MODUL 1
MANAJEMEN & STRATEGI OPERASIONAL. : . 10 KEGIATAN MANAJEMEN
Apa Pengertian Manajemen Operasional?? OPERASIONAL
1. Desain Produk dan Jasa
2. Pengelolaan kualiatas
3. Dasain proses dan kapasitas
4, Strategi penentuan Lokasi
5. Strategi penentuan tata letak
6. SDM dan desain pekerjaan
7. Manajemen Rantai Pasokan
8, Persediaan, perecanan kebutuhan
bahan material, dan Ketepatan waktu
pengadaan
9. Penjadwalan jangka pendek dan janga
PROSES |
‘TRANSFORMASI
menengah
Persyaratan 10. Pemeliharaan
OUTPUTTradisional
Tantangan bagi Manajer Operasional
fantangan
Saat Ini
Eka dan peraturan tidak
ada garis depan
Perhatian masvarakat terhadap polusi, korupsi,
pekerja anak, dan seterusnya
Elka dan tanggung jawab sosial
tinggi, peningkatan standar
hukum, dan profesional
Fokus lokal atau nasional
Pertumbuhan yang andal, komunikasi biaya rendah, dan
jaringan transportasi
Fokus global, kolaborasi
internasional
Pengembangan produk yang
Panjang
‘Memperpendek sikius hidup, pertumbuhan komunikasi
global, internet, CAD
Pertumbuhan yang cepal,
kolaborasi dalam desain
Produksi dengan biaya
rendah, perhatian yang minim
pada lingkungan, sumber
daya yang gratis diabaikan
‘Memperhatikan isu lingkungan dengann ISO 14000,
peningkatan biaya pembuangan
Produksi yang ramah
lingkungan, green
‘manufacturing, keberlanjutan
Standar produk yang berbiaya
rendah
Meningkatkan Konsumeris me. individualisme,
meningkatkan kemakmuran
Kustomisasi masal
Menekankan spesialisasi,
tugas-tugas secara manual
Mengenal pentingnya Kontribusi total Karyawan,
masyarakat yang berpenaetahuan
Pemberdayaan Karyawan,
engayaan pekeriaan
In-house production,
pembelian murah
Panihahan taknologl yan i
Ea jogi yang cepat, peningkatan kekuatan
Bermitra dalam rantai pasokan,
aliansi, joint venture
Produksi dalam jumiah besar
Hidup produk semakin pendek, pengurangan
persediaan
Kinerja tepal waktu, perbaikan
terus-menerus dan
berkesinambungan, rampingKEUANGAN/ AKUNTANSI
Data produksi & persediaan—Anggaran
Anggaran Modal Analisis biaya
Perancangan kapasitas & _Investasi modal
ferencanaan teknologi _Persyaratan pem
Pesanan material ‘gang sahany ;
Penjadwalan produksi Ketersedaan produk
& penyampaian Feedback pelanggan
Perkiraan lead time
Persyaratan kualitas
Ketersediaan bahan
Data kualitas
Jadwal pengiriman
Desain
Status pesanan
Jadwal penyampaian
Ramalan penjualan
Pesanan pelanggan
Promosi
ROSpzme
Z>phopens
‘Kebutuhan personal Menyewa
Keahlian memberhentikan
Evaluasi kinerja Persyaratan hukum
Desain pekerjaan Negosiasi kontrak
Pengukuran kerja Pelatihan
Operasi sebagai Inti TeknikalPerbedaan antara Produk dan Jasa
Barang
Bersifat tampak alau berwujud (tangible)
Jasa/ Pelayanan
Bersifat dak tampaX/ tidak berwujud (Intangible)
Produksi dan konsumsi dilakukan secara terpisah
Produksi dan konsumsi dilakukan secara simultan
Produk bersifat uum,
“Jasa bersifat husus atau sesual permintaar pelanggan
Interaksi dengan pelanggan rendah
Definisi barang atau produk konsisten
Interaksi dengan pelanggan tinggt
Definsijasa tidak konsisten
Produk berdasarkan pada keahlian/ Kelerampilan Jasa berdasar pengetahuan
Produk dapat dual Kembali Jasa tidak dapat dual kembali
Produk dapat disimpan Jasa tidak dapat disimpan
