Anda di halaman 1dari 8

ANALISA DATA

Nama Pasien : Ny. S


Umur : 64 Tahun
NO. DATA PENYEBAB MASALAH
1 DS: Agen Pencedera Fisiologis Nyeri Akut
- Ny. S mengatakan nyeri pada
kepala hingga ke leher sejak
kemarin, nyeri berdenyut-denyut
hilang timbul dan dirasakan 1-2
menit setiap kali nyeri
- Ny. S mengatakan sering kesulitan
tidur karena nyeri yang dirasakan

DO:

- Ny. S tampak meringis sambil


memegangi leher belakang,
- TD 160/100 mmHg
- Suhu 36,2 C
- Nadi 88 x/mnt
- Pernapasan 20 x/mnt
- Skala Nyeri 5

2 DS: Faktor Resiko Perjalanan Resiko Ketidakberdayaan


- Ny. S mengatakan kadang merasa penyakit yang berlangsung
lelah dengan kondisinya lama
- Saat tekanan darah naik dan kondisi
badan dirasa tidak nyaman Ny. S
hanya bisa berbaring dan tidur, tidak
bisa melakukan aktivitas.
DO:
- Ny. S tampak hanya berbaring
ditempat tidur
3 DS: Ny.S ingin meningkatkan Kesiapan Peningkatan
- Ny. S mengatakan kadang masih manajemen kesehatannya, Manajemen Kesehatan
tidak patuh dengan pola makan untuk Tekanan Darah dalam batas
penderita hipertensi, terkadang tidak normal
teratur minum obat
- Ny. S mengatakan ingin bisa
mengelola kesehatannya agar
hipertensi yang dialaminya dapat
terkontrol

DO:
- Adanya pilihan hidup sehari-hari
yang tepat untuk memenuhi tujuan
program kesehatan

DIAGNOSA KEPERAWATAN

Nama Pasien : Ny. S


Umur : 64 tahun
NO. TGL/ JAM DIAGNOSA KEPERAWATAN PARAF
1 05/04/22 Nyeri Akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologis
15.10 WIB

2 05/04/22 Resiko ketidakberdayaan ditandai dengan faktor resiko


15.10 WIB Perjalanan penyakit yang berlangsung lama

3 05/04/22 Kesiapan Peningkatan Manajemen Kesehatan ditandai dengan


15.10 WIB Ny.S ingin meningkatkan manajemen kesehatannya, Tekanan
Darah dalam batas normal
RENCANA KEPERAWATAN
Nama Pasien : Ny. S
Umur : 64 tahun

TGL/ DIAGNOSA
TUJUAN RENCANA TINDAKAN PARAF
JAM KEPERAWATAN
05-04- Nyeri Akut Tujuan : setelah dilakukan asuhan Manajemen Nyeri : I.08238 `
2022 berhubungan dengan keperawatan 3x24 jam nyeri dapat Observasi :
15.20 agen pencedera berkurang dan pasien dapat 1. Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas,
WIB fisiologis (D.0080) mengontrol nyeri, dengan kriteria intensitas nyeri
hasil : 2. Identifikasi skala nyeri
1. Pasien dapat mengenal nyeri 3. Identifikasi respon nyeri non verbal
2. Keluhan nyeri berkurang 4. Identifikasi faktor yang memperberat dan memperingan nyeri
3. Aktivitas pasien meningkat 5. Monitor keberhasilan terapi komplementer yang sudah diberikan
4. Pasien tampak tenang 6. Monitor efek samping penggunaan analgetik
5. Kesulitan tidur menurun Terapeutik :
6. TTV dalam batas normal 1. Berikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri
2. Kontrol lingkungan yang memperberat rasa nyeri (mis. Suhu
ruangan, pencahayaan, kebisingan)
3. Fasilitasi istirahat dan tidur
Edukasi :
1. Jelaskan penyebab, periode, dan pemicu nyeri
2. Jelaskan strategi meredakan nyeri
3. Anjurkan menggunakan analgetik secara tepat
4. Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi rasa nyeri
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu

05-04- Resiko Setelah dilakukan tindakan Promosi Harapan : I.09307


2022 ketidakberdayaan keperawatan selama 3 x 24 jam, Observasi :
15.25 ditandai dengan faktor diharapkan keberdayaan meningkat 1. Identifikasi harapan pasien dan keluarga dalam pencapaian hidup
WIB resiko Perjalanan dengan kriteria hasil: Terapeutik :
penyakit yang - Pernyataan melakukan aktivitas 1. Sadarkan bahwa kondisi yang dialami memiliki nilai penting
berlangsung lama meningkat 2. Pandu mengingat kembali kenangan yang menyenangkan
(D.0103) - Pernyataan frustasi menurun 3. Libatkan pasien secara aktif dalam perawatan
Edukasi :
1. Anjurkan mengungkapkan perasaan terhadap kondisi yang realistis
2. Latih cara mengenang dan menikmati masa lalu
Promosi Koping : I.09312
Observasi :
1. Identifikasi kegiatan jangka pendek dan jangka panjang sesuai
tujuan
2. Identifikasi kemampuan yang dimiliki
3. Identifikasi sumber daya yang tersedia untuk memenuhi tujuan
4. Identifikasi pemahaman penyakit
Terapeutik :
1. Gunakan pendekatan yang tenang dan meyakinkan
2. Diskusikan alasan mengkritik diri sendiri
3. Fasilitasi dalam memperoleh informasi yang dibutuhkan
4. Motivasi untuk menentukan harapan yang realistis
5. Kurangi rangsangan lingkungan yang mengancam
Edukasi :
1. Anjurkan penggunaan sumber spiritual
2. Anjurkan mengungkapkan perasaan dan persepsi
3. Anjurkan keluarga terlibat
4. Latih penggunaan teknik relaksasi
05-04- Kesiapan Peningkatan Setelah dilakukan tindakan Edukasi Kesehatan
2022 Manajemen Kesehatan keperawatan selama 3 x 24 jam, Observasi :
15.25 ditandai dengan Ny.S diharapakan manajemen kesehatan 1. Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima informasi
WIB ingin meningkatkan meningkat dengan kriteria hasil: 2. Identifikasi faktor-faktor yang dapat meningkatan dan menurunkan
manajemen - Menerapkan program motivasi perilaku hidup bersih dan sehat
kesehatannya, Tekanan perawatan meningkat Terapeutik:
Darah dalam batas - Aktivitas hidup sehari-hari 1. Sediakan materi dan media pendidikan kesehatan
normal (D.0112) efektif memenuhi tujuan 2. Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai kesepakatan
kesehatan meningkat 3. Berikan kesempatan untuk bertanya
Verbalisasi kesulitan dalam Edukasi :
menjalani program 1. Jelaskan faktor risiko yang dapat mempengaruhi kesehatan
perawatan/pengobatan 2. Ajarkan perilaku hidup bersih dan sehat
meningkat 3. Ajarkan strategi yang dapat digunakan untuk meningkatkan
perilaku hidup bersih dan sehat
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN DAN EVALUASI

