Anda di halaman 1dari 17

NOTULEN RAPAT

Kegiatan : Lokmin Puskesmas


Hari/ Tanggal : Kamis, 19 September 2017
Waktu : 11.00 – 15.00 WITA
Tempat : Aula Puskesmas

I. AGENDA

Jam Acara Pengarah

11.00 – 11.10 Pembukaan Kepala Puskesmas

11.10 – 11.20 - Inventarisir kegiatan bulan lalu, analisis masalah Pimpinan Rapat
dan pemecahan.

11.20 – 12.00 - Inventarisir kegiatan bulan lalu, analisis masalah Pimpinan Rapat
dan pemecahan.

12.00 – 13.30 - Istirahat Pimpinan Rapat

13.30 – 14.00 - Lanjutan Inventarisir kegiatan bulan lalu, analisis Pimpinan Rapat
masalah dan pemecahan.

14.00 – 15.00 - Penyusunan kegiatan dan pembagian tugas bulan Pimpinan Rapat
yang akan datang

15.00- Selesai Penutupan Kepala Puskesmas

II. PEMBUKAAN
- Rapat dibuka oleh Kepala Puskesmas

III. PEMBAHASAN
- Inventarisir kegiatan bulan lalu, analisis masalah dan pemecahan.

B. KIA

No Indikator Target 2017 Target bln Juni 2017 Capaian Kegiatan


sd Juni 2017
KIA
1 Cak. Kunjungan Bumil (K1) 100 % 58,31% 66,33 %
2 Cak. Kunjungan Bumil (K4) 96 % 55,44 % 64 %
3 Cak. Pertolongan Persalinan oleh Nakes 95 % 55,44 % 64 %
4 Cak. Kunjungan bayi 97 % 56 % 64,33
5 Cakupan BBLR yang ditangani 100% 100% 100%
6 Cak. Deteksi dini bumil resti oleh nakes 20% 11.69% 40%
7 Cak. Deteksi dini bumil resti oleh masyarakat 80% 46,69% 53%
8 Cak. Pelayanan ibu Nifas (KN Lengkap) 93 % 53 % 62 %
10 Cak. Peserta KB Aktif 68 % 68 % 68 %

Kegiatan Tujuan Sasaran Dana


1. Pelayanan Kes - Memberikan pelayanan Transpor petugas:
Di posyandu. ANC kepada bumil Bumil 14 pyd x 40.000 = 560.000  
2. Sweeping K1 Memberikan pelayanan
dan K4 ANC bumil yg tidak datang
ke posyandu
Bumil
Sabbamparu : 2 org x 4 kel x 40.000 = 320.000
Bumil K1 = 11 0rg

Pattene :
Bumil K1 = 5 0rg

Luminda :
Bumil K1 = 3 0rg

Salobulo :
Bumil K1 = 8 0rg
 
2. pendampingan Meningkatkan peran aktif bumil baru: 1 org x 4 kel x 1 bln x 40.000 = 160.000

  P4K keluarga dan masy dalam  Sabbamparu = 7 bumil  

  merencanakan persalinan  Pattene = 5 bumil  

  yg aman, persiapan meng  Luminda =3 bumil  

  hadapi komplikasi dan  Salobulo = 9 bumil  

  tanda bahaya bagi ibu shg    

  bayi lahir sehat.      

3. Pelayanan kes. Pelayanan kes. Bufas & Neonatus Transpot petugas Salobulo:  
Bufas & neonatus Bufas & neonatus utk Sabbamparu = 9 2 org x 1 bln x 2 kl x 40.000= 160.000

  mencegah terjadinya  Pattene= 9 Transpot petugas Sabbamparu:  


2 org x 1 bln x 2 kl x 40.000= 160.000
  Komplikasi  Luminda = 7

Salobulo= 7

Transpot petugas Pattene:  


2 org x 1 bln x 1 kl x 40.000= 80.000

Transpot petugas Luminda:  


