produk dari berbagai kayu yang berasal dari hutan Seram Bagian Barat dan juga
ada beberapa kayu berasal dari Taniwel. Produksi Pada Mebel UD. Rahmi Desa
Nania telah mendapatkan pasaran di Kota Ambon (Toko Yanti), dan beberapa dari
Produksi kayu pada Mebel UD. Rahmi berasal dari hutan alam yang
memilik beragam jenis pohon seperti, miranti, lenggua, makila, pulai dan beragam
jenis lainnya yang berasal dari pulau seram, kualitas kayu pada Mebel UD. Rahmi
sangat dipengaruhi oleh faktor cuaca, meskipun begitu Mebel UD.Rahmi tetap
Pemasaran yang dilakukan oleh Mebel UD. Rahmi yaitu pemasaran dalam
daerah dan luar daerah. Setelah selesai diproduksi langsung dibawa ke beberapa
toko di Ambon dan diluar Ambon untuk dijual. Pemasaran dilakukan secara
masyarakat.
Produksi mebel di UD. Rahmi Desa Nania memiliki jumlah tenaga kerja
mencapai 7 orang yang berasal dari. Dengan jumlah tenaga kerja sebanyak itu,
a. Lemari
b. Bupet
c. Kusen
d. Pintu Rumah
e. Kursi Sekolah.
memproduksi 65-100 buah lemari, 25-50 buah bupet, 15-30 buah kusen, 30-45
Pintu rumah dan 100-200 buah set kursi sekolah. Khusus untuk set kursi sekolah,
Harga yang ditetapkan oleh perusahaan yaitu tergantung dari langkah dan
tidak langkahnya bahan baku yang disuply, dimana bila bahan baku yang didapat
tidak langkah maka harga ditetapkan cukup standar dan bila bahan baku yang
1.000.000 – Rp. 1.2000.000 per produk lemari, Rp. 900.000 per produk bupet, Rp.
450.000 per produk kusen, Rp. 1.200.000 per produk pintu rumah dan untuk 100 –
kebutuhan tersebut dan mendapatkan hasil laba atau keuntungan. Pemiliki Mebel
UD. Rahmi juga menjelaskan bahwa setiap tahun ada kenaikan dan penurunan
untuk produksi dan pemasaran barang, tetapi biarpun keuntungannya yang didapat
Lemari, bupet, kusen, pintu rumah dan kursi sekolah Kursi, lemari, dan
pintu merupakan produk utama yang dihasilkan oleh Mebel UD. Rahmi.
berbagai produk di Mebel UD. Rahmi total volumen selama 5 tahun terkahir
(2015-2019) yaitu 200 lembar triplek, 165 kg paku, 770 pasang engsel, 180
Volume bahan baku untuk (lima) tahun terakhir (2015-2019) beberapa kali
baku kayu pada Mebel U.D Rahmi tahun 2015 – 2019 dapat dilihat pada Tabel 1.
di bawah ini:
Dari tabel 1. terlihat bahwa jumlah bahan baku kayu yang masuk di
UD.Rahmi mengalami penurunan karena kurangnya bahan baku kayu dan tenaga
kerja. Valome bahan baku terbesar pada tahun 2015 sebesar 60 m3 kayu, 45
lembar triplek, 50kg paku, 180 pasang engsel, 50 kaleng pelitur, 150 pasang kunci
dan 50 meter kertas amplas sampai dengan tahun 2016 mengalami penurunan
sebesar 57 m3 kayu, 43 lembar triplek, 41kg paku, 170 pasang engsel, 35 kaleng
pelitur, 140 pasang kunci, dan 40 meter kertas amplas, selanjutnya pada tahun
lembar triplek, 35kg paku, 150 pasang engsel, 30 kaleng pelitur, 135 pasang
kunci, dan 35 meter kertas amplas. Kemudian pada tahun 2018 terjadi penurunan
sebesar 50 m3 kayu, 38 lembar triplek, 21kg paku, 140 pasang engsel, 25 kaleng
pelitur,125 pasang kunci, 30 meter kertas amplas. Dan pada tahun 2019 terjadi
penurunan bahan baku sebesar 47 m3 kayu, 35 lembar triplek, 19kg paku, 130
pasang engsel, 40 kaleng pelitur, 115 pasang kunci, dan 45 meter kertas amplas.
