TAHUN 2021
I. Latar Belakang
Audit internal adalah suatu kegiatan audit yang sistematis, mandiri dan terdokumentasi untuk mendapatkan
bukti audit dan mengevaluasi dengan obyektif untuk menentukan tingkat pemenuhan kriteria audit Puskesmas
yang disepakati, dilakukan oleh tim auditor Puskesmas yang telah memperoleh pelatihan sebagai auditor dilakukan
untuk memastikan keefektifan penerapan Sistem Manajemen Mutu dan mengidentifikasi serta memperbaiki
ketidaksesuaian yang timbul dalam penerapan Sistem Manajemen Mutu. Audit internal dilaksanakan secara
periodik minimal setiap enam bulan sekali. dilakukan juga dengan melihat hasil audit internal sebelumnya.
Dipimpin oleh Ketua Auditor adalah seorang yang ditunjuk untuk memimpin audit internal dengan kualifikasi:
telah mengikuti pelatihan audit internal, dan mendapatkan surat keputusan (SK) kepala Puskesmas dengan
kualifikasi: bekerja di Puskesmas Batulicin 1 dan atau telah mengikuti pelatihan dan penerapan Audit
Internal.sasaran audit, koordinator maupun pelaksana pelayanan klinis, administrasi dan manajemen, maupun
penanggung jawab upaya Puskesmas.
Untuk menilai kinerja pelayanan di Puskesmas dan Klinik perlu dilakukan audit internal. Dengan adanya
audit internal akan dapat diidentifikasi kesenjangan kinerja yang menjadi masukan untuk melakukan perbaikan dan
penyempurnaan baik pada sistem pelayanan maupun sistem manajemen.
Audit internal dilakukan oleh tim audit internal yang dibentuk oleh Kepala Puskesmas/Klinik dengan
berdasarkan pada standar kinerja dan standar akreditasi yang digunakan.
Audit internal operasional merupakan tinjauan dari penilaian efisiensi dan efekstifitas suatu kegiatan
pelayanan kesehatan komprehensif atau prosedur kegaiatan, dimana pemeriksaan , Monitoring dan Penilaian
Kinerja Puskesmas dilakukan sebagai wujud akuntabilita Puskesmas dalam memberikan pelayanan kepada
masyarakat, berbagai mekanisme monitoring kinerja dilakukan baik melalui Supervisi, Laporan Kinerja, Audit,
Lokakarya Mini Bulanan, Lokakarya Mini Triwulan, Penilaian Kinerja Semester Dan Tahunan.
II. Tujuan audit:
Melakukan penilaian terhadap kesesuaian sumber daya, proses pelayanan, dan kinerja pelayanan UKM dan
UKP sebagai dasar untuk melakukan perbaikan mutu dan kinerja
III. Lingkup audit:
Pelayanan UKM:
GIZI
KIA
P2
Pelayanan UKP:
Rekam Medik
Laboratorium
Farmasi
Administrasi manajemen:
Sarana Dan Prasarana
SDM
IV. Objek audit:
- Pemenuhan sumber daya terhadap standar sumber daya
- Kepatuhan proses pelayanan terhadap SOP
- Capaian kinerja pelayanan
- Kesesuaian terhadap standar akreditasi
V. Jadual dan alokasi waktu (lihat lampiran)
VI. Metoda audit: Observasi, wawancara, dan melihat dokumen dan rekaman yang ada.
VII. Kriteria audit:
- Standar sumber daya (SDM, sarana, dan prasarana)
- SOP
- Standar kinerja (SPM, standar kinerja klinis, kejadian insiden keselamatan pasien, sasaran keselamatan
pasien)
- Standar akreditasi (misalnya: pelayanan laboratorium, pelayanan farmasi, pemberdayaan sasaran pada
pelayanan UKM, perencanaan kegiatan UKM dsb)
VIII. Instrumen audit:
a. Kuesioner untuk wawancara
b. Panduan observasi
c. Telusur dokumen
Lampiran 1: Jadwal audit internal
JADWAL AUDIT INTERNAL
PUSKESMAS BATULICIN 1
TAHUN 2021
UNIT KERJA YANG
JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI
DIAUDIT
UKP Ruang Kunjungan Ruang Persalinan Kunjungan Tindak Ruang KIA
Pemeriksaan Tindak Lanjut Audit ruang
Umum Lanjut Audit pemeriksaan umum
ruang
kesehatan
gigi dan
mulut
UKM DBD
Admen
UKM TB HIV
Farmasi Menilai PIO Proses Athira Instrument Wawanca Check list, 13 s.d 15
penyampai Melsi R akreditasi ra, Panduan November
an PIO Marka penyampaian periksa wawancar 2019
mah informasi obat dokumen a
(Bab 8.2.3)
UNIT TUJUAN SASARAN AUDIT STANDAR/ METODA INSTRUM TGL& KETERAN
AUDIT OR KRITERIA EN AUDIT WAKTU GAN
(KEGIATA YANG AUDIT
N/ MENJADI
PROSES ACUAN
YANG
DIAUDIT)
KIA Menilai Perencana Athira Instrument Wawanca Check list, 16 s.d 18
proses an Melsi R akreditasi ra, Panduan November2
perencanaan program Marka perencanaan periksa wawancar 019
KIA KIA mah program (Bab dokumen a
IV.1,2.3…) perencan
aan,
periksa
rekam
kegiatan
lokmin
perencan
aan
P2 Menilai Penemuan Athira Indikator dan Wawanca 8 s.d 10
capaian kasus baru Melsi R target program ra, Desember
kinerja TB Marka TB periksa 2019
program TB mah dokumen
ADMIN Menilai 1. Menilai Athira Permenkes 75 Dokumen, a. 25 Oktober
Standar Pemenu Melsi R dan Akreditasi observasi, s.d des
(Bab I.2 han Marka Puskesmas wawancar Kuesio 2019
( Akses dan sumber mah a ner
pelaksanaan daya untuk
kegiatan, terhada wawan
UNIT TUJUAN SASARAN AUDIT STANDAR/ METODA INSTRUM TGL& KETERAN
AUDIT OR KRITERIA EN AUDIT WAKTU GAN
(KEGIATA YANG AUDIT
N/ MENJADI
PROSES ACUAN
YANG
DIAUDIT)
Evaluasi p cara
dilakukan standar (terlam
terhadap 2. Kepatuh pir)
efektivitas an b.
dan efisiensi proses
penyelengga pelayan Pandua
raan an n
pelayanan ), terhada observ
Bab II p SOP asi
(tatakelola 3. Capaian (terlam
Sarana kinerja pir)
Prasarana pelayan c. Check
Puskesmas an IAM list
Ketenagaan 4. Kesesu (terlam
Puskesmas, aian pir)
Pengelolaan terhada d.
keuangan p
pelayanan , standar Instrum
Hak dan akredita en
Kewajiban si akredit
Pengguna asi
Puskesmas, sesuai
UNIT TUJUAN SASARAN AUDIT STANDAR/ METODA INSTRUM TGL& KETERAN
AUDIT OR KRITERIA EN AUDIT WAKTU GAN
(KEGIATA YANG AUDIT
N/ MENJADI
PROSES ACUAN
YANG
DIAUDIT)
sd Bab III. pelayan
(Pimpinan an
Puskesmas, yang
Penanggung akan
jawab Upaya diaudit
Puskesmas,
dan
Pelaksana
Kegiatan
bertanggung
jawab dan
menunjukka
n peran
serta dalam
memperbaiki
mutu dan
kinerja.) dan
pencapaian
kinerja PIS-
PK dan SPM
.
TIM AUDIT INTERNAL PUSKESMAS BATULICIN 1
PUSKESMAS BATULICIN 1