Menimbang Mengingat ta. SALINAN BUPATI WONOGIRI PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOGIRI NOMOR 44 TAHUN 2019 TENTANG PENERAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL DEN me baht DI KABUPATEN WONOGIRI |AN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI WONOGIRI, oe dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan ijudkan kesejahteraan masyarakat perlu menerapkan ey Pelayanan Minimal; a berdasarkan ketentuan pasal 11 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayananan Minimal, Pemerintah Daerah menerapkan Star mui Nege lar Pelayanan Minimal untuk pemenuhan jenis dan pelayanan dasar yang berhak diperoleh sctiap Warga ra secara minimal; bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Kab Bars tentang Penerapan Standar Pelayanan Minimal di paten Wonogiri; Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1950 tentang Pembentukan Dae rah-daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Propinsi Djawa Tengah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 42); Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Dae! rah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir deny Per 201 Undang- Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang ahan Kedua atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 4 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara10. ll. Rep' Lem! Perat Pelay Taki Indoi Perai blik Indonesia Tahun 2015 Nomor 58, Tambahan an Negara Republik Indonesia Nomor 5679); ran Pemerintah Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar anan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia n 2018 Nomor 2, Tambahan Lembaran Negara Republik \esia Nomor 6178); uran Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar pada Standar Pelay daet Tah Perat Rept anan Minimal Bidang Sosial di daerah Provinsi dan di Kabupaten/Kota (Berita Negara Republik Indonesia in 2018 Nomor 868); ruran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat blik Indonesia Nomor 29/PRT/M/2018 tentang Standar Teknis Standar Pelayanan Minimal Pekerjaan Umum dan Perui mahan Rakyat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1891); Perat Taht Bidar turan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 32 in 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Minimal 1g Pendidikan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 Nomor 1687); Pera 100 Minit Nom« Pera 101 pada Daer: Tah Perat 114 pada Daer: Tah Perat 121 Da: aa Tah Pera Tah Pelay Kese uran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor Tahun 2018 tentang Penerapan Standar Pelayanan al (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2018 r 1540); ran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor ‘ahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar Standar Pelayanan Minimal Sub-Urusan Bencana ah Kabupaten/Kota (Berita Negara Republik Indonesia 2018 Nomor 1541); furan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor ‘ahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar Standar Pelayanan Minimal Sub Urusan Kebakaran ah Kabupaten/Kota (Berita Negara Republik Indonesia 2018 Nomor 1619); ran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor ‘ahun 2018 tentang Standar Teknis Mutu Pelayanan Sub Urusan Ketentraman dan ketertiban Umum di si, Kabupaten/Kota (Berita Negara Republik Indonesia 2019 Nomor 158); ran Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 2019 tentang Standar Teknis Pemenuhan Mutu anan Dasar pada Standar Pelayanan Minimal Bidang. atan (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 68);12. Perat tent Kab Tahu Kabupaten Wonogiri Nomor 156); Menetapkan : PERATU! PELAYANAN MINIMAL DI KABUPATEN WONOGIRI. Dalam Peraturan Bupati 1. 