2 org x 1 bln x 1 kl x 40.000= 80.000

4. Pelacakan bumil ke Mengetahui adanya Luminda, Pattene, S. Bulo


dokter praktek swasta kunjungan bumil di dokter 1 org x 1 kl x 40.000
praktek swasta Sabbamparu
1 org x 2 kl x 40.000
4. Sweeping PUS berKB Memotivasi ibu yang yg DO
DO untuk berKB Kembali Sabbamparu = 1 Transport petugas:

Salobulo = 3 1 org x 4 kel x 1 kl x 40.000= 160.000


Pattene = 1

Luminda = 1
Kunjungan Rumah
5. Kunjungan Rumah Dilakukan agar semua ibu Sabbamparu=9 Transport petugas:
Salobulo = 5
PUS KB Pasca Salin PUS Pasca Salin BerKB Pattene= 3 1 org x 4 kel x 1 kl x 40.000= 160.000

Luminda = 1
6 . Pelacakan di Dokter Untuk Mengetahui adanya
Praktek Kunjungan Bumil ke praktek Bumil SB

Dokter 1 org x 1 kl x 1 kel x 40.000 = 40.000

LM, PT dan SP

1 org x 2kl x 3 kel x 40.000 = 240.000

7. Sweeping Bumil K1 Sabbamparu K1 =2, K4 = 1 2 org x 4 kel x 1 kl x 40.000= 320.000


dan K4 Salubulo K1 = 4
Pattene = Tidak ada
Luminda K1 = 1, K4 = 1

8 . Kelas Ibu Balita Untuk meningkatkan Ibu Balita


SB, Pattene, Luminda
pengetahuan ibu
3 org x 1 kl x 3 kel x 40.000 = 360.000
SP
3 org x 2kl x 1 kel x 40.000 = 240.000

konsumsi
SB, Pattene, Luminda
20 org x 3 Kel x 10.000 = 600.000
Sabbamparu
20 org x 2 Kls x 10.000= 400.000

9. Pemantauan Bumil 1org x 1 kel x 1 kl x 40.000= 40.000


Resti

9. Pemantauan 1org x 1 kel x 1 kl x 40.000= 40.000


Neonatus Resti

NO PROGRAM MASALAH PENYEBAB SOLUSI TINDAK LANJUT EVALUASI

KIA
1. Target Puskesmas bulan Juni Bumil K1 yang tidak datang ke Posyandu Melakukan kunjungan Sweeping K1 dan K4 di empat Hasil sweeping
utk K1 dan K4 tercapai. karena masih mengalami emesis sehingga rumah Kelurahan (Sabbamparu, Kel. Sabbamparu
Walaupun ada beberapa bumil masih enggan untuk keluar rumah. Pattene, luminda & Salobulo K1 = 3 org
K1 dan K4 yang tidak datang K4 = 1 org
ke Posyandukarena. Bumil K4 yang tidak ke Posyandu karena
sedang keluar kota. Kel. Pattene
K1 = 2 org
.
Kel. Luminda
K1 = 3 org

.
Kel. Salobulo
Sweeping K1 = 7 org
Sweeping K4 =3 org

D.GIZI

No Indikator Target 2017 Target Bulan AGUSTUS 2017 Capaian Agustus2017


1 Cakupan D/S 85% 85% 1326 (78,06%)
3 Cakupan Balita N/D 80% 75% 1047 ( 79%)
4 Cakupan Balita BGM <15% <15% 0
5 Cakupan ASI Ekslusif 51 % 51 % 47 (42,8%)
6 Cakupan Bumil KEK mendapat makanan 96% 96% 100%
tambahan

No Kegiatan Tujuan Sasaran Dana


1 Pemantauan penimbangan Memantau pertumbuhan Balita di Posyandu 1582 Balita 1org x16 Pyd x40.000=640.000
balita
2 Pendampingan ASI Ekslusif Meningkatkan cakupan ASI Ekslusif Bayi 0 - 6 bln 2 org x 4 Kel x 40.000 = 320.000
Sabbamparu 7 org
Pattene 6 org
Luminda 2 org
Salobulo 32 org
3 Pemberian Vitamin A Di TK Untuk mencega Terjadinya Kebutaan Din9i Pada Semua Anak TK 1org x 6 TK x 40.000 = 160.000
Anak

