Anda di halaman 1dari 14

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR

1 KELUARGA DENGAN PASANGAN SUAMI ISTRI Keluarga dengan pasangan SUAMI-ISTRI (USIA ISTRI Keluarga dengan pasangan
MENGIKUTI PROGRAM KB 10-54 TAHUN) suami atau istri atau keduanya terdaftar suami-istri usia istri 10 - 54 tahun.
secara resmi sebagai peserta atau akseptor KB dan atau kecuali kan untuk pasangan suami
Keluarga dengan pasangan suami istri mengikuti menggunakan alat kontrasepsi istri yang belum memiliki anak
program KB adalah jika keluarga merupakan pasangan jumlah anak ≤ 2, istri menopause
suami-istri, usia istri 10 - 54 tahun suami atau istri atau atau gangguan reproduksi
keduanya terdaftar sebagai resmi sebagai peserta
akseptor KB dan atau menggunakan alat kontrasepsi
KELUARGA DENGAN PASANGAN SUAMI ISTRI MENGIKUTI PROGRAM KB
KETERANGAN PENILAIAN INDIKATOR
Indikator no.1 ini unit analisis nya adalah keluarga. Kuesioner ditanyakan kepada keluarga suami-istri umur istri 10 sampai 54 tahun

Indikator ini lebih lebar dari indicator program KB dimana Penilaian Indicator:
indikator program KB didefinisikan pasangan usia subur bila istri 1. jika anggota keluarga wanita menikah usia 10 - 54 tahun dan atau suami menikah usia
berumur 15 - 49 tahun. lebih dari 10 tahun menggunakan alat kontrasepsi maka diberi simbol “Y”
Karena kenyataan di lapangan masih dijumpai wanita kawin 2. jika anggota keluarga wanita menikah usia 10 - 54 tahun atau suami menikah usia lebih
muda. Namun demikian, indikator program masih bisa dihitung dari 10 tahun tidak menggunakan alat kontrasepsi maka diberi simbol “T”
untuk membatasi usia istri 15- 49 tahun 3. pasangan suami istri yang tidak menggunakan alat kontrasepsi diberikan symbol “N” jika
- Belum memiliki anak dan anak ≤ 2
- Istri dalam kondisi sudah menopause
- Istri ada gangguan reproduksi

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


2 KELUARGA DENGAN PERSALINAN IBU Keluarga terdapat Ibu pasca bersalin usia bayi 0 - 11 Keluarga terdapat Ibu pasca
DILAKSANAKAN DI FASILITAS PELAYANAN bulan dan persalinan Ibu tersebut dilakukan di fasilitas bersalin usia bayi 0 - 11 bulan
KESEHATAN pelayanan kesehatan seperti rumah sakit Puskesmas
Keluarga dengan persalinan Ibu dilaksanakan di klinik dan praktik Mandiri bidan.
fasyankes adalah jika di keluarga terdapat Ibu pasca
bersalin usia bayi 0 - 11 bulan dan persalinan Ibu Polindes tidak masuk dalam kategori fasilitas pelayanan
tersebut dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan kesehatan
seperti, Rumah Sakit, Puskesmas, klinik, praktek bidan
Mandiri
KELUARGA DENGAN PERSALINAN IBU DILAKSANAKAN DI FASILITAS PELAYANAN KESEHATAN
Indikator no.2 ini unit analisisnya adalah individu bisa dianalisis Kuesioner ditanyakan kepada ibu yang mempunyai anggota keluarga berumur ≤ 12 bulan
di tingkat individu dulu, baru di tingkat keluarga Penilaian indicator:
- jika ibu yang mempunyai akar berumur ≤ 12 bulan bulan dilakukan persalinan di
rumah sakit atau puskesmas atau klinik atau praktik Mandiri bidan maka diberi simbol
“Y”
- jika ibu yang mempunyai akan berumur ≤ 12 bulan bulan tidak melakukan persalinan
di rumah sakit atau puskesmas atau klinik atau praktik Mandiri bidan maka diberi
simbol “T”