Beberapa aspek kualtyas produk dapat divkur
Beberapa kualitas jasa atau pelayanan sult divkur
Fungsi penjualan atau pemasaran terpisah
dengan fungsi produksi
Produk citransportasikan
Lokasifasiltas memperhatikan biaya
Produk dapat dibuat dengan otomatisasi
dan selama proses produksi
Pengendalian kualitas dapat dilakukan sebelum, setelah,
Fungsi perjualan atau pemasaran merupakan
bagian dari fungsi pelayanan
Pelayanan tidak ctransportasikan, tetapi
cisampaikan atau disediakan
Llokasifasilitas pelayanan memperhatikan
kontak dengan pelanggan
Jasa sult dibuat dengan olomatisasi
Pendendalan kualitas hanya dilakukan selama proses
pelayananv Maximax > nilai paling maksimum dari hasil-hasil Kondisi Pasar
F Alera Pasi Tidak Post
yang maksimum. Kapasts Besar | Rp200000000000 | _ -Rp/80.000.00000
v Maximin > nilai paling maksimum dari hasil-hasil | SscsssSstns | Rolo on | pe
_ Berahan RO Rob
yang minimum
Toni Pas Bais Mataran [Bois lnenan Rare
v Equal Likilinood tera Pat Taka
>Kriteria Bobot yang Sama — 'R200.000 000.00] "= Rp180.000,000,00] [| Ri200.000.000.00]”- Rpt80.000 000,00] Rpt0.000 000,00
ce ‘Re 100.000 000.00] ‘Ro20.000,000.00] "Rp100.000.000,00] = Rp.20 000-000.00 p40 000 00 00)
econ Ril Fal Ri) iKeputusan Dalam Kondisi
Resiko
+ Kurang pastinya kejadian-kejadian dimasa
mendatang, maka kejadian ini digunakan sebagai
perareea ‘untuk menentukan keputusan yang akan
+ Situasi yang dihadapi pengambil keputusan adalah
imempunyat lebin dai satu alternati tndakan
+ Pengambil keputusan mengetahui probabil
kar tea terhadap berbagatncakadate=
hasilnya dengan memaksimalkan ex, yen
(ER) atau expected monetary value (E
Toalit Pasar
Aeatit Tea Tidak Pas
Kapasits Bear | Rp 0 UDO OO | «Rp 80. 00000000
eps Slang RpT00 00 aan an | —- Rp20.000. 00.00
Berar Rol) 7
Nilai yang diharapkan = (hasil pada alternatif 1 X probabiltas kondisi 1)
+ (hasil pada alternatif 2 X probabilitas kondisi 2) +
Asumsi: Kondisi Baik= 50% dan Kondisi Buruk= 50%
Dalam kasus perusahaan roti di atas, nilai yang diharapkan pada masing-
‘masing alternatf sebagai berikut.
Kapasitas besar = }) (Rp200.000.000,00) + (0,5) (-Rp180.000.000,00)
7 10.000,000,00
5) (Rp100.000.000,00) + (05) (-Rp20.000.006,00)
Rp40.000.000,00
(05) (RpO) + (0,5) (Rp0) = RpO
Kapasitas sedang
Kapasitas bes
Oleh karena itu, alternatif yang dipitih adalah kapasitas sedang Karena
nilai yang diharapkan paling besar.Kondisi Pengambilan Keputusan
dalam Kepastian
« Kondisi kepastian berarti segala sesuatu yang akan
tefjadi pada masa yang akan datang secara pasti
dapat diperkirakan,
«Hal ini disebabkan tersedianya informasi yang
akurat, terpercaya dan dapat diukur sebagai dasar
keputusan.
Manajer membuat keputusan dalam kondisi
kepastian berarti ia telah mengetahui secara pasti
apa yang akan terjadi pada masa yang akan
datang.
Nila yang diharapkan|
dar informa yang
sempurna
— Maksimom nilai yang
diharapkan
nili terbesar pada kondisi pertama beserta
probabilitasnya dan nilaiterbesar pada kondisi Kedua
besertaprobabilitasnya atau sebesar
(0,5)Rp200.000.000,00) + (0,5)(Rp0) = Rp100.000.000,00.
‘maksimum nila yang diharapkan Rp40.000.000,00
yang sempurna adalah
760.000.0000.
