Anda di halaman 1dari 61

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor: 143/G/2019/PTUN-JKT

ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta, yang memeriksa, memutus

do
gu
dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada tingkat pertama dengan
acara biasa telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut, dalam sengketa antara:

In
A
1. SUGIARTO, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Karyawan Honorer K
2, Tempat tinggal Jalan Sendang Terusan No. 21 RT. 005
ah

lik
RW. 012 Kelurahan Rawa Badak Utara, Kecamatan Koja,
Jakarta Utara, selanjutnya disebut PENGGUGAT I;

2. ROMDANI ARDIANSYAH, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan


am

ub
Karyawan Honorer K 2, Tempat tinggal Jalan Duren Tiga
Selatan No. 9 RT. 005 RW. 002 Kelurahan Duren Tiga,
ep
k

Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan, selanjutnya disebut


PENGGUGAT II;
ah

R
3. ADHI SASONGKO TRI SUBEKTI, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan

si
Karyawan Honorer K 2, Tempat tinggal Jalan Bawal IV No. 15

ne
ng

RT. 006 RW. 008 Kelurahan Jati, Kecamatan Pulogadung,


Jakarta Timur, disebut PENGGUGAT III;

do
4. EKO SUKMA S, Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Karyawan
gu

Honorer K 2, Tempat tinggal Jalan Sindang No. 11A RT. 009


RW. 003 Kelurahan Koja, Kecamatan Koja Jakarta Timur,
In
A

selanjutnya disebut PENGGUGAT IV;

PENGGUGAT I, PENGGUGAT II, PENGGUGAT III dan


ah

lik

PENGGUGAT IV, berdasarkan Surat Kuasa Khusus No.


11/SKK-TUN/VII/2019 Tanggal 12 Juli 2019 telah memberi
m

ub

Kuasa Khusus kepada:


1. Arwani, S.H.
ka

2. Andri Pribadi, S.H.


ep

Keduanya Kewarganegaraan Indonesia, Pekerjaan Advokat


ah

pada Kantor ARWANI AND ASSOCIATES beralamat di Jalan


R

Raya Semarang-Purwodadi Km. 32 Desa Tinanding RT. 01


es

RW. 01 Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa


M

ng

Tengah Kode Pos 58162, selanjutnya disebut PARA


on

PENGGUGAT;
Halaman 1 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Melawan:

si
1. KEPALA DINAS SUMBER DAYA AIR PROVINSI DKI JAKARTA, Tempat

ne
ng
Kedudukan Jalan Taman Jati Baru Nomor 1, Tanah Abang,
Jakarta Pusat, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya :
1. Yosa S. Gurmilang, S.H., M.H.;

do
gu 2. Imron Hasan, S.H.;
3. Haratua D.P. Purba, S.H.;

In
A
4. Johan Horas Irwanto, S.H.;
5. Mindo Simamora, S.H.;
ah

6. Mariem Triasmita, S.H.;

lik
7. Eko Noviyanto, S.H.;
8. Canang Datu Hariyoso, S.H.;
am

ub
9. Nadia Zunairoh, S.H.;
10. Romanus P.B. Purba, S.H.;
ep
11. M. Tariq Islamie, S.H.
k

12. Sudono;
ah

13. Ir. Dudi Gardesi Asikin, MUM.;


R

si
14. Ratna Pertiwi, S.H.;
15. Sunu Pamungkas;

ne
ng

Semuanya Warga Negara Indonesia, Pegawai Negeri Sipil


Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, yang

do
gu

memilih domisili di Biro Hukum Setda Provinsi Daerah


Khusus Ibukota Jakarta, berkantor pada Biro Hukum Gedung
Balai Kota Lantai IX, Jalan Medan Merdeka Selatan No. 8-9
In
A

Kota Administrasi Jakarta Pusat, berdasarkan Surat Kuasa


Khusus Nomor 1460/-075.4, tertanggal 26 Agustus 2019,
ah

lik

untuk selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT I;

2. KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PEMERINTAH PROVINSI


m

ub

DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA, Tempat Kedudukan di Jalan


Medan Merdeka Selatan No. 8-9 Kota Administrasi Jakarta
ka

ep

Pusat, dalam hal ini diwakili oleh kuasanya:


1. Yosa S. Gurmilang, S.H., M.H.;
ah

2. Imron Hasan, S.H.;


R

3. Haratua D.P. Purba, S.H.;


es
M

4. Johan Horas Irwanto, S.H.;


ng

5. Mindo Simamora, S.H.;


on

Halaman 2 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. Mariem Triasmita, S.H.;

si
7. Eko Noviyanto, S.H.;
8. Canang Datu Hariyoso, S.H.;

ne
ng
9. Nadia Zunairoh, S.H.;
10. Romanus P.B. Purba, S.H.;

do
gu 11. Sudono;
12. Sogimun;

In
13. Wahyono;
A
14. Dessy Fatmasari;
15. Kukuh Giwangkara;
ah

lik
16. Ganjar Gunawan;
Semuanya Warga Negara Indonesia, Pegawai Negeri Sipil
am

ub
Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta, yang
memilih domisili di Biro Hukum Setda Provinsi Daerah
Khusus Ibukota Jakarta, berkantor pada Biro Hukum Gedung
ep
k

Balai Kota Lantai IX, Jalan Medan Merdeka Selatan No. 8-9
ah

Kota Administrasi Jakarta Pusat, berdasarkan Surat Kuasa


R

si
Khusus Nomor 8915/-1.876, tertanggal 12 Agustus 2019,
untuk selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT II;

ne
ng

Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta tersebut, telah membaca:


- Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Nomor: 143/PEN-

do
gu

DIS/2019/PTUN-JKT tanggal 18 Juli 2019, Tentang Lolos Dismissal Proses;


- Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Nomor: 143/PEN-
MH/2019/PTUN-JKT tanggal 18 Juli 2019, Tentang Penunjukan Susunan
In
A

Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus sengketa yang bersangkutan


dan Penetapan Panitera Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Nomor:
ah

lik

143/PEN-PPJS/2019/PTUN-JKT, tanggal 18 Juli 2019, Tentang Penunjukan


Panitera Pengganti dan Jurusita Pengganti;
m

ub

- Penetapan Hakim Ketua Majelis Nomor: 143/PEN-PP/2019/PTUN-JKT


tanggal 19 Juli 2019, Tentang Hari Pemeriksaan Persiapan;
ka

- Penetapan Hakim Ketua Majelis Nomor: 143/PEN-HS/2019/PTUN-JKT


ep

tanggal 27 Agustus 2019, Tentang Hari Persidangan;


ah

- Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta Nomor: 143/PEN-


R

MH/2019/PTUN-JKT tanggal 08 Januari 2020, Tentang Pergantian Susunan


es

Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus sengketa yang bersangkutan;


M

ng

- Bukti-bukti dan mendengarkan keterangan Saksi/Ahli yang diajukan Para


on

Pihak dipersidangan;
Halaman 3 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Telah mempelajari berkas perkara tersebut;

si
- Berita Acara Pemeriksaan Persiapan dan Berita Acara Persidangan;

ne
ng
TENTANG DUDUK SENGKETA

Bahwa, Para Penggugat telah mengajukan gugatan terhadap Para

do
Tergugat dengan Surat Gugatannya tertanggal 16 Juli 2019 yang didaftarkan
gu
pada Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta tanggal 17 Juli 2019
di bawah Register Perkara Nomor: 143/G/2019/PTUN-JKT, dan telah diperbaiki

In
A
pada Pemeriksaan Persiapan tanggal 27 Agustus 2019, yang mengemukakan
pada pokoknya sebagai berikut:
ah

lik
A. Obyek gugatan:
Bahwa yang menjadi obyek gugatan dalam gugatan ini adalah :
am

ub
1. Surat Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor
2569/-082 tanggal 06 Mei 2014, Hal: Pemberitahuan beserta
lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2, Dinas Pekerjaan Umum
ep
k

Provinsi DKI Jakarta yang tidak memenuhi syarat pemberkasan CPNS


ah

Khusus :
R

si
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama
Sugiarto;

ne
ng

b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama


Romdani Ardiansyah;

do
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi
gu

Sasongko Tri Subekti;


In
d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko
A

Sukma Sudarto;
Kemudian disebut Obyek sengketa I;
ah

lik

2. Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus


Ibukota Jakarta Nomor 820/-082.71 tertanggal 21 Januari 2019, Hal :
m

ub

Pengangkatan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori 2 Lulus seleksi


Ujian CPNS Tahun 2013;
ka

ep

Kemudian disebut Obyek sengketa II;

B. Upaya Administratif
ah

Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 7 Peraturan Mahkamah


es

Agung Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2018 yang dimaksud Upaya


M

Administratif
ng

on

Halaman 4 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
adalah Proses penyelesaian sengketa yang dilakukan dalam lingkungan

si
administrasi pemerintahan sebagai akibat dikeluarkan keputusan dan/atau
tindakan yang merugikan dan menurut Ketentuan Pasal 76 ayat (3) Undang-

ne
ng
Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan,
Pengadilan berwenang memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa

do
gu administrasi pemerintahan setelah menempuh upaya administrative;

Bahwa Para Penggugat sebagai warga masyarakat merasa dirugikan

In
A
akibat dikeluarkannya Keputusan dan / atau tindakan yang merugikan yaitu:
1. Surat Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor
ah

2569/-082 tanggal 06 Mei 2014 Hal: Pemberitahuan beserta

lik
lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2 Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi DKI Jakarta Yang tidak memenuhi syarat pemberkasan CPNS
am

ub
Khusus:
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama
ep
Sugiarto;
k

b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama


ah

Romdani Ardiansyah;
R

si
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi
Sasongko Tri Subekti;

ne
ng

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko


Sukma Sudarto;

do
gu

Bahwa obyek sengketa I tidak diketahui oleh Para Penggugat, karena


obyek sengketa I ditujukan kepada Tergugat II dan oleh karena terlalu
lama Para Penggugat menunggu Pengangkatan CPNS, maka pada
In
A

tanggal 17 April 2014 Para Penggugat mengajukan permohonan kepada


Tergugat II melalui Gubernur Provinsi DKI Jakarta untuk diangkat
ah

lik

sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil, di Lingkungan Dinas Pekerjaan


Umum Provinsi DKI Jakarta dan sekarang menjadi Dinas Sumber Daya
m

ub

Air Provinsi DKI Jakarta, maka dikeluarkan Keputusan Tata Usaha


Negara oleh Tergugat II yang bertugas membantu Gubernur DKI Jakarta
ka

di Bidang Kepegawaian berupa Obyek Sengketa II dan sejak


ep

diterimanya Obyek Sengketa II oleh Para Penggugat, maka Para


ah

Penggugat baru mengetahui bahwa Tergugat I telah mengeluarkan


R

Obyek Sengketa I yang ditujukan kepada Tergugat II bersamaan dengan


es

dierimanya Surat Tergugat II yang ditujukan kepada Para Penggugat;


M

ng

2. Bahwa Obyek Sengketa II yaitu Surat Keputusan Kepala Badan


on

Halaman 5 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 820/-

si
082.71 tertanggal 21 Januari 2019 Hal: Pengangkatan CPNS dari
tenaga Honorer Kategori 2 Lulus seleksi Ujian CPNS Tahun 2013,

ne
ng
adalah merupakan Surat Keputusan Tata Usaha Negara terhadap
Surat Permohonan Pengangkatan Para Penggugat dari tenaga Honorer

do
gu K. 2 di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta,
sekarang di Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta, namun Para

In
Penggugat telah mengajukan Upaya Administratif atas dikeluarkan
A
Obyek Sengketa II yang didalamnya terdapat obyek sengketa I pada
tanggal 18 April 2019 namun Tergugat II tidak mengeluarkan Keputusan
ah

lik
Tata Usaha Negara atas Upaya Administratif yang dilakukan oleh Para
Penggugat tersebut;
am

ub
Bahwa berdasarkan fakta tersebut di atas, maka dapat disimpulkan
bahwa Para Penggugat telah menempuh upaya hukum administrative
menurut Ketentuan Pasal 76 ayat (3) Undang- Undang Nomor 30 Tahun
ep
k

2014 tentang Administrasi Pemerintahan;


ah

C. Tenggang waktu
R

si
Bahwa sesuai ketentuan Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1996
tentang Pengadilan Tata Usaha Negara Jo. Pasal 5 ayat (1) Peraturan

ne
ng

Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2018 tentang


Pedoman Penyelesaian sengketa Administrasi Pemerintahan setelah

do
gu

menempuh Upaya Administratif berbunyi “Tenggang waktu pengajuan


gugatan ke Pengadilan dihitung 90 (Sembilan Puluh) hari sejak keputusan
atas Upaya Administratif diterima oleh warga masyarakat atau diumumkan
In
A

oleh Badan dan / atau Pejabat Administrasi Pemerintahan yang menangani


penyelesaian upaya administrative;
ah

lik

Bahwa Terhadap Obyek Sengketa I yang tidak ditujukan Para Penggugat


secara langsung dan diketahui setelah diterimanya Obyek Sengkata II
m

ub

tertanggal 21 Januari 2019 pada tanggal 21 Januari 2019 karena dalam


Obyek Sengketa II menyampaikan alasan tidak dapat diangkat sebagai
ka

ep

CPNS berdasarkan Obyek sengketa I, maka upaya Administratif Obyek


Sengketa I dan Obyek sengketa II adalah yang sesuai tanda terima telah
ah

diajukan oleh Para Penggugat dan diterima oleh Tergugat II pada tanggal
R

18 April 2019, namun Tergugat II tidak mengeluarkan Keputusan atas


es
M

upaya Administratif Para Penggugat, maka berdasarkan Pasal 5 ayat (1)


ng

Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2018


on

Halaman 6 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tentang Pedoman Penyelesaian Sengketa Administrasi Pemerintahan

si
setelah menempuh Upaya Administratif, tenggang waktu 90 hari dihitung
sejak tanggal 18 April 2019, maka gugatan Tata Usaha Negara yang

ne
ng
didaftarkan dan diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara
Jakarta pada tanggal 17 Juli 2019 adalah masih dalam tenggang waktu

do
gu yang ditentukan;

D. Kewenangan Pengadilan Tata Usaha Negara

In
A
Bahwa berdasarkan Pasal 1 angka 5 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
tentang Peradilan Tata Usaha Negara jo Pasal 1 angka 9 Undang-Undang
ah

Nomor 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang

lik
Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara mendefenisikan
keputusan tata usaha negara adalah,”suatu penetapan tertulis yang
am

ub
dikeluarkan oleh badan atau pejabat tata usaha negara yang berisi tindakan
hukum yang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
ep
yang bersifat konkrit, individual dan final, yang membawa akibat hukum bagi
k

seseorang atau badan hukum perdata” dikaitkan dengan Ketentuan Pasal 2


ah

Ayat (1), (2) Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 6


R

si
Tahun 2018 tentang Pedoman Penyelesaian Sengketa Administrasi
Pemerintahan setelah menempuh upaya administrasi berbunyi “Pengadilan

ne
ng

berwenang menerima, memeriksa, memutus dan menyelesaikan sengketa


administrasi pemerintahan setelah menempuh upaya administrasi“ dan pada

do
gu

ayat (2) berbunyi “Pengadilan memeriksa, memutus dan menyelesaikan


gugatan sengketa administrasi pemerintahan menurut ketentuan hukum
acara yang berlaku di Pengadilan, kecuali ditentukan lain dalam ketentuan
In
A

peraturan perundang-undangan yang berlaku;


ah

Bahwa berdasarkan defenisi dalam angka 1 di atas maka:


lik

1. Obyek Sengketa I dan II bersifat kongkrit


a. Bahwa Surat Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI
m

ub

Jakarta Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei 2014 Hal: Pemberitahuan


beserta lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2 Dinas
ka

ep

Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta yang tidak memenuhi syarat


pemberkasan CPNS Khusus:
ah

a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama


R

Sugiarto;
es
M

b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama


ng

Romdani Ardiansyah;
on

Halaman 7 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama

si
Adhi Sasongko Tri Subekti;
d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama

ne
ng
Eko Sukma Sudarto sudah bersifat kongkrit;

do
gu karena yang disebutkan dalam surat keputusan tersebut tidak
absrak, tetapi berwujud dan nyata-nyata secara tegas
menyebutkan agar Para Penggugat yang telah nyata-nyata

In
A
dinyatakan Lulus Seleksi Ujian CPNS Tahun 2013 namun pada
tahun 2014 tidak diusulkan Ke BKN (Badan Kepegawaian
ah

lik
Negara) untuk memperoleh Nomor Induk Pegawai Calon
Pegawai Negeri Sipil dengan menyebutkan nama Para
Penggugat sebagai subyek hukumnya, sehingga Para
am

ub
Penggugat tidak dapat diangkat sebagai CPNS di lingkungan
Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta, akibatnya Para
ep
Penggugat merasa dirugikan dan dapat kehilangan
k

kesempatan, untuk diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri


ah

R
Sipil di lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta;

si
b. Bahwa Obyek Sengketa II berupa Surat Keputusan Kepala Badan

ne
ng

Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor


820/- 082.71 tertanggal 21 Januari 2019, Hal: Pengangkatan CPNS
dari Tenaga Honorer Kategori 2 Lulus Seleksi Ujian CPNS Tahun

do
gu

2013 sudah bersifat konkrit;