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


3 KELUARGA DENGAN BAYI MENDAPAT IMUNISASI Keluarga dengan bayi usia 12 - 23 bulan bayi tersebut Keluarga terdapat bayi usia 12 -
DASAR LENGKAP telah mendapatkan imunisasi HB0, BCG, DPT HB 1, DPT 23 bulan
HB 2, DPT HB 3, Polio 1 Polio 2 Polio 3 Polio 4, Campak
Keluarga dengan bayi mendapat imunisasi dasar lengkap
adalah jikadi keluarga terdapat bayiusia 12 - 23 bulan
bayi tersebut telah mendapatkan imunisasi HB0, BCG,
DPT HB 1, DPT HB 2, DPT HB 3, Polio 1 Polio 2 Polio 3
Polio 4, Campak
KELUARGA DENGAN BAYI MENDAPAT IMUNISASI DASAR LENGKAP
Indikator no.3 ini unit analisisnya adalah individu bisa Kuesioner ditanyakan kepada ibu atau kepala keluarga dengan anggota keluarga yang berusia
dianalisis di tingkat individu dulu baru di tingkat keluarga 12 - 23 bulan

Penilaian indikator
- jika anggota keluarga berusia 12 - 23 bulan tersebut diberikan imunisasi dasar lengkap
(Imunisasi HB0, BCG, DPT HB 1, DPT HB 2, DPT HB 3, Polio 1 Polio 2 Polio 3 Polio 4,
Campak) maka diberi simbol “Y”
- jika anggota keluarga berusia 12 - 23 bulan tersebut tidak diberikan imunisasi lengkap
(Imunisasi HB0, BCG, DPT HB 1, DPT HB 2, DPT HB 3, Polio 1 Polio 2 Polio 3 Polio 4,
Campak) maka diberi simbol “T”

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


4 BAYI MENDAPAT ASI EKSKLUSIF Keluarga dengan bayi usia 7 - 23 bulan dan bayi tersebut Keluarga dengan bayi usia 7 - 23
selama 0 - 5 bulan 29 hari hanya diberi ASI saja ASI bulan
Keluarga dengan bayi mendapat ASI eksklusif adalah eksklusif
jika di keluarga terdapat bayi usia 7 sampai 23 bulan
dan bayi tersebut selama 0 - 5 bulan 29 hari tidak
diberikan minuman atau makanan lain selain ASI
kecuali obat-obatan dan vitamin atau mineral tetes Asi
perah baik dari ibu kandung maupun dari donor
KELUARGA DENGAN BAYI MENDAPAT ASI EKSKLUSIF
Indikator no.4 ini unit analisisnya adalah individu bisa Kuesioner ditanyakan kepada ibu yang mempunyai bayi usia 7 - 23 bulan
dianalisis di tingkat individu dulu baru di tingkat keluarga
Penilaian Indikator
- Jika anggota keluarga selama usia 0 - 5 bulan 29 hari hanya diberi ASI saja tanpa
diberikan makanan atau minuman lain termasuk air putih kecuali obat-obatan dan vitamin
atau mineral Tetes, Asi perah juga diperbolehkan baik dari ibu kandung maupun dari
donor maka diberi simbol “Y”
- Jika anggota keluarga selamatan usia 0 - 5 bulan 29 hari sudah diberi minuman atau
makanan lain selain ASI kecuali obat-obatan dan vitamin atau mineral tetes asi perah baik
dari ibu kandung maupun dari donor maka diberi simbol “T”

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


6 KELUARGA DENGAN BALITA MENDAPATKAN Keluarga dengan balita usia 2 - 59 bulan 29 hari dan bulan Keluarga dengan balita (usia 2 -
PEMANTAUAN PERTUMBUHAN yang lalu ditimbang berat badannya 59 bulan 29 hari)

