SOSIALISASI SKEMA

BIDANG KADASTRAL

Disampaikan oleh :
Kepala Subdirketorat Pembinaan Pejabat Fungsional dan Surveyor Berlisensi

Jakarta, 24 Februari 2022

 DASAR HUKUM PELAKSANAAN UJI KOMPETENSI

Permen ATR/BPN Permen ATR/BPN

Nomor 7 Tahun Nomor 31 Tahun
2020 2021

1) Surveyor Berlisensi wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja di bidang

Survei Kadastral (27 Januari 2023).
2) Surveyor Berlisensi yang akan melakukan perpanjangan masa berlaku
lisensi, wajib memiliki sertifikat kompetensi kerja di bidang Survei
Kadastral (27 Januari 2023).

2
KEMENTERIAN ATR/BPN
 SKEMA SERTIFIKASI

Skema sertifikasi kualifikasi Surveyor Kadastral adalah skema sertifikasi standar yang disusun oleh
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional yang akan dijadikan acuan oleh
Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) untuk memenuhi kebutuhan sertifikasi kompetensi kerja pada LSP
tersebut. Kemasan yang digunakan mengacu pada Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia, antara
lain:

SKKNI No SKKNI No SKKNI No SKKNI No 372

Tahun 2013
172 Tahun 295 49 Tahun Jabatan Kerja
2020 Tahun 2015 Ahli
Bidang Perencanaan
2019 tentang Proyek
Informasi
Bidang Juru Ukur Infrastruktur;
Geospasial
Kadastral

3
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PERSYARATAN DASAR PEMOHON SERTIFIKASI

Jenjang 7
Jenjang 6 SK Madya

q SK Muda dengan
SK Muda
Jenjang 4 pengalaman 2 thn
atau pelatihan jenjag
q Lulusan S1 Teknik
ASK Madya 7
Jenjang 3 Geodesi/Geomatika dg
pelatihan/ pengalaman
q SK Muda dengan
q ASK Muda pengalaman pengalaman 3 tahun
ASK Muda 1 thn
Jenjang 2 q
2 thn
Lulusan D1 Surta
q Lulusan D4 Pertanahan
q SK degan
pengalaman kerja 15
q ASK Pertama pengalaman dg pelatihan/
pengalaman 2 thn tahun
ASK Pertama 2 thn pengalaman 1 thn
q Lulusan D3 Surta
q Lulusan D1 Surta q Mantan Pegawai
sertifikat pelatihan
q Lulusan SMK Geomatika; q Lulusan BLK Jenjang 3 ATR/BPN dg masa kerja
q Lulusan BLK Jenjang 4
q Lulusan Non-SMK q Lulusan SMK Geomatika q 20 thn di bidang
Lulusan SMK Geomatika
Geomatika dg dg pengalaman 1 thn Kadastral
pengalaman 2 thn
Pelatihan/Pengalaman 1 q Lulusan SMK Non
q Lulusan Non SMK
tahun Geomatika dg Geomatika pengalaman
q Lulusan BLK jenjang 2 pengalaman 2 thn 3 thn
q Lulusan Vokasi q Lulusan Vokasi q Lulusan Vokasi
q Otodidak min. 3x proyek pengalaman 1 thn pengalaman 2 thn
selama 3 thn q Otodidak min. 5x proyek q
selama 5 thn
Otodidak min.7x proyek
selama 7 thn 4
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PAKET KOMPETENSI

Mengidentifikasi Batas Bidang Tanah

Membuat Rintisan Jalur Pengukuran dan Pembebasan Sudut Pandang ke Segala Arah

Asisten Surveyor Melakukan Pengaturan Target Ukur Terestris

Kadastral Pertama
Jenjang 2 Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) di Lokasi Kerja

Membuat Benchmark / Hydro Pilar

Melakukan Orientasi Lokasi Pengukuran

5
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PAKET KOMPETENSI
1. Melaksanakan Kontradiktur Delimitasi
Asisten
Surveyor 2. Membuat Gambar Ukur
Kadastral
3. Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) di Lokasi Kerja
Muda
4. Menghitung Luas Bidang Hasil Pengukuran
Jenjang 3
5. Menyiapkan Peralatan Survei

6. Membaca Peta

7. Mengukur Sudut Horizontal, Vertikal, Jarak dan Tinggi

8. Menentukan Posisi dengan Global Navigation Satellite System (GNSS) secara Realtime Correction

9. Melaksanakan Pengukuran Kerangka Dasar Horizontal dan Vertikal

10. Menginput Data Hasil Pengukuran Lapangan

11. Mengonversi Data Geospasial Analog Menjadi Digital

6
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PAKET KOMPETENSI
1. Mengidentifikasi Bidang Tanah pada Peta Pendaftaran
Asisten
Surveyor 2. Melakukan Stake Out Titik di Lapangan dengan Global Navigation Satellite System (GNSS) secara
Kadastral Realtime Correction