fluktuasi yang cukup menonjol selama 5 tahun terakhir (2015-2019). Dari data
yang terlah diperoleh, dapat diketahui volume produksi dan pemasaran di Mebel
UD. Rahmi selama 5 tahun terkahir (2015-2019) dapat dilihat pada Tabel 2
berikut:
Pada Tabel 2, dapat dilihat volume produksi di Mebel UD. Rahmi dari
tahun 2015-2019 sering terjadi penurunan. Volume produksi di Mebel UD. Rahmi
dari tahun 2015 lemari sebesar 120 buah, bupet sebesar 30 buah, kusen sebesar 31
buah, pintu rumah sebesar 31 buah dan kursi sekolah sebesar 80 set mengalami
bersangkutan karena terjadi fluktuasi untuk setiap tahun yang berbeda-beda dan
produksi di Mebel UD. Rahmi untuk semua tahun dasar adalah sebagai berikut:
- Tahun 2015 untuk angka indeks volume produksi terhadap tahun dasar
untu pintu rumah dan 0% untuk kursi sekolah. Terhadap tahun dasar
untuk kusen, 3,33% untuk pintu rumah dan 15,78% untuk kursi
untuk lemari, 42,30% untuk bupet, 106,66% untuk kusen, 6,89% untuk
pintu sekolah dan 0% untuk kursi sekolah. Terhadap tahun dasar 2019
24% untuk kusen, 6,06% untuk pintu rumah dan 27,27% untuk kursi
sekolah.
- Tahun 2016 untuk angka indeks volume produksi terhadap tahun dasar
bupet, 19,35% untuk kusen, 45,16% untuk pintu rumah, dan 0% untuk
18,33% untuk lemari, 16,66% untuk bupet, 3,22% untuk kusen, 3,22%
untuk pintu rumah dan 18,75% untuk kursi sekolah. Terhadap tahun
bupet, 51,61% untuk kusen, 6,45% untuk pintu rumah, dan 100%
- Tahun 2017 angka indeks volume produksi terhadap tahun dasar 2016,
28% untuk kusen, 33,33% untuk pintu rumah dan 95% untuk kursi
lemari, 44,44% untuk bupet, 45,45% untuk kusen, 35,55% untuk pintu
penurunan sebesar 35% untuk lemari, 11,11% untuk bupet, 20% untuk
- Tahun 2018 angka indeks volume produksi terhadap tahun dasar 2017,
53,12 untuk kusen, 3,33% untuk pintu rumah dan 100% untuk kursi
lemari, 60% untuk bupet, 37,5% untuk kusen, 10% untuk pintu rumah,
- Tahun 2019 angka indeks volume produksi terhadap tahun dasar 2018,
bupet, 33,33% untuk kusen, 13,79% untuk pintu rumah dan 0% untuk
kursi sekolah.
produksi pada 5 tahun terakhir (2015-2019) dapat dilihat pada gambar grafik
dibawah ini:
Grafik Volume Produksi di Mebel UD. Rahmi Tahun
2015-2016
Lemari Bupet Kusen Pintu Rumah Kursi Sekolah
140
120
120 110
100 98
100 95
80
80 70
65
60 52
45
40 36 32 30 33
30 31 31 29 30
25 25 25
20 15
0 0
0
2015 2016 2017 2018 2019
Gambar 4.1 Grafik Volume Produksi di Mebel UD. Rahmi Tahun 2015-2016
cukup banyak dan stabil. Faktor berikutnya karena alat-alat lama yang
produksi dan tenaga kerja berasal dari Kota Ambon. Dukungan dari
yang disebabkan oleh kendala dan persaingan maka UD. Rahmi berusaha
memproduksi produk dengan mutu yang dijaga kualitasnya lebih baik dari pesaing
keuntungan atau laba. Pada sub bahasan ini peneliti langsung menjelaskan harga
dan nilai jual produk di Mebel UD. Rahmi pada 5 tahun terkahir (2015-2019)
Berdasarkan tabel 3, terlihat bahwa harga untuk lemari dan kursi sekolah
meningkat dalam tahun 2018 dan tahun 2019, yang dikarenakan susahnya bahan
- Tahun 2015 angka indeks harga pemasaran terhadap tahun dasar 2016
kusen, 0% untuk pintu rumah dan 100% untuk kursi sekolah. Terhadap
bupet, 0% untuk kusen, 0% untuk pintu rumah dan 100% untuk kursi
kusen, 0% untuk pintu rumah dan 100% untuk kursi sekolah. Terhadap
untuk bupet, 0% untuk kusen, 0% untuk pintu rumah dan 100% untuk
- Tahun 2017 angka indeks harga pemasaran terhadap tahun dasar 2016
- Tahun 2018 angka indeks dasar harga pemasaran terhadap tahun dasar
untuk kusen, 0% untuk pintu rumah dan 100% untuk kursi sekolah.
kursi sekolah.