Keluarga dengan balita mendapatkan pemantauan


pertumbuhan adalah jika di keluarga terdapat balita
usia 2 - 59 bulan 29 hari dan bulan yang lalu ditimbang
berat badannya dan diukur tinggi badannya
Note: DO masih terbatas pada pemantauan
pertumbuhan dengan penimbangan berat badan dan
belum memasukkan pemantauan tinggi badan
Jika ingin ditambahkan pemantauan tinggi badan maka
ditambah pertanyaan:
1. Apakah diukur PB?
2. Berapa PB?
Jika indikator menginginkan penambahan Keluarga dengan balita usia 2 - 29 bulan 29 hari dan bulan
perkembangan maka menjadi keluarga dengan balita yang lalu ditimbang berat badannya yang dipantau
mendapatkan pemantauan pertumbuhan dan perkembangannya dalam 3 atau 6 bulan terakhir sesuai di
perkembangan adalah jika dikeluarkan terdapat balita usia di Posyandu atau fasilitas kesehatan lainnya seperti
usia 2 - 59 bulan 29 hari dan bulan yang lalu ditimbang yang dicatat pada KMS dan hasil pemeriksaan di SDIDTK
berat badannya dan dipantau perkembangannya dalam di dalam KMS atau buku KIA
3 atau 6 bulan terakhir sesuai usia di Posyandu atau
fasilitas kesehatan lainnya seperti dicatat pada KMS
dan hasil pemeriksaan SDIDTK di dalam KMS atau
buku KIA
KELUARGA DENGAN BALITA MENDAPATKAN PEMANTAUAN PERTUMBUHAN
Indikator no.5 ini unit analisisnya adalah individu, bila Kuesioner ditanyakan kepada ibu atau kepala keluarga yang mempunyai anggota keluarga yang
dianalisis di tingkat individu dulu, baru di tingkat keluarga berusia 2 - 59 bulan 29 hari

Penilaian Indikator :
A. pemantauan pertumbuhan Pertanyaan nomor 15 Apakah dalam satu bulan terakhir
dilakukan pemantauan pertumbuhan?
A. YA B.tidak

- Dikatakan ya dilakukan pemantauan pertumbuhan jika anggota keluarga berusia 2 - 59


bulan 29 hari bulan lalu telah dilakukan penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi
badan pada 1 bulan dan dicatat diplot pada KMS pada 1 bulan terakhir maka diberikan
symbol “Y”
- Dikatakan tidak dilakukan pemantauan pertumbuhan jika anggota keluarga berusia 2 - 59
bulan 29 hari tidak dilakukan penimbangan berat badan pada 1 bulan terakhir atau di
lakukan penimbangan berat badan tetapi tidak dicatat dan diplot pada KMS maka diberi
symbol “T”

Bila ditambahkan perkembangan, maka :


B. pemantauan perkembangan pada Pertanyaan nomor 15b Apakah balita dilakukan
pemantauan perkembangan?
A. YA B.tidak

- Dikatakan “ya” dilakukan pemantauan perkembangan jika anggota keluarga berusia 3 - 11


bulan 29 hari telah dilakukan pemantauan perkembangan dalam 3 bulan terakhir atau jika
anggota keluarga berusia 12 - 59 bulan 29 hari setelah dilakukan pemantauan
perkembangan dalam 6 bulan terakhir maka diberi symbol “Y”
- Dikatakan “tidak” dilakukan pemantauan perkembangan jika anggota keluarga berusia 3 -
59 bulan 29 hari tidak dilakukan pemantauan perkembangan sesuai dengan usia anggota
keluarga maka diberi symbol “T”
- Hasil analisis disimbolkan “ya”, kalau pemantauan pertumbuhan “Y” dan pemantauan
perkembangan “Y”

