Kelas: 1A Kebidanan
KELOMPOK 6
2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah-Nya,
kelompok 6 dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "keluarnya cairan
pervaginam" dengan tepat waktu.
Makalah disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Asuhan Kebidanan Kehamilan.
Selain itu, makalah ini bertujuan menambah wawasan untuk para pembaca dan juga bagi
penulis.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Utami Dewi M.Ph selaku dosen
pengampu mata kuliah Asuhan Kebidanan Kehamilan. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu diselesaikannya makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan
kritik yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Penulis
i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Dari cukup banyak wanita hamil ada beberapa yang mengalami ketidak
normalan/kelainan selamat kehamilan misalnya kelainan bentuk tubuh, dan lain-
lain (Saifuddin, 2007).Setiap kehamilan dapat membawa resiko atau komplikasi
terhadap ibu hamil. Berdasarkan penelitian, menurut WHO memperkirakan
sekitar 15% dari seluruh wanita hamil akan berkembang menjadi komplikasi yang
berkaitan dengan kehamilannya dandapat mengancam jiwanya.
1. Perdarahan Pervaginam
2. Sakit Kepala Yang Hebat
3. Penglihatan Kabur
4. Nyeri Abdomen Yang Hebat
5. Bengkak Pada Muka Dan Jari Tangan
6. Keluar Cairan Per Vaginam
7. Bayi Kurang Bergerak Seperti Biasa
1
ini dapat terjadi pada awal kehamilan (hamil muda) atau pada pertengahan atau
pada akhir kehamilan (hamil tua).
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa yang di maksud cairan pervaginam
2. Untuk mengetahui apa saja keluarnya cairan pervaginam
3. Untuk mengetahui apa saja tanda gejala keluarnya caira pervaginam
4. Untuk mengetahui prosedur pemeriksaan pervaginam
1.4 Manfaat
Dapat menambah wawasan /pengetahuan mahasiswa dan pembaca tentang
keluarnya cairan pervaginam dan dapat dijadikan referensi bagi pembaca lain
untuk proses pembelajaran.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
3
dan ekspulsi selanjutnya janin belum dewasa sehingga kemungkinan janin
akan meninggal
4
• Pada awal kehamilan terjadi perdarahan tidak normal adalah
perdarahan yang merah, banyak atau pendarahan dengan rasa nyeri
2.4 Prosedur pemeriksaan pervaginam .
1. Memberitahu dan menjelaskan tindakan pasien yang akan
dilakukan
2. alat dan bahan, bawa ke dekatpasien
• Kapas lidi steril atau oase
• Gelas obyek
• Bengkok
• Sarung tangan
• Spekulum
• Kain Kassa, kapas sublimat dan perak
3. gps sampiran
4. Membuka atau melihat pasien menanggalkan pakaian bawah (tetap
jaga .) privasi pasien)
5. lengkup pengalas di bawah bokong pasien
6. posisi pasien dengan kaki di tekuk
7. Mencuci tangan dengan sabun, air mengalir, dan membandingkan
dengan handuk bersih
8. memakai sarung tangan
9. Buka labia mayoranya dengan ibu jari, jari telunjuk tangan yang
tidak dominan
10. mengambil sekret vagina dengan kapa lidi, tangan yang dominan
sesuai kebutuhan
11. Mengusapkan sekret vagina pada obyek kaca yang disediakan
12. Membuang kapas lidi di bengkok
13. Memasukkan obyek glass kedalam piring petri atau kedalam
tabung kimia dan ditutup
14. Memberi label dan mengisi formulir pengiriman spesimen untuk di
kirim ke laboratorium
15. Membereskan alat
5
16. Melepas sarung tangan
17. Mencuci tangan dengan sabun , air mengalir dan mengeringkan
dengan handuk bersih
18. melakukan mendokumentasikan tindakan yang telah
dilakukansekret/dahakHal yang saya lakukan untuk mendeteksi
kuman : tuberculosis pulmonal, pneumonia bakteri, bronkhitis
kronis, bronkhietaksis
6
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Keluar cairan pervaginam, penyebabnya adalah serviks inkompeten,
ketegangan Rahim berlebihan (kehamilan ganda, hidramnion), kelainan
bawaan dari selaput ketuban, dan infeksi. Tanda-tanda bahaya pada kehamilan
adalah tanda- tandayang terjadi pada seseorang ibu hamil yang merupakan
suatu pertanda telah terjadinya suatu masalah yang serius pada ibu atau janin
yang di kandungnya. tanda-tanda bahaya ini dapat terjadi pada awal kehamilan
(hamil muda) atau pada pertengahan atau pada akhir kehamilan (hamil tua)
3.2 Saran
dengan adanya makalah ini, saran yang dapat penulis sampaikan adalah
sebagai berikut:
1. Bagi mahasiswa
Diharapkan makalah ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi
mahasiswa dalam memberikan pelayanan kebidanan dan dapat
menerapkannya di kehidupan sehari hari
2. Bagi petugas kesehatan.
Diharpakan dengan adanya makalah ini dapat meningkatkan pelayanan
kesehatan khusunya dalam bidang kebidanan sehingga dapat
memaksimalkan kita untuk memberikan health education untuk mencegah
infeksi.
7
DAFTAR PUSTAKA
https://id.scribd.com/document/430977267/makalah-cairan-pervaginam
https://www.academia.edu/12374151/Keluarnya_Cairan_Pervaginam