Bahwa Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Provinsi


In
A

Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 820/-082.71 tertanggal 21


Januari 2019, Hal: Pengangkatan CPNS dari tenaga Honorer
ah

lik

Kategori 2 Lulus seleksi Ujian CPNS Tahun 2013 sudah bersifat


konkrit karena dalam surat tersebut secara tegas menyebutkan
m

ub

nama Para Penggugat dalam Pengumuman kelulusan peserta


seleksi CPNS Tahun 2013 dari tenaga honorer K2 telah dinyatakan
ka

lulus ujian seleksi, namun tidak memenuhi syarat administrasi;


ep

2. Obyek sengketa I dan II bersifat Individual


ah

a. Bahwa Obyek Sengketa I berupa Surat Keputusan Dinas Pekerjaan


R

Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor 2569/- 082 tanggal 06 Mei 2014
es

Hal: Pemberitahuan beserta lampirannya Daftar Tenaga Honorer


M

ng

Kategori II Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Yang tidak


on

memenuhi syarat pemberkasan CPNS Khusus:


Halaman 8 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas

si
nama Sugiarto;
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas

ne
ng
nama Romdani Ardiansyah;
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas

do
gu nama Adhi Sasongko Tri Subekti;

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas

In
A
nama Eko Sukma Sudarto;
bersifat Individual.
ah

lik
Bahwa surat keputusan Tergugat I a quo bersifat individual
karena tidak ditujukan kepada umum, tetapi berujud dan nyata-
am

ub
nyata secara tegas menyebut nama-nama Para Penggugat
sebagaimana tertera dalam Surat Keputusan Kepala Dinas
Pekerjaan Umum Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei 2014, hal:
ep
k

Pemberitahuan daftar nama-nama Tenaga Honorer K. 2 yang


ah

tidak memenuhi Syarat untuk pemberkasan CPNS;


R

si
b. Bahwa Obyek sengketa II berupa Surat Keputusan Kepala Badan
Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 820/-

ne
ng

082.71 tertanggal 21 Januari 2019 Hal: Pengangkatan CPNS dari


tenaga Honorer Kategori 2 Lulus seleksi Ujian CPNS Tahun

do
gu

2013sudah bersifat Individual;

Bahwa Keputusan Tata Usaha Negara dari Tergugat II (Obyek


In
A

sengketa II) bersifat Individual karena tidak ditujukan kepada umum,


tetapi berujud dan nyata-nyata secara tegas menyebut nama-nama
Para Penggugat sebagai Peserta yang dinyatakan lulus dalam
ah

lik

seleksi CPNS Tahun 2013 dari tenaga honorer K2, namun tidak
dapat diusulkan dan diangkat sebagai CPNS karena tidak
m

ub

memenuhi syarat administrative;


ka

3. Obyek sengketa I dan II bersifat Final


ep

a. Bahwa objek sengketa I berupa Surat Keputusan Dinas Pekerjaan


ah

Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei 2014


R

Hal: Pemberitahuan beserta lampirannya Daftar Tenaga Honorer


es

Kategori II Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Yang tidak


M

ng

memenuhi syarat pemberkasan CPNS Khusus:


on

Halaman 9 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas

si
nama Sugiarto;
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama

ne
ng
Romdani Ardiansyah;
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama

do
gu Adhi Sasongko Tri Subekti;

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama

In
A
Eko Sukma Sudarto;
sudah bersifat Final
ah

lik
Bahwa surat keputusan Tergugat I a quo telah bersifat final karena
tidak lagi memerlukan persetujuan dari instansi tertentu baik bersifat
am

ub
horizontal maupun vertikal. Dengan demikian surat keputusan
Tergugat I tersebut telah bersifat final dan telah menimbulkan akibat
hukum;
ep
k

b. Bahwa Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Provinsi


ah

Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 820/- 082. 71 tertanggal 21


R

si
Januari 2019 Hal: Pengangkatan CPNS dari tenaga Honorer
Kategori 2 Lulus seleksi Ujian CPNS Tahun 2013sudah bersifat

ne
ng

Final;

Bahwa Surat Keputusan Tata Usaha Negara yang diterbitkan oleh

do
gu

Tergugat II telah pula bersifat final, karena Surat Keputusan Kepala


Badan Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta
In
A

Nomor 820/- 082.71 tertanggal 21 Januari 2019, Hal: Pengangkatan


CPNS dari tenaga Honorer Kategori 2 Lulus seleksi Ujian CPNS
Tahun 2013 dari Tenaga Honorer Kategori II tidak memerlukan
ah

lik

persetujuan dari instansi tertentu baik bersifat horizontal maupun


Vertical dan telah menimbulkan akibat hukum;
m

ub

E. Kepentingan Para Penggugat :


ka

1. Bahwa berdasarkan Pasal 53 ayat (1) Undang-Undang Nomor 5 Tahun


ep

1986 sebagaimana dirubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia


ah

Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan atas Undang- Undang Nomor


R

5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara yang berbunyi


es

Orang atau badan hukum perdata yang merasa kepentingannya


M

ng

dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan


on

gugatan tertulis kepada pengadilan yang berwenang yang berisi


Halaman 10 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan itu

si
dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan
ganti rugi dan/atau direhabilitasi;

ne
ng
2. Bahwa Para Penggugat sebagai orang yang kepentingannya dirugikan
oleh dua Keputusan Tata Usaha Negara berupa Obyek sengketa I dan

do
gu Obyek sengketa II, maka berdasarkan Pasal 53 ayat (1) Undang-
Undang Nomor 5 Tahun 1986 sebagaimana dirubah dengan Undang-

In
A
Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan
atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata
ah

Usaha Negara, maka Para Penggugat dapat mengajukan gugatan

lik
tertulis Kepada Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta agar obyek
sengketa I dan II dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa
am

ub
disertai tuntutan ganti rugi dan/atau direhabilitasi;

Bahwa alasan-lasan kepentingan Para Penggugat dirugikan oleh


ep
k

Keputusan Obyek sengketa I dan II adalah:


a. Bahwa Para Penggugat adalah Tenaga Honorer Kategori .2 yang
ah

R
memenuhi syarat untuk mengikuti seleksi Ujian CPNS dari Tanaga

si
Honorer K. 2 sejak tahun 2004 sampai sekarang di Lingkungan

ne
ng

Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta dan sejak tahun 2015
dirubah menjadi Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air
Provinsi DKI Jakarta dan Para Penggugat menjadi Tenaga Honorer

do
gu

Kategori II di Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta;

b. Bahwa Para Penggugat berdasarkan Surat Keputusan Nomor


In
A

B/789/M.PAN/2/2014 tanggal 09 Februari 2014, Hal: Pengumuman


Kelulusan Peserta Seleksi CPNS Tahun 2013 dari Tenaga Honorer
ah

lik

K2. telah dinyatakan lulus Ujian seleksi CPNS Tahun 2013;

c. Bahwa Para Penggugat oleh Keputusan Obyek Sengketa I dan II


m

ub

dinyatakan lulus, namun menurut Tergugat I dan Tergugat II tidak


memenuhi syarat administrasi, sehingga oleh Tergugat I dan
ka

Tergugat II tidak dilakukan Pemberkasan dan diusulkan sebagai


ep

Calon Pegawai Negeri Sipil di Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI
ah

Jakarta yang semula Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta;


R

d. Bahwa berdasarkan 3 Surat Keputusan dari Kepala Dinas Tata Air


es

yang sekarang menjadi Kepala Dinas Sumber Daya Air (Tergugat I)


M

ng

berupa: 1. Surat Nomor 2841/-082 87 tertanggal 25 Nopember


on

Halaman 11 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2015 hal Usulan pemberkasan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori

si
II (K 2) dan 2. Surat Keputusan Nomor 211/-082-71 tertanggal 28
Januari 2016 Hal Usulan pemberkasan CPNS dari Tenaga Honorer

ne
ng
Kategori II (K 2) yang ditujukan kepada Tergugat II (BKD DKI
Jakarta) serta 3. Surat Keputusan Nomor 3019/- 082-87 tertanggal

do
gu 20 Oktober 2016 Hal Usulan pemberkasan CPNS dari Tenaga
Honorer Kategori II (K 2) yang ditujukan kepada Bapak Gubernur

In
Provinsi DKI Jakarta yang kesemuanya menetapkan bahwa Para
A
Penggugat adalah telah memenuhi syarat lulus dan syarat
administrative berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik
ah

lik
Indonesia Nomor 56 Tahun 2012 Tentang Perubahan Kedua atas
Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan
am

ub
Tenaga Honorer menjadi Calaon Pegawai Negeri Sipil untuk
diusulkan pemberkasan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori II ( K 2
) dan diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil, namun Surat
ep
k

Keputusan Tergugat I tidak memperoleh keputusan Tata Usaha


ah

Negara dari Tergugat II;


R

si
e. Bahwa Para Penggugat yang telah dinyatakan lulus ujian seleksi
CPNS dari Tenaga Honorer K.2 dan telah memenuhi syarat

ne
ng

administrative berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik


Indonesia Nomor 56 Tahun 2012 Tentang Perubahan Kedua atas

do
gu

Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan


Tenaga Honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil, kemudian
berdasarkan Surat Obyek Sengketa I dan II Para Penggugat tidak
In
A

diusulkan untuk pemberkasan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori


II ( K 2 ) adalah sangat merugikan kepentingan Para Penggugat,
ah

lik

maka diajukanlah sengketa tata usaha Negara ini ke Pengadilan


Tata Usaha Negara Jakarta untuk menyatakan batal atau tidak sah
m

ub

Obyek Sengketa I dan Obyek Sengketa II;

F. Alasan dan Dasar gugatan


ka

ep

1. Bahwa untuk kelancaran pelaksanaan sebagian tugas-tugas


pemerintahan dan pembangunan, terdapat pejabat instansi pemerintah
ah

mengangkat tenaga tertentu sebagai tenaga honorer, bahwa tenaga


es

honorer yang telah lama bekerja dan atau tenaganya sangat


M

ng

dibutuhkan oleh pemerintah dan memenuhi syarat yang ditentukan


on

Halaman 12 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2005

si
ini, dapat diangkat menjadi calon Pegawai Negeri Sipil;

ne
ng
2. Bahwa berdasarkan hasil Evaluasi atas pelaksanaan Peraturan
Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga
Honorer Menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil, beberapa ketentuan

do
gu mengenai batas usia dengan masa kerja, proses seleksi dan ketentuan
lainnya, belum dapat menyelesaiakn pengangkatan tenaga honorer

In
A
menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil, bahwa berdasarkan pertimbangan
sebagaimana dimaksud pada huruf a, perlu mengubah beberapa
ah

ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 dengan

lik
Paraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2007 tentang Perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 Tentang Pengangkatan
am

ub
Tenaga Honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil;

3. Bahwa dalam Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang


ep
k

Pengangkatan Tenaga Honorer Menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil


sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 43
ah

R
Tahun 2007, antara lain mengatur mengenai ketentuan Pengangkatan

si
Tenaga Honorer Menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil dilakukan secara

ne
ng

bertahap mulai tahun anggaran 2005 dan paling lambat selesai Tahun
Anggaran 2009;

do
4. Bahwa dalam kenyataannya setelah dilakukan evaluasi sampai dengan
gu

tahun anggaran 2009 masih terdapat tenaga honorer yang memenuhi


syarat Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun 2005 sebagaimana telah
In
A

diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2007 tetapi


belum diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil;
ah

lik

Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam


huruf a dan huruf b perlu menetapkan Peraturan Pemerintah Republik
m

ub

Indonesia Nomor 56 Tahun 2012 Tentang Perubahan Kedua atas


Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan
ka

Tenaga Honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil;


ep

Bahwa Para Penggugat adalah tenaga honorer yang memenuhi syarat


ah

Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 sebagaimana telah


R

es

diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2007 tetapi


M

ng

belum diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil, maka berdasarkan


on

Halaman 13 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2012

si
tanggal 16 Mei 2012 Jo. Surat Edaran Menteri Negara Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 03

ne
ng
Tahun 2012 Tentang Data Tenaga Honorer Kategori I dan Daftar Nama
Tenaga Honorer Kategori II, Para Penggugat telah dinyatakan

do
gu memenuhi syarat untuk megikuti seleksi ujian CPNS dari Tenaga
Honorer Kategori 2 Tahun 2013, kemudian Para Penggugat mendaftar

In
untuk mengikuti seleksi ujian CPNS dari Tenaga Honorer Kategori 2
A
Tahun 2013 dan Para Penggugat telah mengikuti tahapan-tahapan
seleksi ujian CPNS sesuai Posedur dan tata cara menurut peraturan
ah

lik
yang berlaku;

5. Bahwa berdasarkan Surat Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan


am

ub
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor
B/789/M/PAN/2/2014 tanggal 9 Pebruari 2014 dan Keputusan Gubernur
ep
Provinsi DKI Jakarta Nomor 594 Tahun 2014 tentang Pengumuman
k

kelulusan peserta seleksi CPNS Tahun 2013 dari Tenaga Honorer


ah

kategori 2, Para Penggugat telah dinyatakan lulus seleksi ujian CPNS


R

si
Tahun 2013 dari Tenaga Honorer Kategori 2 dengan Penjelasan Surat
Keputusan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan

ne
ng

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor B/789/M/PAN/2/2014


tanggal 9 Pebruari 2014 pada angka 3 dan 4 sebagai berikut :

do
gu

a. Pada angka 3 menyatakan bahwa Tenaga Honorer Kategori 2 yang


dinyatakan lulus ditetapkan sebagai tambahan alokasi formasi
In
A

CPNS Tahun 2013 dan Tahun 2014 masing- masing Instansi, yang
proses pemberkasan/Pengangkatannya sebagai CPNS mengisi
ah

formasi tahun 2013 dan 2014;


lik

b. Pada angka 4 menyatakan masing-masing Instansi sebelum


menyampaikan berkas usulan permintaan NIP ke BKN wajib
m

ub

memverifikasi ulang kebenaran dokumen dari masing-masing


ka

Tenaga Honorer Kategori 2, dan apabila kemudian diketahui tidak


ep

memenuhi persyaratan administrative yang ditentukan, yang


bersangkutan tidak dapat diangkat atau dibatalkan menjadi Calon
ah

Pegawai Negeri Sipil;


R

es

6. Bahwa berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor


M

ng

159 Tahun 2000 Tentang Pedoman Pembentukan Badan Kepegawaian


on

Daerah Pasal 3 ditentukan bahwa Badan Kepegawaian Daerah


Halaman 14 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mempunyai tugas pokok membantu Pejabat Pembina Kepegawaian

si
Daerah dalam melaksanakan manajemen Pegawai Negeri Sipil Daerah
dan pada Pasal 4 huruf c ditentukan bahwa Badan Kepegawaian

ne
ng
Daerah meneyelenggarakan fungsi Perencanaan dan Pengembangan
Kepegawaian Daerah dan pada Pasal 4 huruf d ditentukan bahwa

do
gu Badan Kepegawaian Daerah meneyelenggarakan fungsi penyiapan
dan pelaksanaan pengangkatan, kenaikan Pangkat, pemindahan dan

In
pemberhentian Pegawai Negeri Sipil Daerah sesuai dengan norma,
A
standar dan prosedur yang ditetapkan dalam peraturan perundang-
undangan dan pada Pasal 4 huruf e ditentukan bahwa Badan
ah

lik
Kepegawaian Daerah menyelenggarakan fungsi Pelayanan Administrasi
Kepegawaian dalam Pengangkatan, Pemindahan dan Pemberhentian
am

ub
dalam dan dari jabatan structural atau fungsional sesuai dengan norma,
standar dan prosedur yang ditetapkan dalam peraturan perundang-
undangan;
ep
k

7. Bahwa Peristiwa yang terjadi adalah bahwa Kepala Suku Dinas


ah

Pekerjaan Umum Tata Air Ir. Sulaeman NIP. 470018622 telah


R

si
menerbitkan Surat Tanggung Jawab Mutlak (Desember 2004 - Maret
2005) telah diterangkan bahwa saya (IR. Sulaeman) menjamin

ne
ng

kebenaran dan bertanggung jawab atas data tenaga honorer K.2


(Para Penggugat) tersebut telah sesuai dengan persyaratan dan

do
gu

ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku, apabila


dikemudian hari ditemukan adanya data tenaga kerja (Para Penggugat)
tersebut ternyata tidak benar saya siap bertanggung jawab dan
In
A

diberikan sanksi baik secara Administrartif maupun Pidana dan surat


tersebut dibuat dengan sadar dan tanpa tekanan dari pihak manapun;
ah

lik

Bahwa Surat Pernyataan Tanggung Jawab mutlak telah pula diterbitkan


oleh Kasie Pemeliharaan Bangunan Air SDPU Tata Air Kota Administrasi
m

ub

Jakarta Utara Ir. R. Heryanto, S.H.,.M.M., NIP 470043918, Kasie Sarana


Prasarana dan sarana SDA-SDPU Tata Air Kota Administrasi Jakarta
ka

ep

Utara Kuryatna Admadja, S.T., NIP 195808141979061001;

8. Bahwa masing-masing Instansi sebelum menyampaikan berkas usulan


ah

permintaan NIP ke Badan Kepegawaian Negara wajib memverifikasi


R

es

ulang kebenaran dokumen dari masing-masing Tenaga Honorer


M

Kategori 2 dan pada tanggal 30 April 2014 berdasarkan Surat Tugas


ng

Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 17/16/


on

Halaman 15 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
078.2 tanggal 17 April 2014 telah melakukan Pemeriksaan (Verifikasi)

si
atas kebenaran dokumen Para Penggugat dan hasilnya menunjukkan
bahwa Para Penggugat telah memenuhi persyaratan dan ketentuan dan

ne
ng
peraturan perundang-undangan yang oleh karenanya dapat
disimpulkan:

do
gu a. Bahwa Obyek Sengketa I berupa Surat Keputusan Dinas Pekerjaan
Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei 2014