2; 10. Daerah adalah Kabupaten Wonogiri Pemerintah Daerah daerah yang memin kewenangan daerah Bupati Wonogiri yar Kabupaten Wonogiri. Perangkat Daerah se Dewan Perwakilan Ri yang menjadi kewen: Standar Pelayanan mengenai jenis dai pemerintahan wajib yang berhak diperoleh setiap warga negara secara minimal. Pelayanan Dasar ad: memenuhi kebutuh: Jenis Pelayanan Da: dan/atau jasa kebut secara minimal. Mutu Pelayanan Dasar adalah ukuran kuantitas dan kualitas barang dan/ata\ jasa kebutuhan dasa Dasar sesuai standar Rencana Pembengnin Jangka Menengah Daerah yang selanjutnya disingkal RPJMD adalah dokut Rencana Strategis Pi adalah dokumen perencanaan perangkat daerah untuk periode 5 (lima) tahun. ran Daerah Kabupaten Wonogiri Nomor 13 Tahun 2016 @ Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah paten Wonogiri (Lembaran Daerah Kabupaten Wonogiri in 2016 Nomor 22, Tambahan Lembaran Daerah MEMUTUSKAN : RAN BUPATI TENTANG PENERAPAN STANDAR BABI KETENTUAN UMUM Pasal 1 ini yang dimaksud dengan : dalah Bupati sebagai unsur penyelenggara pemerintah: pin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menial ytonom. g selanjutnya disebut Bupati adalah Kepala Daerah jutnya disingkat PD adalah unsur pembantu Bupati d fat Daerah dalam penyelenggaraan urusan pemerintah gan daerah. | inimal yang selanjutnya disingkat SPM adalah ketentu mutu Pelayanan Dasar yang merupakan urusi lah pelayanan publik yang mendasar dan mutlak untu dasar warga negera. adalah jenis pelayanan dalam rangka penyediaan bé han dasar yang berhak diperoleh setiap warga ne; 4r serta pemenuhannya secara minimal dalam Pelayan: teknis agar hidup secara layak. en perencanaan Daerah untuk periode 5 (lima) tahun. angkat Daerah yang selanjutnya disingkat Renstra PI11. Rencana Kerja egret Daerah yang selanjutnya disingkat RKPD adalah dokumen perencana: 12. Rencana Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disebut Renja PD adalah dokumen perencanaan perangkat daerah untuk periode 1 (satu) tahun. Maksud ditetapkannya Perangkat Daerah dalam Tujuan ditetapkannya Peraturan Bupati ini adalah untuk menjamin pemenuhan mutu Pelayanan Dasar y: PENERAPAN STANDAR PELAYANAN MINIMAL (1) Pemerintah Daerah Pelayanan Dasar yang (2) Penerapan SPM sebagaimana dimaksud pada ayat (1) secara operasional dilaksanakan oleh Perangkat Daerah pengampu SPM. (1) Penyelenggaraan Pel: Pemerintah Daerah {enam) bidang, yaitu a. SPM bidang pendidikan; b.SPM bidang kesehatan; c. SPM bidang pekerjaan umum dan penataan ruang; d. SPM bidang perum: e. SPM bidang ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat; £. SPM bidang sosial. (2) Target dan indikat dimaksud pada ayat dokumen perencana: (3) Pelaksanaan SPM p: mengacu pada k¢ menyelenggarakan Pelayanan Dasar. perangkat daerah untuk periode 1 (satu) tahun. BAB II MAKSUD DAN TUJUAN Pasal 2 Peraturan Bupati ini adalah sebagai pedoman bagi menerapkan SPM sesuai lingkup tugas dan fungsinya Pasal 3 ang berhak diperoleh setiap warga secara minimal. BAB III Pasal 4 menerapkan SPM untuk pemenuhan jenis dan mutu g berhak diperoleh setiap warga secara minimal Pasal 5 yanan Dasar sesuai dengan SPM yang dilaksanakan ole! sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4 ayat (1) meliputi 6 ahan rakyat dan kawasan permukiman; r penerima layanan SPM setiap bidang