Anda di halaman 1dari 3

A.

Topik
Pengujian Daya Antimikroba Antiseptik terhadap Bakteri

B. Tanggal Pelaksanaan Praktikum


4 Maret 2022

C. Tujuan
Untuk mengetahui daya antimikroba dari beberapa macam antiseptik tertentu
terhadap bakteri

D. Alat dan Bahan


1. Alat
a. Pelubang kertas (Perforator)
b. Cawan petri steril
c. Jarum inokulasi berkolong
d. Inkubator
e. Pipet
f. Pinset
g. Laminar Air Flow
h. Jangka sorong

2. Bahan
a. Antiseptik dengan merek:
 Wipol
 SoKlin Lantai
 Super Pell
b. Bahan murni Staphyllococcus aureus dalam medium nutrient cair
umur 1x24 jam
c. Bahan murni Escherichia coli dalam medium nutrient cair umur 1x24
jam
d. Bahan murni Bacillus subtilis dalam medium nutrient cair umur 1x24
jam
e. Medium lempeng NA
f. Kertas penghisap
g. Cotton bud steril

E. Prosedur Kerja
1. Disediakan 2 medium lempeng NA steril dan diberi kode yang berbeda
2. Inokulasi secara merata masing-masing jenis biakan murni bakteri ke
medium NA yang berbeda. Caranya dengan mencelupkan ujung “cotton
bud” steril kedalam medium nutrient cair, kemudian dioleskan pada
permukaan medium lempeng NA sampai rata secara antiseptik
3. Buat beberapa guntingan kertas penghisap berbentuk cakram atau
lingkaran (modifikasi dari “paper disk”) yang dibuat dengan
menggunakan perforator, masukkan masing-masing kedalam bahan-bahan
antiseptic yang diuji selama 20 menit
4. Letakkan guntingan kertas tersebut pada permukaan medium yang telah
diinokulasikan dengan bakteri diatas secara aseptik (dengan menggunakan
pinset steril). Usahakan jarak antara cakram satu dengan yang lainnya
cukup berjauhan dan tidak terlalu dekat dengan tepi cawan petri.
5. Inkubasikan kedua medium perlakuan ini pada suhu 37º C selama 1x24
jam.
6. Ukur diameter zona hambat pertumbuhan ketiga spesies bakteri pada
masing-masing pengujian daya antibakteri dan antiseptik

Anda mungkin juga menyukai