In
A
Hal: Pemberitahuan beserta lampirannya Daftar Tenaga Honorer
Kategori 2 Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta yang tidak
ah

memenuhi syarat pemberkasan CPNS Khusus:

lik
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama
Sugiarto;
am

ub
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama
Romdani Ardiansyah;
ep
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama
k

Adhi Sasongko Tri Subekti;


ah

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama


R

si
Eko Sukma Sudarto;

ne
ng

adalah tidak sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (Hasil


Verifikasi) tertanggal 30 April 2014 yang diterbitkan oleh Biro
Hukum, Badan Kepegawaian Daerah dan Inspektorat Provinsi DKI

do
gu

Jakarta;

b. Bahwa Obyek sengketa II berupa Surat Keputusan Kepala Badan


In
A

Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor


820/-082.71 tertanggal 21 Januari 2019, Hal: Pengangkatan Calon
ah

lik

Pegawai Negeri Sipil dari Tenaga Honorer Kategori 2 Lulus seleksi


Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013 dari Tenaga Honorer
m

ub

Kategori 2 Khusus atas nama:


a. Sugiarto,
ka

b. Romdani Ardiansyah
ep

c. Adhi Sasongko Tri Subekti


d. Eko Sukma Sudarto
ah

Adalah tidak sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (Hasil


es
M

Verifikasi) tertanggal 30 April 2014 yang diterbitkan oleh Biro


ng

Hukum, Badan Kepegawaian Daerah dan Inspektorat Provinsi DKI


on

Halaman 16 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jakarta dan pula bertentangan dengan Pasal 4 huruf d dan huruf e

si
yang menentukan bahwa Badan Kepegawaian Daerah
menyelenggarakan fungsi penyiapan dan pelaksanaan

ne
ng
Pengangkatan serta Badan Kepegawaian Daerah
menyelenggarakan fungsi Pelayanan Administrasi Kepegawaian

do
gu dalam pengangkatan;

9. Bahwa Tergugat I telah melalaikan kewajibannya untuk melakukan

In
A
Verifikasi atas dokumen Para Penggugat, terbukti yang melakukan
Verifikasi adalah Biro Hukum, Badan Kepegawaian Daerah dan
ah

Inspektorat Provinsi DKI Jakarta, namun anehnya Tergugat I dapat

lik
membuat suatu Keputusan Tata Usaha Negara yaitu Surat Keputusan
Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor 2569/-082 tanggal
am

ub
06 Mei 2014 Hal: Pemberitahuan. Daftar Tenaga Honorer Kategori 2
Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta yang tidak memenuhi
ep
syarat untuk pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013 dari
k

Tenaga Honorer Kategori 2 Khusus:


ah

a. Nomor Urut 59 Nomor. Peserta ujian 600042148987 atas nama


R

si
Sugiarto;
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama

ne
ng

Romdani Ardiansyah;
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi

do
gu

Sasongko Tri Subekti;


d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko
Sukma Sudarto;
In
A

adalah bertentangan dengan peraturan yang berlaku dan Asas-Asas


ah

lik

Umum Pemerintahan yang Baik;

10. Bahwa Obyek Sengketa II berupa Keputusan Kepala Badan


m

ub

Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 820/-


082. 71 tertanggal 21 Januari 2019 Perihal: Pengangkatan Calon
ka

Pegawai Negeri Sipil dari Tenaga Honorer Kategori 2 Lulus Seleksi


ep

Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013, yang didasarkan Surat
Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei
ah

2014, Hal: Pemberitahuan: Daftar Tenaga Honorer Kategori 2 Dinas


es

Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta yang tidak memenuhi syarat


M

ng

untuk pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013 dari


on

Tenaga Honorer Kategori 2 Khusus:


Halaman 17 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama

si
Sugiarto;
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama

ne
ng
Romdani Ardiansyah;
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi

do
gu Sasongko Tri Subekti;
d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko

In
Sukma Sudarto;
A
adalah tidak sesuai dengan hasil Verifikasinya sendiri tanggal 30 April
ah

lik
2014 adalah bertentangan dengan peraturan yang berlaku dan Asas-
Asas Umum Pemerintahan yang Baik;
am

ub
G. Bahwa Obyek Sengketa I berupa Surat Keputusan Dinas Pekerjaan Umum
Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei 2014 Hal: Pemberitahuan. Daftar Tenaga
Honorer Kategori 2 Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Yang Tidak
ep
k

Memenuhi Syarat Untuk Pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun


ah

2013 dari Tenaga Honorer Kategori 2 Khusus:


R

si
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama Sugiarto;
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama Romdani

ne
ng

Ardiansyah;
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi
Sasongko Tri Subekti;

do
gu

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko


Sukma Sudarto;
In
A

berdasarkan ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a Undang-Undang


Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Unadang-Undang Nomor
ah

lik

5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara adalah


bertentangan dengan peraturan dasarnya yaitu:
1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2005
m

ub

tanggal 11 Nopember 2005 tentang Pengangkatan Tenaga


Honorer menjadi Calaon Pegawai Negeri Sipil;
ka

ep

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007


tanggal 23 Juli 2007 Tentang Perubahan atas Peraturan
ah

Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga


R

es

Honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil;


M

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2012


ng

on

Halaman 18 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 16 Mei 2012 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan

si
Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tanaga
Honorer Menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil;

ne
ng
4. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 03 Tahun 2012 Tentang Data Tenaga

do
gu Honorer Kategori 1 dan Daftar nama Tenaga Honorer Kategori 2;
5. Surat Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan

In
reformasi Birokrasi Nomor B/789/M/PAN/2/2014 tanggal 9 Pebruari
A
2014 dan Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 594
Tahun 2014 tentang Pengumuman kelulusan peserta seleksi Calon
ah

lik
Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013 dari Tenaga Honorer kategori 2;

H. Bahwa Obyek Sengketa II berupa Surat Keputusan Kepala Badan


am

ub
Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 820/-082.71
tertanggal 21 Januari 2019 berdasarkan ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a
ep
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004 Tentang Perubahan Atas Unadang-
k

Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara adalah
ah

bertentangan dengan peraturan dasarnya yaitu:


R

si
1. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2005
tanggal 11 Nopember 2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer

ne
ng

menjadi Calaon Pegawai Negeri Sipil;


2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2007

do
gu

tanggal 23 Juli 2007 Tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah


Nomor 48 tahun 2005 Tentang Pengangkatan Tenaga Honorer menjadi
Calon Pegawai Negeri Sipil;
In
A

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 56 Tahun 2012


tanggal 16 Mei 2012 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan
ah

lik

Pemerintah Nomor 48 tahun 2005 tentang Pengangkatan Tanaga


Honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil;
m

ub

4. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 159 Tahun 2000


Tentang Pedoman Pembentukan Badan Kepegawaian Daerah;
ka

5. Surat Edaran Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan


ep

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 03 Tahun 2012 tentang


ah

data tenaga honorer kategori 1 dan daftar nama Tenaga Honorer


R

Kategori 2;
es
M

ng

6. Surat Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi


on

Halaman 19 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Birokrasi Nomor B/789/M/PAN/2/2014 tanggal 9 Pebruari 2014 dan

si
Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 594 Tahun 2014
tentang Pengumuman Kelulusan Peserta Seleksi Calon Pegawai Negeri

ne
ng
Sipil Tahun 2013 dari Tenaga Honorer kategori 2;

Bahwa Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Provinsi Daerah

do
gu Khusus Ibukota Jakarta Nomor 820/-082.71 tertanggal 21 Januari 2019
berakibat merugikan Para Penggugat, maka Para Penggugat pada tanggal

In
A
18 Juli 2019 telah melakukan upaya Administratif yang ditujukan kepada
Tergugat II, namun Tergugat II tidak membuat keputusan tata usaha negara,
ah

maka diajukanlah gugatan ini ke Pengadilan Tata Usaha Negara untuk

lik
mendapatkan Keputusan;
am

Bahwa Tergugat II sebagai Pejabat Tata Usaha Negara tidak mengeluarkan

ub
Keputusan Tata Usaha Negara setelah diterimanya Surat Keberatan dari
Para Penggugat adalah bertentangan dengan Ketentuan Pasal 77 ayat (3)
ep
k

dan (4) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi


Pemerintahan yang berbunyi :
ah

R
(3) Dalam hal keberatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterima,

si
Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan wajib menetapkan Keputusan sesuai

ne
ng

permohonan keberatan;
(4) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan menyelesaikan keberatan paling
lama 10 (sepuluh) hari kerja;

do
gu

Bahwa berdasarkan surat tanda terima surat keberatan atas Keputusan


Tata Usaha Negara yang diterima Tergugat I tanggal 18 April 2019, ternyata
In
A

Tergugat I sebagai pejabat Pemerintahan tidak menyelesaikan Keberatan


Para Penggugat paling lama 10 (sepuluh) hari Kerja sejak diterimanya
ah

keberatan dari Para Penggugat, maka telah ternyata bahwa Tergugat I telah
lik

melalaikan kewajibannya sebagai Pejabat Pemerintahan berdasarkan Pasal


77 ayat (3) dan ayat (4) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang
m

ub

Administrasi Pemerintahan;
ka

Bahwa sesuai Pasal 77 ayat (5), (6) dan ayat (7) Undang-Undang Nomor 30
ep

Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan yang berbunyi :


(5) Dalam hal Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan tidak menyelesaikan
ah

keberatan dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (4),


R

es

keberatan dianggap dikabulkan;


M

ng

on

Halaman 20 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(6) Keberatan yang dianggap dikabulkan, ditindaklanjuti dengan penetapan

si
Keputusan sesuai dengan permohonan keberatan oleh Badan dan/atau
Pejabat Pemerintahan;

ne
ng
(7) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan wajib menetapkan Keputusan
sesuai dengan permohonan paling lama 5 (lima) hari kerja setelah

do
gu berakhirnya tenggang waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (4);

Bahwa Kenyataanya Tergugat I sebagai Pejabat Pemerintahan tidak

In
A
menyelesaikan keberatan Para Penggugat tertanggal 18 April 2019 yang
telah diterimanya dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat
ah

(4), maka Keberatan Para Penggugat tersebut dianggap dikabulkan,

lik
kemudian Keberatan Para Penggugat yang dianggap dikabulkan ditindak
lanjuti dengan penetapan Keputusan sesuai dengan permohonan
am

ub
keberatan oleh Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan sebagaimana
dimaksud Pasal 77 ayat ( 6 ) Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014
ep
tentang Administrasi Pemerintahan dan berdasarkan Pasal 77 ayat ( 7 )
k

Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan


ah

menyatakan bahwa Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan wajib


R

si
menetapkan Keputusan sesuai dengan permohonan paling lama 5 (lima)
hari kerja setelah berakhirnya tenggang waktu sebagaimana dimaksud pada

ne
ng

ayat (4) yaitu pada tanggal 28 April 2019;


dengan melihat fakta sebagaimana tersebut diatas dapat disimpulkan

do
gu

bahwa Tergugat I sebagai Pejabat Pemerintahan dengan tidak


menyelesaikan keberatan Para Penggugat adalah bertentangan dengan
ketentuan Pasal 77 ayat (3), (4), (5), (6) dan (7) Undang-Undang Nomor 30
In
A

Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan sebagaimana dimaksud


ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf a Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2004
ah

lik

Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang


Peradilan Tata Usaha Negara;
m

ub

I. Bahwa Surat keputusan Tata Usaha Negara yang dikeluarkan oleh Tergugat
I dan II bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik
ka

ep

berdasarkan ketentuan Pasal 53 ayat (2) huruf b Undang-Undang Nomor 9


Tahun 2004 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
ah

Tentang Peradilan Tata Usaha Negara;


R

es

Bahwa Asas-Asas Umum Pemerintah yang Baik, yang pada tahun 2014
M

telah dituangkan secara formal dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun


ng

2014 tentang Administrasi Pemerintahan;


on

Halaman 21 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bahwa badan atau Pejabat Tata Usaha Negara seyogyanya di dalam

si
mengeluarkan Keputusan Tata Usaha Negara mendasarkan diri pada
perundang-undangan yang berlaku dan Asas-Asas Umum Pemerintahan

ne
ng
yang Baik sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 10 ayat (1) dan (2)
Undang-Undang Administrasi Pemerintahan. Undang-Undang Nomor 30

do
gu Tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan;
Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik berdasarkan Pasal 10 (1) AUPB

In
yang dimaksud dalam Undang-Undang ini meliputi asas:
A
a. Kepastian hukum
b. Kemanfaatan
ah

lik
c. Ketidakberpihakan
d. Kecermatan
am

ub
e. Tidak menyalahgunakan kewenangan
f. Keterbukaan
g. Kepentingan Umum dan
ep
k

h. Pelayanan Yang baik.


ah

R
(2) Asas-asas umum lainnya di luar Asas-Asas Umum Pemerintahan yang

si
Baik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat diterapkan sepanjang

ne
dijadikan dasar penilaian hakim yang tertuang dalam putusan Pengadilan
ng

yang berkekuatan hukum tetap;

Terhadap Obyek sengketa I

do
gu

a. Bahwa Obyek Sengketa I yang dikeluarkan Tergugat I berupa Surat


Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor
In
A

2569/-082 tanggal 06 Mei 2014 Hal: Pemberitahuan beserta


lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2 Dinas Pekerjaan Umum
ah

lik

Provinsi DKI Jakarta Yang tidak memenuhi syarat pemberkasan Calon


Pegawai Negeri Sipil Khusus:
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama
m

ub

Sugiarto;
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama
ka

ep

Romdani Ardiansyah;
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi
ah

Sasongko Tri Subekti;


R

es

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko


M

Sukma Sudarto;
ng

on

Halaman 22 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
adalah bertentangan dan melanggar asas kepastian hukum dalam Asas-

si
Asas Umum Pemerintahan yang Baik dalam Undang-Undang Nomor 30
Tahun 2014 Tentang Administrasi Pemerintahan;

ne
ng
Yang dimaksud dengan “asas kepastian hukum” adalah asas dalam
negara hukum yang mengutamakan landasan ketentuan peraturan

do
gu perundang-undangan, kepatutan, keajegan, dan keadilan dalam setiap
kebijakan penyelenggaraan pemerintahan;

In
Bahwa asas kepastian hukum yang dilanggar oleh Tergugat I dalam
A
mengeluarkan Surat Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI
Jakarta Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei 2014 Hal: Pemberitahuan
ah

lik
beserta lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2 Dinas Pekerjaan
Umum Provinsi DKI Jakarta Yang tidak memenuhi syarat pemberkasan
am

ub
Calon Pegawai Negeri Sipil Khusus :
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama
Sugiarto;
ep
k

b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama


ah

Romdani Ardiansyah;
R

si
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama
Adhi Sasongko Tri Subekti;

ne
ng

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama


Eko Sukma Sudarto;

do
gu

adalah bertentangan dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia


Nomor 56 Tahun 2012 tanggal 16 Mei 2012 Tentang Perubahan Kedua
In
Atas Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun 2005 tentang
A

Pengangkatan Tanaga Honorer Menjadi C alon Pegawai Negeri Sipil dan


Surat Edaran Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
ah

lik

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 03 Tahun 2012 Tentang


Data Tenaga Honorer Kategori I dan Daftar Nama Tenaga Honorer
m

ub

Kategori II;

Bahwa Obyek Sengketa I yang dikeluarkan Tergugat I bertentangan dan


ka

b.
ep

melanggar asas Ketidak perpihakan dalam Asas-Asas Umum


Pemerintahan yang Baik dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014
ah

tentang Administrasi Pemerintahan.


