SOAL GELOMBANG

1. URAIAN : Spektrum Gelombang Elektromagnetik

KUNCI :
ingat deret spectrum gelombang elektromagnetik dari panjang gelombang paling kecil atau frekuensi terbesar
atau energi foton terbesar:
- Sinar gamma ( γ )
- Sinar – X ( 2 kali dalam setahun jika tidak akan terjadi mutasi gen)
- Sinar ultraviolet
- Cahaya tampak
 ungu
 biru
 hijau
 kuning
 jingga/oranye
 merah
- Sinar infra merah
- Gelombang mikro ( radar ) (Radar: mendeteksi benda dingkasa) (Mikro: mendekteksi benda
diangkasa dan memasak makanan)
- Gelombang radio dan TV
 microwaves
 UHF/USW
 VHF/VSW
 HF / SW
 MF / MW
 LF / LW
2. Ingat persamaannya :
C = λ.f
SOAL
Gelombang elektromagnetik

1. Kotak nomor 1 sampai dengan 5 pada gambar di bawah mewakili jenis-jenis gelombang
elektromagnetik tertentu.

Sebutkan nama dan manfaat kotak nomor 2 dan 4 pada gambar di atas adalah
 2 = Sinar – X, untuk rontgen.

4 = Gelombang Mikro, dapat digunakan untuk microwave.

2. Berikut adalah pernyataan tentang dampak negatif radiasi gelombang elektromagnetik

(1) Sinar gamma dapat menyebabkan ionisasi yang merusak jaringan dan DNA.
(2) Sinar X dapat menyebabkan berpotensi merusak DNA dan meningkatkan resiko
kanker.
(3) Sinar ultraviolet dapat menyebabkan kerusakan pada system kekebalan tubuh dan
merusak jaringan mata.
(4) Gelombang mikro dapat menyebabkan efek stress pada kimia syaraf otak.
(5) Gelombang radio dapat menyebabkan turunnya kekebalan tubuh.

1. Gelombang elektromagnetik banyak digunakan dalam kehidupan manusia. Disamping itu dapat
merugikan dan membahayakan manusia antara lain, menyebabkan kerusakan jaringan saraf dan
merusak system kekebalan manusia. Gelombang elektromagnetik yang lebih berperan pada hal di atas
adalah sinar ultraviolet.

2. URAIAN : Persamaan gelombang Berjalan

KUNCI :
1. ingat Persamaan gelombang berjalan:
Y = A Sin ( ω.t - k. x )
Y = A Sin 2π ( f.t – x/λ )
ω = 2π . f = 2 π / T
k = 2π / λ
V= ω/k
2. Sudut fase gelombang :
Θ = ω.t - k. x
Θ = 2π ( f.t – x/λ )
3. fase gelombang :
Φ = Θ / 2π
Φ = f.t – x/λ

SOAL
1. Persamaan gelombang y = 0,5 sin 2π(4t + 2x) meter, dengan t dalam sekon dan x dalam
meter maka kecepatan dan arah rambat gelombangnya adalah….
y = 0,5 sin 2π (4t + 2x)
y = 0,5 sin ( 8πt + 4πx)
ῳ = 8π dan k = 4π
v = ῳ/k = 8π/4π = 2 m/s
+ = arah rambatnya ke kiri

2. Suatu gelombang stasioner mempunyai persamaan : y = 0,2 cos 5πx sin 10πt  (y dan x
dalam meter dan t dalam waktu). Amplitudo gelombang pada x = 25 cm dan t = 10 sekon
adalah… .
y = 0,2 cos 5πx sin 10πt
 y = 0,2 cos 5π ( 0,25 ) sin 10π ( 10 ) = 0,2 cos (5/4 π) sin 100π
y = 0,2 . (-1/2√2 ). 0 = 0......................amplitudo umum
y = 0,2 cos 5πx sin 10πt
y = AS Sin ῳt
As = 0,2 cos 5πx = 0,2 cos 5π ( 0,25 ) = - 10√2 m

