Anda di halaman 1dari 1

Kebiasaan internasional adalah kebiasaan bersama negara-negara di dunia yang menjadi bukti

praktik umum yang diterima sebagai hukum. Kebiasaan internasional diakui sebagai salah satu
sumber hukum internasional oleh Pasal 38 Piagam Mahkamah Internasional. Pasal 92 Piagam
Perserikatan Bangsa-Bangsa juga menyatakan bahwa kebiasaan internasional adalah salah satu
sumber hukum yang akan diterapkan oleh Mahkamah Internasional.
Kebiasaan internasional terdiri dari aturan-aturan hukum yang berasal dari tindakan negara-
negara yang konsisten yang muncul dari keyaknian bahwa tindakan mereka itu diwajibkan oleh
hukum. Maka dari itu, terdapat dua unsur yang harus dipenuhi untuk membuktikan keberadaan
suatu kebiasaan internasional:
Praktik atau kebiasaan negara-negara
Keyakinan dari negara-negara bahwa kebiasaan tersebut dilakukan atas dasar kewajiban hukum
Kepentingan kedua unsur ini telah ditegaskan oleh Mahkamah Internasional dalam perkara
Legality of the Threat or Use of Nuclear Weapons.

Anda mungkin juga menyukai