Menyebar Tidak
Meluruskan Memanfaatkan
Kebaikan dan Menghina dan
niat Waktu Sebaik
Mencegah Mengumbar
Mungkin
Keburukan Kebencian
Memang didalam Al-Qur'an penjelasan IPTEK tidak dibahas secara
mendalam, namun tidak dapat disangkal bahwasanya didalam Al-Qur'an
sudah tertera mengenai pentingnya IPTEK bagi pengembangan kehidupan
manusia, yang berperan untuk kesejahteraan manusia serta sebagai alat
dalam membantu manusia dalam melaksanakan tugasnya sebagai khalifah di
muka bumi ini (MS, Syaifullah, 2006).
Dalam konteks sains, al-Qur’an mengembangkan beberapa langkah/proses sebagai berikut
1. Memadukan sistem pendidikan Islam, dikotomi pendidikan umum dan Islam dihilangkan
2. Meningkatkan visi Islam dengan cara mengukuhkan identitas Islam melalui dua tahap, yaitu
mewajibkan bidang studi sejarah peradaban Islam dan Islamisasi ilmu pengetahuan
3. Untuk menghadapi persoalan metodologi, ditempuh langkah-langkah berupa penegasan
prinsip-prinsip pengetahuan Islam
Urgensi pendidikan islam adalah karena saat ini zaman telah mengalami kemajuan
yang progresif dari segi ilmu pengetahuan dan teknologi. Kemajuan ini berdampak
pada perubahan dalam tatanan sosial dan moral yang mana merupakan salah satu
dimensi yang diinternalisasikan dalam pendidikan islam. Lantas, demikian pendidikan
islam hendaknya dapat terus diinisiasi guna mengislamisasikan zaman tersebut melalui
nafas-nafas pendidikan (transfer ilmu dan nilai) guna membentuk peserta didik yang
menjunjung tinggi nilai-nilai islam.
Pendidikan Islam merupakan proses bimbingan dan pembinaan semaksimal
mungkin yang diberikan kepada seseorang melalui ajaran Islam agar orang
tersebut tumbuh dan berkembang sesuai tujuan yang diharapkan (Idi dan
Suharto, 2006, hlm. 51 dalam Ali, K.M, 2016).
Sementara itu menurut (Hasan Langgulung, dalam Siddik, H, 2016)
pendidikan Islam adalah Suatu proses penyiapan generasi muda untuk
mengisi peranan, memindahkan pengetahuan dan nilai-nilai Islam yang
diselaraskan dengan fungsi manusia untuk beramal di dunia dan memetik
hasilnya di akhirat.
Jadi pendidikan Islam itu berupaya untuk mengembangkan individu
sepenuhnya, agar orang tersebut tumbuh dan berkembang sesuai tujuan
yang diharapkan yaitu tujuan duniawi maupun ukhrawi.
“Esok selalu percaya bahwa teknologi bisa
menaklukan apa pun. Tapi bagaimana teknologi akan
mengalahkan ambisi rakus manusia? Ketika mereka
akhirnya tidak mau mengalah dan saling merusak”