STATISTIK DESKRIPTIF
OLEH :
KELOMPOK 1
AKUNTANSI TERAPAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
ANGKATAN 2019
2.6 Latihan Soal
1. Industri pengolahan rotan di Sulawesi Tengah meyakini bahwa ada pengaruh kepemimpinan manajer terhadap
pencapaian tujuan perusahaan. Oleh sebab itu, dilakukan pendataan terhadap 25 perusahaan rotan untuk melihat
kinerja perusahaan ditunjukan melalui presentase pencapaian tujuan perusahaan. Hasil pendataan tersebut adalah
sebagai berikut:
1 20
2 31
3 17
4 39
5 20
6 11
7 26
8 23
9 20
10 43
11 47
12 19
13 11
14 15
15 24
16 49
17 23
18 14
19 51
20 25
21 31
22 56
23 37
24 38
25 21
Catatan: nomor urut perusahaan menggantikan nama perusahaan untuk kepentingan responden.
a. Buatlah distribusi frekuensi dari data diatas!
b. Buatlah grafik diagram polygon, histogram, dan ogif!
c. Apabila 20% perusahaan yang mempunyai kinerja buruk akan diperbaiki. Maka termasuk dalam interval yang
mana, perusahaan yang akan diperbaiki tersebut?
d. Apabila suatu masalah akan memberikan penghargaan kepada 5% perusahaan terbaik, maka tentukan interval
kelas perusahaan terbaik tersebut!
JAWABAN:
a. Distribusi frekuensi
n = 25 Interval Kelas = 56-10/6
k = 1 + 3,322 x log25 =7,66 (dibulatkan menjadi 8)
= 1 + 4, 643 = 5,643(dibulatkan menjadi 6)
10 – 18 6 14 0 25
19 -27 9 23 6 19
28 – 36 2 32 15 10
37 – 45 4 41 17 8
46 – 54 3 50 21 4
55 – 63 1 59 24 1
25 0
8
6
4
2
0
10--18 19--27 28--36 37--45 46--54 55--63
interval kelas
8
JUMLAH FREKUENSI
0
10--18 19--27 28--36 37--45 46--54 55-63
INTERVAL KELAS
- Kurva ogif
30
25
20
jumlah frekuensi
15
Frekuensi kurang dari
10 Frekuensi lebih dari
0
9,95 18,95 27,95 36,95 45,95 54,95 63,5
tepi kelas interval
b. Apabila 20% perusahaan yang mempunyai kinerja buruk akan diperbaiki. Maka termasuk dalam interval yang
mana, perusahaan yang akan diperbaiki tersebut?
Jawab: Perusahaan yang mempunyai kinerja buruk yang akan diperbaiki berada di Interval 9,5 – 18,5.
c. Apabila suatu masalah akan memberikan penghargaan kepada 5% perusahaan terbaik, maka tentukan interval
kelas perusahaan terbaik tersebut!
Jawab: Perusahaan yang mempunyai kinerja baik berada di Interval 36,5 – 63,5.
2. Untuk menyeimbangkan pembangunan pariwisata, pemerintah bermaksud membina daerah provinsi yang
berkembang pariwisatanya relative kurang baik, yang tercerminkan dari tingkat hunian kamar hotel. Oleh sebab
itu, BPS melakukan pendataan tingkat hunian kamar hotel di beberapa provinsi di Indonesia dengan hasil sebagai
berikut:
Sumatra Utara 28
Sumatra Barat 38
DKI Jakarta 43
Jawa Barat 27
Jawa Tengah 28
Jogyakarta 28
Jawa Timur 37
Bali 29
Sulawesi Utara 27
Sulawesi Selatan 23
Riau 32
Lampung 35
Sumatra Selatan 26
Kalimantan Barat 24
Kalimantan Selatan 37
Kalimantan Timur 38
Sulawesi Tengah 16
Maluku 12
Papua 32
a. Buatlah distribusi frekuensi yang menggambarkan pengelompokkan provinsi berdasarkan tingkat hunian kamar
hotel tersebut!
b. Dengan bantuan computer buatlah diagram ogifnya!
c. Apabila pemerintah ingin membantu provinsi yang terletak pada kelas terendah pada hunian hotelnya, maka
provinsi mana yang termasuk pada program tersebut!
d. Apabila ada pernyataan bahwa Provinsi Jawa Barat menempati posisi terendah dalam hunian hotel, apakah
pernyataan tersebut benar!
JAWABAN
a. Distribusi frekuensi:
n = 21, maka = 5,714 (dibulatkan menjadi 6)
K = 1 + 3,322xlog21 Interval Kelas = 43 – 12/6
=5,16 (dibulatkan menjadi 5)
< >
12-17 2 14.5 0 21
18-23 1 20,5 2 19
24-29 8 26,5 3 18
30-35 3 32,5 11 10
36-41 5 38,5 14 7
42-47 2 44,5 19 2
21 0
b. Diagram ogif
25
20
frekuensi kumulatif
15
10
0
11,95 17,95 23,95 29,95 36,95 41,95 46,95
tepi kelas bawah
3. PT. Pefindo Jaya merupakan perusahaan pemeringkat perusahaan. Pada tahun 2007, ada 75 perusahaan yang
melaporkan tingkat profitabilitasnya. Dari data perusahaan, PT. Pefindo telah mengelompokkan data ke dalam
distribusi frekuensi sebagai berikut:
75 (100%) 0 (0%)
35
30
25
20
tingkat profibilitas
15
10
0
16-18 18-20 20-22 22-24 24-26 26-28
80
70
60
frekuensi kumulatif
50
40
kurang dari
30 lebih dari
20
10
0
15,95 17,95 19,95 21,95 23,95 25,95 27,95
tepi kelas
4. Berikut adalah data yang menggambarkan penjualan sayuran dalam kg setiap minggunya pada sebuah
supermarket di Jakarta.
Minggu Kg Minggu Kg Minggu Kg Minggu Kg
1 81 7 66 13 91 19 128
2 64 8 111 14 115 20 88
3 77 9 56 15 82 21 91
4 71 10 81 16 84 22 99
5 69 11 86 17 135 23 108
6 81 12 133 18 75 24 75
56 – 69 4 62,5 56 69
70 – 83 8 76,5 70 83
84 – 94 5 89 84 94
5
4
tingkat penjualan sayur
3
2
1
0
56-69 70-83 84-94 95-108 109-122 123-136
interval