Anda di halaman 1dari 2

PEMBELAJARAN IPA DI SD

KasusPembelajaran
IPA SD
Pak Sartono mengajar di kelas 6 SD Setiabakti. Suatu pagi, Pak Sartono
masuk kelas dengan membawa sebuah globe. Perhatian anak-anak tertuju kepada
globe tersebut, namun Pak Sartono hanya meletakkan globe itu di depan kelas. 
Setelah mengucapkan salam dan menanyakan siapa yang tidak hadir, Pak Sartono
bahwa hari ini, dalampelajaran IPA akan dibahas tata surya dengan topik
terjadinya siang dan malam. Pak Sartono juga menyampaikan bahwa setelah
pelajaran usai, anak-anak diharapkan dapat menjelaskan tentang terjadinya siang
dan malam. Tanpa memberi kesempatan bertanya, Pak Sartono melanjutkan
pertanyaan.Sambil berdiri di depan kelas, Pak Sartono
menjelaskan terjadinya siang dan malam. Anak-anak melihat ke Pak Sartono
denganmuka penuh tanda tanya. Dengan lancar Pak Sartono menjelaskan bahwa
siang dan matam teoadi karena bumi berputar pada porosnya sendiri. Anak-anak
kelihatan mulai bosan, mereka seperti masih menunggu Pak Sartono menggunakan
globe yang dipajang di depan kelas, namun sampai penjelasan berakhir, globe itu
tidak pemah disentuh.
Setelah penjelasan selesai, Pak Sartono memberi kesempatan kepada
anak-anak untuk bertanya. Namun, tidak ada yang bertanya. Pak Sartono
kemudian meminta anak-anak mengeluarkan buku latihan, dan mcngerjakan soal
yang terdiri dari 10pertanyaan yang ditulis di papan tulis. Ketika anak-anak
bekerja, Pak Sartono keluar kelas. Anak-anak kelihatan bingung karena tidak
mengerti bagaimana harus menjawab soal tersebut. Mereka akhimya membuka
buku IPA dan mencoba mencarijawabannya di sana. Namun, banyak anak yang
malas membaca sehingga mereka sama sekali tidak menjawab. Ketika Pak Sartono
masuk kelas dan bertanya apakahanak-anak sudah selesai mengerjakan soal
tersebut, ia menjadi marah karena temyata hanya 5 orang dari 30 orang anak
yang selesai mengerjakan soaltersebut.
Anak yang lima orang tersebut hanya menyalin dari buku IPA, tanpa
meyakini apakah jawabannya benar atau salah, sedangkan anak-anak yang lain
mengatakan tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut karena tidak mengerti.
Pak
Sartono terdiam, ia sangat marah dan kecewa, tetapi mencoba menahan
amarahnya. Ia meminta anak-anak beristirahat. Pak Sartono tinggal sendiri di
dalam kelas. Ia mencoba mengingat apa yang terjadi di kelasnya.
Pertanyaan :
1.   ldentifikasi empat peristiwa penting yang terjadi dalam kasus pembelajaran yang
dikelola oleh Pak Sartono, yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
2.  Jika Anda yang menjadi Pak Sartono, bagaimana cara Anda mengatasi masalah
gagalnya anak-anak menjawab pertanyaan Pak Sartono? Susunlah satu rencana
perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Rencana tersebut mencakup :
a.   Identikasi masalah
b.  Analisis Masalah (maksimal 4 butir).
c.   Rumusan Masalah
d.  Tujuan Perbaikan.
e.  Langkah-langkah perbaikan
f.   Untuk langkah-langkah perbaikan,kembangkan prosedur pembelajaran yang
ditempuh yang meliputi kegialan awal,kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Anda mungkin juga menyukai