No Program Masalah Penyebab Solusi Tindak lanjut Evaluasi


1 Pemantauan - Cakupan pelayanan - Cakupan pelayanan Balita di posy tdk - Berkoordinasi dengan - Selain melakukan Data Proyeksi
penimbangan Balita di posy tdk capai target bila yg dipakai sebagai bidan kelurahan dan akurasi data, kegiatan dan data riil
Balita di Posy capai target. pembagi adalah data proyeksi. pihak kelurahan untuk kegiatan yang mengalami
D/S = 78,06% (Target - Tetapi bila menggunakan data rill sudah mengetahui data jumlah menarik masyarakat perbedaan......
85%) capai target (90%) Balita yang akurat. untuk ke posyandu pesrsen
terus dilakukan
2 Cak/ capaian : Sudah Capai Target Petugas Gisi Dan Promkes Giat
N/D= 79% melakukan Binaan dan penyuluhan
tentang cara pengellolaan PMT Dan
Penyuluhan Ke pada ibu tentang cara
pengolaan PMT

A. IMUNISASI

No Indikator Target 2017 Target bln Juni Capaian Kegiatan


2017 sd Juni 2017
Imunisasi
1 Persentase Anak Usia 0-11 Bulan 92 % 45,96 % 52,75 %
mendapat Imunisasi Dasar Lengkap

NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN DANA


1. Pelayanan Imunisasi rutin di Memberikan Imunisasi Bcg, DPT-Hb/Hib , Polio, Bayi, 1 org x 16 posy x 1 bln x 40.000 = 640.000
Posyandu Campak, dan TT Baduta,
Bumil,
2. Sweeping Imunisasi Rutin Pelayanan Imunisasi bagi Bayi,Baduta,Bumil yang Bayi, Baduta,Bumil 2 org x 4 Kel x 1 bln x 40.000 = 320.000
tidak ke Posyandu
3. Pelacakan Imunisasi Rutin Di RSU Mengetahui Balita yang di berikan Imunisasi di RS/Klinik 1 org x 2 (Rsu & Klinik) x 1 bln x 40.000 =
dan Klinik Bersalin Nashirah RS/Klinik 80.000
4. Ampra Vaksin Imunisasi Rutin Mengambil Vaksin Imunisasi rutin di Dinkes Dinkes Palopo 1 org x 1 bln x 40.000 = 40.000

E. TB

No Indikator Target 2017 Target sd bln Pencapaian bln Capaian Kegiatan


AGUSTUS AGUSTUSi 2017 sd AGUSTUS 2017
2017
1 Penemuan pasien baru TB BTA 90 % (33 org target per 45% 3 org 17 (51%)
Positif tahun)
2 Angka kesembuhan (cure rate) >85 % (25 org target trw 1 – > 85% 1 org 17 org(68 %)
pasien TB 3)
3 Angka konvertion rate >80 % (29 org target trw 1 – > 80% 3 org 11 org (37 %)
3)
4 Case detection rate 90 % (330 org target per 45% 19 org 117 org (35%)
tahun)
Kegiatan Tujuan Sasaran Dana
1. Penjaringan Susp TB penemuan kasus TB di Masyarakat Transport petugas :  
  Masyarakat   2 org x 4kel x 1 bln x 40.000 = 320.000
         
2. Kunjungan pasien TB Paru Dalam Melacak bila ada
Rangka Pemantauan Kontak Serumah penderita Pasien TB dan 2 org x 2 kl x 40.000= 160.000
lain dalam rumah
pasien TB Keluarganya  
Memberikan informasi Masyarakat
3.Penyuluhan TB di Posyandu Lansia/ ttg penyakit TB pengunjung
posbindu PTM Posyandu/Posbindu 1 org x 2 pyd x 40.000= 80.000

