Anda di halaman 1dari 3

RUJUKAN SUSPEK TB RESISTEN

OBAT (TB MULTI DRUG


RESISTEN/TB MDR)
No. Dokumen : UKM.V/SOP/
/PKM-SPR/2017
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit : 13 Pebruari 2017
Halaman : 1-3
UPTD PUSKESMAS SIMPUR
ROSLINDA , SKM
KABUPATEN HULU
NIP. 1970428 199403 2 003
SUNGAI SELATAN

1. Pengertian Suatu standar pelayanan yang diberikan kepada pasien yang terduga
TB resisten obat yaitu pasien yang mempunyai gejala TB yang
memenuhi satu atau lebih kriteria terduga/suspek dibawah ini :
1. Pasien TB gagal pengobatan kategori 2
2. Pasien TB pengobatan kategori 2 yang tidak konversi setelah 3
bulan pengobatan
3. Pasien TB yang mempunyai riwayat pengobatan TB yang tidak
standar serta menggunakan kuinolon dan obat injeksi lini kedua
minimal selama 1 bulan
4. Pasien TB pengobatan kategori 1 yang gagal
5. Pasien TB pengobatan kategori 1 yang tetap positif setelah 3 bulan
pengobatan
6. Pasien TB kasus kambuh (relaps), kategori 1 dan kategori 2
7. Pasien TB yang kembali loss to follow-up (lalai berobat/default)
8. Terduga TB yang mempunyai riwayat kontak erat dengan pasien
TB MDR
9. Pasien ko-infeksi TB-HIV yang tidak respons terhadap pemberian
OAT>
2. Tujuan 1. Menemukan pasien TB resisten obat dengan segera supaya cepat
mendapatkan pengobatan
2. Menyembuhkan pasien
3. Mencegah terjadinya penularan TB resisten obat
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Simpur tentang Pengelolaan dan
Pelaksanaan UKM Puskesmas
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 Tahun 2012 tentang

1 dari 3
Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 122);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
Tahun 2015 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
tahun 2015 tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat
Pertama;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor: 43
tahun 2016 tentang Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal
Bidang Kesehatan
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
296/Menkes/SK/III/2008 tentang Pedoman Pengobatan Dasar di
Puskesmas;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis
Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama;
5. Alat dan Bahan 1. Alat :
a. Plastic
b. Lakban
c. steroform

2. Bahan :
a. Es batu
b. 3 pot dahak
c. Hasil pemeriksaan dahak
6. Prosedur/Langkah- 1. Petugas menemukan pasien terduga TB resisten obat yaitu yang
langkah memenuhi satu atau lebih dari 9 kriteria tersebut diatas maka
petugas segera melakukan motivasi kepada pasien dan
keluarganya untuk segera dilakukan rujukan ke rumah sakit
rujukan

2. Apabila pasien menyetujui untuk berangkat sendiri pasien bisa

2 dari 3
memilih rumah sakit rujukan yang telah ditentukan. Dan petugas
segera membuatkan surat rujukan suspek MDR yang dilampiri
dengan hasil pengobatan yang dulu (TB 01) dan hasil pemeriksaan
dahak yang baru (TB05) serta foto copy KTP pasien.

3. Jika pasien tidak menyetujui untuk berangkat sendiri, maka


petugas memberikan 3 pot dahak kepada pasien dan dibawa
pulang untuk menampung dahak sewaktu-pagi-sewaktu kemudian
dibawa ke puskesmas untuk dikemas petugas. Dahak ditutup rapat
dimasukkan ke dalam steroform dan diberi es batu yang
dimasukkan plastik

4. Petugas menutup rapat steroform, disegel dengan lakban


melampirkan form rujukan suspek MDR, hasil pengobatan (TB
01), hasil pemeriksaan dahak (tb 05) dan foto copy ktp pasien.

5. Setelah lengkap petugas mengirim sputum ke Dinas Kesehatan


dan selanjutnya di kirim ke RS

6. Setelah ada hasil dari RS, maka petugas TB dihubungi oleh RS


dan selanjutnya petugas menghubungi pasien untuk dilakukan
pengobatan sesuai dengan pemeriksaan

7. Petugas memberikan terapie sesuai dengan advis dari RS rujukan


7. Unit Terkait 1. RS Rujukan

8. Dokumen terkait 1. Rekam Medis

2. Arsip rujukan pasien suspek TB MDR

3. Hasil Pemeriksaan dari RS rujukan

3 dari 3

Anda mungkin juga menyukai