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


6 KELUARGA TERDAPAT PENDERITA TB PARU Keluarga terdapat anggota keluarga berusia ≥ 15 tahun Keluarga terdapat anggota
MENDAPATKAN PENGOBATAN STANDAR yang didiagnosis sebagai penderita tuberculosis TBC paru keluarga berusia ≥ 15 tahun yang
dalam 1 tahun terakhir dan penderita tersebut berubah didiagnosis sebagai penderita
Keluarga terdapat penderita TB paru mendapatkan teratur sesuai dengan petunjuk dokter atau petugas tuberculosis TBC paru dalam 1
pengobatan Standar adalah jika di keluarga terdapat kesehatan tahun terakhir
anggota keluarga berusia ≥ 15 yang didiagnosis
sebagai penderita tuberculosis TBC paru dalam 1
tahun terakhir dan penderita tersebut berobat teratur
sesuai dengan petunjuk dokter dan petugas kesehatan

Usulan program ditambahkan analisis tambahan yang


tujuannya untuk menangkap sasaran dari pertanyaan
nomor 7 Apakah saudara pernah menderita batuk
berdahak Lebih Dari 2 minggu disertai satu atau lebih
gejala dahak bercampur darah atau batuk berdarah
berat badan menurun berkeringat malam hari tanpa
kegiatan fisik dan demam lebih dari satu bulan?

Apakah saudara memeriksakan diri ke tenaga


kesehatan (Puskesmas dokter praktek Mandiri rumah
sakit ) akibat sakit tersebut?
KELUARGA TERDAPAT PENDERITA TB PARU MENDAPATKAN PENGOBATAN STANDAR
Indikator no.6 ini unit analisisnya adalah individu bila dianalisis Kuesioner ini ditanyakan kepada anggota keluarga yang berusia ≥ 15 tahun
di tingkat individu dahulu baru di tingkat keluarga
Untuk saat ini yang menjadi Denominator adalah jumlah keseluruhan keluarga yang
memiliki anggota ≥ 15 tahun keatas pernah didiagnosis menderita TB paru oleh tenaga
kesehatan atau terdapat gejala TB paru pada saat kunjungan di suatu wilayah
Penilaian Indicator :
5. Apakah saudara pernah didiagnosis menderita tuberculosis paru ?
1.YA 2. tidak →p7

6. Bila ya, Apakah meminum obat TBC secara teratur selama 6 bulan?
1. Ya 2. tidak →p8

- jika (no.5) jawabannya “ya” dan (no.6) jawabannya ya maka diberi symbol “Y”
- jika (no.5) jawabannya “ya” dan (no.6) jawabannya tidak maka diberi symbol “T”
- jika (no.5) jawabannya “tidak” dan (no.7) jawabannya yam aka diberi symbol “T”
- jika (no.5) jawabannya “tidak” dan (no.7) jawabannya tidak maka diberi symbol “N”

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


7 KELUARGA TERDAPAT PENDERITA HIPERTENSI Keluarga terdapat anggota keluarga berusia 15 tahun ke Keluarga terdapat anggota
MELAKUKAN PENGOBATAN SECARA TERATUR atas yang didiagnosis menderita tekanan darah tinggi keluarga berusia ≥ 15 tahun yang
(Hipertensi) dan berobat teratur sesuai dengan petunjuk didiagnosis menderita tekanan
Keluarga terdapat penderita hipertensi melakukan dokter atau petugas kesehatan tidak melewatkan minum darah tinggi (Hipertensi)
pengobatan secara teratur adalah jika di dalam obat 1 kali
keluarga terdapat anggota keluarga berusia ≥ 15 tahun
yang tidak dosis menderita tekanan darah tinggi
(Hipertensi) dan berubah teratur sesuai dengan
petunjuk dokter atau petugas kesehatan tidak
melewatkan minum obat sekalipun (kesepakatan ahli
hipertensi Indonesia)