3. Persamaan gelombang y = 2 sin 2π(4t - 2x) meter, dengan t dalam sekon dan x dalam meter
maka kecepatan dan arah rambat rambat gelombangnya adalah….
y = 2 sin 2π(4t - 2x)
y = 2 sin (8πt - 4πx)
ῳ = 8π dan k = 4π
v = ῳ/k = 8π/4π = 2 m/s
+ = arah rambatnya ke kiri

 x 
4. Suatu gelombang stasioner mempunyai persamaan : y  0,2 sin   cos 5t (y dan x dalam
 1,2 
meter dan t dalam waktu). Amplitudo gelombang pada x = 40 cm dan t = 10 sekon
adalah… .
y = 0,2 sin (πx/1,2) cos 5πt
y = As Sin ῳt
As = 0,2 sin 5πx = 0,2 cos 5π ( 0,25 ) = - 10√2 m
5. Perhatikan gambar berikut

1m
m

9m

Gelombang yang merambat pada tali digambarkan tersebut. Jika gelombang yang tampak
pada gambar terjadi dalam waktu 2 s, maka persamaan simpangan dapat diformulasi
sebagai ....
y = -A sin (ῳt - k x )
A = 0,5 m
ῳ = 2π/T.....T = periode waktu untuk satu gelombang = t/n =2/3 s
ῳ = 2π/(2/3) = 6π rad/s
k = 2π/λ........λ = panjang gelomabang = l/n = 9/3 = 3 m
k = 2π /3
y = -0,5 sin (6πt - 2/3 π x )

6. Gelombang dengan persamaan y1 = 0,04 sin (2πx - 10πt) bersuperposisi dengan

gelombang dengan persamaan y2 = 0,04 sin (2πx +10πt) dengan y dan x dalam satuan
 meter dan t dalam satuan sekon. Besar amplitude gelombang stasioner yang dihasilkan oleh
1
superposisi dua buah gelombang tersebut untuk nilai x = meter adalah…
12
Y1 = A sin (ῳt - k x ) dan Y2 = A sin (ῳt + k x )
Y = Y1 + Y2 = A sin (ῳt - k x ) + A sin (ῳt + k x )
Y = A( sin ῳt cos kx – sin kx cos ῳt ) + A( sin ῳt cos kx + sin kx cos ῳt)
Y = A sin ῳt cos kx – A sin kx cos ῳt + A sin ῳt cos kx + A sin kx cos ῳt
Y = 2 A sin ῳt cos kx
Y = 2 A cos kx sin ῳt..........Ys = As sin ῳt
As = 2 A cos kx..........A = 0,04 m.......k = 2π.........x 1/12
As = 2 ( 0,04 ) cos ( 2 π . 1/12 ) = 0,08 cos ( 1/6 π).....π= 180
As = 0,08 cos 30 = 0,08.1/2 = 0,04 m

7. Gelombang dengan persamaan y1 = 0,04 sin (2πx - 10πt) bersuperposisi dengan

gelombang dengan persamaan y2 = 0,04 sin (2πx +10πt) dengan y dan x dalam satuan
meter dan t dalam satuan sekon. Besar amplitude gelombang stasioner yang dihasilkan oleh
1
superposisi dua buah gelombang tersebut untuk nilai x = meter adalah…
12
Y1 = A sin (ῳt - k x ) dan Y2 = A sin (ῳt + k x )
Y = Y1 + Y2 = A sin (ῳt - k x ) + A sin (ῳt + k x )
Y = A( sin ῳt cos kx – sin kx cos ῳt ) + A( sin ῳt cos kx + sin kx cos ῳt)
Y = A sin ῳt cos kx – A sin kx cos ῳt + A sin ῳt cos kx + A sin kx cos ῳt
Y = 2 A sin ῳt cos kx
Y = 2 A cos kx sin ῳt..........Ys = As sin ῳt
As = 2 A cos kx..........A = 0,04 m.......k = 2π.........x 1/12
As = 2 ( 0,04 ) cos ( 2 π . 1/12 ) = 0,08 cos ( 1/6 π).....π= 180
As = 0,08 cos 30 = 0,08.1/2 = 0,04 m
 x
8. Gelombang dengan persamaan y1  4sin   2t   cm bersuperposisi dengan gelombang
 6
 x
dengan persamaan y2  4sin   2t   cm dimana t dalam satuan sekon. Besar amplitudo
 6
gelombang stasioner yang dihasilkan oleh superposisi dua buah gelombang tersebut untuk
nilai x = 20 cm adalah…
y = y₁ + y ₂
y = 0,04 sin (2πx - 10πt) + 0,04 sin (2πx + 10πt)
y = 2. 0,04.sin 2πx cos 10πt
y = 0,08 .sin 2πx cos 10πt
A = 0,08 .sin 2πx
A = 0,08 .sin 2π(1/12) = 0,08 sin π/6 = 0,08 (0,5) = 0,04 cm = 4 m