NO Program Masalah Penyebab Solusi Tindak Lanjut

1 TB Penemuan BTA (+) Kegitan Penjarinf=gan Yang dilakukan Petugas TB bekerjasama dengan Petugas TB
Tidak capai target Tidak Maksimal sebab Masyarakat Petugas SoAp Puskesmas Dan berkoordinasi Dengan
Enggan memberikan keterangan Yang Dokter
Petugas SOAP jika Ada
Pasti
Pasien yang datang
dengan Gejala TB
Mencatat Dan
Memberikan Data Ke
Petugas TB untuk Di
Lacak/Pantau,dan
Dokter Umum Jika Ada
CDR Masih Rendah Pasien dengna Gejala TB
kiranya Di
rekomendasikan Untuk
Segerah Periksa
SPUTUM.
Petugas Lapangan Jika
Petugas TB Belum Mengop[timalkan Meningkatkan Kerjasama Lintas Menemukan Masyarakat
Dalam Pencarian Suspek Program dan Pemberdayaan Dengan Gejalah TB
Masyarakat Konfir Ke Petugas TB dan
Petugas TB langsung
Turun memantau.s

Program Hasil SMD


Pomosi Kelurahan
Kesehatan Sabbamparu (358
KK), Masalah - Terus Melaksanakan
perilaku Penyuluhan tentang
terbanyak yaitu: Sebagian besar anggota keluarga yg Menggencarkan Penyuluhan bahaya rokok dan
- merokok dalam merokok masih sulit untuk dapat tentang bahaya perokok pasif perokok pasif baik secara
berhenti merokok, namun frekuensi dan melakukan pendekatan individu maupun
rumah (55%) merokok di dalam rumah sudah dapat persuasi agar bersedia kelompok pada
dikurangi. ditempel stiker KTR di rumah masyarakat
masyarakat

- Anggota KP ASI tiap


Kelurahan aktif
- Bayi tdk ASI melakukan kunjungan
Eksklusif (49%) rumah untuk memantau
dan terus memotivasi
Walaupun masih 48% bayi menurut Tetap meningkatkan ibu menyusui utk
hasil SMD yg tdk ASI Eksklusif (52% yg pemberdayaan masyarakat
melaksanakan ASI
ASI ekslusif) tetapi hal ini sudah cukup lewat Kelompok Pendukung
baik karena target dari Dinkes 51%, ASI (KP ASI). eksklusif
namun kegiatan-kegiatan untuk selalu
memotivasi ibu agar masu SMD akan dilaksanakan
melaksanakan ASI Eksklusif perlu juga pada 3 Kelurahan
terus diupayakan dan tetap lainnya (Salobulo,
ditingkatkan. Luminda, Pattene)
F. PROMOSI KESEHATAN

Indikator Target 2017 Target bln Juni Capaian Kegiatan


2017 Januari-Juni 2017
PROMOSI KESEHATAN
1 Cakupan Desa Siaga Aktif 100% 100% 100%
2 Pola Hidup Bersih Dan Sehat 65 % 43% 43 %

Jenis Kegiatan Yang dilakukan Untuk pencapaian Indikator dioatas Adalah :

Kegiatan Tujuan Sasaran Dana


1. Penyuluhan Memberikan informasi 1Posyandu Lansia: Transport petugas :
Kelompok Lansia kesehatan kepada Lansia 1 org x 1 Posyandu x 40.000 = 40.000
(Bahaya Perokok Pasif)  
2. Penyuluhan ISPA Memberikan informasi ttg 1 Posyandu Balita:
ISPA kpd Ibu/orang tua Transport petugas :
Balita 1 org x 2 Posyandu x 40.000 = 40.000
3.SMD PHBS Memperoleh gambaran 358 KK di Kelurahan Transport petugas :
PPHBS di Rumah tangga Sabbamparu 2 org x 43hari x 40.000 = 240.000
Agar Petugas Kesehatan Petugass Puskesmas
4.Sosialisasi Perda Tahu Bahaya ROKOK dan
KTRProp Sul-SEl Mampu Memberikan
Penyuluhan Kepada
Masyarakak minimal
Lingkungan disekitar 1000000
tempat tinggal Komsumsi Kegiatan

