Ket: Ket:
klasifikasi jenis operasi : Kondisi Pasien berdasarkan American society of Anesthesiologist (ASA SCOR
bersih :0 Asa 1 : Pasien sehat
bersih tercemar : 0 Asa 2 : Pasien dengan gangguan sitemik ringan-sedang
Tercemar :1 Asa 3 : Pasien dengan gangguan sitemik berat
Kotor :1 Asa 4 : Pasien dengan sistemik berat yang mengancam kehidupan
Asa 5 : Pasien tidak diharapkan hidup walaupun operasi atau tidak
si Daerah Operasi (IDO)
Ket:
Anesthesiologist (ASA SCORE): Durasi Operasi:
Sesuai dengan waktu yang ditentutakan nilai : 0
Lebih dari waktu yang ditentutakan nilai : 1
ngancam kehidupan
n operasi atau tidak
SURVEILANS BULANAN INFEKSI RUMAH SAKIT
RUANGAN : ICU
BULAN/TAHUN : 2022
FEB G
H
I
J
MAR K
L
M
N
O
Inter :
Interpretasi: Dari grafik di atas
menunjukan insiden rate infeksi VAP
lebih tinggi dibandingkan ISK dan IAD
hal ini kemungkinan terjadi karena
bundles VAP belum dilaksanakan
antara lain: OH belum dilakukan secara
rutin per shif, penggunaaan suctining
masih berulang, kepatuhan melakukan ISK VAP IAD
HH 50%
1. Buat SPO Pencegahan Bundles VAP E. Coli
2. melakukan sosialisasi SPO S. Epid
P. Aurogenesa
INSIDEN RATE
HAIs RUANG
ICU RS KASIH
TRIWULAN 1
TAHUN 2017
PER 1000 PEMAKAIAN ALAT
12.0
10.0
8.0
6.0
4.0
2.0
0.0
BULAN
AKIT
ksi RS
AB Kultur
VAP
Ket: Hari pemakaian Alat
E.Coli , Psedomonas IV : Intavena( injeksi/Infus)
UC : KATETER URINE MENETAP
S. Epdirmidis CVL :Pemasangan kateter vena sentral
ETT : Endotracheal Tube
E. Coli, S. Epidermidis
Ket: Infeksi RS
Plebitis :
Psedomona
Psedomona
Psedomona, E. Coli
SURVEILANS HARIAN INFEKSI RUMAH SAKIT
RUANGAN : ICU
BULAN/TAHUN : September 2020
15
VAP
CLABSI
ISK
50.0
45.0
40.0
35.0
30.0
25.0
20.0
15.0
10.0
5.0
0.0
VAP
per 100
10.0
5.0
0.0
VAP
Rekomendasi:
1. Buat SPO Pencegahan Bundl
2. melakukan sosialisasi SPO
3. akukan personal hygiene per
4. Pemakaian suction 1 kali pem
5. Tingkatkan kepatuhan HH
40.0
30.0
20.0
10.0
0.0
JAN FEB
BULAN
Rekomendasi:
1. Pemilihan vena yang optimal di sub kla
2. Meningkatkan Kepatuhan HH
3. Tunggu antiseptik kering baru melakuk
4. Gunakan surgical gown saat memasang
SURVEILANS BULANAN INFEKSI RUMAH
RUANGAN : ICU
BULAN/TAHUN : 2017
FEB G 0 5 5 4
H 0 5 5 4
I 0 7 9 7
J 0 5 5 0
22 24 15
Interpretasi: Insiden rate Hais di RS Kasih bulan Januari 2017 tertinggi VAP 50 per
mil diikuti oleh ISK 33,3 hal ini dikarenakan……………………………….