- Tahun dasar 2019 angka indeks dasar harga pemasaran terhadap tahun
penjualan pada 5 tahun terakhir (2015-2019), dapat dilihat pada grafik berikut ini:
Dari grafik tersebut, terlihat perkembangan harga pada Mebel UD. Rahmi
- Tahun 2016 terhadap tahun 2015 dan tahun 2017 terhadap tahun 2016
yang masih stabil, walaupun ada perbedaan dari segi produk yang
rumah dan kursi sekolah tidak terjadi kenaikan. Hal ini disesuaikan
oleh penyesuaian harga jual dan kualitas mutu yang sangat baik dan
distribusi yang cukup stabil untuk beberapa daerah seperti di seram dan
produk lemari. Namun pada tahun 2018 tidak ada produksi untuk set
kursi sekolah.
sebelumnya.
untuk lemari, 16,66% untuk bupet, 24% untuk kusen, 31,11% untuk
pintu rumah dan 0% untuk kursi sekolah. Terhadap tahun dasar 2017
untuk kusen, 3,33% untuk pintu rumah dan 15,78% untuk kursi
untuk lemari, 42,30% untuk bupet, 106,66% untuk kusen, 6,89% untuk
pintu rumah dan 0% untuk kursi sekolah. Terhadap tahun dasar 2019
mengalami penurunan 53,84% untuk lemari, 0% untuk bupet, 24%
16,66% untuk lemari, 20% untuk bupet, 19,35% untuk kusen, 45,16%
untuk pintu rumah, dan 100% untuk pintu sekolah. Terhadap tahun
untuk bupet, 3,22% untuk kusen, 3,22% untuk pintu rumah, dan
untuk kusen, 6,45% untuk pintu rumah, dan 100% untuk kursi sekolah.
0% untuk bupet, 19,35% untuk kusen, 6,45% untuk pintu rumah dan
penjualan selama 5 tahun terakhir (2015-2019) , dapat dilihat pada grafik berikut:
120,000,000
100,000,000
80,000,000
Axis Title
60,000,000
40,000,000
20,000,000
0
2015 2016 2017 2018 2019
yang menonjol selama 5 tahun terkahir ini dan volume produksi terus menurun,
walau harga jual selama 2 tahun terakhir terus naik namun tetap menyebabkan
a. Produk
b. Harga
c. Saluran distribusi
d. Tenaga kerja
6.1 Kesimpulan
Dari hasil analisis data dan pembahasan maka kesimpulan pada penelitian
6.2 Saran
45 lembar triplek
50kg paku
1. 2015 180 pasang engsel
50 kaleng pelitur
150 pasang kunci
50 meter kertas amplas
57 m3 kayu
43 lembar triplek
41kg paku
2. 2016 170 pasang engsel
35 kaleng pelitu
140 pasang kunci
40 meter kertas amplas
53 m3 kayu
40 lembar triplek
35kg paku
3. 2017 150 pasang engsel
30 kaleng pelitur
135 pasang kunci
35 meter kertas amplas
750 m3 kayu
38 lembar triplek
21kg paku
4. 2016 140 pasang engsel
25 kaleng pelitur
135 pasang kunci
30 meter kertas amplas
50 m3 kayu
35 lembar triplek
19kg paku
5. 2019 130 pasang engsel
40 kaleng pelitur
125 pasang engsel
45 meter kertas amplas
Lampiran 2: Data Produksi dan Nilai Pemasaran Produk di Mebel UD. Rahmi
2015 - 2019
Tahun Jenis Volume Harga Nilai (Rp)
Produk Produksi dan (Rp/Produk (PxQ)
Pemasaran ) (Q)
(Set/buah) (P)
Lemari 120 buah 1.000.000 120.000.000
Bupet 30 buah 900.000 27.000.000
Kusen 31 buah 450.000 13.950.000
2015
Pintu Rumah 31 buah 1.200.000 37.200.000
Kursi 80 set, 160 buah 400.000 32.000.000
Sekolah
Jumlah 80 set, 212 3.950.000 230.150.000
buah
Lemari 100 buah 1.000.000 100.000.000
Bupet 36 buah 900.000 32.400.000
Kusen 25 buah 450.000 11.250.000
2016
Pintu Rumah 45 buah 1.200.000 54.000.000
Kursi - - -
Sekolah
Jumlah 206 buah 3.550.000 197.650.000
Lemari 98 buah 1.000.000 98.000.000
Bupet 25 buah 900.000 22.500.000
Kusen 32 buah 450.000 14.400.000
2017
Pintu Rumah 30 buah 1.200.000 36.000.000
Kursi 95 set, 190 buah 400.000 38.000.000
Sekolah
95 set, 185
Jumlah 3.950.000 208.900.000
buah
Lemari 70 buah 1.200.000 84.000.000
Bupet 52 buah 900.000 46.800.000
Kusen 15 buah 450.000 6.750.000
2018
Pintu Rumah 29 buah 1.200.000 34.800.000
Kursi - - -
Sekolah
Jumlah 166 buah 3.750.000 172.350.000
Lemari 65 buah 1.200.000 78.000.000
Bupet 30 buah 900.000 27.000.000
Kusen 25 buah 450.000 11.250.000
2019
Pintu Rumah 33 buah 1.200.000 39.600.000
Kursi 110 set, 220 400.000 44.000.000
Sekolah buah
110 set, 153
Jumlah 4.150.000 199.850.000
buah