
dalam dunia pendidikan merupakan proses yang digunakan untuk mengembangkan atau
memvalidasi produk-produk yang digunakan dalam pendidikan dan pembelajaran.
Menurut Sugiyono (2015: 409), langkah pengembangan dapat dilaksanakan melalui
10 tahapan yaitu: 1) potensi dan masalah, 2) pengumpulan data, 3) desain produk, 4)
validasi desain, 5) revisi desain, 6) uji coba produk, 7) revisi produk, 8) uji coba
pemakaian, 9) revisi produk, 10) produksi masal
2.2 Kajian Produk Yang Dikembangkan
Produk yang dikembangkan dalam penelitian ini adalah job sheet. Berdasarkan
sumber dari Tooling Univercity (2013:1), istilah job sheet berasal dari bahasa Inggris yaitu
job yang berarti pekerjaan atau kegiatan dan sheet yang berarti helai atau lembar. Menurut
Trianto (2009:222) job sheet atau lembar kerja siswa adalah panduan siswa yang
digunakan untuk melakukan kegiatan penyelidikan atau pemecahan masalah. Job sheet
atau lembar kerja siswa memuat sekumpulan kegiatan mendasar yang harus dilakukan oleh
siswa untuk memaksimalkan pemahaman dalam upaya pembentukan kemampuan dasar
sesuai indikator pencapaian hasil belajar yang harus ditempuh (Trianto, 2009:223).
Berdasarkan pengertian di atas, bahwa media job sheet adalah media cetak yang
dapat dipergunakan untuk memberikan pesan atau informasi, merangsang pikiran,
perasaan, perhatian, dan kemampuan peserta didik, sehingga dapat meningkatkan aktifitas
keterlibatan peserta didik dalam proses pembelajaran, dalam hal ini menggunakan
lembaran yang berisi tugas yang harus dikerjakan peserta didik, berisi petunjuk, langkah-
langkah untuk menyelesaikan suatu tugas berupa teori dan praktik.
6

2.3 Model Pengembangan Produk yang Digunakan


Berdasarkan beberapa model pengembangan yang sudah dipaparkan pada kajian
teori tersebut, prosedur penelitian yang diterapkan dalam penelitian pengembangan ini
menggunakan model pengembangan Four-D Models. Pemilihan Four-D Models dalam
pengembangan ini karena peneliti mengamati bahwa tahapan Four-D Models lebih ringkas
dari model pengembangan lainnya. Empat tahapan dalam 4-D models yaitu: Pendefinisian
(Define), analisis siswa (leaner analysis), Perancangan (Design) (3) Tahap pengembangan
(Develop), Tahap penyebaran (Disseminate).

BAB 3. METODOLOGI PENELITIAN


3.1 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2020-2021. Dengan
tempat pengambilan data di jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik
Universitas Negeri Medan.
3.2 Sasaran Produk yang Dihasilkan
Sasaran produk yang dihasilkan dari penelitian ini adalah dosen dan mahasiswa
jurusan Pendidikan Teknik Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.
3.3 Metode Pengembangan Produk
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan penelitian dan
pengembangan. Adapun produk yang dikembangkan adalah job sheet yang diperuntutkan
untuk mahasiswa jurusan Pendidikan Teknik Bangunan di Fakultas Teknik Universitas
Negeri Medan.
Model penelitian disesuaikan dengan Thiagarajan, et all., (1974: 5) yaitu 4-D
models. Empat tahapan dalam 4-D models yaitu: (1) Pendefinisian (Define) yang meliputi
tahap analisis awal (front-end-analysis), analisis siswa (leaner analysis), analisis tugas
(task analysis), analisis konsep (concept analysis), dan merumuskan tujuan pembelajaran
(specifying instructional objectives). (2) Perancangan (Design) yang meliputi tahap
penyusunan tes acuan patokan (constructing criterion-referenced test), tahap pemilihan
media (media selction), pemilihan format (format selection), dan membuat rancangan awal
(initial design). (3) Tahap pengembangan (Develop) yang meliputi tahap penilaian ahli
(expert appraisal) dan uji coba pengembangan (developmental testing). (4) Tahap
penyebaran (Disseminate) merupakan tahap penyebarluasan produk dan dilakukan secara
terbatas yaitu dengan memberikan produk hasil pengembangan ke kampus.
7

