Anda di halaman 1dari 12

ISLAM IS MY

PERFECT
Roda kehidupan terus berputar, beragam
aktivitas berulang kali dilakukan setiap orang
untuk menjalani hari demi harinya. Zaman
semakin berkembang namun pola pikir
terkadang masih saja sulit untuk berkembang.
Sampai hari ini masih banyak orang yang
beranggapan bahwa agama adalah candu yang
menghambat perkembangan dan bahkan
menjadi cikal bakal perpecahan dimasyarakat.
Pandangan ini berasal dari sebagian pemikir
Barat, juga dipercayai oleh sebagian Muslim.
Mereka beranggapan bahwa Islam merupakan
agama yang hanya berkaitan dengan masalah ritual
saja. Padahal, Islam merupakan suatu sistem yang
komprehensif dan mencakup seluruh aspek
kehidupan
Fenomena seperti ini menjadi hal yang lumrah di
tengah system demokrasi yang memang
membiarkan orang-orang seperti itu dengan
konsep Hak Asasi Manusia (HAM). Padahal
sejatinya fenomena itulah yang menjadi cikal bakal
munculnya berbagai kerusakan sosial masyarakat
seperti halnya sex bebas, prilaku hedonism, LGBT
dan lain sebagainya.
Mereka tidak memiliki standart
perbuatan yang benar. Mereka
hanya menjadikan kepuasan materi
sebagai tolak ukur perbuatannya.
Islam sebagai agama yang sempurna sebagaimana
Firman Allah pada surah Al-Ma'idah ayat 3 ".....Pada
hari ini telah Aku sempurnakan agamamu untukmu,
dan telah Aku cukupkan nikmat-Ku bagimu, dan
telah Aku ridhai Islam sebagai agamamu". Tentu
juga membawa seperangkat petunjuk dalam
menjalani kehidupan ini. Allah juga memerintahkan
umat muslim untuk memeluk islam secara
keseluruhan "Wahai orang-orang yang beriman!
Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan, dan
janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan.
Sungguh, ia musuh yang nyata bagimubagimu"
(Q.S Al-Baqarah:208).
Hukum Syari’at Islam dapat dikelompokkan dalam 3
dimensi.
1. Hukum Habluminallah
Adalah hukum yang mengatur tentang hubungan
manusia dengan Allah SWT yang berkaitan dengan
aqidah atau keimanan. Hukum jenis ini tercermin
dalam rukun iman.
Hukum ini diperlukan agar ada jaminan bahwa apa
yang diperlukan manusia, yaitu ketika ingin
berhubungan Tuhan-nya benar-benar akan sampai
kepada Tuhan yang sebenarnya, yaitu Allah SWT.
2. Hukum Habluminafsih

Hukum ini adalah hukum yang berkaitan dengan


perilaku normal manusia dalam kehidupan sehari-
hari (mengatur hubungan manusia dengan dirinya
sendiri). Hukum ini menyangkut akhlak,
pemenuhan hajatul uduwiyah (kebutuhan jasmani)
yang penampakanya berupa rasa lapar, rasa haus,
menghirup udara, pemenuhan sandang, pangan
dan papan
3. Hukum Habluminannas

Hukum Syari’at Islam dalam dimensi 3 ini adalah


kelompok aturan yang mengatur interaksi
manusia yang satu dengan manusia yang lainnya.
Interaksi manusia ini mulai dari dua orang, hingga
interaksi manusia dalam jumlah yang besar,
mulai dari interaksi manusia dalam kelompok,
interaksi manusia dalam satu negara, bahkan
hingga interaksi antar negara di dunia ini.
Hukum Syari’at Islam dalam dimensi 3 ini biasa
dikenal dengan istilah hukum-hukum mu’amalat
dan ‘uqubat. Kelompok hukum dimensi 3 ini
merupakan kelompok hukum yang paling banyak
dibanding dengan dimensi-dimensi yang lainnya.
Yang masuk dalam Hukum Syari’at Islam dalam
dimensi 3 ini ada 6 kelompok hukum, yaitu: Sistem
Pemerintahan Islam, Sistem Ekonomi Islam,
Sistem Sosial Islam, Sistem Pidana Islam, Politik
Pendidikan Islam, dan Politik Luar Negeri Islam.
Syariat inilah yang mengatur manusia, perilakunya
dan hubungan-hubungannya satu sama lain di
dalam segala aspek, baik bersifat individu,
keluarga, hubungan individu dan masyarakat,
maupun hubungan Negara Islam dengan negara-
negara lain. Semua hubungan yang berbagai
macam inidan prinsip-prinsip umum yang menjadi
landasannya sekalipun kadang-kadang bersifat
garis besar telah meletakkan syariat-syariat yang
digunakan untuk mengatur persoalan tersebut.
Itulah mengapa dikatakan ISLAM IS MY PERFECT

Sebab kesempurnaan Islam tiada memiliki celah untuk diragukan

Anda mungkin juga menyukai