Dosen Pembimbing :
Dr.Dhiana S,M.Kep.Sp.Mat
Penyusun :
Reguler B-07
P27820721052
TINGKAT 1 SEMESTER 2
I. IDENTITAS
1. Identitas Pasien 2. Identitas Penanggung Jawab
Nama :An.A Nama : Ny.A
V. GENOGRAM
Tn.S 68 Ny.T
Tn.K Ny.S 65 Thn
Thn
An. A
4 Thn
Keterangan :
= Laki – Laki
= Perempuan
= Meninggal
= Pasien
= Serumah
Pola nutrisi – metabolic Ibu pasien mengatakan bahwa Ibu pasien mengatakan
klien makan sehari 3 kali dan bahwa klien mengalami
selalu habis 1 porsi dan klien penurunan nafsu makan,dan
selalu minum air putih 7 gelas klien minum sedikit yaitu
1000 ml/hari
Pola latihan – aktivitas Klien banyak kegiatan seperti Klien setelah sakit tidak
bermain,mengaji,dan sekolah banyak kegiatan
Pola kognitif perceptual Ibu pasien mengatakan bahwa Ibu pasien mengatakan
klien sebelum sakit banyak bahwa klien sesudah sakit
bicara dan bertanya menjadi pendiam dan sulit
menjawab pertanyaan
Pola istirahat tidur Pola tidur pasien baik Pola tidur pasien baik
Pola peran dan hubungan Tidak ada masalah hubungan Tidak ada masalah
dalam keluarga hubungan dalam keluarga
Pola reproduksi/seksual Klien sering bermain dengan Klien hanya mau bermain
temanya sesama jenis dan dengan ibunya dan tidak
lawan jenis mau bermain dengan
temanya sesama jenis
maupun lawan jenis
Pola pertahanan diri (koping Sebelum sakit klien ketika Setelah sakit klien ketika
toleransi stress) ada masalah bercerita kepada ada masalah hanya bias
orang tuanya menangis
Pola keyakinan dan nilai Ibu pasien mengatakan bahwa Ibu pasien mengatakan
klien sebelum sakit rajin bahwa klien setelah sakit
pergi ke masjid untuk sudah tidak mau pergi ke
ADL Sebelum Sakit Setelah Sakit
mengaji masjid untuk mengaji
3. Pemeriksaan Kepala
Inspeksi : Bentuk kepala simetris,tidak ada benjolan
Palpasi : Tidak ada nyeri tekan
4. Pemeriksaan Rambut
Inspeksi : Pertumbuhan rambut merata,warna rambut hitam,kulit kepala
bersih,dan rambut tidak berbau
5. Pemeriksaan Wajah
Inspeksi : Struktur wajah simetris Kulit wajah pasien tidak pucat,tidak ada
memar atau kemerahan
6. Pemeriksaan Mata
Inspeksi :
a Kelopak Mata :Simetris,Pergerakan bola mata normal ,tidak ada
peradangan
b Konjugtiva : Merah muda
c Sklera : Putih
7. Pemeriksaan Telinga
Inspeksi :
a. Bentuk Telinga :Simetris kanan dan kiri telinga, tidak ada peradangan
b. Ukuran Telinga : Ukuran telinga pasien kiri dan kanan simetris
c. Lubang Telinga : Lubang telinga pasien kiri dan kanan tampak bersih
d. Ketajaman Pendengaran: Mampu mendengar suara dengan baik
8. Pemeriksaan Hidung
Inspeksi :
a. Tulang Hidung :Simetris ,tidak ada kelainan yang ditemukan,dapat
mencium bau
b. Lubang Hidung : Lubang hidung pasien bersih
ANALISIS DATA
NO DATA ETIOLOGI MASALAH
7 TTV :
Suhu tubuh : 37,80 C
TD : 70/50mmHg
RR : 30 kali/menit
HR : 120 kali/menit
2 Ds:
Kekurangan volume
Ibu pasien mengatakan An.A:
Masukan makanan cairan kurang dari
1 Ibu klien mengatakan klien /minuman kurang kebutuhan tubuh
sedikit minum air putih /Hipovolemia (D.0023)
sekitar 1000 ml/hari
2 Urine yang dikeluarkan
Respon terhadap tubuh
sedikit
3 Urie berwarna kuning
DO:
Tekanan osmotik pada
1 Keadaan umum pasien rogga usus meninggi
lemah
2 Mukosa bibir pucat,dan
kering
Penurunan urne
3 Peristaltik usus 8 kali/menit
4 Suara abdomen tymphani
(kembang seperti banyak
gas) Kekurangan volume
cairan
DIAGNOSIS TT
NO KEPERAWATAN TUJUAN (SLKI) RENCANA (SIKI) RASIONAL NAMA
(SDKI) JELAS
1. Defisit Nutrisi Setelah dilakukan Manajemen Nutrisi 1. Observasi Elda
(D.0019) Tindakan Fanizah
(I.08238) 1 Pengkajian
Keperawatan Puspitasa
penting
selama 2 x 24 jam 1. Observasi ri
dilakukan
diharapkan status 1 identifikasi untuk
nutrisi membaik status nutrisi mengetahui
dengan kriteria 2 identifikasi status
hasil : makanan yang nutrisi klien
disukai
1. Berat badan sehingga
Membaik 3 Monitor dapat
asupan
2. Nafsu makan menentuka
membaik makanan n intervensi
4 monitor berat
3. Porsi makanan yang
yang badan diberikan
2. Terapeutik
dihabiskan 2 Pengkajian
meningkat 1 Sajikan penting
(L.03024) makanan dilakukan
secara untuk
untuk fikasikan
mencegah kebutuhan
1 Dengan
penampilan
makanan
yang lebih
menarik dan
suhu
makanan
yang sesuai
dengan
keinginan
pasien,
diharapkan
dapat
menambah
nafsu makan
pasien.
2 Jika dalam
mengkonsum
si asupan
serat dapat
mencegah
adanya
kontipasi
3 Membantu
memenuhi
kebutuhan
nutrisi pasien.
3. Kolaborasi
1 kolaborasi
dengan ahli
gizi dilakukan
untuk
menentukan
jumlah kalori
dan jenis
nutrien yang
dibutuhkan
oleh klien
1 Memonitor intake
maupun output cairan
dari pasien
2 Memeriksa tanda dan
gejala pasien
Hipervolemia
EVALUASI
NO HARI/TGL/JAM DX EVALUASI TT
KEPERAWATAN
NAMA JELAS
1. Jumat / 17 Maret Defisit nutrisi S: Ibu klien mengatakan nafsu Elda Fanizah
2022 / 15.00 makannya menurun.kesultan dalam Puspitasari
(D.0019)
menelan makanan
3. Sabtu / 18 Maret Defisit nutrisi S: klien sudah mau makan dan hanya Elda Fanizah
2022 / 19.00 makan makanan kesukaannya Puspitasarri
(D.0019)
O: klien tampak mau makan dengan
makanan kesukaannya
P: intervensi dihentikan
DAFTAR PUSTAKA
Tim Pokja SDKI DPP PPNI (2017) Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia Definisi Dan Indicator
Diagnostic. Jakarta : Dewan Pengurus Persatuan Perawat Nasional Indonesia
Tim Pokja SLKI DPP PPNI (2018) Standar Luaran Keperawatan Indonesia Definisi Dan Kriteria Hasil
Keperawatan. Jakarta : Dewan Pengurus Persatuan Pusat Perawat Nasional Indonesia
Tim Pokja SIKI DPP PPNI (2017) Standar Intervensi Keperawatan Indonesia Definisi Dan Tindakan
Keperawatan. Jakarta : Dewan Pengurus Persatuan Pusat Perawat Nasional Indonesia