3.4 Tahapan Penelitian


Prosedur pengembangan job sheet yang digunakan mengacu pada model
pengembangan Four-D Models terdiri dari Define, Design,
1. Tahap Pendefinisian (Define)
Tahap define bertujuan untuk mengumpulkan informasi terkait dengan produk yang
akan dikembangkan.
2. Tahap Perancangan (Design)
Tujuan dari tahap perancangan ini yaitu untuk merancang produk yang akan
dikembangkan. Produk awal harus memperhatikan kelayakan agar dapat
diimplementasikan di lapangan.
3. Tahap Pengembangan (Develop)
Tahap pengembangan merupakan suatu tahap untuk menghasilkan produk
pengembangan. Tujuan dari tahap ini yaitu untuk menghasilkan bentuk akhir perangkat
pembelajaran setelah melalui revisi berdasarkan masukan dari validator dan data hasil
uji coba pengembangan. Pada tahap pengembangan melalui 2 langkah yaitu: (1)
penilaian ahli (expert appraisal) yang diikuti dengan revisi dan (2) uji coba
pengembangan (development testing).
4. Tahap Penyebaran (Disseminate)
Proses penyebaran atau diseminasi ini merupakan tahap akhir penelitian
pengembangan 4D models. Tahap penyebaran dilakukan untuk mempromosikan produk
yang telah dikembangkan agar dapat diterima pengguna. Tahap diseminasi dalam
penelitian ini tidak dapat dilakukan karena adanya keterbatasan peneliti. Penyebarluasan
hanya sampai di kampus tempat penelitian saja.
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Angket atau kuesioner merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan
cara memberi seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk
dijawabnya (Sugiyono, 2014:142). Angket dalam penelitian ini akan ditunjukan kepada
ahli media, ahli materi dan juga untuk mahasiswa. Angket ditunjukkan untuk menilai
kelayakan job sheet praktek batu dan plumbing yang akan dikembangkan.
8

Tabel 3.1. Kisi-Kisi Kuisioner Kelayakan Ahli Materi

No Aspek Indikator Nomor Butir


1 Kelayakan Isi Kesesuaian dengan KI dan KD 1,2,3
Kesesuaiandengan kebutuhan siswa 4
Kesesuaian dengan kebutuhan bahan ajar 5
Kebenaran substansi materi 6
Manfaat untuk penambahan wawasan dan 7,8
keterampilan
2 Kebahasaan Keterbacaan 9,10
Kejelasan informasi 11
Kesesuaian dengan kaidah bahasa Indonesia 12
Penggunaan bahasa secara efektif dan efisien 13,14
3 Kejelasan tujuan 15
Urutan penyajian 16,17
Pemberian motivasi 18
Komunikatif (simulasi dan respond) 19,20
Kejelasan instruksi umum 21
4 Kemanfaatan Mempermudah pembelajaran 22,23
Memberikan fokus perhatian 24
Sumber: Yuan Rido (2016)

Tabel 3.2. Kisi-Kisi Kuisioner Kelayakan Ahli Media

No Aspek Indikator Nomor butir


Ukuran huruf 1
Bentuk/jenis huruf 2
Komposisi warna tulisan dan gambar 3,4
Kesesuaian gambar 5
2 Kemudahan Sistematika penyajian 6,7
penggunaan Kemudahan pengguna 8,9
Penomoran halaman 10
3 Konsistensi Konsistensi kata, istilah dan kalimat 11
Konsistensi bentuk dan ukuran huruf 12
Konsistensi tata letak 12
4 Format Tata letak 14,16
Format halaman 15
5 kegrafikan Warna 17
Layout, tata letak 18
Gambar 19
Desain tampilan 20
Ilustrasi, grafis 21,22
Sumber: Yuan Rido (2016)
9

Tabel 3.3. Kisi-Kisi Kuisioner Responden (Mahasiswa)