Setelah indikator penderita hipertensi yang berobat


teratur program mengusulkan analisis tambahan
terpisah yang tujuannya untuk menangkap sasaran AK
dengan hipertensi yang kontak dengan Nakes dari
pertanyaan:
10. a. Apakah dilakukan pengukuran tekanan darah?
A. YA B.tidak → p11

b. hasil pengukuran tekanan darah


a.1) Sistolik (mmHg)
b.2) Diastolik (mmHg)
KELUARGA TERDAPAT PENDERITA HIPERTENSI MELAKUKAN PENGOBATAN SECARA TERATUR
Indikator no.7 ini unit analisisnya adalah individu bila dianalisis Kuesioner ini ditanyakan dan dilakukan pengukuran tensi kepada anggota keluarga yang berusia
di tingkat individu dahulu baru di tingkat keluarga ≥ 15 tahun

Penilaian Indikator
- tidak menderita tekanan darah tinggi atau hipertensi jika hasil pengukuran tekanan darah
sistolik ≤ 140 mmhg dan tekanan darah diastolic ≤ 90 mmhg
- menderita tekanan darah tinggi atau hipertensi jika pengukuran tekanan darah sistolik ≥
140 mmhg dan atau tekanan darah diastolic ≥ 90 mmhg
1. jika (No.8) Jawabannya “ya” dan (no.9) jawabannya “ya” maka diberi symbol “Y”
2. jika (No.8) Jawabannya “ya” dan (no.9) jawabannya “tidak” maka diberi symbol “T”
3. jika (No.8) Jawabannya “ya” maka tidak perlu dilakukan pengukuran darah
4. jika (No.8) Jawabannya “tidak” maka dilakukan pengukuran tekanan darah
5. jika (No.8) Jawabannya tidak dan (no.10) dilakukan pengukuran tekanan darah dan
hasil pengukuran tekanan darah tidak menderita darah tinggi atau hipertensi maka
diberi symbol “N”
6. jika (No.8) Jawabannya “tidak” dan (no.10) dilakukan pengukuran tekanan darah dan
hasil pengukuran tekanan darah adalah menderita darah tinggi Maka diberi symbol “T”
7. jika (No.8) Jawabannya “tidak” dan (no.10) tidak dilakukan pengukuran tekanan darah
maka diberi symbol “N”

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


8 KELUARGA TERDAPAT PENDERITA GANGGUAN Keluarga terdapat anggota keluarga menderita gangguan Keluarga terdapat anggota
JIWA DIOBATI DAN TIDAK DITELANTARKAN jiwa berat skizofrenia atau psikosis dan berubah teratur keluarga menderita gangguan jiwa
minimal 1 bulan terakhir sampai dilakukannya kunjungan berat Sikizofrenia atau psikosis
Keluarga terdapat penderita gangguan jiwa yang keluarga dan penderita tersebut tidak dipatuhi dan atau
diobati dan tidak ditelantarkan adalah jika di keluarga ditelantarkan
terdapat anggota keluarga yang menderita gangguan
jiwa berat itu Premi atau psikosis dan berobat teratur
minimal 1 bulan terakhir sampai dilakukannya
kunjungan keluarga dan penderita tersebut tidak
dipasang dan atau ditelantarkan
Anggota keluarga menderita gangguan jiwa berat
(Skizofrenia atau psikosis) berdasarkan diagnosis
dokter psikolog klinis atau dokter spesialis kedokteran
jiwa

Minum obat teratur adalah minum obat sesuai petunjuk


dokter dan masih minum obat selama 1 bulan terakhir
sampai saat ini kunjungan pendataan

Pemasungan adalah segala bentuk pembatasan gerak


ODGJ oleh keluarga atau masyarakat yang
mengakibatkan hilangnya kebebasan ODGJ termasuk
menghilangnya atas pelayanan kesehatan untuk
membantu pemulihan

Ditelantarkan adalah orang yang tidak mendapatkan


pemenuhan atas kebutuhan hidup dasar seperti
mendapatkan tempat tinggal makanan minuman
pakaian perawatan diri yang layak pada saat orang
tersebut dalam kondisi tidak mampu memenuhinya