NO Program Masalah Penyebab Solusi Tindak Lanjut Evaluasi

1 Promosi Hasil SMD


Kesehatan Kelurahan
Sabbamparu (358
KK), Masalah - Terus Melaksanakan Penyuluhan di
perilaku Penyuluhan tentang posbindu
terbanyak yaitu: Sebagian besar anggota keluarga yg Menggencarkan Penyuluhan bahaya rokok dan PTM/posyandu
- merokok dalam merokok masih sulit untuk dapat tentang bahaya perokok pasif perokok pasif baik secara Lansia setiap
rumah (55%) berhenti merokok, namun frekuensi dan melakukan pendekatan individu maupun hari posyandu.
merokok di dalam rumah sudah dapat persuasi agar bersedia kelompok pada Pada bulan Juni
dikurangi. ditempel stiker KTR di rumah masyarakat di posbindu
masyarakat
cendrawasih
dan merak
- Anggota KP ASI tiap Kegiatan
- Bayi tdk ASI Kelurahan aktif kunjungan
Eksklusif (49%) melakukan kunjungan rumah KP ASI
rumah untuk memantau dilaksanakan
dan terus memotivasi setiap bulan
Walaupun masih 48% bayi menurut Tetap meningkatkan ibu menyusui utk dan dikoordinir
hasil SMD yg tdk ASI Eksklusif (52% yg pemberdayaan masyarakat
melaksanakan ASI oleh petugas
ASI ekslusif) tetapi hal ini sudah cukup lewat Kelompok Pendukung
baik karena target dari Dinkes 51%, ASI (KP ASI). eksklusif Gizi
namun kegiatan-kegiatan untuk selalu Puskesmas.
memotivasi ibu agar masu
melaksanakan ASI Eksklusif perlu SMD akan dilaksanakan
terus diupayakan dan tetap juga pada 3 Kelurahan
ditingkatkan. lainnya (Salobulo,
Luminda, Pattene)

F.Upaya Kesehatan Masyarakat ( UKP )

a. 10 penyakit terbanyak pada bulan SEPTEMBER :


1. Ispa
2. Infeksi Saluran Pernapasan Akut Lainya.
3. Penyakit Pulpa Dan Jaringan Periapikal
4. Hipertensi
5. Demam Yang Tidak di Ketahui Sebabnya
6. Gangguan Jaringan Lunak Lainya
7. Batuk
8. Gangguan Perkembangan Erupsi GIGI
9. Sakit Kepala
10. Dermatitis

NO Program Masalah Penyebab Solusi Tindak Lanjut Evaluasi

1 UKP Pada Bulan - Keadaan cuaca yang tak Meningkatkan penyuluhan - Setelah memberikan Setiap minggu
Agustus Untuk menentu. tentang ISPA dan upaya pelayanan kepada pasien,
Puskesmas Wara - Upaya pencegahan belum pencegahannya. dokter memberikan
Utara Kota dipahami dan dilaksanakan penyuluhan kpd pasien.
kunjungan yang sepenuhnya oleh masyarakat -Petugas Ispa Diare Bulan berikutnya
Banyak yaitu ISPA Berkoordinasi Dengan Petugas
Promkes Untuk GENCAR
MELAKUKUKAN PENYULUHAN
ISPA .

b. Untul Layanan UKP Keparmasian


Sepuluh Pemakaian Obat Terbanyak bulan Yaitu :
1. Vitamin B.Compleks
2. Paracetamol 500 mg
3. Ambroxol
4. Asam Askorbat 50 mg
5. CTM
6. Obat Batuk Kombinasi ( Dektral)
7. Thiamin %0 Mg
8. Calcium Lactate
9. Dexametason
10. SF

c. 10 Pemakaian Anti Biotik Terbanyak untuk Adalah Yaitu :