Nama Pasien : Ny. S


Umur : 64 tahun
WAKTU DX IMPLEMENTASI PARAF WAKTU EVALUASI PARAF
06-04-2022 1 1. Mengobservasi tanda-tanda vital 10-03-2022 S:
14.00 WIB TD: 170/100 mmHg 19.45 WIB Ny. S mengatakan nyeri masih terasa, nyeri pada
S: 36,2 oC kepala hingga ke leher. Ny. S mengatakan nyyeri terasa
N: 78 x/mnt masih berdenyut-denyut, dan hilang timbul dengan
RR: 20 x/mnt skala 5
2. Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, O:
frekuensi, kualitas, intensitas nyeri - Pasien tampak meringis memegangi leher bagian
P: Nyeri kepala belakang.
Q: seperti berdenyut-denyut - TD: 160/90 mmHg
R: kepala sampai ke leher belakang - N : 80 x/menit
S: skala 5 - RR : 20x/menit
T: hilang timbul A:
3. Memberikan teknik nonfarmakologis untuk Masalah keperawatan nyeri akut belum teratasi
mengurangi rasa nyeri : teknik relaksasi napas P: Lanjutkan intervensi
dalam dengan zikir - Kolaborasi dalam pemberian analgetik
4. Melibatkan pasien dalam aktivitas pengalih - Anjurkan tetap melakukan teknik nonfarmakologi
yang tepat bagi situasi individu relaksasi napas dalam dengan zikir
5. Mengkolaborasi pemberian obat penurun
tekanan darah : Amlodhipine 5 mg 1 x sehari
07-04-2022 2 1. Mengidentifikasi harapan pasien dan keluarga 10-03-2022 S:
14.30 WIB dalam pencapaian hidup : Ny.S berharap 19.50 WIB - Ny. S mengatakan merasa lebih lega setelah
hipertensi yang ia alami bisa terkontrol, karena bercerita tentang harapan dan perasaan yang
tahun ini Ny. S bersama suami akan dirasakan saat ini
menunaikan ibadah haji, Ny. S ingin dapat - Ny. S merasa optimis hipertensinya dapat
menjalankan ibadah haji dengan tenang terkontrol dan akan selalu bersemangat menjalani
2. Menyadarkan bahwa kondisi yang dialami aktivitas
memiliki nilai penting : sharing dengan Ny. S O:
bahwa yang ia alami adalah bagian dari - Verbalisasi merasa tak berdaya menurun, Ny. S
kehidupan yang harus dijalani, tidak ada yang tampak lebih bersemangat
sia-sia semua ada hikmahnya asal dijalani - Ny. S sudah dapat melakukan aktivitas
dengan ikhlas A:
4. Memandu mengingat kembali kenangan yang Masalah keperawatan Resiko ketidakberdayaan teratas
menyenangkan : mengajak Ny. S bernostalgia P:
saat masih bekerja, melayani masyarakat saat - Intervensi dihentikan
menjadi Lurah, ikut dalam kegiatan dan event
besar pemerintah
5. Melibatkan pasien secara aktif dalam
perawatan
6. Menganjurkan mengungkapkan perasaan
terhadap kondisi yang realistis : Ny. S untuk
dapat bersikap terbuka dalam mengungkapkan
perasaan, bisa disampaikan kepada suami, anak
ataupun cucu
7. Mengidentifikasi kegiatan jangka pendek dan
jangka panjang sesuai tujuan : dalam waktu
dekat Ny. S akan menunaikan ibadah Haji, Ny.
S berharap dapat berangkat tahun ini setelah 2
tahun tertunda, Ny. S merasa tidak sabar untuk
bisa berangkat Haji
5. Mengidentifikasi pemahaman penyakit : Ny. S
hanya tau secara singkat mengenai hipertensi
yang ia derita, ia hanya tau untuk membatasi
garam, tapi terkadang tidak ditaati.
6. Menganjurkan keluarga terlibat : dengan
melibatkan keluarga dalam mengontrol
kepatuhan Ny. S dalam minum obat dan
membatasi garam
08-04-2022 1. Mengidentifikasi kesiapan dan kemampuan 10-03-2022 S:
14.30 WIB menerima informasi : Ny. S tampak siap 19.55 WIB Ny. S mengatakan sudah memahami penjelasan yang
menerima informasi mengenai hipertensi diberikan, dan makin mengetahui mengenai penyakit
2. Menyediakan materi dan media pendidikan hipertensi
kesehatan : berupa leaflet O:
3. Menjadwalkan pendidikan kesehatan sesuai Ny. S bisa menjelaskan kembali masalah hipertensi
kesepakatan A:
4. Memberikan kesempatan untuk bertanya Masalah keperawatan Kesiapan Peningkatan
Manajemen Kesehatan teratasi
P:
Intervensi dihentikan

Anda mungkin juga menyukai