Madya 3. Mengolah Data Pengukuran Sudut Horizontal, Vertikal, Jarak dan Tinggi

Jenjang 4 4. Menyajikan Peta Bidang Tanah

5. Menentukan Posisi dengan Global Navigation Satellite System (GNSS) secara Realtime Correction

6. Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) di Lokasi Kerja

6. Membuat Surat Ukur

7. Melakukan Stake Out Titik di Lapangan Menggunakan Alat Ukur Sudut, Jarak dan Tinggi

8. Melakukan Pembuatan Peta Situasi Hasil Pengukuran

9. Melakukan Konversi antar Format File Penyimpanan Data Geospasial

7
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PAKET KOMPETENSI – JENJANG 6 11

Jenjang 6 Judul Unit

1 Menjamin Mutu Gambar Ukur
2 Menjamin Mutu Peta Bidang Tanah
3 Mengelola Tim Kerja
Melaksanakan Pengukuran Global Navigation Satellite System (GNSS)
4
Statik

5 Mengolah Data Kerangka Dasar Horizontal dan Vertikal

6 Membuat Laporan Hasil Pengukuran

Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) di
7
Lokasi Kerja
8 Menyiapkan Peta Kerja

9 Melakukan Pemberian Sistem Koordinat Peta

10 Melakukan Transformasi Sistem Koordinat

11 Membuat Basis Data Spasial

KEMENTERIAN ATR/BPN
 No .

PAKET KOMPETENSI-JENJANG 7 (SK MADYA) 1

Judul Unit
3

1 Menganalisis Dokumen Permohonan Hak Atas Tanah

2 Membuat Dokumen Kontrak Kadastral 4

3 Melakukan Sosialisasi Pendaftaran Tanah

4 Memberikan Konsultasi Bidang Kadastral
5

Melakukan Perencanaan Pekerjaan Survei dan/atau Pemetaan Informasi Geospasial

5

6 Menyusun Laporan Akhir 6

7 Melakukan Jaminan Kualitas Kegiatan 7

8 Membuat Perencanaan dan Analisis Finansial Projek

8

9 Menentukan Kriteria Kualitas Data

10 Menyimpan Data dan Informasi Hasil Pengukuran dan Pengolahan

9

11 Melakukan Kontrol Kualitas

12. Menerapkan Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan (K3L) di Lokasi Kerja
10

11
9
KEMENTERIAN ATR/BPN
 HAK DAN KEWAJIBAN PEMEGANG SERTIFIKAT
• Memperoleh penjelasan tentang
gambaran proses sertifikasi
sesuai dengan skema sertifikasi.
• Mendapatkan hak bertanya
berkaitan dengan kompetensi.
• Memperoleh jaminan kerahasiaan
atas proses sertifikasi.
• Memperoleh hak banding
terhadap keputusan sertifikasi.
• Memperoleh sertifikat kompetensi
jika dinyatakan kompeten.
KEMENTERIAN ATR/BPN
• Menjamin bahwa sertifikat
kompetensi tidak disalahgunakan.
• Menjamin terpeliharanya
kompetensi yang sesuai pada
sertifikat kompetensi.
• Menjamin bahwa seluruh
pernyataan dan informasi yang
diberikan adalah terbaru, benar
dan dapat dipertanggungjawabkan.
• Menjamin mentaati aturan
penggunaan sertifikat.
1
0
 BIAYA SERTIFIKASI

SK Madya: Rp. 2.000.000

SK Muda: Rp. 1.750.000

ASK Madya: Rp. 1.600.000

ASK Muda : Rp. 1.500.000

ASK Pertama : Rp. 1.250.000

11
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PROSES SERTIFIKASI (1)

Proses Pendaftaran (1)

1
LSP akan menginformasikan kepada pemohon tentang persyaratan sertifikasi, hak
dan kewajiban pemohon, biaya sertifikasi dan kewajiban pemegang sertifikat
kompetensi.

2
Pemohon mengisi formulir Permohonan Sertifikasi (APL-01) yang dilengkapi dengan
bukti :

Ijazah Terakhir atau Sertifikat Pelatihan berbasis kompetensi yang sesuai

dengan persyaratan pada skema sertifikasi;
KTP/Identitas;

Surat Keterangan Pengalaman Kerja dibidangnya yang disahkan oleh pemberi

kerja;
Pas Foto berwarna 3x4 sebanyak 2 lembar dengan latar belakang merah.
12
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PROSES SERTIFIKASI (1)

Proses Pendaftaran (2)

Pemohon mengisi formulir Asesmen Mandiri (APL-02) dan dilengkapi dengan bukti
3
pendukung yang relevan.

Peserta menyatakan setuju untuk memenuhi persyaratan sertifikasi dan memberikan 4

setiap informasi yang diperlukan untuk penilaian.

LSP menelaah berkas pendaftaran untuk konfirmasi bahwa peserta sertifikasi

5
memenuhi persyaratan yang ditetapkan dalam skema sertifikasi.

