49131311
49131311
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
atau kedokteran gigi. Rumah sakit merupakan salah satu contoh dari
perawatan terus menerus untuk diagnosa dan pengobatan oleh staf medis
dimulai pada saat pasien datang sampai pasien pulang atau meninggal,
medis. Menurut Huffman (1994), rekam medis harus dibuat untuk setiap
1
rekam medis adalah berkas yang berisi catatan dan dokumen tentang
rumah sakit, karena rekam medis memuat kegiatan mulai dari penerimaan
dan pengembalian berkas rekam medis. Selain itu, unit rekam medis harus
medis dengan cepat, tepat dan akurat pada waktu yang dibutuhkan. Salah
2
Rekam medis dapat mendukung peningkatan mutu pelayanan
tepat. Dengan ini tercipta suatu pelayanan yang cepat dan tepat dimana
tepat pula maka akan diperoleh data yang berguna untuk perencanaan
pengisian berkas rekam medis tidak dilakukan secara cepat dan tepat,
3
medis yang akan berpengaruh pada pengambilan kebijakan, keputusan
keputusan yang akan merugikan bagi pihak rumah sakit maupun pihak
kepada pimpinan tidak tersaji secara tepat waktu yang berguna untuk
diberikan.
rekam medis yang baik maka dibutuhkan suatu komite untuk melakukan
rekam medis adalah komite yang bertugas dan bertanggung jawab dalam
4
bahwa di RSUD Genteng masih sering terjadi keterlambatan dalam
pengembalian berkas rekam medis rawat inap lebih dari 2x24 jam. Untuk
tiga bulan terakhir, yaitu bulan Oktober, November dan Desember 2013
(65,00%) dari 2.244 berkas rekam medis yang harus dikembalikan ke unit
pengisiannya dan dikembalikan tepat waktu paling lama 2x24 jam setelah
pasien pulang. Hal ini dimaksudkan agar petugas rekam medis siap
Selain itu, pengembalian berkas rekam medis yang tepat waktu dapat
5
maka akan menghambat penyampaian informasi kepada pimpinan rumah
RSUD Genteng.
B. Rumusan Masalah
yang dikaji dalam penelitian ini adalah “Apa dampak dari keterlambatan
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
Genteng.
2. Tujuan Khusus
6
c. Mengetahui upaya yang dilakukan oleh komite rekam medis dalam
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat praktis
b. Bagi peneliti
2. Manfaat teoritis
7
E. Keaslian Penelitian
penelitian.
8
3. Dini Rifan Khariki (2012), dengan judul “Peran Panitia Rekam Medis