PERTEMUAN 7
Dikajikan Pada Materi Pelajaran :
“FUNGSI DAN KEGUNAAN MASING-MASING MENU PADA PCARE
UNTUK PENGKODEAN”
Dosen Pengajar : Ika Yusnita Sari,S.Kom.,M.Kom.
Disusun Oleh :
Kelompok 2
1. ANGGUN PRAKARTI (2113462073)
2. NURPIDA SIMARE MARE (2113462085)
3. RAHMAT JAINI HASIBUAN (2113462090)
4. RIBKA TASYA ROSMA SINAGA (2113462093)
5. R U D I A N T O P A S A R I B U (2113462095)
6. SRI MEITIARA ANGELANI GINTING (2113462097)
Penulis
DAFTAR ISI
BAB I ............................................................................................................................................................. 4
PENDAHULUAN ........................................................................................................................................ 4
BAB II ........................................................................................................................................................... 6
PEMBAHASAN ........................................................................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
Nilai premi yang terjangkau itu tak mengurangi pelayanan dari BPJS Kesehatan.
Sejumlah program dibuat untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat yang
menggunakannya.
Salah satunya adalah Primary Care BPJS Kesehatan alias PCare. Dikutip dari laman
resmi Indonesia.go.id bahwa aplikasi Pcare BPJS ini menawarkan fasilitas kesehatan (faskes)
tingkat pertama seperti kunjungan ke puskesmas, klinik, atau laboratorium rujukan peserta BPJS
Kesehatan.
Aplikasi tersebut dapat digunakan para pemegang premi untuk mengajukan pengobatan
atau sekadar mendaftarkan diri sebagai pasien di faskes tingkat pertama yang dituju.
Selain aplikasi PCare BPJS ada juga PCare Vaksinasi Mobile. Dikutip dari laman resmi
kemenkopmk bahwa Aplikasi P-Care Vaksinasi digunakan untuk pencatatan yang meliputi
registrasi sasaran penerima vaksin, screening status kesehatan, serta pencatatan dan pelaporan
hasil pelayanan vaksinasi.
Aplikasi Pcare ini digunakan pihak pelaksana vaksinasi yaitu puskesmas dan puskesmas
pembantu, klinik pemerintah atau swasta, rumah sakit pemerintah atau swasta serta unit
pelayanan kesehatan di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Sedangkan, peserta yang ingin divaksinasi tinggal membawa Kartu Tanda Penduduk
(KTP) dan diberikan kepada petugas agar dicek kesesuaian data peserta bersangkutan.
Jika ada kendala pada Aplikasi P-Care Vaksinasi, petugas BPJS Kesehatan selalu sigap
untuk mengatasi kendala-kendala tersebut.
1.3 Tujuan
1. Memaparkan fungsi fungsi dari kegunaan PCare BPJS.
BAB II
PEMBAHASAN
PCare BPJS Kesehatan adalah sebuah aplikasi yang ditujukan untuk peserta pengguna
fasilitas kesehatan (faskes) tingkat Pertama, seperti Puskesmas, Klinik dan Dokter.
PCare BPJS Kesehatan sebenarnya sudah ada sejak tahun 2014, tetapi hingga kini terus
diperbarui fungsi dan kegunaannya.
Pengguna faskes yang ingin menggunakan aplikasi BPJS Kesehatan, sebelumnya harus
berkunjung ke situs PCare BPJS Kesehatan terlebih dahulu. Selain itu, aplikasi PCare juga
tersedia di Google Play Store untuk pengguna Android.
Saat membuka link, maka tampilan awal yang muncul adalah kolom username dan
password, karena aplikasi ini ditujukan untuk faskes, jadi peserta yang bisa masuk ke Pcare BPJS
Kesehatan hanya faskes yang sudah terdaftar.
Untuk username bisa diperoleh di penyedia faskes dengan mendaftar ke kantor BPJS
Kesehatan terdekat. Setelah berhasil masuk ke halaman, aplikasi PCare BPJS Kesehatan berisi
informasi tentang pelayanan pasien terkait skrining atau riwayat kesehatan pasien yang meliputi
kolom pendaftaran pasien, terapi pengobatan, diagnosa dan pelayanan laboratorium.
o Mempercepat waktu
Dengan menggunakan aplikasi PCare BPJS Kesehatan, maka waktu yang diperlukan
lebih cepat karena semua terintegrasi melalui satu aplikasi. Mulai menginput data hingga proses
yang lainnya.
Dalam aplikasi PCare BPJS Kesehatan, peserta yang sudah melakukan pengobatan
sebelumnya, rekam medisnya sudah tercatat sehingga memudahkan dokter atau tenaga medis
untuk memantau kondisi pasien secara langsung.
Proses rujukan saat menggunakan PCare BPJS Kesehatan yang dilakukan secara online
tentu lebih memudahkan dibanding proses biasanya yang perlu surat rujukan terlebih dahulu,
sehingga perpindahan faskes juga menjadi lebih cepat, khususnya ke rumah sakit yang sudah
bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.
1. Masuk https://pcare.bpjs-kesehatan.go.id.
2. Masukkan user passwords saat login.
3. Setelah login, masukkan tanggal untuk data pasien di bagian entry.
4. Pilih rawat inap.
5. Isi bagian pemeriksaan fisik dan tekanan darah lalu simpan.
6. Setelah itu, masuk ke bagian entry dan cari nomor kartu pasien.
7. Setelah muncul, pilih tanggal pulang.
8. Isi bagian diagnosa dan tenaga medis, lalu statusnya sembuh. Klik kemudian simpan.
9. Isi bagian Entry Tindakan.
10. Klik Daftar Tagihan, klik bulannya.
11. Setelah itu, klik lihat data dan klik pembuatan FPK, pilih bulan dan cari total tagihan.
12. Setelah itu, buat FPK. °Setelah berhasil, klik cetak.
13. Setelah hasil klinis keluar, tinggal lapor ke BPJS Kesehatan.
DAFTAR PUSTAKA
https://youtu.be/GWwsHT4xL0s
https://youtu.be/9wMRAoLeG1k
https://youtu.be/_zZu-m5PW8s