Pemohon yang memenuhi persyaratan dinyatakan sebagai peserta sertifikasi. 6

13
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PROSES SERTIFIKASI (2)

Proses Asesmen
• Asesmen skema sertifikasi direncanakan dan disusun untuk menjamin bahwa verifikasi persyaratan skema
sertifikasi telah dilakukan secara obyektif dan sistematis dengan bukti terdokumentasi untuk memastikan
kompetensi.

• LSP menugaskan asesor kompetensi untuk melaksanakan Asesmen.

• Asesor melakukan verifikasi persyaratan skema menggunakan perangkat asesmen dan mengkonfirmasi bukti yang akan
dibuktikan dan bukti tersebut akan dikumpulkan.

• Asesor menjelaskan, membahas dan menyepakati rincian rencana asesmen dan proses asesmen dengan peserta
sertifikasi.

• Asesor melakukan pengkajian dan evaluasi kecukupan bukti dari dokumen pendukung yang disampaikan pada lampiran
dokumen Asesmen Mandiri APL-02, untuk memastikan bahwa bukti tersebut mencerminkan bukti yang diperlukan.

• Peserta yang memenuhi persyaratan bukti dan menyatakan kompeten direkomendasikan untuk mengikuti proses lanjut
asesmen / uji kompetensi

14
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PROSES SERTIFIKASI (3)

Uji kompetensi dirancang untuk menilai kompetensi yang dapat dilakukan dengan menggunakan metode
Proses Uji observasi langsung / praktek demonstrasi, pertanyaan tertulis, pertanyaan lisan, verifikasi portofolio, wawancara
dan metode lainnya yang andal dan objektif, serta berdasarkan dan konsisten dengan skema sertifikasi.
Kompetensi
Uji kompetensi dilaksanakan di Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang ditetapkan melalui verifikasi oleh LSP.

Bukti yang dikumpulkan melalui uji kompetensi dievaluasi untuk memastikan bahwa bukti tersebut mencerminkan
bukti yang diperlukan untuk memperlihatkan kompetensi telah memenuhi aturan.

Hasil proses uji kompetensi yang telah memenuhi aturan direkomendasikan “Kompeten” dan yang belum
memenuhi aturan direkomendasikan “Belum Kompeten”.

Asesor menyampaikan rekaman hasil uji kompetensi dan rekomendasi kepada LSP

15
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PROSES SERTIFIKASI (4)

Keputusan Sertifikasi
• Hasil dari Uji Kompetensi:
1. Kompeten (K)
2. Belum Kompeten (BK)

• LSP menjamin bahwa informasi yang dikumpulkan selama proses uji kompetensi mencukupi
untuk:
a. mengambil keputusan sertifikasi;
b. melakukan penelusuran apabila terjadi banding.

• Keputusan sertifikasi terhadap peserta hanya dilakukan oleh tim teknis pengambilan keputusan
berdasarkan rekomendasi dan informasi yang dikumpulkan oleh asesor melalui proses uji
kompetensi.

16
KEMENTERIAN ATR/BPN
 PROSES SERTIFIKASI (4)

Keputusan Sertifikasi
• LSP menerbitkan sertifikat kompetensi kepada peserta yang ditetapkan kompeten dalam
bentuk surat dan/atau kartu, yang ditandatangani dan disahkan oleh personil yang ditunjuk
LSP dengan masa berlaku sertifikat 3 (tiga) tahun.

• Sertifikat diserahkan setelah seluruh persyaratan sertifikasi dipenuhi.

17
KEMENTERIAN ATR/BPN
 BANDING

• LSP memberikan kesempatan kepada peserta untuk mengajukan banding apabila keputusan
sertifikasi dirasa tidak sesuai dengan keinginannya

• Banding dilakukan maksimal 1 hari sejak keputusan sertifikasi ditetapkan

• LSP membentuk tim banding yang ditugaskan untuk menangani proses banding yang
beranggotakan personil yang tidak terlibat subjek yang dibanding yang dijadikan materi
banding.

• LSP menjamin bahwa proses banding dilakukan secara objektif dan tidak memihak.

• Keputusan banding selambat-lambatnya 14 hari kerja terhitung sejak permohonan banding

diterima oleh LSP.

18
KEMENTERIAN ATR/BPN
 TIMELINE
1 Sosialisasi Skema kamis - 24 Februari 2022
2. Pengisian Form pendaftaran, permohonan dan s/d 3 Maret 2022
Asesment Mandiri dan berkas pendukung

3. Batas
4. Pembekalan Teknis Jumat / 04 Maret 2022
5. pengiriman berkas hardcopy Kamis/10 Maret 2022
6. Pra- asesment Senin/ 14 Maret 2022
7. Pembayaran Administrasi ke LSP s/d Senin -14 Maret 2022
8. Pelaksanaan Uji Kompetensi 16 sd 20 Maret 2022
9. Penyerahan Hasil/Sertifikat 27 Maret 2022
SELF-ASSESMENT JENJANG KKNI BIDANG SURVEI KADASTRAL
SURVEYOR BERLISENSI
https://bit.ly/SelfAssesment-KKNI-Surlis
SEKIAN
TERIMA KASIH