Anda di halaman 1dari 1

Hallo, apa kabar?

Huh, kita sebenernya kenapa ya. Ngapain ya. Bisa ya.


Terlepas dari apa yang sudah terjadi, ternyata tidak semua harus ada alasannya. Kadang karna
emang waktunya aja yang udah selese. Tidak bisa menyalahkan apapun, tidak perlu
mempertanyakan apapun. Yang pasti, I changed myself for myself, bukan karna apa-apa dan
siapa-siapa.
Terima kasih ya, terima kasih banyak banget. Masih sama seperti ucapanku setahun yang
lalu, apapun yang bakal terjadi di depan, entah itu perihal kamu dengan mimpimu, kamu
dengan hal-hal kecilmu, dengan teman-temanmu, orang tuamu atau bahkan dengan aku, gak
ada yang tahu, kecuali waktu. Benar-benar tidak ada yang tahu.
Maaf ya, maaf yang dalam dari aku. Aku yang ternyata ndak bisa selalu ada buat kamu
seperti yang udah aku bilang ke kamu. Maaf, belum pernah bisa jadi seseorang yang berguna
buat kamu, maaf ndak banyak bantu kamu, maaf juga kalo aku ngecewain atau ngelukai hati
kamu. Maaf. Aku yang salah.
Selamat ya, selamat sudah bertahan sejauh ini. Selamat sudah menjadi kuat. Tapi ingat,
memaksakan kuat untuk semua hal juga tidak baik. Tetap hidup, tetap berusaha hidup.
Selamat juga, untuk seseorang yang sekarang ada di sisi kamu. Semoga dia bisa berikan hal-
hal yang bermanfaat buat kamu. Begitu pula sebaliknya. Seorang perempuan itu milik orang
tua yang dijaga dari kecil dengan baik. Begitu pula kamu yang harus menjaganya dengan
baik. Jangan pernah menuntut apapun, karena pada dasarnya, cinta adalah penerimaan. Dan
semoga, dia bener bener sudah yang paling pas buat kamu. Atas pilihanmu sendiri, secara
sadar dan secara tulus.
Besar harapanku untuk kita masih bisa berteman baik, meski sulit untuk sebaik dulu.
Sama seperti pesanku di tahun lalu, baca lagi kalo lupa ya, hehe. Jaga Kesehatan, apresiasi
diri kamu dengan merawat sebaik mungkin tubuh dan hati kamu.
Kamu itu lelaki baik, baik sekali. Sampai di usia ini kalo kamu merasa sudah banyak dapat
bantuan dari Tuhan, maka apa yang akan terjadi di depan juga akan dibantu oleh Tuhan yang
sama. Sukses untuk apa yang sedang kamu usahakan!
Aku masih Ana yang sama untuk Dimas. Meskipun dengan perasaan yang berbeda.
Jangan lupa senyum dulu! WKWKWKW

Anda mungkin juga menyukai