Ditambahkan pertanyaan
9. Apakah ada orang dengan gangguan jiwayang
ditelantarkan?
1. YA B.tidak
KELUARGA TERDAPAT PENDERITA GANGGUAN JIWA DIOBATI DAN TIDAK DITELANTARKAN
Indikator no.8 ini unit analisisnya adalah individu bisa Kuisioner ini ditanyakan kepada keluarga terkait kepada keberadaan anggota keluarga yang
dianalisis di tingkat individu dulu baru di tingkat keluarga menderita gangguan jiwa

Penilaian indicator
- Jika (no.7) jawabannya “ya” dan (no.8) jawabannya “ya” maka diberi simbol “Y”
- Jika (no.7) jawabannya “ya” dan (no.8) Jawabannya “tidak” maka diberi simbol “T”
- Jika (no.7) jawabannya “tidak” dan (no.9) jawabannya “ya” maka diberi simbol “T”
- Jika (no.7) jawabannya tidak ada (no. 9) jawabannya “tidak” maka diberi simbol “N”
NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR
9 KELUARGA DENGAN SELURUH ANGGOTA keluarga yang semua anggota keluarganya tidak ada yang Keluarga
KELUARGA TIDAK MEROKOK sering atau kadang-kadang menghisap rokok

Keluarga dengan seluruh anggota keluarga tidak


merokok adalah jika di keluarga tidak terdapat
seorangpun di anggota keluarga tersebut yang sering
atau kadang-kadang menghisap rokok, rokok kretek,
rokok putih, Rokok linting, rokok elektrik dan sisha

Anggota keluarga sudah berhenti merokok bila tidak


merokok lagi bila dalam satu tahun sejak pertama
menghentikan rokok sampai saat dilakukannya
kunjungan rumah oleh petugas contoh pada saat
kunjungan petugas kesehatan anggota keluarga sudah
berhenti merokok sejak 11 bulan yang lalu anggota
tersebut masih dianggap belum berhenti merokok
karena kurang dari 12 bulan
KELUARGA DENGAN SELURUH ANGGOTA KELUARGA TIDAK MEROKOK
Indikator no.9 ini unit analisisnya adalah individu bila dianalisis Penilaian Indikator:
di tingkat individu dulu baru di tingkat keluar
- Jika tidak ada anggota keluarga yang sering atau kadang-kadang menghisap rokok atau
produk lain dari tembakau termasuk yang tidak pernah atau sudah berhenti merokok maka
diberi symbol “Y”
- Jika ada anggota keluarga yang sering atau kadang-kadang menghisap rokok atau produk
lain dari tembakau maka diberi symbol “T”

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


10 KELUARGA DENGAN SELURUH ANGGOTA Keluarga yang seluruh anggota keluarga tersebut memiliki Keluarga
KELUARGA MENJADI PESERTA JAMINAN kartu keanggotaan badan penyelenggara jaminan social
KESEHATAN NASIONAL kesehatan BPJS dan kartu kesehatan lainnya seperti
Jamkesmas Askes Asabri Jamkesda dan Jamkesmas
Keluarga dengan seluruh anggota keluarga menjadi Jamsostek tidak termasuk asuransi
peserta JKN adalah jika di keluarga seluruh anggota
keluarga tersebut memiliki kartu keanggotaan badan
penyelenggara jaminan social kesehatan atau BPJS
atau kartu lainnya seperti Jamkesmas, Askes, Asabri,
Jamkesda dan Jamsostek dan tidak termasuk asuransi
swasta
KELUARGA DENGAN SELURUH ANGGOTA KELUARGA MENJADI PESERTA JAMINAN KESEHATAN NASIONAL JKN
Indikator no.10 ini unit analisis nya adalah individu bisa Kuesioner ini ditanyakan kepada setiap anggota keluarga
dianalisis penting kan individu dulu baru di tingkat keluarga Penilaian Indikator
- Jika seluruh anggota keluarga memiliki kartu keanggotaan badan penyelenggara jaminan
social kesehatan BPJS atau kartu lainnya seperti Jamkesmas, Askes, Asabri, Jamkesda
dan Jamkesmas, Jamsostek tidak termasuk asuransi swasta Maka diberi symbol “Y”
- Jika ada salah satu atau seluruh anggota keluarga tidak memiliki kartu keanggotaan
badan penyelenggara jaminan social kesehatan dan atau kartu kepesertaan asuransi
kesehatan lainnya maka diberi symbol “T”