R

es

Yang dimaksud dengan “asas ketidak perpihakan ” adalah asas yang


M

ng

mewajibkan Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan dalam menetapkan


on

dan/atau melakukan Keputusan dan/atau Tindakan dengan


Halaman 23 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mempertimbangkan kepentingan para pihak secara keseluruhan dan

si
tidak diskriminatif;

ne
ng
Bahwa dari semua Peserta Ujian Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil
dari tenaga honorer kategori 2 telah mengikuti semua tahapan-tahapan
seleksi yang telah ditentukan oleh Panitia Ujian Seleksi Calon Pegawai

do
gu Negeri Sipil tahun 2013 dari Tenaga Honorer Kategori 2, namun
Tergugat I dalam mengambil keputusan tidak mempertimbangkan

In
A
kepentingan dari semua Tenaga Honorer Kategori 2 yang dinyatakan
lulus ujian seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil dan memenuhi
ah

Persyaratan Administrasi secara keseluruhan dan bersifat diskriminatif;

lik
Bahwa dari semua Peserta Seleksi Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil dari
Tenaga Honorer Kategori 2 yang telah dinyatakan lulus seleksi ujian
am

ub
Calon Pegawai Negeri Sipil Tahun 2013, Para Penggugat telah
diperlakukan secara diskriminanif, tidak sama dan berat sebelah dan
ep
tidak adil karena dari Tenaga Honorer Kategori 2 lainnya yang
k

dinyatakan lulus telah dilakukan Pengangkatan Calon Pegawai Negeri


ah

Sipil semula di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta


R

si
sekarang di Lingkungan Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, oleh
karenanya Surat Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI

ne
ng

Jakarta Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei 2014 Hal: Pemberitahuan


beserta lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2 Dinas Pekerjaan

do
gu

Umum Provinsi DKI Jakarta Yang tidak memenuhi syarat pemberkasan


Calon Pegawai Negeri Sipil Khusus:
1. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama
In
A

Sugiarto;
2. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama
ah

lik

Romdani Ardiansyah;
3. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama
m

ub

Adhi Sasongko Tri Subekti;


4. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko
ka

Sukma Sudarto;
ep

harus dinyatakan batal atau tidak sah karena bertentangan dengan asas
ah

Ketidak perpihakan dalam Asas-Asas Umum Pemerintahan yang Baik,


R

es

bahwa faktanya terhadap peserta lain yang dinyatakan lulus ujian


M

seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil tahun 2013 dari Tenaga Honorer
ng

K.2 dan
on

Halaman 24 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memenuhi syarat telah diangkat sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil di

si
Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta (semula di Dinas
Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta);

ne
ng
Terhadap Obyek Sengketa II
a. Bahwa Obyek Sengketa yang dikeluarkan Tergugat II bertentangan

do
gu dan melanggar Asas Kepastian Hukum dalam Asas-Asas Umum
Pemerintahan yang Baik dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014

In
A
tentang Administrasi Pemerintahan.
Yang dimaksud dengan “asas kepastian hukum” adalah asas dalam
ah

negara hukum yang mengutamakan landasan ketentuan peraturan

lik
perundang-undangan, kepatutan, keajegan, dan keadilan dalam setiap
kebijakan penyelenggaraan pemerintahan;
am

ub
Bahwa asas kepastian hukum yang dilanggar oleh Tergugat II dalam
mengeluarkan keputusan Kepala Kantor Badan Kepegawaian Daerah
ep
k

Provinsi DKI Jakarta Nomor 820/-082.71 tanggal 21 Januari 2019


adalah bertentangan dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia
ah

R
Nomor 56 Tahun 2012 tanggal 16 Mei 2012 tentang perubahan kedua

si
atas Peraturan Pemerintah Nomor 48 tahun 2005 tentang

ne
ng

Pengangkatan Tanaga honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil dan


Surat Edaran Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 03 Tahun 2012 Tentang

do
gu

Data Tenaga Honorer Kategori I dan daftar nama Tenaga Honorer


Kategori II;
In
A

Bahwa Tergugat II yang menerbitkan Obyek Sengketa II telah


melanggar asas Kepastian hukum karena terhadap peserta lain dari
ah

Tenaga Honorer K2 yang sama telah dilakukan pengangkatan sebagai


lik

Calon Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Dinas pekerjaan Umum DKI


Jakarta sekarang Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, maka telah
m

ub

terbukti bahwa Tergugat II dalam menerbitkan Obyek Sengketa II telah


melanggar asas Kepastian hukum dalam Asas-Asas Umum
ka

ep

Pemerintahan yang baik dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014


tentang Administrasi Pemerintahan karena tidak terjadi keajegan dan
ah

keadilan;
R

es

b. Bahwa Obyek Sengketa dikeluarkan Tergugat II bertentangan dan


M

melanggar asas Ketidakperpihakan dalam Asas-Asas Umum


ng

on

Halaman 25 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pemerintahan yang baik dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014

si
tentang Administrasi Pemerintahan;
Yang dimaksud dengan “asas ketidak perpihakan” adalah asas yang

ne
ng
mewajibkan Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan dalam menetapkan
dan/atau melakukan Keputusan dan/atau Tindakan dengan

do
gu mempertimbangkan kepentingan para pihak secara keseluruhan dan
tidak diskriminatif;

In
A
Bahwa dari semua Peserta Ujian Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil
dari tenaga honorer kategori 2 telah mengikuti semua tahapan-tahapan
ah

seleksi yang telah ditentukan oleh Panitia Ujian seleksi Calon Pegawai

lik
Negeri Sipil tahun 2013 dari Tenaga Honorer Kategori 2, namun
Tergugat I dalam mengambil keputusan tidak mempertimbangkan
am

ub
kepentingan dari semua Tenaga Honorer Kategori 2 yang dinyatakan
lulus ujian seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil dan memenuhi
ep
Persyaratan Administrasi secara keseluruhan dan bersifat diskriminatif;
k

Bahwa dari semua Peserta seleksi ujian CPNS dari tenaga honorer
ah

R
kategori 2 yang telah dinyatakan lulus seleksi ujian CPNS tahun 2013,

si
Para Penggugat telah diperlakukan secara diskriminanif , tidak sama

ne
ng

dan berat sebelah dan tidak adil karena dari Tenaga Honorer Kategori 2
lainnya yang dinyatakan lulus telah dilakukan Pengangkatan CPNS
semula di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum DKI Jakarta sekarang di

do
gu

Lingkungan Dinas Sumber daya Air DKI Jakarta, oleh karenanya


Keputusan Kepala Kantor Badan Kepegawaian Daerah Nomor 820/-
In
A

082. 71 tanggal 21 Januari 2019 harus dinyatakan batal atau tidak sah
karena bertentangan dengan Asas-Asas Umum Pemerintahan yang
ah

Baik, bahwa faktanya Tergugat II telah diperlakukan secara diskriminatif,


lik

tidak sama dengan peserta lain Ujian seleksi CPNS tahun 2013 dari
Tenaga honorer kategori 2 karena Peserta lain oleh Tergugat II telah
m

ub

dilakukan Penyiapan dan pelaksanaan Pengangkatan dan Pelayanan


administrasi kepegawaian dalam pengangkatan;
ka

ep

Bahwa berdasarkan dasar dan alasan gugatan sebagaimana telah Para


Penggugat uraian di atas, maka dengan ini Para Penggugat mohon Kepada
ah

Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta /Majelis Hakim yang memeriksa dan
R

es

mengadili perkara a quo memberikan putusan yang amarnya sebagai berikut:


M

ng

1. Mengabulkan gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;


on

Halaman 26 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Menyatakan batal atau tidak sah Surat Keputusan Tata Usaha Negara yang

si
diterbitkan oleh :
a. Tergugat I berupa Surat Keputusan Kepala Dinas Pekerjaan Umum

ne
ng
Provinsi DKI Jakarta Nomor 2569/-082 tanggal 06 Mei 2014 Hal:
Pemberitahuan beserta lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2

do
gu Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Yang tidak memenuhi
syarat pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil Khusus :

In
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama
A
Sugiarto;
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama
ah

lik
Romdani Ardiansyah;
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi
am

ub
Sasongko Tri Subekti;

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko


ep
Sukma Sudarto;
k

b. Tergugat II berupa Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian


ah

R
Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 820/- 082.71 tanggal 21 Januari

si
2019;

ne
ng

3. Mewajibkan Kepada Tergugat I dan Tergugat II untuk mencabut Surat


Keputusan berupa :

do
gu

a. Surat Keputusan Tata Usaha Negara yang diterbitkan oleh Tergugat I


berupa: Surat Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta
Nomor 2569/- 082 tanggal 06 Mei 2014 Hal: Pemberitahuan beserta
In
A

lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2 Dinas Pekerjaan Umum


Provinsi DKI Jakarta Yang tidak memenuhi syarat pemberkasan Calon
ah

lik

Pegawai Negeri Sipil Khusus:


a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama
m

ub

Sugiarto;
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama
ka

Romdani Ardiansyah;
ep

c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi


ah

Sasongko Tri Subekti;


R

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko


es

Sukma Sudarto;
M

ng

on

Halaman 27 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Surat Keputusan Tata Usaha Negara yang diterbitkan oleh Tergugat II

si
berupa Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Provinsi DKI
Jakarta Nomor 820/- 082.71 tanggal 21 Januari 2019;

ne
ng
4. Mewajibkan Tergugat I untuk menerbitkan Surat Keputusan yang memenuhi
syarat Pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil di Dinas Sumber Daya Air

do
gu Provinsi DKI Jakarta Khusus :
a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama Sugiarto;

In
A
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama Romdani
Ardiansyah;
ah

c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi

lik
Sasongko Tri Subekti;
am

d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko

ub
Sukma Sudarto;

5. Mewajibkan Tergugat II untuk menerbitkan Surat Keputusan Pengusulan


ep
k

Calon Pegawai Negeri Sipil di Dinas Sumber Daya Air Provinsi DKI Jakarta
ah

Khusus atas nama :


R

si
a. Sugiarto;
b. Romdani Ardiansyah;

ne
ng

c. Adhi Sasongko Tri Subekti;

d. Eko Sukma Sudarto;

do
gu

6. Menghukum Tergugat I dan II untuk membayar biaya perkara yang timbul


dalam perkara ini;
In
A

Bahwa, atas gugatan Para Penggugat tersebut Tergugat I dan


Tergugat II telah mengajukan Jawabannya tanggal 24 September 2019, yang
ah

mengemukakan hal-hal sebagai berikut:


lik

Bahwa yang menjadi Obyek Sengketa dalam gugatan a quo adalah:


1. Surat Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor
m

ub

2569/-082 tanggal 06 Mei 2014, Hal: Pemberitahuan, beserta lampiranya


ka

Daftar Tenaga Honorer Kategori 2 Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI


ep

Jakarta Yang Tidak Memenuhi Syarat Pemberkasan CPNS, khusus:


a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta Ujian 600042148987 atas nama
ah

Sugiarto;
R

es

b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama Romdani


M

Ardiansyah;
ng

on

Halaman 28 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi

si
Sasongko Tri Subekti;

ne
ng
d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko
Sukma Sudarto (untuk selanjutnya disebut Objek Sengketa I);

do
gu
2. Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Provinsi DKI Jakarta Nomor
820/-082.71 tanggal 21 Januari 2019, Hal: Pengangkatan CPNS dari tenaga
kerja Honorer Kategori 2 Lulus Seleksi Ujian CPNS Tahun 2013 (untuk

In
A
selanjutnya disebut Objek Sengketa II);

Bahwa Para Tergugat Menolak Dengan Tegas Seluruh Dalil Gugatan


ah

lik
Penggugat, Kecuali Diakui Secara Tegas, dan mohon kiranya Majelis Hakim
yang memeriksa dan mengadili perkara a quo mengesampingkan dalil-dalil
am

ub
gugatan Penggugat yang tidak dapat dibuktikan Penggugat secara sah
dipersidangan;
ep
I. DALAM EKSEPSI
k

A. GUGATAN A QUO DALUARSA DAN TIDAK MELALUI UPAYA


ah

R
ADMINISTRATIF

si
1. Bahwa Para Penggugat dalam halaman 3 gugatan a quo

ne
ng

menyebutkan mengetahui Objek Sengketa I dan Objek Sengketa II


pada tanggal 21 Januari 2019;

do
gu

2. Bahwa pada halaman 3 gugatan a quo juga Para Penggugat


menyebutkan terhadap Objek Sengketa I dan II diajukan keberatan
dengan surat tertanggal 13 April 2019 yang diterima oleh Tergugat II
In
A

pada tanggal 18 April 2019;


ah

3. Bahwa atas keberatan tersebut tidak ada tanggapan dari Tergugat


lik

II, dan Para Penggugat mengajukan gugatan a quo pada tanggal 17


Juli 2019;
m

ub

4. Bahwa berdasarkan urutan diatas, maka Para Penggugat mengakui


ka

telah lewat waktu mengajukan keberatan terhadap Objek Sengketa I


ep

dan II, yaitu telah melewati waktu paling lama 21 (dua puluh satu)
hari kerja untuk diajukan keberatan, sebagaimana diatur dalam
ah

Pasal 77 ayat (1) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2014 tentang


es

Administrasi Pemerintahan (UUAP), yang menyebutkan:


M

ng

on

Halaman 29 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Keputusan dapat diajukan keberatan dalam waktu paling lama

si
21 (dua puluh satu) hari kerja sejak diumumkannya Keputusan
tersebut oleh Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan;

ne
ng
5. Bahwa Para Penggugat mengetahui Objek Sengketa I dan II pada
tanggal 21 Januari 2019 dan baru mengajukan keberatan tanggal 18

do
gu April 2019, yaitu 60 (enam puluh) hari kerja;

6. Bahwa dengan Para Penggugat tidak mengajukan keberatan pada

In
A
waktu yang ditentukan oleh peraturan perundangan, maka
keberatan Para Penggugat pada tanggal 18 April 2019 tidak dapat
ah

lik
disebut sebagai Upaya Administrasi Keberatan sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 75 ayat (2) huruf a UUAP atau setidaknya
am

ub
upaya administrasi keberatan yang dilakukan Para Penggugat
tersebut telah daluwarsa karena lewat waktu 21 (dua puluh satu)
hari kerja;
ep
k

7. Bahwa dengan tidak ada upaya administratif keberatan dari Para


ah

Penggugat atau Upaya Administratif Keberatan yang dilakukan


R

si
daluwarsa, sedangkan dalam Peraturan Mahkamah Agung Nomor 6
Tahun 2018 diwajibkan untuk menempuh upaya administratif

ne
ng

terlebih dahulu sebelum mengajukan gugatan, maka gugatan a quo


cacat formil atau daluwarsa;

do
gu

8. Bahwa selanjutnya, apabila menggunakan ketentuan tenggang


waktu 90 (sembilan puluh) hari untuk pengajuan gugatan
In
sebagaimana diatur dalam Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5
A

Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, maka gugatan a


quo juga daluwrsa karena melebihi 90 (sembilan puluh) hari, baik
ah

lik

hari kerja maupun hari kalender;

9. Bahwa karena gugatan a quo telah daluarsa melewati masa


m

ub

tenggang waktu 90 (Sembilan puluh) hari, maka sepatutnya gugatan


dinyatakan tidak diterima (niet ontvankelijke verklaard);
ka

ep

B. OBJEK SENGKETA II TIDAK TERMASUK DALAM PENGERTIAN


ah

KEPUTUSAN TATA USAHA NEGARA MENURUT PASAL 1 ANGKA 9


R

UNDANG–UNDANG NOMOR 5 TAHUN 1986 TENTANG PERADILAN


es

TATA USAHA NEGARA SEBAGAIMANA DIUBAH TERAKHIR DENGAN


M

ng

UNDANG-UNDANG NOMOR 51 TAHUN 2009 KARENA TIDAK


on

MENIMBULKAN AKIBAT HUKUM


Halaman 30 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10. Bahwa Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009

si
tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 5 Tahun

ne
1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, menyebutkan :

ng
“Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan tertulis
yang dikeluarkan oleh Badan atau pejabat tata usaha negara

do
gu yang berisi tindakan hukum tata usaha yang berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang bersifat

In
konkret, individual dan final, yang menimbulkan akibat hukum
A
bagi seseorang atau badan hukum perdata.”

11. Bahwa Objek Sengketa II tidak menimbulkan akibat hukum apapun


ah

lik
kepada Penggugat, karena arti “ Menimbulkan Akibat Hukum ”
dalam Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
am

ub
tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana diubah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 adalah
ep
menimbulkan suatu perubahan hak atau kewajiban dalam suasana
k

hubungan hukum yang telah ada, sementara melalui surat objek


ah

perkara a quo tidak ada perubahan hak atau kewajiban pada Para
R

si
Penggugat;

ne
12. Bahwa Tergugat II menegaskan Objek Sengketa II merupakan
ng

Korespondensi (perihal surat menyurat) antara Tergugat II dengan


Para Penggugat yang sebelumnya bertanya/memohon klarifikasi

do
gu

melalui surat tanggal 13 Desember 2018 terkait Pengangkatan


Menjadi CPNS Tahun 2018 dari Tenaga Honorer Kategori 2 yang
In
lulus seleksi ujian CPNS Tahun 2013;
A

13. Bahwa Objek Sengketa II yang semata-mata hanya berisikan


ah

lik

informasi/keterangan tidak menimbulkan akibat hukum bagi Para


Penggugat maupun Tergugat II, karena ada/terbit atau tidaknya
Objek Sengketa tidak merubah keadaan hukum sebelumnya yaitu
m

ub

Penggugat tidak memenuhi syarat administrasi sebagai tenaga


ka

honorer sesuai Pasal 3 ayat (2) huruf b Peraturan Pemerintah


ep

Nomor 56 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Pearaturan


Pemerintah Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tanaga
ah

Honorer menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil beserta


R

es

penjelasannya;
M

ng

14. Bahwa mengingat Objek Sengketa II bukan termasuk dalam


on

pengertian Keputusan Tata Usaha Negara sebagaimana diatur


Halaman 31 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang

si
Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana terakhir diubah dengan
Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009, maka patutlah gugatan

ne
ng
perkara a quo harus dinyatakan tidak dapat diterima (niet
ontvankelijke verklaard);

do
gu
II. DALAM POKOK PERKARA

1. Bahwa apa yang telah diuraikan dalam eksepsi adalah merupakan

In
A
bagian tidak terpisahkan dengan pokok perkara dan Tergugat tetap
menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
ah

lik
A. PROSES TENAGA HONORER KATEGORI II MENJADI CALON
PEGAWAI NEGERI SIPIL
am

ub
2. Bahwa Penjelasan Pasal 3 ayat (2) huruf b Peraturan Pemerintah 56
Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah
ep
k

Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer menjadi


Calon Pegawai Negeri Sipil, menyebutkan:
ah

si
“Penentuan masa kerja dalam pengangkatan tenaga honorer
menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil:

ne
ng

a. bagi tenaga honorer yang dibiayai dari Anggaran


Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah untuk mengisi formasi Tahun Anggaran

do
gu

2012; dan
b. Bagi tenaga honorer yang tidak dibiayai dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan
In
A

dan Belanja Daerah untuk mengisi formasi Tahun Anggaran


2013 dan formasi Tahun Anggaran 2014, mempunyai masa
ah

lik

kerja paling sedikit 1 (satu) tahun pada 31 Desember 2005


dan sampai saat pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil
masih bekerja secara terus-menerus.”
m

ub

3. Bahwa Pasal 6A ayat (8) dan ayat (9) Peraturan Pemerintah Nomor 56
Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah
ka

ep

Nomor 48 Tahun 2005 tentang Pengangkatan Tenaga Honorer menjadi


Calon Pegawai Negeri Sipil, menyebutkan:
ah

“(8) Tenaga Honorer yang dinyatakan lulus ujian sebagaimana


R

dimaksud pada ayat (7) dapat diangkat menjadi calon pegawai negeri
es

sipil berdasarkan jumlah dan kualifikasi formasi sampai dengan


M

ng

Tahun Anggaran 2014 yang ditetapkan oleh menteri yang


on

menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pendayagunaan


Halaman 32 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
aparatur negara dengan tetap memperhatikan kebutuhan organisasi

si
dan redistribusi serta kemampuan keuangan negara atas pendapat
dari menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang

ne
ng
keuangan;
(9) Tenaga Honorer yang dinyatakan lulus ujian sebagaimana

do
gu dimaksud pada ayat (8) tetapi kemudian diketahui tidak memenuhi
persyaratan administratif yang ditentukan tidak dapat diangkat atau
dibatalkan menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil.”

