Anda di halaman 1dari 6

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEDOKTERAN & ILMU KESEHATAN


PRODI D-III KEBIDANAN
PENUNTUN BELAJAR CLINICAL SKILL LABORATORY (SCL) II
PEMBERIAN OBAT SECARA PARENTERAL
TAHUN AKADEMIK 2020/2021

Nama Mahasiswa : ……………………………….


NIM : ……………………………….

Nilailah setiap kinerja langkah yang diamati dengan menggunakan skala berikut :

1 Perlu perbaikan : Langkah klinik sudah dilakukan tetapi belum dilaksanakan dengan baik dan
benar, atau tidak sesuai dengan urutannya atau sebahagian Langkah tidak
dilakukan.
2 Cukup : Langkah klinik sudah dilakukan dengan benar tetapi hasilnya belum baik atau
waktu yang dibutuhkan untuk melakukan langkah tersebut lebih lama dari standar
waktu yang tersedia.
3 Baik/Mahir (mandiri tanpa bimbingan) : Langkah dikerjakan dgn benar, tepat dan tanpa ragu-ragu
tanpa perlu bantuan dan sesuai dengan urutan.
Keterangan: Tanda* = Tindakan kritis

Kasus ke
NO LANGKAH KEGIATAN
1 2 3 4
A. SIKAP
1. Tersenyum, sapa klien dengan ramah dan sopan
2. Perkenalkan diri kepada klien serta jelaskan tujuan dan prosedur tindakan
yang akan dilakukan
3. Respon terhadap reaksi pasien
4. Percaya diri
5. Berikan rasa empati kepada ibu
B. CONTENT
1. Minta persetujuan pasien*
2. Persiapan alat
a. Catatan pemberian obat/kartu obat dan pulpen/spidol,
b. Baki instrumen berisi
1. Bak spoit : Spoit 1 ml (ukuran 25, 26, 27 dan jarum yang sesuai), spoit 3
ml dan spoit 2 ml.
2. Pinset anatomi
3. Sarung tangan 1 pasang
c. Baki obat : Obat yang sesuai (ampul, plakon)
d. Kapas alkohol 70% dalam kom
e. Kasa steril
f. Bengkok
g. Ember berisi laruran clorin 0,5%
h. Tempat sampah dan safety box

Prodi D III Kebidanan, FKIK Unismuh Mks T.A. 2020/2021


3. Cuci tangan dengan tekhnik 7 langkah menggunakan sabun di bawah air mangalir
dan mengeringkan tangan dengan handuk bersih dan kering *
4.. Pakai sarung tangan/ handscoon

PEMBERIAN OBAT SECARA INTRACUTAN


5. Siapkan obat sesuai kebutuhan pasien *
6. Atur posisi pasien senyaman mungkin
7. Pilih daerah injeksi yang bebas dari tanda kekakuan, peradangan dan rasa gatal
8. Desinteksi tempat injeksi dengan kapas Alkohol 70% dengan Gerakan sirkular ke
arah luar dengan diameter 5 cm dan tunggu sampai kering *
9. Ambil spoit 1 ml yang sudah terisi obat dan buka tutupnya lalu letakkan ibu jari
tangan non dominan sekitar 2,5 cm di bawah area injeksi kemudian tarik kulit *
Lakukan injeksi di bawah kulit dengan sudut 15° menggunakan tangan dominan
10. (posisi lubang jarum menghadap ke atas) *
11. Masukkan obat perlahan-lahan sampai terbentuk gelembung kecil *
12. Cabut jarum dengan sudut yang sama seperti ketika dimasukkan *
13. Buat lingkaran dengan diameter 2,5 cm di sekitar gelembung kecil menggunakan
pulpen *
14. Tutup jarum suntik dan pisahkan tabung spoit dari jarum lalu buang ke
safety box *
15. Lakukan observasi kuliat dan reaksi sistemik (kaji tempat injeksi setelah 5 menit,
15 menit dan selanjutnya secara periodik)
16. Rapikan pasien dan bereskan alat
PEMBERIAN OBAT SECARA INTRA MUSKULER
17. Siapkan obat sesuai kebutuhan pasien*
18. Atur posisi pasien senyaman mungkin
19. Pilih daerah injeksi yang bebas dari tanda kekakuan, peradangan dan rasa gatal
20. Desinteksi tempat injeksi dengan kapas Alkohol 70% dengan Gerakan sirkular ke
arah luar dengan diameter 5 cm dan tunggu sampai kering *
21. Ambil spoit 3 ml yang sudah terisi obat dan buka tutupnya lalu tarik kulit dan
jaringan lemak menggunakan ibu jari dan jari tangan non dominan*
22. Lakukan injeksi dengan sudut 90° secara cepat hingga jarum sampai pada
jaringan
Otot menggunakan tangan dominan*
23. Lepaskan tarikan tangan non dominan,lakukan aspirasi untuk mengobservasi
adanya darah pada spoit*
Jika ada darah tarik kembali jarum dari kulit lalu tekan tempat injeksi selama 2
menit.Observasi adanya hematoma/memar,jika perlu beri plastee lalu cari
daerah injeksi yang benar.
24. Jika tidak ada darah,lanjutkan injeksi dengan memasukkan obat secara perlahan
Lahan*
Cabut jarum dengan sudut yang sama seperti ketika dimasukkan,Tekan perlahan
25 daerah injeksi menggunakan kasa steril,jangan melakukan masase*
Jika terdapat perdarahan tekan area tersebut sampai perdarahan berhenti
26. Tutup jarum suntik dan pisahkan tabung spoit dari jarum lalu buang ke
safety box *
27. .Rapikan pasien dan bereskan alat

