Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH SEMINAR AKUNTANSI

ISSUES IN PUBLIC SEKTOR ACCOUNTING

(ISU-ISU AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK)

OLEH KELOMPOK 11

1. FELSIANA DOKE SOA (2018440578)


2. ALFONSA LODAN (2018440291)
3. YUSTINA RATNASARI AGUS (2018440426)

FAKULTAS EKONOMI PRODI AKUNTANSI

UNIVERSITAS FLORES

ENDE

2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena terselesainya tugas
makalah tentang “Isu-isu Terkait dalam Akuntansi Sektor Publik” dalam bentuk yang sederhana
ini sebagai bahan sumber belajar yang di harapkan dapat mengantar pembaca khususnya
Mahasiswa dan masyarakat pada umumnya.

Pada kesempatan ini penulis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada selaku dosen
pengampuh mata kuliah Seminar Akuntansi, serta semua pihak yang telah membantu menyusun
makalah ini. Namun, demikian kami menyadari bahwa, penulisan makalah ini jauh dari
sempurna, untuk itu kritik dan saran dari pembaca sangat diharapkan sebagai bahan masukan dan
penyempurnaan penulisan makalah dimasa mendatang. Mohon maaf bila ada kekeliruan, semoga
bermanfaat.

Ende, 15 Oktober 2021


BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan kegiatan pemerintahan atau dikenal akuntansi sektor publik dan
organisasi non-laba terus meningkat sejalan dengan perkembangan kegiatan pebangunan,
globalisasi dan era informasi. Dalam melaksanakan kegiatan yang semakin rumit,
informasi memegang pernanan sangat penting. Salah satu informasi yang dibutuhkan
akuntansi sektor publik, baik untuk tujuan pertanggungjawaban maupun manajerial.
Akuntansi sektor publik memiliki kaitan yang erat dengan penerapan dan perlakuan
akuntansi pada domain publik. Domain publik sendiri memiliki wilayah yang relatif luas
dan kompleks dibandingkan dengan sektor swasta/bisnis. Peran akuntansi sektor publik
ditujukan untuk memberikan pelayanan publik dalam rangka memenuhi kebutuhan
publik. Beberapa tugas dan fungsi sektor publik sebenarnya dapat juga dilakukan swasta.
Akan tetapi, untuk peranan dan tugas tertentu keberadaan sektor publik tidak dapat
diganti oleh sektor swasta. Dalam beberapa hal, akuntansi sektor publik berbeda dengan
akuntansi pada sektor swasta. Perbedaan sifat dan karakteristik akuntansi sektor publik
dan sektor swasta disebabkan karena adanya perbedaan lingkungan yang mempengaruhi.
Perbedaan sifat dan karakteristik sektor publik dengan sektor swasta dapat dilihat dari
beberapa hal, yaitu : tujuan organisasi, sumber pembiayaan, pola pertanggungjawaban,
struktur kelembagaan, karakteristik anggaran, stakeholder yang dipengaruhi, sistem
manajemen/akuntansi.
Tujuan akuntansi diarahkan untuk mencapai hasil tertentu, dan hasil tersebut harus
memiliki manfaat. Akuntansi yang digunakan pada sektor swasta maupun sektor publik
mempunyai tujuan yang berbeda. Dari persepektif ilmu ekonomi, sektor publik dapat
dipahami sebagai suatu entitas yaitu aktivitasnya berhubungan dengan usaha untuk
menghasilkan barang dan pelayanan publik dalam rangka memenuhi kebutuhan dan hak
publik. Sejalan dengan perspektif ilmu ekonomi tersebut, tujuan akuntansi sektor publik
adalah untuk memberikan pelayanan publik dalam rangka memenuhi kebutuhan publik.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana keterkaitan isu-isu terbaru dalam Akuntansi Sektor Publik?
BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Isu-Isu Terbaru Di Akuntansi Sektor Publik


1. 3 Isu Krusial Jelang Pemilu 2019
Jakarta, CNN Indonesia-Indonesia Parliamentary Centre (IPC) mengungkap
3 isu krusial yang harus dibenahi Pemerintah, DPR, dan Komisi Pemilihan Umum
jelang penyelenggaraan Pemilu 2019. Ketiga isu tersebut adalah daerah
pemilihan, pencalonan wakil rakyat, dan transparansi.
Direktur IPC Ahmad Hanafi berkata, daerah pemilihan pada pemilu 2019
harus dirombak karena dalam komposisi dapil saat ini masih banyak warga dan
bagian dari masyarakat adat yang tak terpresentasikan di parlemen pusat.
Permasalahn kedua terletak pada pencalonan wakil rakyat. Hanafi
memandang partai politik di Indonesia belum terlalu trbuka dalam menentukan
calon-calon anggota DPR maupun DPRD.
Oleh karena itu, ia meminta parpol-parpol melakukan melakukan reformasi
sistem dengan melakukan ujian kepada calon legislator bersama masyarakat.
Masalah ketiga adalah transparansi. Menurut Hanafi, masyarakat saat ini
memiliki inisiatif yang tinggi untuk turut berkomunikasi dalam proses pemilu.
Namun, hak tersebut belum didukung lewat aturan hukum dari pemerintah.
Hanafi memandang ketiga isu krusial tersebut saling berkaitan. Menurutnya,
perbaikan harus dilakukan agar pemilu serentak 2019 mendatang dapat berjalan
dengan baik.