In
A
4. Bahwa alur singkat proses Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil
dari Tenaga Honorer Kategori II, sebagai berikut:
ah

lik
a. Tenaga Honorer K-2 lulus ujian;
b. Tahap Pemberkasan, Verifikasi dan Validasi berkas oleh SKPD
tempat bekerja;
am

ub
c. Jika memenuhi syarat, pengusulan berkas dari SKPD tempat
bekerja kepada Badan Kepegawaian Daerah;
ep
d. Tahap Pemberkasan dan Verifikasi berkas di Badan Kepegawaian
k

Daerah;
ah

R
e. Jika memenuhi syarat, pengusulan berkas dari Badan Kepegawaian

si
Daerah kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN);

ne
f. Tahap Penetapan NIP oleh BKN;
ng

g. Pembuatan dan Penyerahan SK CPNS.

do
gu

5. Bahwa Tenaga Honorer yang lulus ujian tidak serta merta dapat
diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil, melainkan masih terdapat
tahap-tahap yang harus dilalui seperti disebutkan di atas;
In
A

6. Bahwa Tahapan pemberkasan, verifikasi dan validasi Tenaga Honorer


K-2 dilakukan berjenjang dengan prinsip kehati-hatian dan transparan
ah

lik

dari SKPD tempat bekerja dan juga oleh Badan Kepegawaian Daerah,
karena pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil sangat rawan terjadi
m

ub

pemalsuan, rekayasa atau manipulasi oleh pihak-pihak tidak


bertanggung jawab;
ka

ep

7. Bahwa dengan Tahapan pemberkasan, verifikasi dan validasi Tenaga


Honorer K-2 dilakukan berjenjang tersebut, diharapkan Tenaga Honorer
ah

K-2 yang lulus adalah yang memiliki integritas, jujur, kompeten dan
R

es

bertanggung jawab;
M

ng

B. PARA PENGGUGAT TIDAK MEMENUHI PERSYARATAN


on

ADMINISTRATIF SEBAGAI TENAGA HONORER K-2


Halaman 33 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Para Penggugat Tidak Memenuhi Syarat Masa Kerja

si
8. Menyebutkan dari 9 (Sembilan) orang tenaga honorer yang lulus ujian

ne
ng
Bahwa Para Penggugat dinyatakan lulus ujian berdasarkan
pengumuman hasil tes tertulis melalui Surat Menteri PAN dan Reformasi
Birokrasi Nomor B/789/M.PAN/2/2014 tanggal 9 Februari 2014 dan

do
gu Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 594 Tahun 2014
tentang Pengumuman kelulusan peserta seleksi CPNS Tahun 2013 dari

In
A
Tenaga Honorer Kategori 2;

9. Bahwa dalam Tahap selanjutnya yaitu tahap Pemberkasan, Verifikasi


ah

lik
dan Validasi berkas oleh Tergugat I (Dinas Pekerjaan Umum) untuk
diseleksi yang selanjutnya diusulkan kepada BKD dan BKN untuk
am

ub
penetapan NIP, diketahui pada tanggal 14 April 2014 ada sanggahan
terhadap persyaratan Para Penggugat dari 3 (tiga) orang rekan kerja
Para Penggugat di Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota
ep
k

Administrasi Jakarta Utara, yaitu Sdr. Andar Tumpal, Sdr. Hefrizal, dan
Sdr. Hairul Saleh;
ah

si
10. Bahwa dalam sanggahan tersebut yang berasal dari Suku Dinas
Pekerjaan Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara, hanya 1

ne
ng

(satu) orang yang memenuhi syarat sebagai Tenaga Honorer Kategori 2,


yaitu Sdr. Elly Prasodjo, sedangkan 8 (delapan) orangnya lainnya

do
adalah titipan yang bekerja mulai tahun 2006, 2007 dan 2008, termasuk
gu

Para Penggugat;

11. Bahwa selanjutnya Para Penggugat diketahui tidak ada dalam daftar
In
A

tenaga honorer yang dipekerjakan pada Suku Dinas Pekerjaan Umum


(SDPU) Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara pada tahun 2004 dan
ah

lik

2005;

12. Bahwa dengan demikian Para Penggugat tidak memenuhi syarat Masa
m

ub

Kerja paling sedikit 1 (satu) tahun pada tanggal 31 Desember 2005,


karena baru mulai bekerja di SDPU Tata Air Kota Administrasi Jakarta
ka

Utara setelah tahun 2005;


ep

Para Penggugat Tidak Melengkapi Surat Penyataan Tanggung Jawab


ah

Mutlak
R

es

13. Bahwa Para Penggugat menyebutkan pada halaman 8 gugatan,


M

ng

memiliki Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) dari para


on

atasan pada SDPU Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara;


Halaman 34 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
14. Bahwa setelah kami cermati dokumen SPTJM yang dimaksud pada

si
berkas keberatan yang dikirimkan kepada Tergugat II, diketahui SPTJM
yang dimaksud tanpa nomor surat, tanpa tanggal surat dan tanpa

ne
ng
stempel SKPD;

15. Bahwa dengan bentuk SPTJM sebagaimana dimaksud diatas, maka

do
gu SPTJM tersebut belum sah dan berlaku untuk digunakan sebagai
persyaratan pemberkasan CPNS, oleh karenanya berkas Para

In
A
Penggugat disebutkan tidak memenuhi syarat;

Berdasarkan hal-hal tersebut beralasan kiranya dalil Para Penggugat ditolak


ah

lik
dan
dikesampingkan dan kami mohon kiranya Majelis Hakim yang memeriksa dan
am

ub
memutus perkara a quo, berkenan untuk memutus dengan amar sebagai
berikut:
ep
DALAM EKSEPSI
k

- Menerima Eksepsi Para Tergugat seluruhnya;


ah

R
- Menyatakan gugatan Para Penggugat tidak dapat diterima (Neit Onvankleijk

si
Verklaard).

ne
ng

DALAM POKOK PERKARA


- Menolak gugatan Para Penggugat untuk seluruhnya;

do
gu

- Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara.

Atau apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-
In
A

adilnya (ex aequo et bono).

Bahwa, atas Jawaban Tergugat I dan Tergugat II tersebut, Para


ah

lik

Penggugat telah mengajukan Replik tertanggal 1 Oktober 2019, dan atas Replik
Para Penggugat tersebut Tergugat I dan Tergugat II telah mengajukan Duplik
m

ub

tertanggal 14 Oktober 2019;

Bahwa, untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, Para Penggugat telah


ka

ep

mengajukan bukti tertulis berupa fotokopi surat-surat yang telah dimeteraikan


dengan cukup, telah disesuaikan dengan aslinya dan/atau fotokopinya di
ah

persidangan, bukti tersebut diberi tanda P.I-1 sampai dengan P.I-25, P.II-1
R

es

sampai dengan P.II-17 dan P.IV-1 sampai dengan P.IV-18, sebagai berikut:
M

ng

on

Halaman 35 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bukti P.I - 1 : Tanda Terima Surat Nomor 11/SK/IV/2019 dari Arwani And

si
Associates kepada Kepala badan Kepegawaian Daerah

ne
Provinsi Jakarta (fotokopi sesuai dengan asli);

ng
- Bukti P.I - 2 : Surat Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Jakarta
Nomor 820/-082.71, tanggal 21 Januari 2019, Hal:

do
gu Pengangkatan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori 2
Lulus Seleksi Ujian CPNS Tahun 2013 (fotokopi dari

In
A
fotokopi);
- Bukti P.I - 3 : Surat atas nama Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
ah

lik
Dan Reformasi Birokrasi Sekretaris Kementerian PAN-RB
Nomor B/789/M.PAN/2/2014, Tanggal 9 Februari 2019,
am

ub
Perihal: Pengumuman Kelulusan peserta seleksi CPNS
Tahun 2013 dari Tenaga Honorer Katagori II (fotokopi dari
ep
print out);
k

- Bukti P.I - 4 : Surat Kepala Dinas Tata Air Provinsi DKI Jakarta Nomor
ah

2841/-082 87, Tanggal 25 November 2015, Hal: usulan


R

si
pemberkasan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori II (K2)
(fotokopi dari fotokopi);

ne
ng

- Bukti P.I - 5 : Surat Kepala Dinas Tata Air Provinsi DKI Jakarta Nomor
211/-082 71, Tanggal 28 Januari 2016, Hal: usulan

do
gu

pemberkasan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori II (K2)


(fotokopi dari fotokopi);
- Bukti P.I - 6 : Surat Kepala Dinas Tata Air Provinsi DKI Jakarta Nomor
In
A

3019/-082 87, Tanggal 20 Oktober 2016, Hal: usulan


pemberkasan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori II (K2)
ah

lik

(fotokopi dari fotokopi);


- Bukti P.I - 7 : Berita Acara Pemeriksaan, hari Rabu, tanggal 30 April
m

ub

2014 (fotokopi dari fotokopi);


- Bukti P.I - 8 : Kartu Peserta Ujian CPNS 2013 Formasi Tenaga Honorer
ka

Kategori 2 Instansi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Unit


ep

Kerja/Lokasi Suku Dinas Pekerjan Umum Tata Air Kota


ah

Administrasi Jakarta Utara, Nomor Peserta 6000-42-


R

14898-7, nama Sugiarto, tanggal 1 Oktober 2013 (fotokopi


es

sesuai dengan asli);


M

ng

- Bukti P.I - 9 : Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota


on

Jakarta Nomor 594 Tahun 2014 Tentang Kelulusan Peserta


Halaman 36 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Seleksi Calon Pagawai Negeri Sipil Dari Tenaga Honorer

si
Kategori II Tahun 2013 (fotokopi dari fotokopi);
- Bukti P.I - 10 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak Nomor 1-082 4

ne
ng
yang ditanda tangani oleh Kuryatna Admadja, ST., NIP.
195808141979061001, Jabatan Kasie Pemeliharaan

do
gu Prasarana dan Sarana SDA Suku Dinas Pekerjaan Umum
Tata Air Kota Administrasi jakarta Utara, tanggal 21 April

In
2014 (fotokopi sesuai dengan asli);
A
- Bukti P.I - 11 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak Nomor 1-082 4
yang ditanda tangani oleh Ir. Wagiman, NIP.
ah

lik
196212021993091001, Jabatan Kepala Suku Dinas
Pekerjaan Umum Tata Air, Kota Administrasi Jakarta Utara,
am

ub
tanggal 21 April 2014 (fotokopi sesuai dengan asli);
- Bukti P.I - 12 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak yang ditanda
tangani oleh Ir. R. Heryanto,S.H., M.M., NIP. 470043918,
ep
k

Jabatan Kasie Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas


ah

Pekerjaan Umum Tata Air, Kota Administrasi jakarta Utara,


R

si
tanggal 17 April 2014 (fotokopi sesuai dengan asli);
- Bukti P.I - 13 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak yang ditanda

ne
ng

tangani oleh Ir. H. Sulaeman, NIP. 470018622, Jabatan


Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air, Kota

do
Administrasi jakarta Utara, tanggal 17 April 2014 (fotokopi
gu

sesuai dengan asli);


- Bukti P.I - 14 : Surat Tugas Nomor: 402/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
In
A

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


Lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Dan Pelayanan
ah

lik

Masyarakat Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air


Kotamadya Jakarta Utara Tanggal 01 Desember 2004
m

(fotokopi dari fotokopi);


ub

- Bukti P.I - 15 : Surat Tugas Nomor: 06/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


ka

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


ep

Lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Dan pelayanan


Masyarakat Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air
ah

Kotamadya Jakarta Utara Tanggal 03 Januari 2005


es

(fotokopi dari fotokopi);


M

ng

- Bukti P.I - 16 : Surat Tugas Nomor: 05/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
on

Halaman 37 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas

si
Pekerjaan Umum Tata Air Kotamadya Jakarta Utara
Tanggal 02 Januari 2006 (fotokopi dari fotokopi);

ne
ng
- Bukti P.I - 17 : Surat Tugas Nomor: 02/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di

do
gu Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas
Pekerjaan Umum Tata Air Kotamadya Jakarta Utara

In
Tanggal 02 Januari 2007 (fotokopi dari fotokopi);
A
- Bukti P.I - 18 : Surat Tugas Nomor: 01/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
ah

lik
Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas
Pekerjaan Umum Tata Air Kotamadya Jakarta Utara
am

ub
Tanggal 02 Januari 2008 (fotokopi dari fotokopi);
- Bukti P.I - 19 : Surat Tugas Nomor: 07/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
ep
k

Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas


ah

Pekerjaan Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara


R

si
Tanggal 05 Januari 2009 (fotokopi dari fotokopi);
- Bukti P.I - 20 : Surat Tugas Nomor: 06/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan

ne
ng

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


Lingkungan Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana

do
Sumber Daya Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air
gu

Kota Administrasi Jakarta Utara Tanggal 04 Januari 2010


(fotokopi dari fotokopi);
In
A

- Bukti P.I - 21 : Surat Tugas Nomor: 05/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
ah

lik

Lingkungan Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana


Sumber Daya Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air
m

Kota Administrasi Jakarta Utara Tanggal 03 Januari 2011


ub

(fotokopi dari fotokopi);


ka

- Bukti P.I - 22 : Surat Tugas Nomor: 03/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


ep

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


Lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Suku Dinas Pekerjaan
ah

Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara Tanggal 02


es

Januari 2012 (fotokopi dari fotokopi);


M

ng

- Bukti P.I - 23 : Surat Tugas Nomor: 1096/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


Penugasan Kepada Tenaga Operator Pompa Di
on

Halaman 38 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lingkungan Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota

si
Administrasi Jakarta Utara Tanggal 15 Juli 2013 (fotokopi
dari fotokopi);

ne
ng
- Bukti P.I – 24 : Surat Tugas Nomor: 01/2014, Tentang Pelaksanaan
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Administrasi,

do
gu Operator Pompa Dan Operator Alat Berat Di Lingkungan
Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana Sumber Daya

In
Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota Administrasi
A
Jakarta Utara Tanggal 02 Januari 2014 (fotokopi dari
fotokopi);
ah

lik
- Bukti P.I – 25 : Surat Tugas Nomor 10/1.712.3, Tanggal 02 Januari 2013,
Tentang Pelaksanaan Penugasan Kepada tenaga
am

ub
Operator Pompa Di Lingkungan Suku Dinas Pekerjaan
Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara (fotokopi
ep
dari fotokopi);
k

- Bukti P.II - 1 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak yang ditanda


ah

R
tangani oleh Ir. Wagiman, MT. NIP. 196212021993091001,

si
Jabatan Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air,

ne
ng

Kota Administrasi Jakarta Utara, tanggal 16 April 2014


(fotokopi sesuai dengan asli);
- Bukti P.II - 2 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak yang ditanda

do
gu

tangani oleh Kuryatna Admadja, ST., NIP.