9.
Diberikan grafik dari suatu gelombang berjalan seperti gambar di bawah!
 Jika jarak P ke Q ditempuh dalam waktu 5 sekon, persamaan dari gelombang di atas adalah . . .

f = n/t = 2/5 = 0,4 Hz

PQ = 2λ
4 = 2λ
2m = λ
Y = -A sin (ῳt + k x )
Y = - 0,06 sin (2πft + 2π/ λ x )
Y = - 0,06 sin (2π(0,4)t + 2π/ 2 x )
Y = - 0,06 sin (0,8πt + πx )

10. Suatu gelombang stasioner mempunyai persmaan: y = 0,2 cos 5πx sin 10πt (y dan x dalam
meter dan t dalam sekon). Amplitudo gelombang pada x = 25 cm dan t = 10 ssekon
adalah . . . .
y = 0,2 cos 5πx sin 10πt
y = 0,2 cos 5π ( 0,25 ) sin 10π ( 10 ) = 0,2 cos (5/4 π) sin 100π
y = 0,2 . (-1/2√2 ). 0 = 0......................amplitudo umum
y = 0,2 cos 5πx sin 10πt
y = AS Sin ῳt
As = 0,2 cos 5πx = 0,2 cos 5π ( 0,25 ) = - 10√2 m

11. Berdasarkan gambar disamping, jika perioda gelombang A 2 sekon dan perioda
gelombang B 0,5 sekon, tentukan persamaan gelombang A dan gelombang B

adalah...
a) T = t/n = 2/2 = 1 m
w = 2π/T = 2π
λ = s/n = 8/2 = 4 m
k = 2π/ λ = 2π/4 = π/2
y = 4 sin (2πt - π/2x)
 b) T = 0,5/3,25 = 2/13 m
w = 2π/2/13 = 13π
λ = 3,25/3,25 = 1 m
k = 2π/1 = 2π
y = 8 sin (13πt - 2πx)

12. Pada permukaan air terdapat dua buah gabus yang bergerak naik turun seperti
gambar di bawah ini. Jika waktu yang diperlukan untuk mencapai kedua titik
adalah 0,5 sekon, maka frekuensi gelombang adalah...

T = t/n

f = n/t

n = 5/2 dan t = 0,5 s

f = 5/2 / 0,5

f = 5 Hz
13.///Sebuah gelombang transversal mempunyai fungsi gelombang, y = 5 Sin 20 t x 

0,02 20
dengan x dan y dalam SI, maka:
(1) Amplitudo gelombang adalah 5 m
(2) Cepat rambat gelombangnya 100 m/s
(3) Frekuensi gelombang adalah 500 Hz
(4) Panjang gelombang adalah 2 m
Pernyataan yang benar ditunjukkan oleh nomor (2) dan (3)

3. URAIAN : Intensitas dan difraksi cahaya

KUNCI :
1. ingat Persamaan interferensi kaca fresnel/ Young :
untuk terang ke terang pusat : d Sin θ = d.p/ L = ( 2 n ) ½ λ
untuk gelap ke terang pusat : d Sin θ = d.p/L = ( 2n – 1 ) ½ λ
jarak antara terang ke terang atau gelap ke gelap yang berdekatan : Δ Y = L. λ /d
Jarak anatara terang dan gelap yang berdekatan = Δ Y = L. λ /2d
2. Ingat persamaan interferensi pada kisi sama dengan fresnel tetapi besar d = 1/N
3. Ingat persamaan difraksi pada celah tunggal :
Untuk interferensi minimum ( garis gelap ) ; d Sin θ = ( 2 n ) ½ λ
Untuk interferensi maksimum ( garis terang ) ; d Sin θ = ( 2n – 1 ) ½ λ
 SOAL

1.Sinar monokromatis dengan panjang gelombang 250 nm melewati kisi difraksi seperti
gambar berikut.

