Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ni Komang Ratna Arisanti

NIM : 211277

TUGAS ISBD 1

Manusia diciptakan tidak hanya hidup untuk dirinya sendiri, tetapi manusia diciptakan juga
untuk dapat bersosialisasi dengan lingkungannya. dalam menjalani kehidupan manusia tidak hanya
dapat mengandalkan kemampuan akademik, tetapi manusia juga harus mengikutandilkan
kemampuan bersosialisasinya dalam menjalani hidup. Manusia pada hakikatnya adalah makhluk
sosial sehingga untuk memenuhi hakikat tersebut manusia harus bersosialisasi dengan lingkungan
sekitarnya. Bersosialisasi dalam bentuk berlembaga, Bersiosialisasi dalam bentuk kelembagaan
dapat memberi dampak yang signifikan dalam mengasah kemampuan berinteraksi dari seorang
individu. Bersosialisasi dalam bentuk kelembagaan dapat memicu terjadinya hubungan timbal balik
dari dua individu hingga lebih. Pada perguruan tinggi, mahasiswa didorong untuk mampu
bersosialisasi dengan dengan lingkungannya. Sebab, seorang mahasiswa dianggap mampu
mengembangkan dirinya selain dibidang akademik juga dibidang interaksi dengan lingkungan sekitar
dalam bentuk bersosialisasi.Berlembaga atau berorganisasi dalam sebuah lembaga dalam rana
mahasiswa telah dianggap sebagai salah satu bagian dari kehidupan mahasiswa. Contoh
kelembagaan mahasiswa dalam rana mahasiswa, yaitu Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Badan
Perwakilan Mahasiswa, Himpunan, dan lain sebagainya.Namun, fakta bahwa manusia dilahirkan
'tidak serupa' tidak dapat memungkiri bahwa wadah pengembangan kemampuan bersisoalisasi
hanya dengan ikut dalam sebuah kelembagaan. Beberapa kasus dapat dijumpai bahwa sesorang
yang tidak aktif dalam kelembagaan apapun memiliki kemampuan bersosialisi yang baik dan benar.
Contohnya yaitu salah satu youtuber tanah air Jerome Polin. Berlembaga dapat memberi dampak
yang positif dalam bidang sosialisasi pada seorang individu khususnya mahasiswa. Namun, tidak
menutup kemungkinan melakukan sosialisasi dan secara bersamaan memperoleh pengetahuan
diluar berlembaga juga dapat dilakukan. Setiap individu memiliki cara bersosialisasi yang berbeda
karena hal ini banyak dipengaruhi dari lingkungan individu tersebut. Oleh sebab itu, kehidupan
mahasiswa dalam berlembaga dipandang baik karena dapat memenuhi hakikat manusia sebagai
makhluk sosial dan dapat menjadi wadah mahasiswa mengembangkan kemampuan akademik,
tetapi tidak menutup kemungkinan seorang individu juga dapat memenuhi hakikat manusia sebagai
makhluk sosial dan dapat mengembangkan kemampuan akademik diluar berlembaga.

Anda mungkin juga menyukai