195808141979061001, Jabatan Kasie Pemeliharaan
In
A

Prasarana dan Sarana SDA Suku Dinas Pekerjaan Umum


Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara, tanggal 16 April
ah

2014 (fotokopi sesuai dengan asli);


lik

- Bukti P.II - 3 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak yang ditanda


tangani oleh H. Gimin Siswoutomo., Jabatan Mantan
m

ub

Kepala Bagian Tata Usaha (periode Tahun 2004-2006)


Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta, tanggal 15
ka

ep

April 2014 (fotokopi sesuai dengan asli);


- Bukti P.II - 4 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak yang ditanda
ah

tangani oleh Achmad Dahlan, S.H., M,Si. Jabatan Mantan


R

Kepala Sub Bagian Kepegawaian (Periode 2004-2006)


es
M

Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta, tanggal 15


ng

April 2014 (fotokopi sesuai dengan asli);


on

Halaman 39 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bukti P.II - 5 : Keputusan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi

si
Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor 1802/07.3.555,
Tentang Penugasan Tenaga Honorer Di Lingkungan Dinas

ne
ng
Pekerjaan Umum Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Atas Nama Mikhail Donny Aminos DKK, Tanggal 24

do
gu
-
Desember 2014 (fotokopi dari fotokopi);
Bukti P.II - 6 : Surat Tugas Kepala Bagian Tata Usaha DPU Provinsi

In
Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor: 18/-073.554,
A
Tanggal 03 Januarii 2005 (fotokopi dari fotokopi);
- Bukti P.II - 7 : Surat Tugas Kepala Bagian Tata Usaha DPU Provinsi
ah

lik
Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor: 116/-1.793.554,
Tanggal 30 November 2006 (fotokopi dari fotokopi);
am

ub
- Bukti P.II - 8 : Surat Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi
Daerah Khusus Ibukota Jakarta Nomor: 768/-1.793.2,
Tanggal 28 Desmber 2007 (fotokopi dari fotokopi);
ep
k

- Bukti P.II - 9 : Surat Tugas Nomor: 01/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


ah

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


R

si
Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas
Pekerjaan Umum Tata Air Kotamadya Jakarta Utara

ne
ng

Tanggal 02 Januari 2008 (fotokopi dari fotokopi);


- Bukti P.II - 10 : Surat Tugas Nomor: 07/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan

do
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
gu

Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas


Pekerjaan Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara
In
A

Tanggal 05 Januari 2009 (fotokopi dari fotokopi);


- Bukti P.II - 11 : Surat Tugas Nomor: 06/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
ah

lik

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


Lingkungan Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana
m

Sumber Daya Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air


ub

Kota Administrasi Jakarta Utara Tanggal 04 Januari 2010


ka

(fotokopi dari fotokopi);


ep

- Bukti P.II - 12 : Surat Tugas Nomor: 05/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
ah

Lingkungan Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana


es

Sumber Daya Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air


M

ng

Kota Administrasi Jakarta Utara Tanggal 03 Januari 2011


(fotokopi dari fotokopi);
on

Halaman 40 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bukti P.II - 13 : Surat Tugas Nomor: 03/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan

si
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
Lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Suku Dinas Pekerjaan

ne
ng
Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara, Tanggal
02 Januari 2012 (fotokopi dari fotokopi);

do
gu
- Bukti P.II - 14 : Surat Tugas Nomor: 10/1.712.3,, Tentang Pelaksanaan
Penugasan Kepada Tenaga Operator Pompa Dan

In
Operator Pompa Di Lingkungan Suku Dinas Pekerjaan
A
Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara, Tanggal
02 Januari 2013 (fotokopi dari fotokopi);
ah

lik
- Bukti P.II - 15 : Surat Tugas Nomor: 1096/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
Penugasan Kepada Tenaga Operator Pompa Di
am

ub
Lingkungan Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota
Administrasi Jakarta Utara Tanggal 15 Juli 2013 (fotokopi
dari fotokopi);
ep
k

- Bukti P.II - 16 : Surat Tugas Nomor: 01/2014, Tentang Pelaksanaan


ah

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Administrasi,


R

si
Operator Pompa Dan Operator Alat Berat Di Lingkungan
Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana Sumber Daya

ne
ng

Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota Administrasi


Jakarta Utara Tanggal 02 Januari 2014 (fotokopi dari

do
fotokopi);
gu

- Bukti P.II - 17 : Kartu Peserta Ujian CPNS 2013 Formasi Tenaga Honorer
Kategori 2 Instansi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Unit
In
A

Kerja/Lokasi Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota


Administrasi Jakarta Utara, Nomor Peserta 6000-42-
ah

lik

16956-5 atas nama Romdani Ardiansyah (fotokopi dari


fotokopi);
m

- Bukti P.IV- 1 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak Nomor 1-082.4


ub

yang ditanda tangani oleh Ir. Wagiman, MT. NIP.


ka

196212021993091001, Jabatan Kepala Suku Dinas


ep

Pekerjaan Umum Tata Air, SDPU Tata Air Kota Administrasi


Jakarta Utara, tanggal 21 April 2014 (fotokopi sesuai
ah

dengan asli);
es

- Bukti P.IV- 2 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak Nomor 1-082 4


M

ng

yang ditanda tangani oleh Kuryatna Admadja, ST., NIP.


195808141979061001, Jabatan Kasie Pemeliharaan
on

Halaman 41 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Prasarana dan Sarana SDA Suku Dinas Pekerjaan Umum

si
Tata Air Kota Administrasi jakarta Utara, tanggal 21 April
2014 (fotokopi sesuai dengan asli);

ne
ng
- Bukti P.IV- 3 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak yang ditanda
tangani oleh Ir. H. Sulaeman NIP. 470018622, Jabatan

do
gu Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air, Kota
Administrasi Jakarta Utara, tanggal 17 April 2014 (fotokopi

In
sesuai dengan asli);
A
- Bukti P.IV- 4 : Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak yang ditanda
tangani oleh Ir. R. Heryanto,S.H., M.M., NIP. 470043918,
ah

lik
Jabatan Kasie Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas
Pekerjaan Umum Tata Air, Kota Administrasi jakarta Utara,
am

ub
tanggal 17 April 2014 (fotokopi sesuai dengan asli);
- Bukti P.IV- 5 : Surat Tugas Nomor: 402/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
ep
k

Lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Dan Pelayanan


ah

Masyarakat Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air


R

si
Kotamadya Jakarta Utara Tanggal 01 Desember 2004
(fotokopi dari fotokopi);

ne
ng

- Bukti P.IV- 6 : Surat Tugas Nomor: 06/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di

do
Lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Dan Pelayanan
gu

Masyarakat Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota


Administrasi Jakarta Utara Tanggal 03 Januari 2005
In
A

(fotokopi dari fotokopi);


- Bukti P.IV- 7 : Surat Tugas Nomor: 05/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
ah

lik

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas
m

Pekerjaan Umum Tata Air Kotamadya Jakarta Utara


ub

Tanggal 02 Januari 2006 (fotokopi dari fotokopi);


ka

- Bukti P.IV- 8 : Surat Tugas Nomor: 02/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


ep

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas
ah

Pekerjaan Umum Tata Air Kotamadya Jakarta Utara


es

Tanggal 02 Januari 2007 (fotokopi dari fotokopi);


M

ng

- Bukti P.IV- 9 : Surat Tugas Nomor: 01/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
on

Halaman 42 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas

si
Pekerjaan Umum Tata Air Kotamadya Jakarta Utara
Tanggal 02 Januari 2008 (fotokopi dari fotokopi);

ne
ng
- Bukti P.IV-10 : Surat Tugas Nomor: 07/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di

do
gu Lingkungan Seksi Pemeliharaan Bangunan Air Suku Dinas
Pekerjaan Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara

In
Tanggal 05 Januari 2009 (fotokopi dari fotokopi);
A
- Bukti P.IV-11 : Surat Tugas Nomor: 06/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
ah

lik
Lingkungan Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana
Sumber Daya Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air
am

ub
Kota Administrasi Jakarta Utara Tanggal 04 Januari 2010
(fotokopi dari fotokopi);
- Bukti P.IV-12 : Surat Tugas Nomor: 05/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan
ep
k

Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di


ah

Lingkungan Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana


R

si
Sumber Daya Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air
Kota Administrasi Jakarta Utara Tanggal 03 Januari 2011

ne
ng

(fotokopi dari fotokopi);


- Bukti P.IV-13 : Surat Tugas Nomor: 03/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan

do
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Di
gu

Lingkungan Sub Bagian Tata Usaha Suku Dinas Pekerjaan


Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara, Tanggal
In
A

02 Januari 2012 (fotokopi dari fotokopi);


- Bukti P.IV-14 : Surat Tugas Nomor: 10/1.712.3,, Tentang Pelaksanaan
ah

lik

Penugasan Kepada Tenaga Operator Pompa Dan


Operator Pompa Di Lingkungan Suku Dinas Pekerjaan
m

Umum Tata Air Kota Administrasi Jakarta Utara, Tanggal


ub

02 Januari 2013 (fotokopi dari fotokopi);


ka

- Bukti P.IV-15 : Surat Tugas Nomor: 1096/-1.712.3, Tentang Pelaksanaan


ep

Penugasan Kepada Tenaga Operator Pompa Di


ah

Lingkungan Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota


R

Administrasi Jakarta Utara Tanggal 15 Juli 2013 (fotokopi


es

dari fotokopi);
M

ng

on

Halaman 43 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bukti P.IV-16 : Surat Tugas Nomor: 01/2014, Tentang Pelaksanaan

si
Rincian Penugasan Kepada Tenaga Honorer Administrasi,
Operator Pompa Dan Operator Alat Berat Di Lingkungan

ne
ng
Seksi Pemeliharaan Prasarana Dan Sarana Sumber Daya
Air Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota Administrasi

do
gu Jakarta Utara Tanggal 02 Januari 2014
fotokopi);
(fotokopi dari

In
A
- Bukti P.IV-17 : Kartu Peserta Ujian CPNS 2013 Formasi Tenaga Honorer
Kategori 2 Instansi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Unit
ah

Kerja/Lokasi Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air Kota

lik
Administrasi Jakarta Utara, Nomor Peserta 6000-42-
16944-9 atas nama Eko Sukma Sudarto (fotokopi dari
am

ub
fotokopi);

- Bukti P.IV-18 : Berita Acara Pemeriksaan, Rabu, tanggal 30 April 2014


ep
k

(fotokopi dari fotokopi);


ah

Bahwa, untuk menguatkan dalil-dalil bantahannya, Tergugat I telah


R

si
mengajukan bukti tertulis berupa fotokopi surat-surat yang telah dimeteraikan
dengan cukup, telah disesuaikan dengan aslinya dan/atau fotokopinya di

ne
ng

persidangan, bukti tersebut diberi tanda T.I - 1 sampai dengan T.I - 17 sebagai
berikut:

do
- Bukti T.I – 1 : Surat Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta
gu

Nomor 2569/-082, tanggal 6 Mei 2014, Hal.


Pemberitahuan (fotokopi dari fotokopi);
In
A

- Bukti T.I – 2 : Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun


2005, Tentang Pengangkatan Tenaga Honorer Menjadi
ah

lik

Calon Pegawai Negeri Sipil (print out);


- Bukti T.I – 3 : ditunda;
- Bukti T.I – 4 : Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 56 Tahun
m

ub

2012, Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan


ka

Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2005,


ep

Tentang Pengangkatan Tenaga Honorer Menjadi Calon


Pegawai Negeri Sipil (print out);
ah

- Bukti T.I – 5 : Surat Edaran Nomor 03 Tahun 2010 Tentang data tenaga
R

es

Honorer Kategori I Dan daftar Nama Tenaga Honorer


M

Kategori II (print out);


ng

on

Halaman 44 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bukti T.I – 6 : Surat Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor :

si
K.26.30/V.23-4/99, Tanggal 27 Februari 2014, : Penetapan

ne
Nomor Induk Pegawai Negeri Sipil dan Tenaga Honorer

ng
Katagori II Formasi tahun Anggaran 2013 dan Tahun
Anggaran 2014 (fotokopi dari fotokopi);

do
gu - Bukti T.I – 7 : Surat Nomor B/789/M.PAN/2/2014, Tanggal 9 Februari
2014, Perihal : Pengumuman Kelulusan Peserta Seleksi

In
CPNS Tahun 2013 Dari Tenaga Honorer Kategori II
A
(fotokopi dari fotokopi);
- Bukti T.I – 8 : Surat Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta
ah

lik
Nomor 305/-082, tanggal 4 April 2014, Hal. Pemberitahuan
(fotokopi dari fotokopi);
am

ub
- Bukti T.I – 9 : Pengumuman Nomor 05/-082, Tanggal 10 April 2014,
Tentang Tata Cara Pemberkasan Bagi Peserta Yang Lulus
ep
Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Dari Tenaga Honorer
k

Kategori II Di Lingkungan Pemerintahan Provinsi Daerah


ah

Khusus Ibukota Jakarta (fotokopi dari fotokopi);


R

si
- Bukti T.I– 10 : Keputusan Gubernur Provinsi Daerah Khusus Ibukota
Jakarta Nomor 594 Tahun 2014 Tentang Kelulusan Peserta

ne
ng

Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil Dari Tenaga Honorer


Kategori II Tahun 2013 (fotokopi dari fotokopi);

do
gu

- Bukti T.I – 11 : Surat dari Andar Tumpal, Hefrizal, Hairul Saleh, Tanggal 14
April 2014 Perihal Sanggahan Pemberkasan Honorer K2
(fotokopi dari fax);
In
A

- Bukti T.I – 12 : Surat Kepala Dinas Nomor 2501/-082, Tanggal 2 Mei 2014
Hal. Usulan Pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil
ah

lik

(fotokopi dari fotokopi);


- Bukti T.I - 13 : Surat Kepala Dinas Nomor 2502/-082, Tanggal 2 Mei 2014
m

ub

Hal. Usulan Pemberkasan Calon Pegawai Negeri Sipil


(fotokopi dari fotokopi);
ka

- Bukti T.I - 14 : Surat Tugas Nomor 622/073.554, Tanggal 30 Desember


ep

2004, Tentang Penugasan Tenaga Honorer Di Lingkungan


ah

Dinas Pekerjaan Umum Propinsi DKI Jakarta Atas Nama


R

Candra Dan Kawan-Kawan Sebanyak 260 Orang (fotokopi


es

dari fotokopi);
M

ng

on

Halaman 45 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bukti T.I - 15 : Surat Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air

si
Kotamadya Jakarta Utara Nomor 75/082.3, Tanggal 30
Maret 2005 (fotokopi dari fotokopi);

ne
ng
- Bukti T.I - 16 : Surat Tugas Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum Tata Air
Kotamadya Jakarta Utara Nomor 584/073.554, Tanggal 7

do
gu Maret 2005, (fotokopi dari fotokopi);

- Bukti T.I - 17 : Surat Tugas Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI

In
A
Jakarta Nomor 7/-1.793.2, Tanggal 2 Januari 2006,
(fotokopi dari fotokopi);
ah

lik
Bahwa, untuk menguatkan dalil-dalil bantahannya, Tergugat II telah
mengajukan bukti tertulis berupa fotokopi surat-surat yang telah dimeteraikan
am

dengan cukup, telah disesuaikan dengan aslinya dan/atau fotokopinya di

ub
persidangan, bukti tersebut diberi tanda T.II - 1 sebagai berikut :

- Bukti T.II – 1 : Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Daerah


ep
k

Provinsi DKI Jakarta Nomor 820/-082.71, Hal.


ah

Pengangkatan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori 2


R

si
Lulus Seleksi Ujian CPNS Tahun 2013 (fotokopi dari
fotokopi);

ne
ng

Bahwa, Para Penggugat tidak mengajukan Saksi maupun Ahli dalam


sengketa ini walaupun Majelis Hakim telah memberikan kesempatan untuk itu

do
gu

secara patut;

Bahwa, untuk menguatkan dalil-dalil sangkalannya Tergugat I telah


In
mengajukan 1 (satu) orang Saksi bernama: HEFRIZAL, M.Si., dan telah
A

memberikan keterangan di bawah sumpah/janji menurut agama yang dianutnya


sebagai berikut :
ah

lik

- Bahwa, Saya masuk di Dinas Tata Air tahun 2004, posisi saya waktu itu
Operator Komputer di Seksi Drainase, sampai sekarang saya masih tercatat
m

ub

sebagai Honorer atau istilah sekarang PJLP dan belum pernah terputus
sama sekali;
ka

- Bahwa, saksi termasuk honorer yang mengikuti seleksi untuk pengangkatan


ep

menjadi CPNS dan tidak test;


ah

- Bahwa, Saksi pernah membuat surat sanggahan terhadap peserta-peserta


R

seleksi yang lulus, Bukti T.I-11, ini adalah betul tandatangan saksi dan
es

aslinya ada di Dinas Sumber Daya Air, karena waktu itu kami serahkan;
M

ng

on

Halaman 46 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa, di dalam surat itu point 2 saksi sebutkan bahwa peserta seleksi

si
yang lulus di Dinas PU Jakarta Utara itu hanya satu yang memenuhi syarat
yang bernama Eli Prasojo;

ne
ng
- Bahwa, yang lulus ada 9 (sembilan) orang di Dinas PU Jakarta Utara,
setahu

do
gu saksi yang benar-benar memenuhi syarat hanya satu orang Bapak Eli
Prasojo;

In
- Bahwa(delapan) yang 8 orang tidak memenuhi syarat karena baru bekerja
A
di tahun 2006, 2007 dan 2008;
- Bahwa, alasan saksi membuat surat tersebut dengan data yang saksi
ah

lik
maksud adalah awal mula ini peruntukannya penyelesaian K2 ini untuk kami
yang sudah mengabdi, di PP 58 itu bahwa yang akan diselesaikan itu orang-
am

ub
orang yang sudah mengabdi sampai dengan 31 Desember 2005 itu minimal
sudah mengabdi 1 tahun, begitu turun edaran kami akan di test dari awalnya
sudah menolak, kami dan saudara Chairul waktu itu menghadap Kasubbag
ep
k

TU Bapak Haji Tumadi, kami menanyakan kenapa menjadi 24 orang


ah

sementara kami aslinya hanya 4 orang, waktu itu kami diademkan, sudahlah
R

si
kalian yang lama itu hanya formalitas, nanti juga ada Pak Eli Prasojo yang
mengurusi nanti juga disana akan dipilah-pilah dan akan diurutkan;

ne
ng

- Bahwa, 4 (empat) orang yang menyanggah adalah Chairul Saleh, Eli


Prasojo, Andar Tumpal, dan Hefrizal memurut saksi ini yang bekerja di

do
Dinas PU mulai dari tahun 2004, yang memenuhi syarat dengan kata lain
gu

yang lainnya termasuk Para Penggugat tidak memenuhi syarat;

- Bahwa, saksi sudah yakin bahwa 4 (empat) orang ini belum bekerja di tahun
In
A

2004 dan kalaupun mau dihadirkan Kepala Seksi yang menerima mereka itu
masih pada aktif di BKD juga tahu dimana mereka itu ditugaskan bisa
ah

lik

dipanggil;

- Dinas. Waktu jeda kami lagi mencari keadilan, masalah ini jadi masalah
m

ub

nasional Bahwa, setelah saksi membuat sanggahan tersebut selanjutnya


yang dilakukan Dinas atau Pemprov DKI, pada intinya setelah kami
ka

ep

menghadap Pak Tumadi, begitu pengumuman nama kami dinyatakan tidak


lulus, itulah yang kami khawatir dari awal menghadap Kasubag itu tadi,
ah

akhirnya Kami mencari keadilan mau kemana kami, ini hak kami tapi
R

diambil orang-orang akhirnya kami bingung kita menghadap Kepala Seksi


es
M

waktu itu tidak ada yang bisa ngasih penjelasan, bahkan akhirnya kita
ng

menghadap Kepala Suku Dinas waktu itu bapak Wagiman itupun beliau
on

Halaman 47 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
hanya mengarahkan kami, kalau mau bertanya-tanya silakan ke

si
Kepegawaian, orang-orang yang nasibnya seperti kami ini bersuara,
keluarlah edaran tata cara sanggahan, setelah kami baca mungkin inilah

ne
ng
jalan kami nyari keadilan, disitu persyaratan kalau kami mau menyanggah
kami harus kirim ke BKD, kami tetap menghormati bahwa bapak kami yang

do
gu tertinggi itu Kepala Dinas, kami menghadaplah ke Kepala Dinas waktu itu
diterima sekretarisnya diarahin oleh sekretarisnya harus buat tertulis. Kalau