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


11 KELUARGA MEMILIKI AKSES SARANA AIR BERSIH Keluarga yang memiliki akses dan menggunakan air bersih Keluarga
KELUARGA MEMILIKI AKSES SARANA AIR BERSIH ledeng PDAM atau sumur pompa atau sumur gali atau
ADALAH JIKA KELUARGA TERSEBUT MEMILIKI mata air terlindung untuk keperluan sehari-hari
AKSES DAN MENGGUNAKAN AIR LEDENG PDAM
ATAU SUMUR POMPA SUMUR GALI ATAU MATA
AIR TERLINDUNGI UNTUK KEPERLUAN SEHARI-
HARI

Keluarga dikatakan YA, tersedia air bersih jika keluarga


memiliki sarana air bersih sendiriseperti air ledeng
PDAM atau sumur pompa atau sumur gali atau mata
air terlindungi yang disalurkan ke rumah atau sarana air
terlindung lainnya (penampungan air hujan)

Keluarga dikatakan tidak tersedia air bersih jika


keluarga menggunakan sarana air bersih yang
bersifatnya umum sumber mata air terlindungi yang
tidak disalurkan ke rumah atau air kemasan atau air isi
ulang atau tangki air umum atau hidran umum atau
terminal air umum.
Keluarga tidak memiliki sarana air bersih sendiri untuk
keperluan makan minum masak mandi dan mencuci
melainkan menggunakan sarana air bersih umum
sumber mata air terlindung yang tidak disalurkan ke
rumah tangki air umum hidran umum dan Terminal air
umum atau air sungai atau air rawa atau mata air tidak
terlindung atau menggunakan air kemasan atau air isi
ulang Sebagai salah satunya sarana air bersih yang
dimiliki keluarga untuk keperluan makan minum dan
memasak

Yang termasuk dalam kategori air bersih terlindungi


adalah
- PDAM adalah air yang berasal dari Perusahaan
Air Minum yang dialirkan langsung ke rumah
dengan beberapa titik keran biasanya
menggunakan meteran termasuk Perusahaan Air
Minum swasta
- sumber air terlindung adalah sumber air tanah
yang secara langsung tanpa diolah digunakan
untuk keperluan keluarga termasuk sumur
pompa sumur gali terlindungi dan mata air
terlindungi
- sarana air terlindung lainnya adalah
penampungan air hujan untuk keperluan sehari-
hari
- jika dalam suatu bangunan rumah terdiri dari
beberapa keluarga dan menggunakan sarana air
bersih yang sama maka dikatakan seluruh
anggota keluarga yang tinggal dalam satu
bangunan rumah tersebut dinyatakan memiliki
sarana air bersih
- jika satu sarana air bersih digunakan bersama
oleh beberapa keluarga yang berbeda bangunan
rumah maka keluarga-keluarga tersebut
dinyatakan tidak tersedia atau memiliki sarana air
bersih
- contoh di rumah kontrakan yang di dalam
kamarnya atau rumahnya tidak memiliki sarana
air bersih sendiri tetapi tersedia satu atau lebih
dari sarana air bersih yang digunakan bersama-
sama untuk keperluan penghuni kontrakan maka
semua keluarga yang berada di kontrakan
tersebut dianggap tidak memiliki sarana air
bersih
KELUARGA MEMILIKI AKSES SARANA AIR BERSIH
Indikator no.11 ini unit analisisnya adalah keluarga A. penilaian indikator ketersediaan sarana air bersih di tingkat keluarga ketersediaan sarana air
bersih dan jenis sumber air terlindung
- jika ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih Jawabannya “tidak” maka diberi symbol
“N”
- jika ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih Jawabannya “ya” dan jenis sumber air
bersih terlindungi jawabannya “ya” aka diberi symbol “Y”
- jika ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih Jawabannya “ya” dan jenis sumber air
bersih terlindungi jawabannya “tidak” maka diberi symbol “T”