Jika kisi terdiri dari 2 x 104 garis tiap cm, besar sudut daerah terang pertama orde pertama
pada layar adalah
λ = sin θ/nN
2,5.10-5 = sin θ / 2.104
5.10-1 = 0,5 = sin θ
30o = θ

2.Seberkas sinar monokromatis melewati celah ganda pada percobaan young seperti
gambar berikut.

Jika jarak antar celah d = 0,3 mm dan jarak celah ke layar I= 0,5m, akan terbentuk
pola interferensi pada layar dengan y = 6 mm. Besar panjang gelombang cahaya
yang digunakan adalah . .
nλ = d.y / I
2,5λ = (3.10-4)(6.10-3)/0,5
λ = 14,4.10-7 = 1440 nm = 14400 A

3. Jarak pita terang kedua dari terang pusat pada percobaan Young adalah 2 cm. Jika
jarak antara dua celah adalah 0,3 mm dan layar berada 5 m dari celah, maka panjang
gelombang cahaya yang digunakan adalah ....
 dy/L = mλ

(0,3)(20) / 5000 = 2λ

6.10-7 m = 600 nm = λ

4. Dalam percobaan interferensi celah ganda di laboratorium, digunakan sinar

monokromatik dengan panjang gelombang 450 nm sehingga pada layar yang berjarak L
dari celah teramati lebar pita terang ke 3 dari terang pusat sebesar p. Jika sinar yang
digunakan diganti dengan sinar dengan panjang gelombang 600 nm, langkah yang paling
tepat dilakukan agar lebar pita terang ke 3 dari terang pusat tetap sebesar p adalah…
λ1 = 450 nm = 4,5 . 10-7 m
p1 = n . λ . L / d
p1 = 1 . 4,5 . 10-7. L / d
p1 = 4,5 . 10-7 L
L = 1 / 4,5 . 10-7
λ2 = 600 nm = 6 . 10-7 m
p2 = n . λ . L / d
p2 = 1 . 6 . 10-7 . 1 / 4,5 . 10-7 / 1
p2 = 4/3

5. Seberkas sinar monokromatik dilewatkan pada kisi dengan 1000 garis tiap cm. Pada layar
yang diletakkan 1,2 m dari kisi, jarak antara garis terang pusat dan garis terang ke-3 yang
teramati adalah 12 cm. Jika kisi diganti dengan 500 garis tiap cm dan layar digeser
menjadi 1,0 m dari kisi, jarak terang pusat dan garis terang ke-3 yang teramati
menjadi… .
N₁ = 1000 garis /cm
(L₁) = 1,2 m
n₁ = 3
(p₁) = 12 cm.

Keadaan Kedua :
N₂ = 500 garis /cm
(L₂) = 1,0 m
n₁ = 3
Jawab
λ= 12 10-3 cm/3x12cm
λ= 12x10-3 cm/ 36
λ = 1/3 x 10⁻³ cm
λ = 1/3 x 10⁻⁵ m

p2= 3x 10-3 cm 10 cm / 2x10-3 cm

p2 = 5 cm
 6. Sebuah kisi memiliki 100 garis tiap mm dilewati seberkas cahaya merah dengan panjang
gelombang 6,5 x 10−7 m. Jarak antara garis terang pusat dengan terang kedua pada layar
yang diletakkan 1,3 m di belakang kisi adalah 2 cm. Jika cahaya diganti cahaya hijau
yang panjang gelombangnya 5,5 x 10−7 m dan jarak layar terhadap kisi dijadikan 1,0 m,
maka Jarak antara garis terang pusat dengan terang kedua menjadi....
= m λ = P = m λ NL

= (6,5 x 10−7) (1,3) / (5,5 x 10−7) (1)

2 . 10-2 /P2 = (6,5 x 10−7) (1,3) / (5,5 x 10−7) (1)

P2 = (2. 10−2) (5,5 x 10−7)/ (6,5 x 10−7) (1,3) = 1,3 x 10-2 m= 1,3 cm

7. Seorang siswa melakukan percobaan young dengan dengan sumber cahaya dengan
panjang gelombang 500 nm dan lebar celah (d) yang diletakkan sejauh (L) dari layar
untuk menghasilkan pola interferensi berjarak (y).
/ Jika siswa mengganti sumber cahaya yang memiliki panjang gelombang 750 nm dan
pola interferensi dijaga tetap, maka lebar celah dan jarak layar yang harus digunakan
adalah.....
y=nλL/d
y1 = y2
n λ1 L1 / d1 = n λ2 L2 / d2
n(500)L1 / d1 = n(750)L2 / d2
n(500)L1 / d1 = n(500)(1/2L1) / (1/3d1)
L= ½
d = 1/3

