Disusun Oleh :
1. Laila Nur Afni
2. Laili Amalia
3. Lailil Hasanih
4. Lidya Fantasi Alami
5. Lilik Nur Safitri
6. Liya Mega Kristanti
2. Penetapan Diagnosis
Menurut Nanda (2003), diagnosis keperawatan utama untuk klien dengan masalah
oksigenasi adalah :
1. Ketidakefektifan bersihan jalan napas
2. Ketidakefektifan pola napas
3. Gangguan pertukaran gas
4. Intoleransi aktivitas
3. Perencanaan (intervensi)
Menurut Nanda (2003), diagnosis keperawatan untuk klien dengan masalah
oksigenasi meliputi ketidakefektifan bersihan jalan napas, ketidakefektifan pola napas,
gangguan pertukaran gas, dan intoleransi aktivitas. Akan tetapi, pada pembahasan kali ini
akan diuraikan dua diagnosis umum, yaitu ketidakefektifan bersihan jalan napas dan
ketidakefektifan pola napas.
Secara umum, tujuan asuhan keperawatan untuk klien dengan masalah oksigenasi
adalah untuk mempertahankan kepatenan jalan napas, meningkatkan kenyamanan dan
kemudahan saat bernapas, mempertahankan dan meningkatkan ventilasi dan oksigenasi
paru, meningkatkan kemampuan untuk berpartisipasi dalam aktivitas fisik, serta
mencegah berbagai risiko yang terkait dengan masalah oksigenasi (mis : kerusakan
jaringan, gangguan kesewimbangan asam-basa, sinkope, dll.)