In
kami mau menganggap kami tujuannya ke BKD karena itu aturan undang-
A
undangnya, jangan main angkat-angkat saja kalau nanti salah Bapak kami
yang kena, setelah itu kami bertiga dipanggil Kepala Kepegawaian waktu itu
ah

lik
Ibu Siti Makrifah beliau ngasih pengarahan, Kepala Dinas omong Bu Siti
saya tanya sekarang kamu ada kepentingan Enggak disini tidak ada Pak,
am

ub
mulai sekarang kita nothing tulus kamu cek semua ini honorer karena
perintah Bapak Gubernur Ahok waktu itu, karena Pak Ahok mengancam
mau dicek semuanya, jangan sampai Bu Siti sodorkan atau kamu taruh di
ep
k

meja saya honor yang bermasalah kamu yang akan menanggung risikonya,
ah

terus Bu Siti jawab siap pak, yang saya ingat waktu itu Kepala Dinas ke Bu
R

si
Siti tolong untuk membuat undangan rapat hari senin jam 08.00 WIB untuk
semua Kasudin dan Kasubbag TU, selanjutnya Kepala Dinas

ne
ng

menyampaikan apakah kalian bertiga siap untuk dikonfrontir dengan yang 8


orang, siap pakPada intinya setelah kami menghadap Pak Tumadi, begitu

do
pengumuman nama kami dinyatakan tidak lulus, itulah yang kami khawatir
gu

dari awal menghadap Kasubag itu tadi, akhirnya Kami mencari keadilan
mau kemana kami, ini hak kami tapi diambil orang-orang akhirnya kami
In
A

bingung kita menghadap Kepala Seksi waktu itu tidak ada yang bisa ngasih
penjelasan, bahkan akhirnya kita menghadap Kepala Suku Dinas waktu itu
ah

lik

bapak Wagiman itupun beliau hanya mengarahkan kami, kalau mau


bertanya-tanya silakan ke Kepegawaian Dinas. Waktu jeda kami lagi
m

mencari keadilan, masalah ini jadi masalah nasional, orang-orang yang


ub

nasibnya seperti kami ini bersuara, keluarlah edaran tata cara sanggahan,
ka

setelah kami baca mungkin inilah jalan kami nyari keadilan, disitu
ep

persyaratan kalau kami mau menyanggah kami harus kirim ke BKD, kami
tetap menghormati bahwa bapak kami yang tertinggi itu Kepala Dinas, kami
ah

menghadaplah ke Kepala Dinas waktu itu diterima sekretarisnya diarahin


es

oleh sekretarisnya harus buat tertulis. Kalau kami mau menganggap kami
M

ng

tujuannya ke BKD karena itu aturan undang-undangnya, jangan main


angkat-angkat saja kalau nanti salah Bapak kami yang kena, setelah itu
on

Halaman 48 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kami bertiga dipanggil Kepala Kepegawaian waktu itu Ibu Siti Makrifah

si
beliau ngasih pengarahan, Kepala Dinas omong Bu Siti saya tanya
sekarang kamu ada kepentingan Enggak disini tidak ada Pak, mulai

ne
ng
sekarang kita nothing tulus kamu cek semua ini honorer karena perintah
Bapak Gubernur Ahok waktu itu, karena Pak Ahok mengancam mau dicek

do
gu semuanya, jangan sampai Bu Siti sodorkan atau kamu taruh di meja saya
honor yang bermasalah kamu yang akan menanggung risikonya, terus Bu

In
Siti jawab siap pak, yang saya ingat waktu itu Kepala Dinas ke Bu Siti tolong
A
untuk membuat undangan rapat hari senin jam 08.00 WIB untuk semua
Kasudin dan Kasubbag TU, selanjutnya Kepala Dinas menyampaikan
ah

lik
apakah kalian bertiga siap untuk dikonfrontir dengan yang 8 orang, siap pak;
- Bahwa, yang 4 (empat) orang ini sudah mengabdi ada yang 2002, 2003 dan
am

ub
2004, Chairul Saleh, Eli Prasojo, Andar Tumpal Sihaloho dan Hefrizal;
- Bahwa, terhadap test seleksi CPNS ini dipersyaratkan sampai dengan 31
Desember 2005 itu minimal sudah mengabdi 1 tahun dan saya waktu itu
ep
k

sudah satu tahun lebih, waktu itu test di tahun 2013;


ah

- Bahwa, yang diajukan 24 orang, termasuk Sugiarto, Romdani Ardiansyah,


R

si
Adi Sasongko dan Eko Sukma;
- Bahwa, Sugiarto honorer saya lihat sekitar tahun 2008 dia datang ke Sudin

ne
ng

hanya saya tidak tahu apakah sudah terdaftar sebagai honor atau belum
karena setahu saya dia sebagai mandor, Romdani saya melihat pada saat

do
waktu mau test tahun 2013, saya melihat Romdani pada saat waktu mau
gu

test tahun 2013, Adi Sasongko saya lihat Tahun 2007, Eko Sukma Tahun
2005 Akhir sebagai sopir bukan honorer;
In
A

- Bahwa, saksi sudah sebutkan Sugiarto masuk sebagai tenaga honorer


tahun 2007, Romdani tahun 2008, Adi Sasongko Tahun 2007 dan Eko
ah

lik

Sukma 2005 akhir setiap ada tenaga honorer saya tidak mencatatnya dan
dasarny dengan melihat;
m

- Bahwa, saksi telah mengikuti ujian tahun 2013, waktu pendaftarannya


ub

bersama-sama dengan Sugiarto dan kawan-kawan Saudara saksi telah


ka

mengikuti ujian tahun 2013;


ep

- Bahwa, mengapa kami dari awal tidak menerima adanya 24 orang itu dan
menghadap Kasubag TU bapak Drs. Tumadi waktu itu, karena memang
ah

kami meelihatnya sudah janggal dan beliau waktu itu kami ini hanya mengisi
es

data pribadi, sampai materai pun udah disiapkan dikoordinir semua oleh
M

ng

bapak Eli Prasojo, jadi kalau untuk yang lain-lain mungkin nanti bapak Eli
on

Halaman 49 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Prasojo atau dari pihak kepegawaian yang bisa menjelaskan, dari seperti itu

si
saja kami sudah diperlakukan tidak adil;
- Bahwa, komplain pertama kepada Bapak Kasubag TU Drs. H. Tumadi, MM.,

ne
ng
menanyakan mengapa jadi begini jadi ramai;
- Bahwa, sudah saya ceritakan pernah dipanggil Kepala Dinas, apakah kalian

do
gu siap saya konfrontir tetapi sampai sekarang belum pernah, setelah kami
terakhir dipanggil oleh Kepala Dinas yang katanya mau dikonfrontir, kami

In
tidak ada pemberitahuan yang lainnya tidak tahu lagi, karena bersamaan
A
dengan itu juga datang edaran dari Menpan dan BKN agar kami yang tidak
lulus ini agar diverifikasi ulang;
ah

lik
Bahwa, Para Penggugat, Tergugat I dan Tergugat II telah mengajukan
Kesimpulannya pada persidangan tanggal 31 Desember 2019 yang isi
am

ub
selengkapnya termuat dalam Berita Acara Persidangan dan menjadi satu
kesatuan dengan Putusan;
ep
k

Bahwa, dari keseluruhan yang telah diajukan oleh Para Pihak di dalam
persidangan, sebagaimana telah diuraikan dalam duduk sengketa maupun
ah

R
termuat dalam Berita Acara Persidangan dianggap telah masuk dan merupakan

si
satu kesatuan dalam Putusan ini;

ne
ng

Bahwa, akhirnya Para Pihak menyatakan telah cukup dan tidak


mengajukan sesuatu lagi dalam sengketa ini, maka selanjutnya Majelis Hakim

do
akan mempertimbangkan dan mengambil Putusan, dengan pertimbangan
gu

hukum sebagaimana terurai di bawah ini;

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM


In
A

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Para Penggugat adalah


sebagaimana termuat dalam gugatannya tersebut di atas;
ah

lik

Menimbang, bahwa yang menjadi obyek sengketa (objectum litis)


dalam perkara ini dan dimohonkan batal atau tidak sah oleh Para Penggugat
m

ub

adalah :
ka

1. Surat Keputusan Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta Nomor


ep

2569/-082 tanggal 06 Mei 2014, Hal: Pemberitahuan beserta


lampirannya Daftar Tenaga Honorer Kategori 2, Dinas Pekerjaan Umum
ah

Provinsi DKI Jakarta yang tidak memenuhi syarat pemberkasan CPNS


es

Khusus:
M

ng

a. Nomor Urut 59 Nomor Peserta ujian 600042148987 atas nama


on

Sugiarto;
Halaman 50 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
b. Nomor Urut 60 Nomor Peserta ujian 600042169565 atas nama

si
Romdani Ardiansyah;

ne
ng
c. Nomor Urut 55 Nomor Peserta ujian 600042121707 atas nama Adhi
Sasongko Tri Subekti;

do
gu d. Nomor Urut 56 Nomor Peserta ujian 600042169449 atas nama Eko
Sukma Sudarto;

Kemudian disebut Obyek sengketa I (vide bukti T.I-1);

In
A
2. Surat Keputusan Kepala Badan Kepegawaian Provinsi Daerah Khusus
ah

Ibukota Jakarta Nomor 820/-082.71 tertanggal 21 Januari 2019, Hal :

lik
Pengangkatan CPNS dari Tenaga Honorer Kategori 2 Lulus seleksi
Ujian CPNS Tahun 2013;
am

ub
Kemudian disebut Obyek sengketa II (vide bukti T.II-1, P.I-2);

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Para Penggugat tersebut,


ep
k

Tergugat I dan Tergugat II pada persidangan tanggal 24 September 2019 telah


ah

mengajukan Jawabannya yang didalamnya memuat eksepsi;


R

si
Menimbang, bahwa terhadap Jawaban Tergugat I dan Tergugat II
tersebut, Para Penggugat telah pula mengajukan Replik pada pokoknya

ne
ng

menyatakan tetap pada dalil-dalil gugatannya semula;

Menimbang, bahwa terhadap Replik Penggugat tersebut, Tegugat I dan

do
gu

Tergugat II telah pula mengajukan Duplik pada pokoknya menyatakan tetap


pada dalil-dalil Jawaban semula;
In
A

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil gugatannya, Para


Penggugat mengajukan bukti surat yang di tandai dengan P.I-1 sampai dengan
ah

P.I-25, P.II-1 sampai dengan P.II-1 sampai dengan P.II-17 dan P.IV-1 sampai
lik

dengan P.IV-18 dan tidak mengajukan saksi maupun ahli meskipun telah
diberikan kesempatan untuk itu;
m

ub

Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil-dalil jawabannya, Tergugat I


ka

dan Tergugat II mengajukan bukti surat yang di tandai dengan T.I - 1 sampai
ep

dengan T.I – 17, T.II-1 dan Tergugat 1 mengajukan 1 (satu) orang saksi bernama
HEFRIZAL, M.Si., sedangkan Tergugat II tidak mengajukan saksi maupun ahli
ah

meskipun telah diberikan kesempatan untuk itu;


R

es

Menimbang, bahwa terhadap gugatan Penggugat dan jawaban Tergugat


M

ng

I serta Tergugat II tersebut, Pengadilan terlebih dahulu akan mempertimbangkan


on

eksepsi-eksepsi Tergugat I dan Tergugat II Intervensi sebagai berikut;


Halaman 51 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
DALAM EKSEPSI

ne
ng
Menimbang, bahwa Tergugat dalam Jawabannya tertanggal 24
September 2019 telah mengajukan Eksepsi yang pada pokoknya sebagai

do
berikut:
gu 1. Tentang gugatan a quo daluarsa dan tidak melalui upaya administratif;

In
A
2. Tentang Objek Sengketa II tidak termasuk dalam pengertian keputusan
Tata Usaha Negara menurut Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Nomor 5
ah

Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana diubah

lik
terakhir dengan Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 karena tidak
menimbulkan akibat hukum;
am

ub
Menimbang, bahwa setelah mencermati secara keseluruhan dalil-dalil
Eksepsi Tergugat I dan Tergugat II dengan berpedoman pada ketentuan
ep
Pasal 77 ayat (1) dan ayat (3) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986
k

tentang Peradilan Tata Usaha Negara, maka Eksepsi-eksepsi tersebut dapat


ah

dikelompokkan sebagai Eksepsi Kewenangan Absolut dan Eksepsi lain;


R

si
Menimbang, bahwa pertama-tama Pengadilan akan mempertimbangkan

ne
ng

terlebih dahulu eksepsi Tergugat I dan Tergugat II khususnya angka 2 tentang


gugatan a quo daluarsa dan tidak melalui upaya administratif, mengingat
tenggang waktu menggugat dan upaya administratif adalah syarat formil yang

do
gu

penting untuk mengajukan gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara


sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 Tentang
In
A

Peradilan Tata Usaha Negara jo. Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014


Tentang Administrasi Pemerintahan jo. Perma RI Nomor 6 Tahun 2018 Tentang
ah

lik

Pedoman penyelesaian sengketa administrasi Pemerintahan setelah


menempuh upaya administratif;
m

ub

Menimbang, bahwa sebelum menguji eksepsi tersebut terlebih dahulu


akan menguraikan fakta hukum yang terungkap dalam persidangan pada
ka

pokoknya sebagai berikut :


ep

1. Bahwa Para Penggugat mendalilkan terhadap Obyek Sengketa I yang


ah

tidak ditujukan Para Penggugat secara langsung dan diketahui setelah


R

diterimanya Obyek Sengkata II tertanggal 21 Januari 2019 pada


es

tanggal 21 Januari 2019 (vide bukti P.I-2);


M

ng

on

Halaman 52 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Bahwa Para Penggugat mendalilkan karena dalam Obyek Sengketa II

si
menyampaikan alasan tidak dapat diangkat sebagai CPNS berdasarkan
Obyek sengketa I, maka upaya Administratif Obyek Sengketa I dan

ne
ng
Obyek sengketa II adalah yang sesuai tanda terima telah diajukan oleh
Para Penggugat dan diterima oleh Tergugat II pada tanggal 18 April

do
gu 2019, namun Tergugat II tidak mengeluarkan Keputusan atas upaya
Administratif Para Penggugat (vide bukti P.I-1);

In
A
3. Bahwa Para Penggugat mendalilkan berdasarkan Pasal 5 ayat (1)
Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2018
ah

tentang Pedoman Penyelesaian Sengketa Administrasi Pemerintahan

lik
setelah menempuh Upaya Administratif, tenggang waktu 90 hari dihitung
sejak tanggal 18 April 2019, maka gugatan Tata Usaha Negara yang
am

ub
didaftarkan dan diterima di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha
Negara Jakarta pada tanggal 17 Juli 2019 adalah masih dalam
ep
tenggang waktu yang ditentukan;
k

4. Bahwa Para Tergugat mendalilkan Para Penggugat mengetahui Objek


ah

R
Sengketa I dan II pada tanggal 21 Januari 2019 dan baru mengajukan

si
keberatan tanggal 18 April 2019, yaitu 60 (enam puluh) hari kerja (vide

ne
ng

bukti T.I-1, T.II.1);

5. Bahwa Para Tergugat mendalilkan Bahwa dengan Para Penggugat tidak

do
mengajukan keberatan pada waktu yang ditentukan oleh peraturan
gu

perundangan, maka keberatan Para Penggugat pada tanggal 18 April


2019 tidak dapat disebut sebagai Upaya Administrasi Keberatan
In
A

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 75 ayat (2) huruf a UUAP atau


setidaknya upaya administrasi keberatan yang dilakukan Para
ah

lik

Penggugat tersebut telah daluwarsa karena lewat waktu 21 (dua puluh


satu) hari kerja;
m

ub

6. Bahwa Para Tergugat mendalilkan apabila menggunakan ketentuan


tenggang waktu 90 (sembilan puluh) hari untuk pengajuan gugatan
ka

sebagaimana diatur dalam Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun


ep

1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, maka gugatan a quo juga
ah

daluwarsa karena melebihi 90 (sembilan puluh) hari, baik hari kerja


R

maupun hari kalender;


es
M

ng

on

Halaman 53 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa setelah mencermati seluruh uraian fakta hukum

si
diatas, maka Pengadilan akan memberi penilaian hukum terhadap
permasalahan tenggang waktu pengajuan gugatan dan upaya administratif yang

ne
ng
harus dilakukan oleh Para Penggugat terkait pengangkatan Calon Pegawai
Negeri Sipil (CPNS) dari Tenaga Honorer Kategori 2 sebelum mengajukan

do
gu
gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara ;

Menimbang, bahwa untuk memberi penilaian hukum terkait tenggang

In
A
waktu pengajuan gugatan dan upaya administratif yang harus ditempuh oleh
pencari keadilan (justiciabelen), Pengadilan akan menguraikan secara singkat
ah

lik
bahwa telah terjadinya perkembangan dalam hukum acara Peradilan Tata
Usaha Negara khususnya dalam untuk mengukur tenggang waktu sebagaimana
am

diatur dalam ketentuan Pasal 55 Undang-Undang Peradilan Tata Usaha Negara

ub
pasca lahirnya Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 Tentang Administrasi
Pemerintahan dan ditindak lanjuti dengan terbitnya Perma RI Nomor 6 Tahun
ep
k

2018 Tentang Pedoman penyelesaian sengketa Administrasi Pemerintahan


setelah menempuh upaya administratif;
ah

si
Menimbang, bahwa terkait upaya administratif didalam ketentuan Pasal
75 sampai dengan 78 Undang-Undang No. 30 Tahun 2014 Tentang Admnistrasi

ne
ng

Pemerintahan jo. Pasal 2 jo. Pasal 3 Perma RI Nomor 6 Tahun 2018 Tentang
Pedoman Penyelesaian Sengketa Administrasi Pemerintahan setelah

do
menempuh upaya administratif, secara tegas telah menggariskan ketentuan
gu

kewenangan pengadilan untuk menguji suatu sengketa, yang berbunyi sebagai


berikut :
In
A

Pasal 75
(1) Warga Masyarakat yang dirugikan terhadap Keputusan dan/atau Tindakan
ah

lik

dapat mengajukan Upaya Administratif kepada Pejabat Pemerintahan atau


Atasan Pejabat yang menetapkan dan/atau melakukan Keputusan dan/atau
Tindakan.
m

ub

(2) Upaya Administratif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas:
a. keberatan; dan
ka

ep

b. banding.
(3) Upaya Administratif sebagaimana dimaksud pada ayat (2) tidak menunda
ah

pelaksanaan Keputusan dan/atau Tindakan, kecuali:


R

1. ditentukan lain dalam undang-undang; dan


es

2. menimbulkan kerugian yang lebih besar.


