Anda di halaman 1dari 14

MODUL PERKULIAHAN

Kimia Teknik
Sistem Periodik Unsur dan Sifat-
Sifatnya

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

03
Teknik Teknik Sipil Matrikulasi Team Dosen Kimia Teknik.

Abstract Kompetensi
Sistem Periodik unsur merupakan Agar Mahasiswa dapat :
susunan unsur-unsur berdasarkan Mampu memahami letak suatu atom
urutan nomor atom dan kemiripan
sifat unsur-unsur tersebut. Sistem atau unsur dalam suatu sistem
periodik unsur (tabel periodik) periodik dan sifat-sifatnya
modern yang saat ini digunakan
didasarkan pada tabel yang
dipublikasikan oleh Dmitri Mendeleev
pada tahun 1869
1. Sistem Periodik Unsur

Sistem Periodik Unsur yakni merupakan sebuah susunan unsur dengan


berdasarkan urutan nomor atom dan kemiripan sifat dari unsur-unsur tersebut.

Mengapa disebut “periodik?”, Sebab terdapat pola kemiripan sifat unsur


dalam susunan tersebut. Sistem Ini sangat modern yang saat ini digunakan dengan
didasarkan tabel yang dipublikasikan oleh Dmitri Mendeleev pada tahun 1869.
Terdapat 4 blok yang didapat dari Tabel periodik yang pertama blok -s, -p, -d,
dan -f. Pada umumnya, dalam satu periode atau baris, di sebelah kiri bersifat logam,
dan di sebelah kanan bersifat non-logam.
Ciri – Ciri Unsur Logam :
 Kerapatan pada unsurnya tinggi
 Unsur bersifat konduktor
 Padat (dapat dibentuk/ditempa)
Ciri – Ciri Unsur Non Logam :
 Kerapatan pada unsurnya rendah
 Unsur bersifat isolator
 Rapuh
Ciri-Ciri Unsur Metalloid
Unsur-unsur metalloid memiliki sifat-sifat seperti logam dan juga nonlogam. Sifat
logam semakin berkurang dari kiri ke kanan dan dari bawah ke atas sistem periodik
unsur, kecuali hidrogen. Unsur-unsur metalloid berada pada “tangga” yang
membatasi unsur-unsur logam dan nonlogam.

Untuk memahami lebuh detail apa saja unsur – unsur kimia yang logam dan non
logam dapat dilihat dari tabel periodik nya di bawah ini:

2020 Kimia Teknik


2 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Keterangan :
 Pada gambar di atas baris pada tabel di sebut dengan periode, lalu kolom di sebut
dengan golongan.
 Pada blok sebelah kanan terdapat 6 golongan ( kolom ) mempunyai nama selain
nomor. Contoh nya adalah unsur golongan 17 ialah halogen, dan golongan 18 nya
ialah gas mulia.
 Dan tabel periodik juga dapat di gunakan untuk menurunkan hubungan antara sifat –
sifat unsur, dan memperkirakan sifat unsur baru yang belum di temukan.
 Tabel periodik memberikan kerangka kerja untuk melakukan analisis perilaku kimia,
dan banyak di gunakan dalam bidang kimia dan ilmu lainnya.