sebagaiman: (1) adalah target dan indikator yang ditetapkan dalam yang ditetapkan Kepala Perangkat Daerah. da _setiap bidang sebagaimana dimaksud pada ayat (1 tentuan yang ditetapkan oleh Kementerian yang rusan pemerintahan wajib yang berkaitan denganINTEGRA‘ PD pengampu SPM berdasar peraturan kem perencanaannya sesuai Pelayanan Dasar yang dit (1) Dalam rangka_pelal terkoordinasi, dibent (2) Susunan keanggota dimaksud pada ayat (1) Guna mendukung Kabupaten sebagaim: yang ditetapkan den; (2) Susunan keanggota: (1) Dalam rangka kelan: dimaksud dalam pas: a. Pemerintah Kabuy b. Pihak Ketiga; c. Pemerintah Daerah (2) Pelaksanaan kerja: perjanjian kerjasam: (3) Tata cara Pelaksan: (2) sesuai dengan ket BAB IV | SPM DALAM DOKUMEN PERENCANAAN Pasal 6 ib mengintegrasikan indikator penerima layanan SPM nterian teknis masing-masing dengan indikator dokumen ngan prioritas rencana program dan kegiatan pemenuhan juat dalam RPJMD, Renstra PD, RKPD dan Renja PD. BABV KOORDINASI Pasal 7 sanaan penerapan SPM oleh PD secara terpadu dan k Tim Penerapan SPM Kabupaten. n dan tugas Tim Penerapan SPM Kabupaten sebagaimana 1) ditetapkan dengan Keputusan Bupati. Pasal 8 kelancaran pelaksanaan tugas Tim Penerapan SPM ana dimaksud dalam Pasal 7, dapat dibentuk Sekretaria| n keputusan Ketua Tim. sekretariat Tim Penerapan SPM sebagaimana dimaksud ari unsur PD terkait sesuai kebutuhan. BAB VI KERJASAMA Pasal 9 aran pelaksanan tugas, Tim Penerapan SPM sebagaimana 7 ayat (1) dapat bekerjasama dengan : ten / Kota lain; dan Lembaga Daerah di Luar Negeri. sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dituangkan “Tl perjanjian kerjasama sebagaimana dimaksud pada ay: sntuan peraturan perundang-undangan.Pembiayaan Penerapan a. Angaran Pendapatan b. Sumber dana lain yanj (1) Pelaksanaan Monitor dalam pasal 7 ayat ( (2) Dalam pelaksanaan (1) Bupati dapat me: (3) Hasil monitoring disampaikan kepada (1) Pengendalian serta SPM dilakukan oleh (2) Hasil pengendalian dilaporkan oleh Ke; tembusan disampail Daerah dan Kepala setelah tahun angg (3) Format laporan pens sebagaimana_tercé terpisahkan dari Per Peraturan Bupati ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. BAB VII PEMBIAYAAN Pasal 10 ™M bersumber dari : lan Belanja Daerah; dan sah dan tidak mengikat. BAB VIII MONITORING DAN EVALUASI Pasal 11 ing dan Evaluasi Penerapan SPM sebagaimana dimaksud ) dilakukan oleh Bupati. monitoring dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat gaskan kepada Ketua Tim. lan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat ( Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Jawa Tengah. BAB IX PENGENDALIAN DAN PELAPORAN Pasal 12 aluasi umum dan teknis terhadap penerapan dan capaiah asing-masing Kepala PD pengampu SPM. jan evaluasi umum dan teknis terhadap pelaksanaan SP! la PD kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah den; kepada Kepala PD yang membidangi Perencani Bagian yang menangani SPM paling lama 3 (tiga) b an berakhir. apan dan capaian SPM masing-masing PD pengampu SI tum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidal ituran Bupati ini BAB X KETENTUAN PENUTUP Pasal 13‘Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Bupat ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kabupaten Wonogiri. Ditetapkan di Wonogiri pada tanggal 10 Oktober 2019 BUPATI WONOGIRI, cap ttd JOKO SUTOPO Diundangkan di Wonogiri pada tanggal 10 Oktober 2019 SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN WONOGIRI cap ttd SUHARNO BERITA DAERAH KABUPATEN