Kandi Pasar
Atematif Past Tidak Past
Kapasitas Besar | Rp2000000000.00 | -Rp/80,000000.00
‘KapasitasSedang | _Rp1000000.000.00 | —- p20.000000.00
‘Berishan Rp poSTRATEGI ITU APA?
nm
Strategi sebagai rencana,
Strategi sebagai cara,
Strategi sebagai model,
Strategi sebagai posisi,
Strategi sebagai perspektif|
ANALISIS SWOT 3 STRATEGI BISNIS
KEKUATAN diferensiasi
I. (differentiation),
PELUANG
a kepemimpinan biaya
(cost leadership),
KELEMAHAN tanggap atau respons
3. (response).STRATEGLOPERSIONAL
Stratei Korporas,
v v
J
Liaghanges >| since Je Sumber Daya :
Bin pers Orisa eg sane. | | Sona, || sei
Efe
Ketergantungan, ¥ ¥
eal Stategi Operas
eka
Sree
‘an Feil
‘Mian Menengah
Misi Operasional ‘Aire Lin
Y_Sumber: Adam dan Ebert (1996). v
[ I I 1 Kepusan Pres
Pines Tasiiaad | fincas Vena Simkar eal
Oromasi ‘lat | oPengendstian | | Pengendalian & Kepuan Sumber:
Kethusu-san] | Kosong || Ukuran pemasok pereneanaan apasa, Lota Krajwski dan
produ jasa Losi |] Pengandatian |] Kekuatn kerja Tat Let
Saling pelanggan Pengedalian Keputusan initzman (1992):
eb Ketergantngan | | kualts Ove
=
Kerangka Strategi Operasi
Strategi Aliran: Hubungan antara Strategi Korporasi
dan Keputusan Manajemen Operasional KunciPerbedaan Produk dan Jasa dalam Memengaruhi Bagaimana
Keputusan Operasional Digunakan
=) Produk ssa pol Produk dase
Desa podsk | Prodakbiasany palyala | Prod basaya Wok ‘SON an] Wevearan pada ean | Kanaan Dro gag
danjasa (nial komputer. tampakidaknyata (misal deson ‘ris, Standarkaryawan dengan pelanggan (misal kasi
senjuman), ‘pekerjaan — | Konsisten (ial karyawan lini | bank), Sanda karyawan
las | Ria berg andar alias | Ada beta standart ‘eaktan), Upah berdesorkan | tergatng persyaatn
‘jek (risalbertungsinya suats | subj (isa suasana yang ‘output (nisal pera pakian)_| pelanggn (isa asus haku)
produk). _menyenangkan), ‘Mangjemen | Hubungan rantai pasokan penting | Hudungan rantai pasokan hidak
‘Desai proses | Petanggan tek ibe dalam | Planggan eribat secre Ly dalam menghasixan prog | teal pening
dan kapasias | proses desain(misalperaktan | langsung (nisa salon), ati,
‘mobi. ‘Kapasiaslayanan havussesval | | Persadiaan | Melpu persedaan Dahan baku, | Jase dak dapat disinpan,ttap
dengan penton uit reds aang dle proses, | pelyonon ha dot
_menghindan anireanpelanggan. dan persedaan produk jah arora al
Pemian | Dekatbahanbaku dan tenaga | Haus dekat dengan pelanggan | Perjagwalan | Kemampun menyedakan ‘Berkonaan dengan Femampuan
loka a {isl porsewaan moti, ‘produk sesual dengan iigkat | bere pelanggan sesuay awa
rods
Osan tala] Tataeakharus mending | Tataletak mardukung rock | Y Pemeltarean | Pemelharcan brat ?Pereitareanbesiel peratan
lel roses prodsilebnefien | alayprodtsi(risal lato | raven | pencegahan yan hans tn atta racep
(sal npn, felt tauraat mata, diahukan selma pats. | petnggnKesempatan dan
Kekuatan & Ancaman
Kelemahan <> Industri
Perusahaan (ekonomi &
teknik)
Faktor-faktor
internal Strategi Faktor-faktor
perusahaan Bersaing eksternal
perusahaan
Sumber:
Haksever,et.al.
(2000),
Nilai-nilai
Personal dari
Elemen Kunci
Harapan
Masyarakat luas
Penyusunan Strateoi Bersaing