4. URAIAN : Intensitas dan taraf intensitas Bunyi

KUNCI :
1. ingat Persamaan intensitas bunyi :
I = P / A = 2 π2.ρ.v. f2. Y2 Y = amplitude bunyi
I1 / I2 = r22 / r12 A = luas daerah
I1 / I2 = Y12 / Y22 r = Jarak
Y1 / Y2 = r2 / r1 P = daya = energi/waktu
2. ingat persamaan taraf intensitas bunyi :
I
T I = 10 log Io = 10-12 W/ m2
Io
SOAL
1. Suatu sumber bunyi memiliki daya 100π watt. Intensitas bunyi pada jarak 10 m dari sumber
adalah....
P= 100π watt
R = 10 m…..A= 2π x r2 = 200 π m2
I= …..?
I = P/A
I = 100π / 200π = ½ watt/m2
2. Titik A berada 9 m dari suatu sumber bunyi dan titik B berada 27 m dari titik A.

Perbandingan intensitas bunyi di titik B dan intensitas bunyi di titik A adalah....

42/1

= 16/1

3. Perbandingan intensitas bunyi yang sampai di titik P dan intensitas bunyi di titik Q adalah 64 : 1.
Perbandingan jarak P dan Q dari sumber bunyi dengan demikian adalah....
Ip = rq²
Iq rp²
64 = rq²
1 rp²
8 = rq
1 rp
4. Taraf intensitas sebuah mesin bubut adalah 80 dB. Jika 5 mesin bubut yang identik dibunyikan
bersama-sama maka taraf intensitas bunyi yang terdengar sebesar....(log 2 = 0,30)
Tit = Tio + 10 log n
Tit = Tio + 20 log
= 80 + 10 log 5
= 80 + 10 log (10/2)
= 80 + 10 (log 10 - log 2)
= 80 + 10 (1 - 0,30)
= 80 + 10 (0,70)
= 80 + 7 = 87 dB
5. Taraf intensitas 100 mesin jahit yang identik saat bekerja bersamaan adalah 80 dB. Taraf
intensitas dari satu mesin jahit adalah....
Ti100 = T10 + 10 log n100/n10
80= Ti10 + 10 log 100/10
80 = Ti10+ 10log10
80= Ti10+ 10. 1
Ti10= 80 – 10
Ti10= 70 dB
6. Taraf intensitas sebuah sepeda motor adalah 60 dB dan taraf intensitas sebuah mobil adalah 80
dB. Jika perbandingan taraf intensitas bunyi 100 motor dan taraf intensitas bunyi sejumlah mobil
adalah 8 : 9, maka jumlah mobil yang dinyalakan bersamaan adalah....
TIn = TI₁ + 10 log n
90 = 80 + 10 log n
 10 = 10 log n
1 = log n
n = 10

7. Budi berada 100 meter dari sebuah sumber ledakan dan mendengar bunyi dengan taraf intensitas
100 dB. Amir di tempat yang lebih jauh mendengar suara ledakan dengan taraf intensitas 60 dB.
Jarak Amir dari sumber ledakan adalah....
TIa = TIb - 10 log (ra/rb)²
60 = 100 - 20 log (ra/rb)
20 log (ra/rb) = 40
log (ra/rb) = 2
ra/100 = 10²
ra = 10000 m = 10 km

8. Siman mula-mula berada pada jarak 3 meter dari sebuah sumber bunyi mendengar bunyi dengan
intensitas I dan amplitude gelombang A. Bila Siman bergerak menjauh hingga jaraknya menjadi
15 meter, perubahan intensitas dan amplitudo gelombang bunyi yang didengar berturut-turut
adalah… .
I₁ / I₂ = (R₂ / R₁)²
I / I₂ = (15 / 3)²
I / I₂ = 5²
I / I₂ = 25
I₂ = I/25 I₂ = 0,04 I