WONOGIRI TAHUN 2019 NOMOR 44 Salinan sesuai dengan aslinya Plt. KEPALA BAGIAN HUKUM ASISTEN ADMINISTRASI UMUM,LAMPIRAN PERATURAN BUPATI WONOGIRI NOMOR 44 TAHUN 2019 TENTANG PENERAPAN STANDAR — PELAYANAN MINIMAL DI KABUPATEN WONOGIRI FORMAT STANDAR PELAYANAN SERTA TARGET DAI APORAN PENERAPAN DAN PENCAPAIN INIMAL PERANGKAT DAERAH KABUPATEN WONOGIRI INDIKATOR PENERIMA LAYANAN SETIAP TAHUN I, LAPORAN PENERAP! A. Bidang Urusan Bidang urusan diisi dengan bidang urusan wajib masing-masing yang menjadi pangkal dari munculnya pelayanan dasar yang telah ditetapkan rintah. DAN PENCAPAIAN SPM an oleh pemerintahan dacrah yang telah ditetapkan | SPMnya oleh pemerintah. perhitur 3. Realiasasi Realisasi adalah target yang dapat dicapai atau direalisasikan oleh Perangkat Daerah selama 1 (satu) tahun anggaran dan membandingkannya dengan rencana target yang ditetapkan sebelumnya oleh pemerintahan daerah. 4, Alokasi Anggaran pembiayaannya. Alokasi anggaran adalah jumlah belanja langsung dan tidak langsung yang ditetapkan dalam APBD dalam rangka penerapan dan pencapaian SPM oleh Pemerintahan daerah, yang bersumber dari : a. APBD b.APBN; dan c. Sumber dana lain yang sah. 5. Dukungan Personil Dukungan personil menggambarkan jumlah personil atau pegawai yang terlibat dalam proses penerapan dan pencapian SPM. ahan dan Solusi Permas dihadapi permasal: penyele: an dan solusi menggambarkan permasalahan yang dalam penerapan dan pencapaian SPM, baik an eksternal maupun internal, dan langkah-langkah permasalahan yang ditempuh.nl. ‘TARGET DAN INDIKATOR PENERIMA LAYANAN SPM A. PENDIDIKAN Jenis rarget | Bates No| Pelayanan Indikator pencapaian | Waktu Capaian Dasar Capaian 1 | Pendidikan |Jumlah warga negara usia 5-6/100% | Setiap anak usia dini |tahun yang _berpartisipasi tahun dalam pendidikan PAUD 2 | Pendidikan | Jumlah warga negara usia 7-15 | 100% | Setiap Dasar tahun yang __berpartisipasi tahun dalam pendidikan —_dasar (Sd/MI, SMP/MTs) 3 |Pendidikan | Jumlah Warga Negara Usia 7-|100% | Setiap Kesetaraan |18 tahun yang belum tahun menyelesaikan _pendidikan dasar dan atau menengah yang berpartisipasi dalam pendidikan kesetaraan B. KESEHATAN | Jenis Target | Bates No| Pelayanan Indikator pencapaian Capaian | Waktu | Dasar Capaian 1 | Pelayanan Jumlah iba hamil _yang| 100% _| Setiap kesehatan ibu | mendapatkan layanan tahun hamil kesehatan 2 | Pelayanan Jumlah ibu bersalin yang|100% | Setiap kesehatan ibu | mendapatkan layanan tahun | bersalin kesehatan | 3. | Pelayanan Jumlah bayi baru lahir yang| 100% | Setiap kesehatan mendapatkan layanan tahun | bayi baru lahir | kesehatan | 4 | Pelayanan Jumiah balita yang|100% | Setiap | kesehatan mendapatkan layanan tahun balita kesehatan | 5 | Pelayanan Jumlah warga negara usia]100% |Setiap | kesehatan pendidikan dasar_—yang tahun pada usia | mendapatkan Jayanan || pendidikan —_| kesehatan | dasar | 6 | Pelayanan Jumlah warga negara usia/ 100% | Setiap | kesehatan produktif yang mendapatkan tahun | pada _—_usia | layanan kesehatan | produktif | | |pengolahan air limbah domestik pengolahan = air_~—_—ilimbah domestik 7 |Pelayanan |Jumlah warga negara usia]100% | Setiap kesehatan |lanjut | yang — mendapatkan tahun pada —_usia| layanan kesehatan lanjut & |Pelayanan | Jumlah warga negara penderita | 100% | Setiap Kesehatan __| hipertensi yang mendapatkan tahun penderita layanan kesehatan hipertensi 9 |Pelayanan | Jumlah warga negera penderita|100% | Setiap Kesehatan |diabetes —melitus yang tahun penderita mendapatkan layanan diabetes kesehatan