Keterangan Unsur Kimia di Tabel Periodik


No atom Unsur Kimia Simbol

1 hidrogen H

2 helium He

3 lithium Li

2020 Kimia Teknik


3 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
4 beryllium Be

5 boron B

6 carbon C

7 nitrogen N

8 oxygen O

9 fluorine F

10 neon Ne

11 sodium Na

12 magnesium Mg

13 aluminum Al

14 silicon Si

15 phosphorus P

16 sulfur S

17 chlorine Cl

18 argon Ar

19 potassium K

20 calcium Ca

21 scandium Sc

2020 Kimia Teknik


4 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
22 titanium Ti

23 vanadium V

24 chromium Cr

25 manganese Mn

26 iron Fe

27 cobalt Co

28 nickel Ni

29 copper Cu

30 zinc Zn

31 gallium Ga

32 germanium Ge

33 arsenic As

34 selenium Se

35 bromine Br

36 krypton Kr

37 rubidium Rb

38 strontium Sr

39 yttrium Y

2020 Kimia Teknik


5 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
40 zirconium Zr

41 niobium Nb

42 molybdenum Mo

43 technetium Tc

44 ruthenium Ru

45 rhodium Rh

46 palladium Pd

47 silver Ag

48 cadmium Cd

49 indium In

50 tin Sn

51 antimony Sb

52 tellurium Te

53 iodine I

54 xenon Xe

55 cesium Cs

56 barium Ba

57 lanthanum La

2020 Kimia Teknik


6 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
58 cerium Ce

59 praseodymium Pr

60 neodymium Nd

61 promethium Pm

62 samarium Sm

63 europium Eu

64 gadolinium Gd

65 terbium Tb

66 dysprosium Dy

67 holmium Ho

68 erbium Er

69 thulium Tm

70 ytterbium Yb

71 lutetium Lu

72 hafnium Hf

73 tantalum Ta

74 tungsten W

75 rhenium Re

2020 Kimia Teknik


7 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
76 osmium Os

77 iridium Ir

78 platinum Pt

79 gold Au

80 mercury Hg

81 thallium Tl

82 lead Pb

83 bismuth Bi

84 polonium Po

85 astatine At

86 radon Rn

87 francium Fr

88 radium Ra

89 actinium Ac

90 thorium Th

91 protactinium Pa

92 uranium U

93 neptunium Np

2020 Kimia Teknik


8 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
94 plutonium Pu

95 americium Am

96 curium Cm

97 berkelium Bk

98 californium Cf

99 einsteinium Es

100 fermium Fm

101 mendelevium Md

102 nobelium No

103 lawrencium Lr

104 rutherfordium Rf

105 dubnium Db

106 seaborgium Sg

107 Bohrium Bh

108 Hassium Hs

109 meitnerium Mt

110 Darmstadtium Ds

111 Roentgenium Rg

2020 Kimia Teknik


9 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
112 Copernicium Cn

113 Ununtrium Uut

114 Ununquadium Uuq

115 Ununpentium Uup

116 Ununhexium Uuh

117 Ununseptium Uus

118 Ununoctium Uuo

Cara Membaca Tabel Periodik

cara membaca tabel periodic

Penjelasan dari gambar diatas yaitu Mg merupakan lambang dari


unsur Magnesium (anda dapat lihat pada tabel keterangan yang telah dijabarkan
diatas), dan pada unsur tersebut memiliki nomor atom 12 serta untuk nomor
massanya ialah 24.035

Unsur – Unsur Dalam Sistem Periodik

2020 Kimia Teknik


10 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
1. Golongan IA ( Logam Alkali )

Untuk golongan IA semua logam nya tergolong logam yang lunak kira – kira sekeras
karet penghapus, dan dapat di iris dengan pisau serta ringan massa jenis nya yaitu
li, Na, dan K semua nya kurang dari 1 g/cm 3.

2. Golongan IIA ( Logam Akali Tanah )

Logam alkali tanah atau di singkat IIA tergolong logam yang aktif, tapi kereaktifan
nya kurang jika di bandingakan dengan logam alkali seperiode, dan hanya akan bisa
terbakar di udara bila dipanaskan, tapi terkecuali dengan berelium karena logam
alkali tanah hanya larut dalam air. Dan di gunakan sebagai obat mag dalam
kesehatan.

3. Golongan VIIA ( Halogen )

Golongan VIIA merupakan kelompok unsur nonlogam yang sangat reaktif. Karena
hal itu berkaitan dengan elektron valensi nya yang berjumlah 7, sehingga hanya
memerlukan tambahan 1 elektron saja untuk mencapai konfigurasi stabil seperti
contoh nya pada gas mulia.

4. Golongan VIIIA ( Gas Mulia )

Unsur – unsur dari golongan VIIIA, yaitu helium, Neon, Argon, Kripton, Xenon, dan
sangat susah bereaksi dengan unsur yang lainnya. Dan di dalam nya tidak di
temukan satu pun senyawa alami dari unsur – unsur nya.

5. Golongan B ( Unsur Transisi )

Unsur – unsur transisi ialah unsur – unsur yang terdapat di bagian tengah sistem
periodik unsur yaitu unsur – unsur golongan tambahan ( golongan B ).
Seluruh unsur dari nomor atom 1 ( hidrogen ) hingga 118 ( oganesson ) telah
ditemukan, dengan penambahan terbaru ( nihonium, moscovium, tennessine, dan
oganesson ) yang telah dikonfirmasi oleh International Union of Pure and Applied
Chemistry ( IUPAC ) pada tanggal 30 Desember 2015 dan secara resmi telah diberi
nama pada tanggal 28 November 2016, mereka menyelesaikan 7 baris pertama
Tabel periodik.

2020 Kimia Teknik


11 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
94 unsur pertama terdapat secara alami, meskipun beberapa ditemukan dalam
jumlah renik dan disintesis dalam laboratorium sebelum ditemukan di alam. Unsur-
unsur ini mulai dari nomor atom 95 hingga 118 adalah unsur sintetis yang dibuat di
laboratorium.
Bukti menunjukkan bahwa unsur-unsur dari nomor 95 – 100 ditemukan di alam,
tetapi saat ini tidak dijumpai lagi. Sintesis unsur dengan nomor atom yang lebih
besar masih terus dikembangkan. Sejumlah radionuklida sintetis atau unsur yang
berada di alam telah diproduksi di laboratorium.