B. penilaian indicator perilaku anggota keluarga menggunakan air bersih


(biasa menggunakan air bersih)
- jika jawabannya “ya” maka diberi symbol “Y”
- jika jawabannya “tidak” maka diberi symbol “T”

Penilaian Akhir Indikator Akses Air Bersih :


1. Jika (A) indikator ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih bersimbol “N” dan (B)
indikator perilaku biasa menggunakan air bersih bersimbol “Y” maka diberi simbol “Y”
2. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih bersimbol “N” dan (B) indikator
perilaku biasa menggunakan air bersih bersimbol “T” maka diberi simbol “T”
3. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih bersimbol “Y” dan (B) indikator
perilaku biasa menggunakan air bersih bersimbol “Y” maka diberi symbol “Y”
4. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih bersimbol “Y” dan (B) indikator
perilaku biasa menggunakan air bersih bersimbol “T” maka diberi symbol “T”
5. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih bersimbol “T” dan (B) bersimbol
“Y” maka diberi simbol “T”
6. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan sarana air bersih bersimbol “T” dan (B) indikator
perilaku biasa menggunakan air bersih bersimbol “T” maka diberi symbol T

NO INDIKATOR PIS-PK DAN DO NOMINATOR DENOMINATOR


12 KELUARGA MEMILIKI AKSES JAMBAN SEHAT Keluarga yang tersedia atau memiliki jamban sehat berupa Keluarga
kloset leher angsa atau kloset plengsengan dan setiap
Keluarga memiliki akses jamban sehat adalah jika di anggota keluarga menggunakannya
keluarga tersebut tersedia atau memiliki dan
menggunakan sarana jamban layak untuk buang air
besar berupa kloset leher angsa atau kloset
plengsengan
KELUARGA MEMILIKI AKSES JAMBAN SEHAT
Indikator no.12 ini unit analisisnya adalah keluarga A. penilaian indicator ketersediaan jamban di tingkat keluarga
(ketersediaan jamban dan jenis jamban Layak)
- jika ketersediaan / kepemilikan jamban jawabannya “tidak” maka diberi symbol “N”
- jika ketersediaan / kepemilikan jamban jawabannya “ya” dan jenis zaman layak
jawabannya “ya” maka diberi symbol “Y”
- jika ketersediaan / kepemilikan jamban jawabannya “ya” dan jenis jamban layak
jawabannya “tidak” maka diberi symbol “T”

B. penilaian indikator perilaku anggota keluarga bab di jamban (biasa BAB di jamban)
- jika jawabannya “ya” maka diberi simbol “Y”
- jika jawabannya “tidak” maka diberi simbol “T”

penilaian akhir indicator mempunyai akses atau memiliki jamban sehat


1. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan jamban layak bersimbol “N” dan (B) indikator perilaku
biasa BAB di jamban layak bersimbol “Y” maka diberi simbol “Y”
2. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan jamban layak bersimbol “N” dan (B) indikator perilaku
biasa BAB di jamban layak bersimbol “T” maka diberi simbol “T”
3. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan jamban layak bersimbol “Y” dan (B) indikator perilaku
biasa BAB di jamban layak bersimbol “Y” maka diberi simbol “Y”
4. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan jamban layak bersimbol “Y” dan (B) indikator perilaku
biasa BAB di jamban layak bersimbol “T” maka diberi simbol “T”
5. jika (A) ketersediaan / kepemilikan jamban layak bersimbol “T” dan (B) indikator perilaku
biasa BAB di jamban layak bersimbol “Y” maka diberi simbol “T”
6. Jika (A) ketersediaan / kepemilikan jamban layak bersimbol “T” dan (B) indikator
perilaku biasa BAB di jamban layak bersimbol “T” maka diberi simbol “T”

Anda mungkin juga menyukai