Anda di halaman 1dari 2

Asuhan Keperawatan Pada Ny.

H dengan Gagal Ginjal Kronik


Di Ruang CVCU Rumah Sakit Labuang Baji

OLEH:

SELFI SEPTIANINGSI
14420212134

CI INSTITUSI CI LAHAN

( ) ( )

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

MAKASSAR

2022
Skema Mind-Mapping Keperawatan
Asuhan Keperawatan pada Ny. H dengan Gangguan Gagal Ginjal Kronik
di Ruang CVCU RS. Labuang Baji

Etiologi Nama Nn. H


a. Infeksi, misalnya pielonefritis kronik Usia 60 tahun
b. Penyakit peradangan, misalnya Hasil Pemeriksaan Fisik
JK perempuan
Glomerulonefritis
c. Penyakit vaskuler hipertensif, misalnya Diagnosa medis Gagal
1. Kepala : kepala klien berbentuk bulat, rambut
nefroklerosis benigna, nefrosklerosis Ginjal Kronik
tampak lurus berwarna hitam dan putih
maligna, stenosis arteri renalis 2. Mata : konjungtiva anemis, sklera nampak putih
d. Gangguan jaringan penyambung, Patofisiologi ggk terjadi karena
3. Mulut dan gigi : bibir klien tampak pucat dan
seperti lupus eritematosus sistemik kegagalan ginjal Sebagian nefron
(SLE), poli arteritis nodosa, sclerosis (termasuk glomerulus dan tubulus) di kering, mulut tampak bersih
sistematik progresif duga utuh sedangkan yang lain rusak 4. Leher : tidak nampak adanya pembengkakan
e. Gangguan kongenital dan herediter, (hipotesa nefron utuh). Nefron - kelenjar tiroid
misalnya penyakit ginjal polikistik, nefron yang utuh hipertofi dan 5. Dada : Bentuk dada normal chest. Ekspensi dada
asidosis tubuler ginjal. memproduksi volume filtrasi yang tidak simetris kiri dan kanan saat inspirasi dan
meningkat disertai reabsorpsi ekspirasi Tidak ada nyeri tekan. Perkusi dada sonor
walaupun dalam keadaan penurunan
Auskultasi vesikuler.
GFR/daya saring.
6. Kulit : Kulit klien berwarna kuning langsat, Klien
teraba hangat.
7. Abdomen :Bentuk simetris kiri dan kanan,tidak
Analisa data: Tanda dan gejala Nampak adanya pembengkakan pada abdomen
DS : 1. Kelainan hemopoesis/anemia
- Klien mengatakan nyeri pada 2. Kelainan saluran cerna Hasil pemeriksaan lab
abdomen 3. Kelainan mata
- Klien mengatakan nyeri pada 4. Kardiovaskuler SGOT 19 6 – 30 IU/dL
abdomen SGPT 15 7- 30 UI/Dl
- Klien mengatakan susah tidur saat Ureum 144 <50 mg/Dl
perut nyeri Kreatinim 4.68 L:0,7-1.1, P : 0,6-0.9 mg/Dl
Masalah Keperawatan Glukosa Darah Sewaktu 270 <200 MG/Dl
Kolestrol Total 127 <200 mg/Dl
DO : 1. Nyeri akut berhubungan dengan Asam Urat 3.49 L:3,4/7.0, P : 2,4-5.7 mg/Dl
- Klien terlihat tampak meringis agen cedera biologis
2. Gangguan rasa nyaman Hasil pemeriksaan diagnostic
- Klien nampak lemah berhubungan dengan gejala
- Klien nampak pucat dan lemah penyakit Gagal Ginjal Kronik
- Klien terlihat tampak meringis
- Klien terlihat gelisah

Penilaian kriteria hasil


keperawatan (NOC/SLKI)
1. Tingka Nyeri (L.08066)
Intervensi Keperawatan 2. Status Kenyamanan (L.08064) Intervensi keperawatan
1. Manajemen nyeri 2. Perawatan kenyamanan
a. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, a. Identifikasi gejala yang tidak menyenangkan (mis.
frekuensi, kualitas, intensitas nyeri Mual, nyeri, gatal, sesak)
b. Identifiksi skala nyeri b. Identifikasi pemahaman tentang kondisi, situasi dan
c. Identifikasi respons nyeri non verbal perasaannya
d. Identifikasi factor yang memperberat dan c. Identifikasi masalah emosional dan spiritual
memperingan nyeri d. Berikan posisi yang nyaman
e. Identifikasi pengetahuan dan keyakinan e. Berikan kompres dingin atau hangat
tentang nyeri f. Ciptakan lingkungan yang nyaman
f. Identifikasi pengaruh budaya terhadap respon g. Berikan pemijatan
nyeri
g. Identifikasi pengaruh nyeri pada kualitas
h. Berikan terapi akupresur
hidup i. Berikan terapi hipnosis
h. Monitor keberhasilan terapi komplementer j. Dukung keluarga dan pengasuh terlibat dalam
yang sudah terapi/pengobatan
k. Diskusi mengenai situasi dan pilihan
terapi/pengobatan yang di inginkan

Anda mungkin juga menyukai