1. Amoxicilin 500 Mg
2. Ciprofloxacin 500 mg
3. Metrodinasole 500 mg
4. Acyclovir 200 mg
5. CotrimoXazole
6. OkyTertracilin Salep Kulit
7. Cotrimokasole Sirup 240 mg
8. Chiromphenicol 250 Mg
9. Bacitracin Salep kulip
NO Program Masalah Penyebab Solusi Tindak Lanjut Evaluasi

1 UKP Masalah di obat Belanja Obat dengan Dana JKN


terkadang Dinas Hanya Memberikan Obat Jika Obat Habis Konfirmasi
Dengan Bendahara JKN Apa
Permintaan Obat
Bisa Di Belikan
tidak sesuai
dengan jumlah
yang datang
sehingga Petugas
Obat Terkadang Akan Di berikan Tenaga satu
Mengganti Obat Orang
Dengan Obat lain.
Pasien terkadang
Lama Menunggu
utamanya Jika Di Bagian Farmasi Kekurangan Tenaga Perlunya Penambahan
obat Racikan Tenaga

- Penyusunan Kegiatan dan Pembagian Tugas Bulan yang akan datang :

No Kegiatan Pelaksana Kegiatan

1 Pelayanan di Posyandu
- ANC dan KB Masing-masing bidan kelurahan
- Pemantauan status gizi Balita dan Bumil Petugas Gizi (Sairah,SKM, Parlina,AMK)
- Imunisasi Jurim (Selvy Anggriani,AMK, Erni Damayanti,AMK)

2 Penyuluhan ISPA, Pneumonia, TB di sekolah Dr. Ana Adriana,S.Ked


Pengelola ISPA (Dian, AMK)
Petugas TB (Liana, AMK)
3 Penyuluhan ISPA, Pneumonia, TB di sekolah Petugas Promosi Kesehatan (Nelly Erma Danga, SKM,M.Kes)
Pengelola ISPA (Dian, AMK)
Petugas TB (Liana, AMK)
4 Kunjungan ke bidan praktek dan dokter praktek Masing-masing bidan kelurahan
untuk melacak K1 dan K4 yang belum terlapor
5 Penyuluhan KB di Posyandu Petugas KB (Yuliana,AMK)
6 Pelaksanaan Pos UKK di Kelurahan Sabamparu Petugas Kesling (Elwin Silas,AMK),
Petugas Promkes ((Nelly Erma Danga, SKM,M.Kes)
7. Pemantuan jentik Petugas Kesling (Elwin Silas,AMK)
Kader Jumantik masing-masing Kelurahan

8. Pel;aksanaan Bias Di Sekolah sekolah Petugas Imunisasi

9. Represing Kader Kepla Puskesmas Dan Petugas Promkes


10. SMD PHBS Petugas Promkes
11 Penyuluhan Rokok dan NAFZA Petugas Promkes
12 Pelaksanaan Senam Bersama Masyarakat Petugas Kesorga
13 Pelaksanaan Posyandu Lansia Dan PTM Petugas Lansia

- Kesepakatan untuk melaksanakan rencana kerja baru:


1. Kesepakatan antara petugas TB, Kesling dan Surveilance:
Petugas Kesling dan Surveilance dalam melakukan kegiatan kunjungan lapangan membantu petugas TB untuk melakukan penjaringan suspek.

KESIMPULAN DAN Saran


- Semua Petugas Program Giat Malaksanakan Tugas Meyehatkan Masyarakat dan Memasyrakatkan Kesehatan Hanya Saja Sebagaian dari Petugas Laporan Hasil nya
Kurang Lengkap sehingga untuk menganalisis Hasil Capaian Tu dan Petugas perencanaan bolak balik mencocokan data
Lokmin Bulan Oktober Petugas Program Wajib Memaparkan/Mempresentasekan Hasil Capaian Target dan apa Kendala Yang di Hadapi

Notulis :

Rice Noviani Amba

Anda mungkin juga menyukai