5. URAIAN : Effec Doppler

KUNCI :
1. ingat Persamaan Effec Dopler :
v  vp
fp = . fs
v  vs
2. ingat diagramnya :
- + - +

Pendengar Sumber

SOAL
1. Sebuah mobil ambulance membunyikan sirine dengan frekuensi 680 Hz melewati seorang anak
yang duduk di sebuah halte. Jika kecepatan bunyi di udara adalah 340 m.s −1 dan kecepatan mobil
ambulance adalah 72 km.jam−1 maka frekuensi bunyi yang terdengar anak adalah....
Fp= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs
= (340)/(340+20)×680
= 642 2/9 Hz
2. Mobil pemadam kebakaran sedang bergerak dengan laju 20 m.s −1 sambil membunyikan sirine
pada frekuensi 400 Hz (cepat rambat bunyi 300 m.s−1). Jika mobil pemadam kebakaran bergerak
menjauhi seseorang yang sedang berdiri di tepi jalan, maka orang tersebut akan mendengar
frekuensi sirine pada frekuensi....
Fp = ((V-Vp))/((V+Vs))×fs
Fp = (300-0)/(300+20)×400
 Fp = 300/320×400
Fp = 375 Hz
3. Seorang pendengar berdiri di samping sumber bunyi yang frekuensinya 684 Hz. Sebuah sumber
bunyi lain dengan frekuensi 676 Hz bergerak mendekati pendengar itu dengan kecepatan 2 m s –1.
Bila kecepatan merambat bunyi di udara 340 m s–1, maka frekuensi layangan yang didengar oleh
pendengar itu adalah....
Fp2= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs2
Fp2= (340+0)/(340-2)×676
Fp2= 340/338×676
Fp2= 680 Hz
f ℓ= |fp1-fp2|
f ℓ= |684-680|
f ℓ= 4 Hz
4. Sebuah Ambulan bergerak mendekati pengamat dengan kecepatan 40 ms -1
sambil membunyikan sirine dengan frekuensi 900 Hz. Jika Pengamat
mendekati ambulan dengan kecepatan 20 ms-1 dan cepat rambat bunyi di
udara 340 ms-1, maka frekuensi yang didengar oleh pengamat adalah … .
Fp= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs
= (340+20)/(340±40)×900
= 960 Hz
5. Sebuah Ambulan bergerak mendekati pengamat dengan kecepatan 40 ms -1 dan frekuensi 900 Hz .
Jika Pengamat mendekati ambulan dengan kecepatan 20 ms -1 dan cepat rambat bunyi diudara 340
ms-1, maka frekuensi yang didengar oleh pengamat adalah … .
Fp= (V-Vp)/(V-Vs)×Fs
= (340-20)/(340-40)×900
= 960 Hz
6. Sebuah sumber bunyi dengan frekuensi 918 Hz, bergerak mendekati seorang pengamat dengan
kecepatan 34 m s–1. Kecepatan rambat bunyi di udara 340 m s–1. Jika pengamat bergerak dengan
kecepatan 17 m s–1 searah dengan gerak sumber bunyi, maka frekuensi yang didengar oleh
pengamat adalah …
Fp= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs
= (V-Vp)/(V-Vs)×Fs
= (340-17)/(340-34)×918
= 969 Hz
7. Seseorang berdiri di pinggir jalan, sebuah mobil bergerak menjauhi orang tadi dengan kecepatan 20 m/s
sambil membunyikan klakson yang berfrekuensi 400 Hz. Jika cepat rambat bunyi di udara pada saat itu 380
m/s. maka frekuensi klakson yang didengar oleh orang tadi adalah ....
Fp= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs
 = (380)/(380+20)×400
= 380 Hz
8. Suatu sumber bunyi bergerak dengan kecepatan 20 m s–1 mendekati seseorang yang diam. Frekuensi sumber
bunyi = 380 Hz. Dan cepat rambat bunyi di udara 400 m s–1. Frekuensi gelombang bunyi yang didengar orang
tersebut adalah …

Fp= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs
= (400)/(400+20)×380
= 361 19/21 Hz
9. Suatu sumber bunyi bergerak dengan kecepatan 20 m/s mendekati seseorang yang diam. Frekuensi sumber bunyi
380 Hz dan cepat rambat bunyi di udara 400 m/s Frekuensi gelombang bunyi yang didengar orang tersebut
adalah …