2. Sifat-Sifat Pada Sistem Periodik Unsur


Dalam sistem periodik unsur, terdapat beberapa sifat, di antaranya ialah sifat
logam, jari-jari atom dan juga energi ionisasi. Dan berikut pemahaman mengenai
sifat sistem periodik unsur :
1. Sifat Unsur
Dengan Berdasarkan sifat unsurnya dapat dibagi ke dalam 3 jenis, yakni logam, non
logam dan juga metalloid. Secara umunya logam mempunyai sifat yang cenderung
melepaskan elektron dari non logam untuk membentuk ion positif.
2. Jari-jari Atom
Jari-jari atom adalah setengah dari jarak antara dua inti dari dua atom logam yang
sejajar atau dalam sebuah molekul diatomik. Dalam satu golongan, dari atas ke
bawah, jari-jari atom cenderung semakin besar, sebagaimana pertambahan kulit
elektron. Dalam satu periode, dari kiri ke kanan, jari-jari atom cenderung semakin
kecil, sebagaimana pertambahan muatan inti efektif. Jarak tersebut dapat diukur
dalam satuan pikometer atau angstrom.
3. Energi Ionisasi
Energi ionisasi adalah energi yang dibutuhkan oleh sebuah atom atau ion dalam
fase gas untuk melepaskan sebuah elektronnya. Dalam satu golongan, dari atas ke
bawah, energi ionisasi pertama cenderung semakin kecil, sebagaimana jarak dari
inti ke elektron terluar bertambah sehingga tarikan elektron terluar oleh inti
berkurang. Dalam satu periode, dari kiri ke kanan, energi ionisasi pertama
cenderung semakin besar, sebagaimana pertambahan muatan inti efektif sehingga
tarikan oleh inti bertambah.

2020 Kimia Teknik


12 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
4. Afinitas Elektron Sistem Periodik Unsur
Afinitas electron ialah jumlah energi yang dilepaskan ketika sebuah elekteron
ditambahkan ke dalam kolom atom netral untuk membentuk ion negative. Afinitas
elektron merupakan kuantitas perubahan energi ketika sebuah atom atau ion dalam
fase gas menerima sebuah elektron. Jika kuantitas perubahan energi bertanda
positif, terjadi penyerapan energi, sedangkan jika bertanda negatif, terjadi pelepasan
energi. Semakin negatif nilai afinitas elektron, semakin besar kecenderungan atom
atau ion menerima elektron (afinitas terhadap elektron semakin besar). Dalam satu
golongan pada tabel periodik unsur, dari atas ke bawah, afinitas elektron cenderung
semakin kecil, dengan banyak pengecualian. Dalam satu periode, dari kiri ke kanan,
sampai golongan 7A, afinitas elektron cenderung semakin besar, dengan banyak
pengecualian.
5. Elektronegatifitas
Elektronegatifitas adalah kemampuan suatu atom untuk menangkap atau menarik
kembali elektron dari atom lainnya, atau ukuran kemampuan suatu atom dalam
sebuah molekul (keadaan berikatan) untuk menarik elektron. Semakin besar
elektronegativitas, semakin mudah atom tersebut menarik elektron kepadanya sendiri.
Dalam satu golongan, dari atas ke bawah, elektronegativitas cenderung semakin kecil.
Dalam satu periode, dari kiri ke kanan, elektronegativitas cenderung semakin besar.

Daftar Pustaka:
1. Ames F. Brady, 1990, General Chemistry, Principles and Structures, John Wiley & Sons, New
York
2. Hyman D. Gesser, 2002, Applied Chemistry, A Textbook for Engineering and Technologies,
Kluwer Academic/Plenum Publisher
3.Mahan, Addison Wesley, 1975, University Chemistry, 3rd ed
4.Sienko.Plane, Chemistry Principles & Properties, 2nd ed, McGraw-Hill
5.Susanto, 1976, Diktat Kimia Dasar, Departemen Kimia ITB
6. The Fu Yen, 2007, Chemical Processes for Environmental Engineering, Imperial College Press,
London
7. Wisnu Arya Wardhana, 2004, Dampak Pencemaran Lingkungan, Penerbit ANDI, Yogyakarta
8. Brown, Theodore L. et al. 2015. Chemistry: The Central Science (13 th edition). New Jersey:
Pearson Education, Inc.
9. Chang, Raymond. 2010. Chemistry (10th edition). New York: McGraw Hill
10.Gilbert, Thomas N. et al. 2012. Chemistry: The Science in Context (3 rd edition). New York: W. W.
Norton & Company, Inc.
11.Petrucci, Ralph H. et al. 2011. General Chemistry: Principles and Modern Applications
(10th edition). Toronto: Pearson Canada Inc.
12.Purba, Michael. 2006. Kimia 1A untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga.
13.Silberberg, Martin S. 2009. Chemistry: The Molecular Nature of Matter and Change (5 th edition).
New York: McGraw Hill
14.Stacy, Angelica M. 2015. Living by Chemistry (2 nd edition). New York: W.H. Freeman and
Company
15.Tro, Nivaldo J. 2011. Introductory Chemistry (4th edition). Illinois: Pearson Prentice Hall.

2020 Kimia Teknik


13 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id
Type equation here .

2020 Kimia Teknik


14 Sumarmi, M.Pd.
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai