NAMASTE SAVASANA

Model-Model Pembelajaran
Terpadu Sequenced Model
dan Shared Model

 Nama Anggota

Fadhila Afifah- Nidaul Khasanah- Dinda Dwi Laila

1905003 1907720 Ismi-1905170

Sri Fitrianti _ Aldi Amal

1901064 Birofik_1904994
Pengertian
Sequenced Model

Model Pembelajaran Sequenced (Sequenced Model) atau Model

Pembelajaran Urutan merupakan model pembelajaran terpadu yang
menerapkan persamaan konsep materi pembelajaran terhadap mata
pelajaran yang berbeda dalam satu waktu kegiatan pembelajaran.
Manfaat Sequenced Model:

01 02
Bagi Guru Bagi Peserta Didik
Guru dapat lebih kreatif Lebih memudahkan peserta didik
dalam mengembangkan dalam memahami konsep materi dari
materi pembelajaran. beberapa mata pelajaran yang
dihubungkan.
Ciri-Ciri Model Pembelajaran
Sequenced:
Berpusat pada anak

Konsep dari berbagai bidang studi/mata pelajaran disajikan

dalam sutu proses pembelajaran.

Para guru berbagai bidang studi melakukan kerjasama untuk

mengurutkan konsep-konsep yang sama, yang kemudian
akan diajarkan pada siswa.
 Kelebihan sequenced model
01
Bagi Guru
Melalui penataan ulang urutan
topik, bab, dan unit; guru dapat
menetapkan prioritas kurikuler,
ini lebih baik daripada harus
mengikuti urutan yang
ditetapkan oleh redaksi buku
teks.
02
Bagi Peserta Didik
Pengurutan yang disengaja pada
topik yang berhubungan antar
disiplin ilmu dapat membantu siswa
memahami pelajaran mereka baik
pada subjek maupun konten.
 Sebuah kelemahan dari
01
model sequenced adalah
diperlukan kompromi untuk
membentuk model.
Kekurangan
Sequenced Model 02 Guru harus mengalah
pada otonomi dalam
membuat urutan
kurikulum
Langkah – Langkah Sequenced Model

Menganalisis isi kurikulum.

Memilih dua mata pelajaran yang sejenis
Mengurutkan kembali urutan perubahan masing-masing dengan
periode waktu yang sejajar

 Implementasi Sequenced Model

Guru melakukan demonstrasi mengenai cerita dalam sejarah tertentu. Kemudian
siswa diajak untuk mengamati video dari cerita sejarah sehingga mereka tahu persis
bagaimana cerita sejarah tersebut.
Langkah selanjutya adalah siswa diajak untuk memahami tokoh – tokoh dalam cerita
sejarah yang ditayangkan tersebut
Setelah menonton video sejarah tersebut siswa diajak untuk menceritakan kembali
apa isi cerita sejarah dari video yang telah mereka tonton. Kemudian guru mengajak
siswa untuk mengaplikasikan dalam kehidupan mereka dan mencari tahu perubahan
apa saja yang telah terjadi dari zaman dahulu sampai sekarang dengan tujuan siswa
dapat membedakan dan mendapatkan nilai – nilai kehidupan yang mereka maknai
dari video yang telah mereka tonton.
Shared Model
 Pengertian Shared Model

Model pembelajaran terpadu shared merupakan sebuah bentuk model dengan

menggabungkan dua mata pelajaran yang saling melengkapi antara satu pelajaran
dengan pelajaran yang lain dan didalam model shared adanya sebuah perencanaan
atau pengajaran yang menciptakan sebuah fokus pada beberapa hal seperti
keterampilan, konsep, dan sikap yang saling berhubungan satu sama lain
 Manfaat

Meningkatkan aktivitas belajar siswa dimana siswa dapat

melakukan berbagai aktivitas yaitu :

Aktivitas mendengarkan
01 penjelasan guru Aktivitas kerja sama dalam kelompok
04
Aktivitas mengajukan
02 pertanyaan
Aktivitas menyelesaikan
05 tugas.
Aktivitas melakukan
03 pengamatan
Karakteristik

•Memadukan dua disiplin ilmu yang memiliki konsep,

sikap,dan keterampilan yang sama

•Memiliki disiplin komlementer yang artinya ilmu yang satu

dengan yang lainnya saling melengkapi
Kelebihan shared model menurut Fogarty
(1991) yaitu:
Sebagai tahap awal menuju tipe pembelajaran terpadu yang lebih kompleks
dengan empat disiplin ilmu

Konsep yang dikaji lebih mendalam

Hanya dua bidang kajian saja yang dikaitkan, sehingga pemahaman tentang
materi lebih mendalam

Dengan pasangan bidang kajian, memfasilitasi pembelajaran yang lebih

mendalam pada saat menyampaikan konsep yang tumpang tindih.

Dapat mengambil waktu yang sama untuk materi yang tumpang tindih.
Kekurangan shared model menurut Fogarty
(1991), diantaranya:
Waktu yang diperlukan untuk mengembangkan tipe ini cukup lama.

Dalam penyusunan proses pembelajaran tipe shared memerlukan

kompromi dan kerjasama serta kepercayaan dalam tim.

Pada tahap awal pengintegrasian dua disiplin ilmu ini memerlukan

komitmen dari partner

Untuk mendapatkan konsep yang tumpang tindih diperlukan dialog dan

percakapan yang mendalam.
 Langkah – Langkah Shared Model

Menentukan dua mata pelajaran yang akan difokuskan pada konsep, sikap
dan keterampilan yang sama
Menyeleksi konsep-konsep, keterampilan, dan sikap yang diajarkan dalam
satu semester
Memilih beberapa konsep, keterampilan, dan sikap yang memiliki
keterhubungan yang erat dan tumpang tindih di antara mata pelajaran
tersebut
Memilih tema yang cocok untuk pembelajaran tersebut
 Contoh Implementasi Shared Model

Guru mengajak siswa bermain sambil belajar (Role Playing), dengan cara
tersebut siswa akan lebih menangkap mata pelajaran yang disampaikan.
Pembelajaran dilakukan guru dan siswa dengan cara bermain peran, misalkan
guru mengajak siswa dalam memerankan suatu tokoh pahlawan, dengan
menggunakan media – media tertentu sehingga meteri tentang tokoh – tokoh
tersebut dapat dipahami kedudukannya dengan baik.
Terima kasih!