Fp= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs
= (400)/(400+20)×380
= 361 19/21 Hz
10. Suatu sumber bunyi bergerak relatif terhadap pendengar yang diam. Bila cepat
rambat bunyi diudara 325 m/s dan kecepatan sumber 25 m/s, maka perbandingan
frekuensi yang diterima pendengan itu pada saat bunyi mendekati dan menjauhi
adalah....
fp1 = (V + Vp) / (V - Vs) . fs
fp1 = (325) / (325 - 25). fs
fp1 = (13/12). fs

fp2 = (V + Vp) / (V + Vs) . fs

fp2 = (325 + 0) / (325 + 25). fs
fp2 = (13/14). fs

fp1 / fp2 = (13/12). fs / (13/14). fs

fp1 / fp2 = 14/12 = 7/6
fp1 : fp2 = 7 : 6

11. Kereta A dan B bergerak saling mendekati dengan kecepatan masing-masing

20 ms-1 dan 15 ms-1. Masinis kereta A membunyikan peluit dengan frekuensi
660 Hz. Jika cepat rambat bunyi di udara 345 ms-1, maka orang dalam kereta
B akan mendengar bunyi peluit dengan frekuensi ....
fp = (V + Vp) / (V – Vs) × fs
fb = (345 + 20) / (345 – 15) × 660
fp = 730 Hz
12. Mobil pemadam kebakaran bergerak dengan laju 20 m/s meliwati kerumunan orang di tepi jalan.
Jika frekuensi sirene 1400 Hz dan cepat rambat bunyi diudara v m/s, maka orang berkerumun
tersebut akan mendengar bunyi sirene pada frekuensi . . .
Fp= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs
= (v)/(v+20)×1400
= 1400v/v+20 Hz
13. Seorang anak yang berdiri diam meniup peluit pada frekuensi 490 Hz ke arah mobil yang sedang
bergerak mendekati anak tersebut seperti gambar.

Pelayangan yang terdengar antara gelombang langsung dan gelombang yang dipantulkan mobil
adalah 10 Hz. Jikakecepatan mobil adalah .....
F2 – f1 = (v / v - vs ) F2 – f1
10 = (340/340-vs – 1)490
10 = (vs / 340 – vs) 490
Vs = 6,8

14. Mobil pemadam kebakaran bergerak dengan laju 60 m/s meliwati kerumunan orang di tepi jalan.
Jika frekuensi sirene 800 Hz dan cepat rambat bunyi diudara 340 m/s (anggap udara tidak
bergerak), maka orang berkerumun akan mendengar bunyi sirene pada frekuensi ....
Fp= (V±Vp)/(V±Vs)×Fs
= (340)/(340+60)×800
= 640 Hz

15. A dan B bersamaan membunyikan peluit dengan fruekuensi sama yaitu 680 Hz. Saat A duduk, B
meninggalkan A sehingga B mendengar 10 layangan bunyi setiap sekon. Jika cepat rambat bunyi
di udara saat itu 340 m/s maka kecepatan B adalah ....
fp = (V - Vp) / V × fs
670 = ( 340 - Vp) / 340 . 680
670 = ( 340 - Vp) . 2
2Vp = 680-670
Vp = 10/2 = 5 m/s

16. Seorang pengamat dan sebuah bunyi bergerak saling mendekati. Kecepatan gerak pengamat 10
m/s dan kecepatan gerak sumber bunyi 30 m/s. Jika kecepatan rambat sumber bunyi di udara
330 m/s dan frekuensi sumber bunyi 600 Hz, frekuensi bunyi yang didengar oleh pengamat
adalah ……

fp = (V + Vp) / (V - Vs) × fs
fb = (330 + 10) / (330 - 30) × 600
fp = 680 Hz

17. Sebuah mobil ambulan bergerak mendekati pengamat dengan kecepatan 30 m/s sambil
membunyikan sirene yang berfrekuensi 640 Hz. Jika pengamat bergerak mendekati ambulan
dengan kecepatan 10 m/s, dan kecepatan bunyi di udara 330m/s, maka frekuensi sirene
didengar oleh pengamat adalah ......
fp = (V + Vp) / (V - Vs) × fs
fb = (330 + 10) / (330 - 30) × 640
fp = 725 1/3 Hz