Anda di halaman 1dari 2

TUGAS 2

“PENALARAN & LOGIKA”


FILSAFAT ILMU

NAMA : FACHRI SHOLEH ALKAFF


NIM : 1513620034

MATA KULIAH FILSAFAT ILMU


PENDIDIKAN VOKASIONAL TEKNIK ELEKTRONIKA
SOAL
1. Terdapat dua-hasil pengukuran yang telah dilaporkan sebelumnya, yaitu:
Tegangan PLN di sebuah ruangan jenazah di RS X mempunyai rentang dari 180VAC sd 240VAC
(diukur dari jam 18.00 sd 06.00wib).
Sebuah Lampu LED 10Watts (Merk OhSERAM tipe L100) akan menghasilkan cahaya dengan
Luminant sebesar 20Lumens/Watts.
Jika ruangan jenazah RS X tersebut terdapat 4-lampu LED OhSERAM tipe L00, maka intensitas
cahaya di ruangan tersebut pada saat malam hari jam 22.00wib akan mempunyai mempunyai
nilai minimal 800Luments.

Menurut anda, yang telah mempelajari cara penarikan kesimpulan menggunakan Logika
deduktif dan induktif, maka jenis penarikan kesimpulan di atas termasuk kelompok logika
deduktif atau induktif?
Apakah ada peluang pernyataan kesimpulan tsb mempunyai kebenaran tinggi? Dukung
jawaban anda dengan argument yg ilmiah.

2. Deskripsikan cara yang rasional dan empiris untuk dapat menyadap percakapan Rapat Senat
Komisi 4 UNJ yang akan diselenggarakan minggu depan di Ruang Rapat Gedung Rektorat UNJ.

3. Sebutkan cara-ilmiah yang dapat dilakukan untuk membuktikan kebenaran sebuah informasi
yang anda duga mempunyai tingkat-kebenaran yg rendah?

JAWABAN :
1. Pada pertanyaan pertama kesimpulan termasuk kelompok logika induktif,
dikarenakan kesimpulan tersebut ditambahi sebuah catatan yang memiliki hasil
dan waktu yang spesifik. Setelah dilakukannya penghitungan, semua data di catat
ke sebuah nota/memo/buku/dll.
2. Pada saat rapat akan dimulai, kita harus dalam kondisi fit, yaitu tidak
merasakan lelah, atau sakit. Jika kita dalam keadaan kurang fit, kita buka
handphone dan turn on voice recorder, jadi saat meeting berjalan, semua yang
disampaikan bisa disimpan dalam data dan bisa didengar saat selesai.
3. Jika kita mengetahui informasi yang kita dapat tidak benar, tetapi orang lain
memikir info yang kita ketahui benar, mulai melakukan pencarian informasi lain di
website/blog lain. Setelah kita menemukan kesalahannya, mulai melakukan cross-
reference dengan informasi yang tidak benar dengan yang benar.

Anda mungkin juga menyukai