Anda di halaman 1dari 4

MA. UNGGULAN KH. ABD.

WAHAB HASBULLOH
BAHRUL ULUM TAMBAKBERAS KOMBANG
=============================================
SOP. WORKSHOP BERKALA MC.
A. PENGERTIAN, MAKSUD DAN MIKANISME
1. Yang dimaksud dengan workshop MC ini adalah kegiatan pembinaan calon-calon MC’
2. Tujuannya adalah membentuk kader-kader MC yang siap melaksanakan tugas dan fungsi
Ke-MC-an dalam berbagai event
3. Workshop ini dilakukan secara berkala, berdasarkan jadwal yang telah disepakati peserta
dan pemateri.
4. Workshop dilaksanakan secara terpisah antara putra dan putri

B. PERSIAPAN WORKSHOP
1. Pengurus IPNU-IPPNU membuat aturan yang harus dipatuhi oleh peserta
2. Pengurus IPPNU membentuk tim atau panitia kecil dari departemen terkait sebagai
penanggungjawab pelaksana kegiatan workshop
3. Pembina melakukan seleksi nama-nama yang diajukan oleh pengurus dan sekaligus
melakukan pengukuhan
4. Panitia membuat proposal kegiatan secara lengkap yang mencakup :
a. Latar belakang
b. Nama kegiatan
c. Tema kegiatan
d. Tujuan kegiatan
e. Target
f. Jadwal kegiatan
g. Pelaksana Kegiatan
h. Peserta workshop
i. Anggaran dana
j. Sumber dana
k. Penutup
l. Lampiran-lampiran yang diperlukan
5. Panitia membuat pengumuman pendftaran peserta workshop
6. Setiap peserta mengisi formulir dan surat pernyataan komitmen mengikuti workshop
7. Panitia membuat surat permohonan pemateri sekaligus mengkonfirmasi kesediaan sesuai
dengan materi dan waktu yang telah ditentukan.

C. PESERTA DAN PEMATERI


1. Peserta workshop adalah siswa/siswi yang sudah mendaftar dan mengisi formulir peserta
dan pernyataan komitmen
2. Pesera terdiri dari 15 sampai 20 siswa dan 15 sampai 20 siswi
3. Kegiatan antara putra dan putri dilaksanakan secara terpisah
4. Pemateri workshop adalah mereka yang sudah dipilih oleh panitia dan pengurus dan
mendapatkan persetujuan dari Pembina dan Waka Kesiswaan
5. Pemateri, disamping memiliki kompetensi yang diharuskan, juga memiliki komitmen dan
kesanggupan untuk melakukan pembinaan sampai tuntas

D. PELAKSANAAN WORKSHOP
1. Panitia sudah menentukan 15 - 20 siswa yang akan mengikuti workshop melalui seleksi.
2. Panitia mengajukan proposal kepada pengurus dan dilanjutkan kepada waka kesiswaan dan
kepala madrasah.
3. Menyerahkan proposal yang telah disetujui kepada bendahara madrasah, untuk mencairkan
dana .
4. Pengurus memberikan dana kegiatan kepada bendahara panitia.
5. Panitia mengumpulkan calon peserta untuk dilakukan breafing oleh Pembina
6. Penanggungjawab mengawal jalannya kegiatan sesuai dengan rundown acara.
7. Penanggungjawab melakukan control keaktifan dan kedisiplinan peserta
8. Penanggungjawab melakukan control dan evaluasi melalui absensi kehadiran dan lain-lain
yang dibutuhkan selama kegiatan berlangsung
E. EVALUASI WORKSHOP
1. Semua panitia membuat laporan kegiatan kepada sekretais berikut penggunaan dana
kepada bendahara panitia selambat-lambatnya 3 hari setelah kegiatan selesai beserta nota
pembelanjaan .
2. Sekretaris panitia menyusun laporan pertanggungjawaban
3. Sekretaris menyusun laporan pertanggungjawaban dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Latar belakang
b. Nama kegiatan
c. Tema
d. Tujuan
e. Target
f. Waktu dan tempat pelaksanaan
g. Peserta workshop
h. Materi workshop
i. Laporan keuangan
j. Sumber dana
k. Hasil ( ulasan selama kegiatan berlangsung)
l. Evaluasi
m. rekomendasi
n. Penutup
o. Lampiran-lampiran yang diperlukan
4. Sekretaris menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada pembina.
5. Pembina melakukan koreksi yang dibutuhakan
6. Setelah dilakukan revisidan di tandatangani Waka Kesiswaan, Pembina menyampaikan
laporan ke Kepala Tata Usaha selambat-lambatnya 7 hari setelah kegiatan berahir.
7. Panitia melaksanakan evaluasi bersama dan memberi rekomendasi kepada pengurus
terpilih sebagai bahan acuan untuk kepanitiaan tahun yang akan datang
8. Pembubaran panitia
9. Mengarsipkan laporan pertanggungjawaban.
F. RENCANA TINDAK LANJUT WORKSHOP
1. Meminta peserta workshop untuk membuat teks susunan acara yang baik dan benar pada
kegiatan, OSIS, IPNU dan IPPNU .
2. Menunjuk peserta workshop secara bergantian untuk memandu acara atau menjadi MC
pada kegiatan yang diadakan oleh madrasah.
3. Meminta peserta workshop untuk membuat dokumentasi berupa video tutorial menjadi
MC professional sebagai salah satu ajang promosi digital departemen minat dan bakat.
4. Peserta workshop diwadahi dalam satu komunitas dengan tanggungjawab tertentu serta
mendapatkan control dan pembinaan dari pembina

Jombang, 15 Juli 2020

Waka Kesiswaan Pembina OSIS

Drs. Abd. Haris Imroatus Sholihah, S.HI

Anda mungkin juga menyukai