No Aspek Indikator Nomor Nutir


Positif Negatif
1 Penyajian Kesesuaian tujuan pembelajaran 1
materi Keruntutan sajian materi 2,3
Pemberian motivasi 4,5
Kelengkapan informasi 6,7,8
Interaksi pembelajaran 9
2 kebahasaan Keterbacaan 10,11
Kesesuaian dengan kaidah bahasa indonesia 12,13
3 kegrafikan Penggunaan font (jenis dan ukuran) 15 14,16
Layout, tata letak 17,18
Gambar kerja 19
Desain grafis 20
4 Manfaat Kemenarikan job sheet praktek batu dan 21
plumbing
Mudah digunakan untukbelajar 22,23,24
Motivasi belajar mahasiswa 25,26
Sumber: Yuan Rido (2016)

3.6 Teknik Analisis Data


Peneliti membuat kisi-kisi angket untuk ahli materi, ahli media, dan mahasiswa.
Alternatif jawaban dalam angket menggunakan skala linkert yang diberikan dalam angket
media dengan 5 jawaban antara lain sangat layak, layak, cukup layak, kurang layak, tidak
layak. Untuk tabel penskoran sebagai berikut:
Tabel 3.4. Pembobotan Skor Media Pembelajaran (Skala Linkert)

Keterangan Skor
Sanga Layak 5
Layak 4
Cukup Layak 3
Kurang Layak 2
Sangat Tidak Layak 1

Setelah itu, skor rata-rata tersebut dikonversikan kedalam nilai pada skala 5 dengan
menggunakan acuan pada tabel yang Nana Sudjana (2016) sajikan berikut ini:
10

Tabel 3.5. Konversi Skor Skala Lima


Rerata Skor Jawaban Kategori
X ≥Mi + 1,8 Sdi Sangat Layak
Mi + 1,8 Sdi≥ X > Mi + 0,6 Layak
Sdi
Mi + 0,6 Sdi≥ X > Mi Cukup Layak
Mi ≥X > Mi – 1,8 Sdi Kurang Layak
X ≥Mi – 1,8 Sdi Sangat Tidak Layak
Keterangan :
𝑋1: rata-rata ideal
Sd1 : simpangan baku ideal
X : jumlah skor yang di peroleh
Skor maksimal ideal : Σ butir kriteria x skor tertinggi
Skor mininum ideal : Σ butir kriteria x skor terendah
Data yang terkumpul dianalisis dengan menghitung rata-rata skor yang diperoleh dengan
rumus berikut ini:
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
Skor rata-rata =
𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ 𝑟𝑒𝑠𝑝𝑜𝑛𝑑𝑒𝑛

Rata-rata hasil penilaian yang diperoleh berupa data kuantitatif dan dikonversi kembali
menjadi data kualitatif menggunakan rumus sebagai berikut:
a) Menghitung mean ideal (Mi)
1
Mi = 2x (jumlah skor maksimal + jumlah skor minimal)

b) Menghitung Simpangan Baku Ideal (Sdi)


1
Sdi = 6 x (jumlah skor maksimal – jumlah skor minimal)
11

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL PENELITIAN


4.1 Anggaran Biaya
Tabel 4.1 Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya Yang Diusulkan
1 Honorarium untuk pelaksana (Ketua dan 2 anggota) Rp. 700.000
(23%)
2 Pembelian bahan habis pakai untuk ATK, fotocopy, Rp. 1.475.000
surat menyurat, penyusunan laporan, cetak, penjilidan
laporan, publikasi, bahan laboratorium, langganan jurnal
(49%)
3 Perjalanan untuk biaya survei/sampling data, biaya Rp. 525.000
akomodasi-konsumsi, transport (18%)
4 Sewa untuk workshop/laboratorium (10%) Rp. 300.000
Jumlah Rp. 3.000.000
Terbilang :TigaJuta Rupiah

4.2 Jadwal Penelitian


Tabel 4.2. Jadwal Penelitian
B U L A N (Tahun 2021)
No Deskripsi Kegiatan
April Mei Juni Juli Agst Sept
A. Persiapan
1.Menyusun rencana kegiatan
2. Pembagian tugas
B. Perizinan
1. Pengurusan izin penelitian
2. Koordinasi dengan pihak Prodi
PTB
3. Pengurusan izin dosen ahli
4. Penggandaan instrument
C. Operasional kegiatan
1. Pembuatan Jobsheet
2. Workshop :
a. Pemutakhiran instrumen
b. Pemutakhiran media pembelajaran
3. Validasi media kepada ahli
4. Monitoring dan evaluasi media
pembelajaran
5. Uji coba media pembelajaran
D. Penyusunan Laporan Kegiatan
E. Penggandaan & pengiriman laporan
12

Daftar Pustaka

Alim Sumarno. 2012. Perbedaan Penelitian dan Pengembangan.

