Anda di halaman 1dari 2

SURAT PERJANJIAN GADAI MOTOR

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Dedry Wijaya

Umur : 23 Tahun

Pekerjaan : Pegawai Negeri Sipil

Alamat Lengkap : Jl. Garuda Putra 1 KM 5, Palembang ,sumatera selatan Dalam hal
ini bertindak atas nama diri pribadi yang selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA

Nama : Sulis Fatimah

Umur : 22 Tahun

Pekerjaan : Wiraswasta

Alamat Lengkap : Jalan ahmad yani No. 4, palembang, Dalam hal ini bertindak atas
nama diri pribadi yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

Dengan surat ini, pada hari Jumaat 10 januari 2022 PIHAK PERTAMA telah
menggadaikan kendaraan berupa mobil,merk toyota fortuner kepada PIHAK
KEDUA. PIHAK KEDUA telah menyepakati dan memberikan uang kepada PIHAK
PERTAMA sebesar Rp7.000.000,00 (tujuh juta rupiah). Berkenaan dengan
keterangan-keterangan tersebut di atas, kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan
Perjanjian Gadai. Atas dasar syarat dan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1

Kesepakatan

PIHAK PERTAMA dengan ini sepakat untuk menggadaikan Motor, Merk Honda
Beat tahun 2021, kepada PIHAK KEDUA.

Pasal 2

Objek Gadai

Objek penggadaian berupa motor merk Honda Beat tahun 2021 dengan BPKB (buku
pemilik kendaraan bermotor) Nomor 115/00921 atas nama DEDRY WIJAYA
Pasal 3

Serah Terima

Pada saat perjanjian ini ditandatangani, PIHAK PERTAMA menyerahkan objek


motor kepada PIHAK KEDUA dan PIHAK KEDUA menerima pernyerahan itu
sesuai kondisi yang nyata pada hari penyerahan tersebut.

Pasal 4

Jangka Waktu Perjanjian

gadai ini dilangsungkan untuk jangka waktu 2 (dua) tahun terhitung sejak Jumat, 10
januari 2022 dan berakhir pada 10 januari 2022. Perjanjian gadai ini berlaku sejak
tanggal perjanjian ini ditandatangani sampai PIHAK PERTAMA hendak membayar
dan melunasi atau menebus objek gadaianya.

Pasal 5

Ketidak sanggupan Membayar

Apabila PIHAK PERTAMA belum bisa menebus motor tersebut sampai waktu yang
disepakati, maka PIHAK PERTAMA memberi kuasa penuh kepada PIHAK KEDUA
untuk menjual emas miliknya. Hasil penjualan menjadi hak PIHAK PERTAMA
setelah dikurangi kewajiban pembayarannya yang masih tersisa. Demikian surat
perjanjian ini dibuat dan ditandatangani pada hari Jumat 10 januari 2022 dalam
kondisi sehat dan tanpa paksaan dari pihak manapun.

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

Dedry Wijaya Sulis Fatimah

Anda mungkin juga menyukai