M

ng

on

Halaman 54 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(4) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan wajib segera menyelesaikan Upaya

si
Administratif yang berpotensi membebani keuangan negara.

ne
(5) Pengajuan Upaya Administratif tidak dibebani biaya.

ng
Pasal 76

do
gu
(1) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan berwenang menyelesaikan
keberatan atas Keputusan dan/atau Tindakan yang ditetapkan dan/atau

In
A
dilakukan yang diajukan oleh Warga Masyarakat.
(2) Dalam hal Warga Masyarakat tidak menerima atas penyelesaian keberatan
ah

oleh Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan sebagaimana dimaksud pada

lik
ayat (1), Warga Masyarakat dapat mengajukan banding kepada Atasan
Pejabat.
am

ub
(3) Dalam hal Warga Masyarakat tidak menerima atas penyelesaian banding
oleh Atasan Pejabat, Warga Masyarakat dapat mengajukan gugatan ke
Pengadilan.
ep
k

(4) Penyelesaian Upaya Administratif sebagaimana dimaksud dalam Pasal 75


ah

ayat (2) berkaitan dengan batal atau tidak sahnya Keputusan dengan atau
R
tanpa disertai tuntutan ganti rugi dan tuntutan administratif.

si
Pasal 77

ne
ng

(1) Keputusan dapat diajukan keberatan dalam waktu paling lama 21 (dua
puluh satu) hari kerja sejak diumumkannya Keputusan tersebut oleh Badan
dan/atau Pejabat Pemerintahan.

do
gu

(2) Keberatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diajukan secara tertulis
kepada Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan yang menetapkan
In
A

Keputusan.
(3) Dalam hal keberatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterima, Badan
ah

dan/atau Pejabat Pemerintahan wajib menetapkan Keputusan sesuai


lik

permohonan keberatan.
(4) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan menyelesaikan keberatan paling
m

ub

lama 10 (sepuluh) hari kerja.


(5) Dalam hal Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan tidak menyelesaikan
ka

ep

keberatan dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (4),


keberatan dianggap dikabulkan.
ah

(6) Keberatan yang dianggap dikabulkan, ditindaklanjuti dengan penetapan


R

Keputusan sesuai dengan permohonan keberatan oleh Badan dan/atau


es

Pejabat Pemerintahan.
M

ng

on

Halaman 55 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(7) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan wajib menetapkan Keputusan sesuai

si
dengan permohonan paling lama 5 (lima) hari kerja setelah berakhirnya
tenggang waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (4).

ne
ng
Pasal 78
(1) Keputusan dapat diajukan banding dalam waktu paling lama 10 (sepuluh)

do
gu hari kerja sejak keputusan upaya keberatan diterima.
(2) Banding sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diajukan secara tertulis

In
kepada Atasan Pejabat yang menetapkan Keputusan.
A
(3) Dalam hal banding sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dikabulkan, Badan
dan/atau Pejabat Pemerintahan wajib menetapkanKeputusan sesuai
ah

lik
dengan permohonan banding.
(4) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan menyelesaikan banding paling lama
am

ub
10 (sepuluh) hari kerja.
(5) Dalam hal Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan tidak menyelesaikan
banding dalam jangka waktu sebagaimana dimaksud pada ayat
ep
k

(4),keberatan dianggap dikabulkan.


ah

(6) Badan dan/atau Pejabat Pemerintahan wajib menetapkan Keputusan sesuai


R
dengan permohonan paling lama 5 (lima) hari kerja setelah berakhirnya

si
tenggang waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (4).

ne
ng

Pasal 2
(1) Pengadilan berwenang menerima, memeriksa, memutus dan
menyelesaikan sengketa administrasi pemerintahan setelah menempuh

do
gu

upaya administratif.
(2) Pengadilan memeriksa, memutus dan menyelesaikan gugatan sengketa
In
A

administrasi pemerintahan menurut ketentuan hukum acara yang berlaku di


Pengadilan, Kecuali ditentukan lain dalam ketentuan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
ah

lik

Pasal 3
(1) Pengadilan dalam memeriksa, memutus dan menyelesaikan gugatan
m

ub

sengketa administrasi pemerintahan menggunakan peraturan dasar yang


mengatur upaya administratif tersebut.
ka

ep

(2) Dalam hal peraturan dasar penerbitan keputusan dan/atau tindakan tidak
mengatur upaya administratif, Pengadilan menggunakan ketentuan yang
ah

diatur dalam Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2014 tentang Administrasi


R

Pemerintahan.
es
M

Menimbang, bahwa berpedoman pada ketentuan hukum diatas,


ng

Pengadilan setelah mencermati peraturan dasar penerbitan ke 2 (dua)


on

Halaman 56 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
keputusan objek sengketa a quo yaitu Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014

si
tentang Aparatur Sipil Negara jo. Peraturan Pemerintahan Republik Indonesia
Nomor 56 Tahun 2012 tentang Perubahan kedua atas Peraturan Pemerintahan

ne
ng
Nomor 48 Tahun 2005 Tentang Pengangkatan Tenaga Honorer menjadi Calon

Pegawai Negeri Sipil, Pengadilan tidak menemukan adanya pengaturan tentang

do
gu
upaya administratif dalam Peraturan dasar penerbitan ke 2 (dua) objek sengketa
tersebut, sehingga tenggang waktu pengajuan upaya administrasi haruslah

In
A
berpedoman pada Peraturan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 6
Tahun 2018 Tentang Pedoman penyelesaian sengketa administrasi
ah

Pemerintahan setelah menempuh upaya administratif;

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh uraian fakta hukum diatas
am

khususnya dalil Para Penggugat, Pengadilan memaknai bahwa Para Penggugat

ub
bermaksud meyakinkan bahwa pengajuan gugatan masih dalam tenggang
waktu sebagaimana diatur ketentuan hukum Pasal 55 Undang Undang
ep
k

Peradilan Tata Usaha Negara Juncto ketentuan Pasal 75, 76, 77, dan 78
Undang-Undang Administrasi Pemerintahan Jo. Peraturan Mahkamah Agung
ah

R
Republik Indonesia Nomor 6 tahun 2018 tentang Pedoman Penyelesaian

si
Sengketa Administrasi Pemerintahan Setelah Menempuh Upaya Administrasi,

ne
ng

terlebih dalam dalil Para Penggugat menerangkan bahwa bukan sebagai pihak
yang dituju langsung oleh Keputusan Tata Usaha Negara yang dijadikan objek
sengketa inlitis;

do
gu

Menimbang, bahwa untuk menguji tenggang waktu gugat sengketa in


casu, selain mempedomani ketentuan Pasal 55 Undang-Undang Peradilan Tata
In
A

Usaha Negara jo. yurisprudensi dalam Putusan Mahkamah Agung Republik


Indonesia Nomor 41/K/TUN/1994 Tanggal 10 November 1994 yang
ah

lik

mengandung kaedah hukum pada pokoknya “Bahwa tenggang waktu


pengajuan gugatan bagi pihak ketiga yang tidak dituju langsung dari Surat
Keputusan Tata Usaha Negara, tenggang waktu tersebut sebagaimana
m

ub

dimaksud dalam Pasal 55 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 dihitung


ka

secara kasuistis sejak pihak ketiga merasa kepentingannya dirugikan oleh


ep

Keputusan tata Usaha Negara dan sudah mengetahui adanya keputusan Tata
Usaha Negara tersebut“, Pengadilan juga akan mempedomani ketentuan Pasal
ah

75 Juncto Pasal 77 Juncto Pasal 78 Undang-Undang Administrasi


R

es

Pemerintahan, sebagaimana telah diuraikan di atas;


M

ng

Menimbang, bahwa setelah Pengadilan mencermati seluruh dalil Para


on

pihak dikaitkan dan alat bukti, maka terungkap fakta hukum yang tidak
Halaman 57 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terbantahkan bahwa Para Penggugat telah mengetahui ke 2 (dua) objek

si
sengketa in litis pada tanggal 21 Januari 2019, karenanya secara terang
benderang Para Penggugat telah mengetahui dan merasa kepentingannya

ne
ng
dirugikan pada tanggal tersebut, sementara Para Penggugat telah mengajukan
upaya Administrasi berupa keberatan kepada Tergugat II pada tanggal 18 April

do
gu
2019 (vide bukti P.I-1), dan tidak mengajukan upaya Banding Administratif
tetapi Para Penggugat melanjutkan dengan mengajukan gugatan tata usaha

In
negara yang didaftarkan pada PTSP Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta
A
pada tanggal 17 Juli 2019;
ah

lik
Menimbang, bahwa setelah mencermati bukti T.II-1 yaitu Objek
sengketa ke 2 (dua), terungkap fakta hukum yang termuat di dalamnya bahwa
objek sengketa ke 2 (dua) tersebut diterbitkan dan ditujukan kepada Para
am

ub
Penggugat karena adanya surat dari Para Penggugat tertanggal 13 Desember
2018;
ep
k

Menimbang, bahwa berdasarkan seluruh uraian fakta hukum di atas


ah

dikaitkan pada ketentuan yang juga telah diuraikan di atas, maka apabila
R

si
diperhitungkan Penggugat mengetahui dan kepentingannya merasa dirugikan
atas terbitnya ke 2 (dua) objektum litis sejak tanggal 21 Januari 2019 sampai

ne
ng

dengan mengajukan upaya administrasi oleh Para Penggugat pada tanggal 18


April 2019, tenggat waktu tersebut adalah 60 hari kerja, padahal ketentuan

do
diatas mengisyaratkan tenggang waktu pengajuan upaya administratif berupa
gu

keberatan adalah paling lama 21 (dua puluh satu) hari kerja sejak
diumumkannya Keputusan yang merugikannya, karenanya jumlah waktu
In
A

tersebut adalah melebihi tenggang waktu pengajuan upaya administrasi


sebagaimana yang di persyaratkan dalam ketentuan Pasal 77 ayat (1) Undang-
ah

lik

Undang Administrasi Pemerintahan, sebagaimana telah dimuat diatas, dan


apabila diperhitungkan dengan tanggal Pendaftaran Gugatan Para Penggugat
yaitu tanggal 17 Juli 2019 karenanya secara logis terbukti gugatan Para
m

ub

Penggugat juga telah jauh melewati tenggang waktu untuk mengajukan gugatan
ka

di Peradilan Tata Usaha Negara yaitu 90 (Sembilan puluh) hari, karenanya


ep

Pengadilan berkesimpulan bahwa Para Penggugat mengajukan upaya


administrasi melebihi waktu yang ditentukan sebagaimana diatur dalam Pasal
ah

77 Undang-Undang Nomor 30 tahun 2014 Tentang Administrasi Pemerintahan,


es

dengan demikian pengajuan gugatan Para Penggugat juga jauh telah melewati
M

ng

tenggang waktu gugat sebagaimana maksud ketentuan Pasal 55 Undang-


Undang Nomor 5 tahun 1986 jo. yurisprudensi dalam Putusan Mahkamah
on

Halaman 58 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Agung Republik Indonesia Nomor 41/K/TUN/1994 Tanggal 10 November 1994

si
sebagaimana telah diuraikan di atas;

ne
ng
Menimbang, bahwa dengan demikian eksepsi Tergugat tentang gugatan
a quo daluarsa dan tidak melalui upaya administratif beralasan hukum untuk
diterima;

do
gu Menimbang, bahwa oleh karena eksepsi Tergugat tentang gugatan a
quo daluarsa dan tidak melalui upaya administratif diterima, maka menurut

In
A
Pengadilan terhadap eksepsi lainnya tidak perlu dipertimbangkan lagi, dan
selanjutnya Pengadilan akan mempertimbangkan pokok perkaranya sebagai
ah

lik
berikut:

DALAM POKOK PERKARA


am

ub
Menimbang, bahwa oleh karena eksepsi Tergugat tentang gugatan a
quo daluarsa dan tidak melalui upaya administratif dinyatakan diterima, dan
ep
eksepsi lainnya tidak dipertimbangkan lagi, maka terhadap pokok perkara in
k

casu juga tidak relevan lagi untuk dipertimbangkan, karenanya cukup beralasan
ah

hukum bagi Pengadilan untuk menyatakan gugatan Para Penggugat tidak


R

si
diterima (niet onvankelijk verklaard);

ne
ng

Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Para Penggugat dinyatakan


tidak diterima (niet onvankelijk verklaard), maka sesuai ketentuan Pasal 110
juncto 112 Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha

do
gu

Negara, kepada Para Penggugat dihukum untuk membayar biaya yang timbul
dalam perkara ini yang besarnya akan ditetapkan dalam amar putusan ini ;
In
A

Menimbang, bahwa dengan memperhatikan segala sesuatu yang terjadi


dalam pemeriksaan persidangan berdasarkan pada fakta dan hal-hal yang
ah

lik

diajukan oleh para pihak, maka sesuai ketentuan Pasal 107 Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara, Pengadilan bebas
menentukan apa yang harus dibuktikan, beban pembuktian beserta penilaian
m

ub

pembuktian. Terhadap alat-alat bukti yang diajukan oleh para pihak menjadi
ka

bahan pertimbangan, namun untuk mengadili dan memutus sengketanya hanya


ep

dipakai alat-alat bukti yang relevan, dan terhadap alat bukti selebihnya tetap
dilampirkan dan menjadi satu kesatuan dengan berkas perkaranya ;
ah

Memperhatikan, Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang


es

Peradilan Tata Usaha Negara sebagaimana telah diubah terakhir dengan


M

ng

Undang-Undang Nomor 51 Tahun 2009 tentang Perubahan Kedua atas


on

Halaman 59 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1986 tentang Peradilan Tata Usaha Negara,

si
serta peraturan perundang-undangan terkait lainnya;

ne
ng
MENGADILI:

DALAM EKSEPSI:

do
gu - Menerima eksepsi Para Tergugat;
DALAM POKOK PERKARA:
1. Menyatakan gugatan Para Penggugat tidak diterima (niet onvankelijk

In
A
verklaard);
2. Menghukum Para Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.
ah

lik
229.000,00 (dua ratus dua puluh sembilan ribu rupiah).

Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim


am

ub
Pengadilan Tata Usaha Negara Jakarta pada hari SENIN, tanggal 6 Januari
2020, oleh kami Dr. NASRIFAL, S.H., M.H., selaku Hakim Ketua Majelis, JOKO
SETIONO, S.H., M.H., dan SUTIYONO, S.H., M.H., masing-masing selaku
ep
k

Hakim Anggota, Putusan tersebut diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk
ah

umum pada hari Rabu tanggal 8 Januari 2020, oleh kami Dr. NASRIFAL, S.H.,
R

si
M.H., selaku Hakim Ketua Majelis, JOKO SETIONO, S.H., M.H., dan BAGUS
DARMAWAN, S,H., M.H., sebagai Hakim Anggota dengan dibantu oleh Dra. ENI

ne
ng

NURAENI selaku Panitera Pengganti pada Pengadilan Tata Usaha Negara


Jakarta dengan dihadiri oleh Kuasa Hukum Para Penggugat dan Kuasa Hukum

do
Tergugat I, Tergugat II;
gu

Hakim Anggota, Hakim Ketua Majelis,


In
A
ah

lik

JOKO SETIONO, S.H., M.H. Dr. NASRIFAL, S.H. M.H.


m

ub

BAGUS DARMAWAN, SH., M.H.


ka

ep

Panitera Pengganti
ah

Dra ENI NURAENI


es
M

Rincian Biaya Perkara:


ng

- Pendaftaran : Rp. 30.000,-


on

- ATK : Rp. 125.000,-


Halaman 60 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Panggilan-panggilan : Rp. 48.000,-

si
- Meterai Putusan : Rp. 6.000,-
- Redaksi Putusan : Rp. 10.000,-

ne
ng
- Leges : Rp. 10.000,-
-------------------------
Jumlah : Rp. 229.000,-
(Dua ratus dua puluh sembilan ribu rupiah).

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 61 dari 61 halaman putusan Nomor 143/G/2019/PTUN-JKT


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61

Anda mungkin juga menyukai