NASKAH DRAMA

CARA DUDUK DAN BERJALAN

Pada hari senin tanggal 16 April 2020,di Rumah Sakit Siduarjo Jakarta,.Ada seorang anak
remaja putri berusia 18 tahun ,ia bernama SARI di rawat di ruangan bangsal anggrek no 2.Ia
mengeluh sesak di bagian dada,dengan di temani oleh ibu dan kakanya di melakukan
pemeriksaan ,perawat melihat rekam medis pasien dan merawat pasien terebut.

Dan ketia seorang perawat memeriksa pasien tersebut bersama rekan perawat lainnya,mereka
meilhat dari kejaauhan seorang pasien yang sedang duduk-duduk di depan taman Rumah Sakit
sambil melihat lihat di sekeliling rumas sakit trsebut.dan setelah perawat tersebut selesai
melaukan pemeriksaan terhadap pasienya,kedua perawat tersebut keluar dari ruangan itu.

Perawat 1;fir,coba lihat itu ,ada seorang pasien yang aku perhatiin dari dalam ruangan tadi.

Perawat 2: iya sama fi ak juga memperhatikan pasien itu sepertinyaada yang salah sama
pasienya

Perawat 1: iya ak juga merasa seperti itu .

Perawat 2:tapi apa ya?

Perawat 1:itu tadi pasiennya salah cara duduknya ,soalnya cara duduk juga berpengarh terhadap
kesehatan khususnya pada tulang kita.

Perawat 2:iya kamu bener fi,mari kita hampiri pasien itu

Perawat 1: ayok fii

Dan kedua perawat tersebut menghmpiri pasien yang sedang duduk- duduk bersama ibunya

Perawat 1&2: permisi ibu & adek

Pasien : iya suster,ada apa ya ?

Perawat 2 :jadi begini adek ,dari tadi kami perhatikan cara duduk adek itu salah,,apakah memang
seperti itu cara adek duduk atau bagiamana?

Pasien :iya suster saya duduk biasanya seperti ini,memangnya kenapa ya sus?

Perawat:Nah ,jadi kami memberitahu kapada adek bahwa cara duduk adek itu salah,,kita tidak
boleh duduk seperti itu.

Perawat 2:iya tidak boleh itu adek,, karena duduk yang salah dapat berpengaruh pada tulang
belakang kita adek.

Pasien: iya saya baru tahu suster, berarti selama ini saya salah cara duduk pantesan tulang
belakang saya terasa sakit.lalu bagaimana cara duduk yang benar suster?

Perawat tersebut kemudian memperaktikkan bagaimana cara duduk yang baik dan benar

Perawat 1:cara duduk yang benar itu begini adek {sambil menyuruh perawat
2 ,memperaktikkan ,dan perawat 1 yang menjelaskan.

Disini di tulis cara duduk dan benar yang salah ya

Setelah perawat tersebut menjelaskan sambil memperaktikkan ,pasien tersebut menyadari bahwa
selama ini ia salah dalam hal cara duduk nya .

Pasien:ouh jadi begitu ya suster,,kalau begitu mulai sekarang saya tidak lagi duduk seperti ini
lagi

Ibu pasien :terimakasih suster,sudah mengajarkan kepada anak saya ,bagaimana cara duduk
yang baik dan benar.

Perawat 1&2: iya sama- sama ibu ,adek.

Perawat 1: itu sudah menjadi bagian dari tugas kami untuk memberikan pelayanan dan
pengarahan yang baik kepada para pasien

Perawat 2: kalo begitu kami pamit pergi dulu iya bu.

Pasien iya suster.,hati- hati

Selanjutnya kedua perawat tersebut pergi meninggalkan pasien

Perawat 1&2 kembali melanjutkan perjalanannya untuk menuju keruangan pasien yang lain .di
tengah –tengah perjalanan perawat 1&2 ini terpisah karena perawat 2 mempunyai tugas yanglain
dan mereka pergi menuju ruangan yang berbeda –beda. Dan ketika perawat 1 sedang berjalan dia
bertemu dengan perawat 4 {cowok}.dan menyapanya.

