Soal KGD Fraktur
Soal KGD Fraktur
Kelas : 3A Keperawatan
Kasus Fraktur
Seorang laki-laki, usia 30 tahun diantar oleh keluarga ke IGD dengan KLL (kecelakaan lalu
lintas). Menurut keluarga, Ketika mengendarai motor, korban ditabrak mobil dari arah
belakang . Hasil pengkajian, pasien compos mentis, terlihat robekan di celana kanan dan
rembesan darah. Pasien tampak pucat, ujung jari tangan dan kaki teraba dingin dan pucat,
CRT > 3 detik. Pasien kesakitan dengan skala nyeri 7. TTV TD 140/90 mmHg, frekuensi
Nadi 100x/menit, frekuensi Nafas 22x/menit, Suhu 37 0 C. Hasil rontgen : tampak fraktur
femur dextra.
B. Pengkajian Breathing
- Fungsi pernapasan : 22x/mnt
- Irama napas : teratur reguler
- Bunyi napas : normal
- Retraksi otot bantu napas : ada
- Kelainan dinding thoraks : tidak ada
C. Pengkajian circulation
- Perdarahan : ada di sebelah kaki kanan
- Tekanan darah : 140/90mmHg
- Nadi : 100x/mnt
- SpO2 :-
- Suhu : 37c
- CRT : >3 mnt
- Akral : dingin
D. Pengkajian Disability
- Tingkat kesadaran : compos metis
- GCS : 15
- Reflex patologis : babinski -
- Kekuatan otot : tidak ada kelemahan
- Reaksi pupil : pupil isokor , diameter pupil kanan/kiri 2, reaksi
terhadap cahaya +/+
E. Pengkajian exposure
- Terdapat fraktur femur dextra
Terapeutik
Edukasi
Kolaborasi
- Pasien
1. Diberi penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan
2. Posisi pasien diatur sesuai kebutuhan
- Lingkungan
1. Petugas lebih dari 1 orang
Persiapan pasien
Prosedur :
3. Jumlah dan ukuran bidai yang dipakai disesuaikan dengan lokasi patah
tulang
mengikat bagian yang luka dengan kain bersih 5. Posisikan tubuh pasien
yang akan dipasang spalk pada posisi anatomi