melitus 70|Pelayanan | Jumlah warga negara dengan| 100% | Setiap Kesehatan | gangguan jiwa berat yang tahun orang dengan | terlayani kesehatan gangguan jiwa | berat. | 11 |Pelayanan | Jumlah warga negara terduga|100% | Setiap kesehatan __| tuberculosis yang tahun orang terduga | mendapatkan layanan | tuberkulosis _| kesehatan | 12|Pelayanan | Jumlah warga negara dengan|100% | Setiap kesehatan —_|resiko terinfeksi virus yang tahun orang dengan | melemahkan daya tahan tubuh resiko manusia (human terinfeksi virus | immunodeficiency virus) yang yang mendapatkan layanan melemahkan__| kesehatan | . PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG | Jenis target | Bates No| Pelayanan Indikator pencapaian ct | Waktu Capaian : Dasar Capaian 1 |Penyediaan | |Jumlah warga negara yang|100% | Setiap kebutuhan | memperoleh kebutuhan pokok tahun | pokok air | air minum sehari-hari minum sehari- hari 2 |Penyediaan |Jumlah warga negara yang|100% | Setiap pelayanan —_| memperoleh layanan tahunD, PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN Jenis Target | Bates No| Pelayanan Indikator pencapaian re" | Waktu Capaian , Dasar Capaian 1 |Penyediaan | |Jumlah warga negara korban| 100% | Setiap dan bencana yang memperoleh tahun rehabilitasi_ | rumah layak huni rumah yang layak huni bagi korbda bencana kabupaten 2 | Fasilitasi Jumlah warga negara yang|100% | Setiap penyediaan |terkena —relokasi_ —akibat tahun rumah yang] program pemerintah daerah layak huni| kabupaten yang memperoleh bagi fasilitasi penyediaan rumah masyarakat | yang layak huni yang terkena relokasi program pemerintah daerah kabupaten E. KETENTRAMAN, KETERTIBAN UMUM DAN PERLINDUNGAN MASYARAKAT Jenis Target | Bates No] Pelayanan Indikator pencapaian | Waktu Capaian ; Dasar Capaian 1 | Pelayanan Jumlah warga negara yang|100% | Setiap ketentraman | memperoleh layanan akibat tahun dan ketertiban | dari penegakan hukum perda umum dan perkada 2 | Pelayanan Jumlah warga negara yang|100% | Setiap informasi memperoleh layanan tahun rawan pencegahan dan kesiapsiagaan bencana terhadap bencana 4 | Pelayanan Jumlah warga negara yang]100% | Setiap penyelamatan | memperoleh layanan tahun dan cvakuakl penyelematan dan evakuasi korban korban bencana bencana 5 | Pelayanan Jumlah warga negara yang]100% | Setiap penyelamatan | memperoleh layanan tahun dan ina, penyelamatan dan evakuasi korban korban kebakaran kebakarangelandangan dan pengemis di luar panti . SOSIAL Jenis Target | Bates No] Pelayanan Indikator pencapaian et | Waktu Capaian 4 Dasar Capaian 1 |Rehabilitasi |Jumlah warga negara/ 100% | Setiap sosial dasar| penyandang disabilitas yang tahun penyandang | memperoleh rehabilitasi sosial disabilitas diluar panti telantar di luar panti 2 |Rehabilitasi |Jumlah anak telantar yang|100% | Setiap sosial dasar| memperoleh rehabilitasi sosial tahun anak telantar | diluar panti di luar panti 3 |Rehabilitasi |Jumlah warga lanjut usia|100% | Setiap sosial dasar|telantar yang memperoleh tahun lanjut —_usia | rehabilitasi di luar panti telantar i luar panti 4 Seabee Jumlah warga| 100% | Setiap sosial daar | negara/gelandangan dan tahun tuna _sosial| pengemis yang memperoleh khususnya | rehabilitasi sosial dasar tuna sosial diluar panti Perlindunj bencana kabupaten Jumlah warga negara korban| 100% | Setiap bencana kabupaten yang tahun memperoleh perlindungan dan jaminan sosial BUPATI WONOGIRI, cap ttd JOKO SUTOPO Salinan sesuai dengan aslinya PALA BAGIAN HUKUM NADMINISTRASI UMUM, O, S.H..M. Si 0904 199803 1 009 5