Perawat 4cowok:hai fi,,,,,,?

Perawat 1:hai ners ,bagaimana kabarnya?

Perawat 4:Alhamdulillah,sehat wal afiyat. Hari ini cukup cerah banget ya , di tambah lagi dengan
udara pagi yang menyejukkan.

Perawat 1:ya ,Alhamdulillah,,,,,,,,

Perawat 4:tetapi lebih menyejukkan lagi ketika mlihat wajahmu

Perawat 1:astagfirullah,aduhh ada-ada aja ners ini.

Perawat 4:ouh iya ngomong- ngomong sekarang ada beberapa perawat yang lagi magang lho

Perawat1:ouh mereka datangnya hari ini ,terus lagsung magang gitu?

Perawat 4:iya langsung, bukankah perkara baik harus segera di laksanakan

Perawat1:hehee iya bener ners.

Di sela-sela percakapan mereka,tiba-tiba saja ada 2 orang perawat perempuan dan cowok datang
dari arah lain dan berjalan di depan mereka.

Dan seketika itu perawat 1dan perawat 4 memiliki cara berjalan mereka

Perawat1: eh ,kamu liat tidak itu cara berjalan mereka yang ceweknya berjalan berlenggak
lenggok sambil main hp sedangkan perawat cowoknya melangkah terlalu lebar dan kaki terlalu
ke samping, bantalan kaki terlalu di hentakan ,hingga posisi paha dan lutut tidak lurus kedepan.

Perawat 4:kamu benar suster, mari kita kasih tahu kepada mereka cara berjalan yang baik dan
benar
Perawat1:perrmisi mbak,,,,,,?

Perawat magang: iya ada apa mbak,,,

Perawat 1:mohon maaf mba perawat baru di sini ya?

Perawat magang: iya mba saya lagi magang di disini.

Perawat1: ouh iya mbak ,maaf sebelumnya mbak,jadi begini saya perhatikan mbaknya tadi
kenapa jalannya begitu, kita kn perawat{ menegur dengan suara halus}

Perawat 4:ya{ ngomong keperawat yang cowok}

Hai bro,kita juga sebagai perawat cowok mempunyai cara jalan yang baik dan benar

Perawat magang:iya ,mbak mas maaf soalnyaini juga kan kami nggak lagi sama pasien

Perawat1: tapi tetap aja mbak walaupun kita tidak sama pasien cara berjalan kita sebagi perawat
itu harus di jaga .bukan berarti kita tidak sama pasien terus berjalan semaunya {menasehati
dengan cara halus}

Perawat magang cowok:maaf sebelumnya kn kami baru juga nih ,jadi kami masih perlu
bimbingan dan pengarahan dari senior-senior kami.jadi bagaimana cara berjalan yang baik dan
benar dalam keperawatan itu?

Di sini di tulis bagian cara jalan yang baik dan benar

Bagi perawat cowok dan perawat cewek

Perawat magang cowok dan cewek: iya mba ,maaf atas kelalaian kami. Dan terimakasih aras
peringatan serta arahan dari mbak mas ini, yang sangat bermanfaat bagi kami dan semoga
kedepan nya kami lebih memperhatikan lagi posisi kami berjalan .terimakasih

Perawat1:iya mbak mas, tidak apa-apa,lain kali janan begitu lagi,karena kita sebagai seorang
perawat harus benar-benar menjaga sikap kita denagn baik, agar tidak di tiru oleh pasien .

Perawat 4 cowok: jadi tadi kami sudah ajarkan mbak dan mas bisa langsung di praktikkan ya
{dengan terseyum}
Perawat magang: iya mbak mas siap, ,mulai sekarang saya akan mempraktikkan apa yang
sudah di ajarkan kepada kami ,terimaksih banyak.

Perawat1: iya sama-sama.

Sekian dan terimakasih