Koreksi sebagai penyesuaian laba ditahan, penyesuaian yang diperlukan terhadap laba yang pernah dilaporkan harus dilakukan langsung terhadap akun laba ditahan untuk semua kasus kecuali untk koreksi-koreksi yang jumlahnya tidak terlalu besar sehingga tidak mengganggu pelaporan laba nominal. Koreksi sebagai penyesuaian modal setoran lain, berkaitan dengan penggunaan asset dalam perioda-perioda yang lalu dengan alasan apapun hendaknya dipisahkan dengan premium modal saham. Koreksi sebagai komponen statemen laba-rugi, perlakuan ini dengan alas alasan bahwa statemen laba-rugi kumulatif yang didasarkan atas statemen-statemen terdahulu harus menunjukkan laba komprehensif sepanjang riwayat perusahaan sampai tanggal sekarang. Halaman 542-545 26. Perlakuan terhadap akuntansi: Perubahan prinsip atau metoda akuntansi Perubahan taksiran akuntansi Perubahan kesatuan pelaporan Halaman 545 27. Kuasi – reorganisasi adalah reorganisasi, tanpa melalui reorganisasi secara hukum yang dilakukan engan menilai kembali akun-akun aktiva dan kewajiban pada nilai wajar dan mengeliminasi saldo deficit. Syarat-syarat: Perusahaan mengalami deficit dalam jumlah yang material Perusahaan harus memiliki status kelancaran usaha dan memiliki prospek yang baik pada saat kuasi-reorganisasi dilakukan Perusahaan tidak sedang menghadapi permohonan kepailitan Tidak bertentangan dengan peraturan perundangan yang berlaku Saldo ekuitas sesudah kuasi-reorganisasi harus positif Halaman 550-551 28. Penyajian kewajiban dan modal pemegang saham dalam neraca sebenarnya menggambarkan urutan perlindungan dalam kondisi perusahaan mengalami deficit dan dalam kondisi perusahaan dilikuidasi, dalam terjadi dafisit, urutan penyajian menggambarkan urutan penyeapan rugi sedangkan dalam kondisi likuidasi urutan penyajian meggambarkan urutan perlindungan yudiris bagi para penyedia dana dalam hal erjadi likuidasi. Halaman 552