2. Tantangan Profesi Akuntan Indonesia Menuju Tahun 2020


Akuntan Indonesia kini menghadapi berbagai tantangan baru, baik tantangan
yang datang dari dalam profesi maupun dari luar profesi. Dari dalam profesi
tantanganya berupa banyaknya standar-standar baru yang harus diterapkan.
Sejalan dengan konvergensi IFRS dan ISA, serta pronouncement lainnya yang
diterbitkan IFAC, maka organisasi akuntan Indonesia terus menerus melakukan
adopsi standar-standar tersebut, melakukan pendidikan kepada akuntan, serta
melakukan sosialisasi kepada masyarakat, perguruan tinggi, industri, dsb.
Tantangan dari luar profesi datang dari berbagai pihak, mencakup tantangan
meningkatnya tuntutan governance dari pihak pemakai jasa akuntan, regulasi
yang lebih ketat oleh pemerintah, serta tantangan menjaga kepercayaan
pemerintah ditengah-tengah masih sedikitnya jumlah akuntan publik di Indonesia.
Sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini, semakin banyak
investasi ditempatkan di Indonesia, baik oleh investor dalam negeri maupun luar
negeri. Demikian juga kredit perbankan tumbuh secara positif. Pada saat investasi
dan kredit perbankan bergerak positif maka semakin tinggi tuntutan kepada
akuntan untuk menegakkan governance. Akuntan dipandang sebagai salah satu
pihak yang sangat kompeten untuk menjaga risiko investasi dan perkreditan dari
investor atau kreditur. Kemudian, masih sejalan dengan tuntutan governance
tersebut, pemerintah Indonesia kini aktif membuat.

3. Bupati Merauke Tolak Seleksi CPNS Berbasis Online


KBRN, Merauke : Bupati Merauke Frederikus Gebze menolak penerapan
seleksi CPNS berbasis online, mengingat sistem online dapat merugikan
masyarakat asli Papua. Seleksi CPNS berbasis online yang mulai di buka tanggal
26 September 2018 secara terintegrasi dinilai merugikan masyarakat asli Papua
yang belum memahami internet.
Bupati Merauke Frederikus Gebze mengatakan seleksi penerimaan CPNS
berbasin online belum layak dilaksanakan di Kabupaten Merauke mengingat
ketersediaan sarana dan prasarana serta letak geografis wilayah Kabupaten
Merauke yang tidak seluruhnya dapat mengakses internet. “ Selain itu,
masyarakat asli Papua banyak yang belum memahami tata cara penggunaan
perangkat lunak komputer dan internet sehingga test CPNS berbasis online dapat
menimbulkan kerugian bagi masyarakat, “ Ungkap Bupati Frederikus Gebze di
Merauke, Senin, (24/09/2018). Bupati Frederikus Gebze mengungkapkan seluruh
Kepala Daerah di wilayah Papua akan melakukan pertemuan menolak
pelaksanaan seleksi CPNS berbasis online dan akan segera di laporkan ke
Pemerintah Pusat.
Bupati Frederikus Gebze berharap Pemerintah pusat dalam hal ini Kemenpan
RB agar meninjau rencana seleksi penerimaan CPNS 2018 khususnya Papua agar
dilakukan secara manual.
BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Menurut American Accounting Association (1970) dalam Glynn (1993) yang dikutip
oleh Mardiasmo (2009:4) menyatakan bahwa tujuan akuntansi pada organisasi sektor
publik adalah untuk :
1. Memberikan informasi yang diperlukan untuk mengelola secara tepat,
efisien, dan ekonomis atas sesuatu operasi dan alokasi sumber daya yang
dipercayakan kepada organisasi. Tujuan ini terkait dengan pengendalian
manajemen (management control).
2. Memberikan informasi yang memungkinkan bagi manajer untuk melaporkan
pelaksanaan tanggungjawab mengelola secara cepat dan efektif program dan
penggunaan sumber daya yang menjadi wewenangnya, dan memungkinkan
bagi pegawai pemerintah untuk melaporkan kepada publik atas hasil operasi
pemerintah dan penggunaan dana public.

Dalam akuntansi sektor publik, data akuntansi digunakan untuk member informasi
mengenai kondisi ekonomi dan keuangan sektor publik kepada pihak eksekutif,
legislative, yudikatif dan masyarakat.

3.2 Saran
Adapun saran penulis sehubungan dengan pembahasan makalah ini kepada sekan-
rekan mahasiswa agar lebih meningkatkan lagi menggali dan mengkaji lebih dalam
tentang pemahaman isu yang terkait dalam akuntansi sektor publik.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.google.co.id/search?q=ISU+TERBARU+DALAM+SEKTOR+PUBLIK

http://www.google.co.id/search?
safe=strict&ei=0uCsW6TvOon5vgSZwKaQAQ&q=artikel+kasus+akuntansi+sektor+publik&oq
=isu+terbaru+dalam+pemerintahan+sektor+publik

http://www.dpd.go.id/berita-isuisu-yang-terkait-dengan-permasalahan-pemerintah-daerah

http://rri.cp.id/post/berita/575255/daerah/
bupati_merauke_tolak_seleksi_cpns_berbasis_online.html

Anda mungkin juga menyukai