Prodi D III Kebidanan, FKIK Unismuh Mks T.A. 2020/2021


PEMBERIAN OBAT SECARA SUBCUTAN
28. Siapkan obat sesuai kebutuhan pasien*
29. Atur posisi pasien senyaman mungkin
30. Pilih daerah injeksi yang bebas dari tanda kekakuan, peradangan dan rasa gatal *
31. Desinfeksi tempat injeksi dengan kapas alkohol 70% dengan gerakan sirkular ke
arah luar dengan diameter 5 cm dan tunggu sampai kering *
32. Ambil spoit 2 ml yang sudah terisi obat dan buka tutupnya lalu tarik kulit dan
jaringan lemak menggunakan ibu jari dan jari tangan non dominan *
33. Lakukan injeksi di bawah kulit dengan sudut 45° (untuk orang gemuk 90°)
menggunakan tangan dominan (posisi lubang jarum menghadap ke atas)
34. Lepaskan tarikan tangan non dominan, lakukan aspirasi untuk mengobservasi
adanya darah pada spoit *
Jika ada darah, tarik kembali jarum dari kulit lalu tekan tempat injeksi selama 2
menit. Observasi adanya hematoma/memar, jika perlu beri plester lalu cari area
injeksi yang benar.
35. Jika tidak ada darah, lanjutkan injeksi dengan memasukkan obat perlahan-lahan *
36. Cabut jarum dengan sudut yang sama seperti ketika dimasukkan. Tekan perlahan
area injeksi dengan kasa steril, jangan melakukan masase *
Jika terdapat perdarahan, tekan area tersebut hingga perdarahan berhenti.
37 Tutup jarum suntik dan pisahkan tabung spoit dari jarum lalu buang ke
safety box *
38. Rapikan pasien dan bereskan alat
39. Buka sarung tangan secara terbalik dan rendam ke dalam larutan clorin 0,5%
40. Cuci tangan dengan tekhnik 7 langkah menggunakan sabun di bawah air mengalir
dan keringkan tangan dengan handuk bersih dan kering *
25. Anjurkan ibu untuk minum
26. Lakukan pendokumentasian
C. TEKNIK
1 Teruji melakukan secara sistematik
2 Teruji melaksanakan komunikasi selama Latihan
3 Teruji melakukan pendokumentasian hasil tindakan dengan baik
4 Menjaga privacy pasien
Paraf Pembimbing

Makassar, ................................... 2021

Pembimbing,

(………………………………..)
NIDN………………………….
Prodi D III Kebidanan, FKIK Unismuh Mks T.A. 2020/2021
FORMAT PENILAIAN
SENAM HAMIL

Hari/Tanggal : ....................................................
Stasi : ....................................................
No.Punggung
No. PENILAIAN Peserta

A. SIKAP : Nilai
1. Menyapa ibu dengan sopan dan ramah
2. Memperkenalkan diri kepada ibu
3. Merespon terhadap reaksi ibu

Prodi D III Kebidanan, FKIK Unismuh Mks T.A. 2020/2021


4. Percaya Diri
5. Memberikan rasa empati pada ibu
TOTAL SCORE : 10
B. CONTENT Nilai
1 Menjelaskan pada ibu tujuan, manfaat dan syarat dilakukan senam hamil
2 Memperhatikan keadaan umum dan menghitung nadi ibu *
LATIHAN PEMANASAN*
3 Gerakan Pertama
4 Gerakan Kedua
5 Gerakan Ketiga
6 Gerakan Keempat
7 Gerakan Kelima
LATIHAN INTI/PENGUATAN*
8 Gerakan Pertama
9 Gerakan Kedua
10 Gerakan Ketiga
11 Gerakan Keempat
12 Gerakan Kelima
13 Gerakan Keenam
14 Gerakan Ketujuh
15 Gerakan Kedelapan
16 Gerakan Kesembilan
17 Gerakan Kesepuluh
18 LATIHAN PENDINGINAN/RELAKSASI*
19 Memperhatikan keadaan umum dan menghitung nadi ibu *
20 Menganjurkan ibu untuk minum
21 Melakukan pendokumentasian
TOTAL SCORE : 42
C. TEKHNIK Nilai
1 Teruji melakukan secara sistematis
2 Teruji melakukan komunikasi selama Latihan
3 Teruji melakukan pendokumentasian hasil tindakan dengan baik
TOTAL SCORE : 6
TOTAL SCORE SELURUHNYA :
NILAI
PARAF PENGUJI
PERNYATAAN BELUM KOMPETEN ATAU KOMPETEN

Nilai Akhir = Σ score keseluruhan x 100 %

58

Prodi D III Kebidanan, FKIK Unismuh Mks T.A. 2020/2021


Makassar, ……………… 2017
Penguji,

Keterangan :

 Kompeten : ≥ 90 % - 100 % (……………………………)

 Belum kompeten : < 90 %

Prodi D III Kebidanan, FKIK Unismuh Mks T.A. 2020/2021

Anda mungkin juga menyukai