Anang Prasetyo. (2015). Pengembangan Job Sheet Teknik Kerja Bengkel Elektronika

Sebagai Media Pembelajaran Praktik Siswa Kelas X di SMK Negeri 2 Wonosari. Skripsi
S1. Yogyakarta: Pendidikan Elektronika, FT UNY

Annisa Umi R. (2018). Pengembangan Job Sheet Praktik Konstruksi Batu Siswa Kelas XI
Program Keahlian Konstruksi Batu Beton di SMK Negeri 2 Klaten. Skripsi S1.
Yogyakarta: Pendidikan Teknik Sipil dan Perencanaan, FT UNY.

Arief S. Sad

iman, dkk (2006) Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya.


Edisi Pertama. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Arif S. Sadiman. 2008. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan


Pemanfaatannya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Fatmawati, dkk. 2014. Makalah Pembuatan Jobsheet. Makassar: Pendidikan


Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Makassar.

Permendikbud. 2013. Salinan Lampiran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik


Indoesia Nomor 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan
Menengah. Diakses dari
http://www.pendis.kemenag.go.id/pai/file/dokumen/07.A.SalinanPermendikbudNo.65th
2013ttgStandarProses.pdf pada hari kamis 7 Februari 2021

Siregar Syafiatun. 2019. Job sheet Praktik Kerja Batu dan Beton.Medan. CV.Harapan
Cerdas
13

LAMPIRAN

Lampiran1.Justifikasi Anggaran Penelitian


Tabel.1 Justifikasi anggaran penelitian
Honor
Biaya
No. Nama Bahan/kegiatan Volume Satuan Satuan
(Rp)
(Rp)
A. Honorarium
1 Ketua 14 Jam/Minggu 25.000 350.000
2 Anggota 1 10 Jam/Minggu 15.000 175.000
3 Anggota 2 10 Jam/Minggu 15.000 175.000
Sub Total 700.000
B. Bahan Habis Pakai
1 ATK 1 Paket 35.000 35.000
2 Fotocopy dan surat 1 Paket 175.000 175.000
menyurat
3 Penyusunan dan 6 Eks 50.000 300.000
pencetakan laporan
4 Penjilidan laporan 6 Eks 30.000 180.000
5 Pembuatan & Pencetakan 4 Paket 97.500 390.000
Bahan ajar
6 Internet 3 Paket 50.000 150.000
7 Publikasi Jurnal 1 Paket 245.000 245.000
Sub Total 1.475.000
C. Perjalanan
1 Transport Tim selama 15 Orang/hari 20.000 300.000
perjalanan
2 Konsumsi 15 Orang/hari 15.000 225.000
Sub Total 525.000
D. Peralatan Penunjang
1 Sewa Infokus/Alat peraga 2 Paket 150.000 300.000
Sub Total 300.000
Total 3.000.000

Terbilang : Tiga Juta Rupiah


14

Lampiran 2. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas


Tabel.2Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas

Alokasi
Fakultas Bidang
No Nama/ Nim Waktu Uraian Tugas
Asal Ilmu
(Jam)
1. Cindia Novita Sari Teknik Pendidikan 15 Penyusunan
Manalu/ 5173111007 Teknik proposal
Bangunan Pembuatan
Instrumen
Angket dan
pembuatan
media
pembelajaran
2. Fir Jariahny Syofa Teknik Pendidikan 10 Koordinator
Pandjaitan/ Teknik administrasi
5172111008 Bangunan dan pengujian
instrumen
3. Laurenta Uli Sinurat/ Teknik Pendidikan 10 Koordinator
5172111009 Teknik arsip dan
Bangunan dokumentasi
15
16
17
18

Anda mungkin juga menyukai