INSIDEN RATE HAIs DI RS KASIH IN
PADA BULAN JANUARI 2017
60.0
Rekomendasi: dari akar penyebabnya VAP seperti belum dilakukan oral hygine dst
per 1000 hari pemasangan alat
50.0 50.0
per 1000 pemakaian alat
45.0
40.0 Inter : 40.0
35.0
30.0 JAN 30.0
25.0
20.0 20.0
15.0
10.0 10.0
5.0
0.0
0.0 VA
VAP CLABSI ISK
Jenis HAIs
10.0
per 100
10.0
per
5.0
0.0
0.0 VA
VAP CLABSI ISK
Jenis HAIs
Interpretasi: Dari grafik di atas menunjukan insiden rate infeksi VAP lebih tinggi
dibandingkan ISK dan IAD hal ini kemungkinan terjadi karena bundles VAP belum
dilaksanakan antara lain: OH belum dilakukan secara rutin per shif, penggunaaan
suctining masih berulang, kepatuhan melakukan HH 50%
.0
.0 VAP
CLABSI
.0
ISK
.0
.0
.0
JAN FEB MAR
BULAN
fik diatas menunjjukan ada tren peningkatan CLABSI dari bulan Januari-
al ini disebabkan belum dilaksanakan bundles Clabsi disebabkan karena
n lokasi belum optimal, kepatuhan HH 20%, tidak menunggu antiseptik
kering, pada saat memasang tidak menggunakan gaun steril
an vena yang optimal di sub klavikula
katkan Kepatuhan HH
antiseptik kering baru melakukan penusukan
n surgical gown saat memasang CVL
BULANAN INFEKSI RUMAH SAKIT
Infeksi RS
AB Kultur
Plebitis ISK CLABSI VAP
1 E.Coli , Psedomonas
1 S. Epdirmidis
1 E. Coli, S. Epidermidis
1 1 1
1 Psedomona
Psedomona
Psedomona, E. Coli
50.0
per 1000 pemakaian alat
40.0
JAN
30.0 FEB
20.0
10.0
0.0
VAP CLABSI ISK
Jenis HAis
10.0
per
0.0
VAP CLABSI ISK
Jenis HAis
IAD
SURVEILANS HARIAN INFEKSI RUMAH SAKIT
RUANGAN : ICU
BULAN/TAHUN : September 2020
15
VAP
CLABSI
ISK
Interpretasi: Dari grafik di atas
dibandingkan ISK dan IAD hal in
dilaksanakan antara lain: OH b
suctining masih berulang, kepa
Rekomendasi:
1. Buat SPO Pencegahan Bundl
2. melakukan sosialisasi SPO
3. akukan personal hygiene per
4. Pemakaian suction 1 kali pem
5. Tingkatkan kepatuhan HH
Rekomendasi:
1. Pemilihan vena yang optimal di sub kla
2. Meningkatkan Kepatuhan HH
3. Tunggu antiseptik kering baru melakuk
4. Gunakan surgical gown saat memasang
SURVEILANS BULANAN INFEKSI RUMAH
RUANGAN : ICU
BULAN/TAHUN : 2017
FEB G 0 5 5 4
H 0 5 5 4
I 0 7 9 7
J 0 5 5 0
0 22 24 15
.0
.0
.0
JAN FEB MAR
BULAN
fik diatas menunjjukan ada tren peningkatan CLABSI dari bulan Januari-
al ini disebabkan belum dilaksanakan bundles Clabsi disebabkan karena
n lokasi belum optimal, kepatuhan HH 20%, tidak menunggu antiseptik
kering, pada saat memasang tidak menggunakan gaun steril
an vena yang optimal di sub klavikula
katkan Kepatuhan HH
antiseptik kering baru melakukan penusukan
n surgical gown saat memasang CVL
BULANAN INFEKSI RUMAH SAKIT
Infeksi RS
AB Kultur
Plebitis ISK CLABSI VAP
1 E.Coli , Psedomonas
1 S. Epdirmidis
1 E. Coli, S. Epidermidis
1 1 1
1 Psedomona
1 1 Psedomona
1 1 Psedomona, E. Coli
IAD
Formulir Surveilans Infeksi Daerah Operasi (IDO)
0 1 2 3
CABG 5 0 10 0
SC 7.5 0 0 0
INSIDEN RATE
APP 5 0 0 5
DI RS
10
9
8
7
6
5
%
4
3
2
1
0
0
ah Operasi (IDO)
APP
4
3
2
1
0
0 1 2 3
KLASIFIKASI RISK