Bilangan komplex dalam

kelistrikan
• Penulisan tegangan arus, impedance dan daya
dalam bilangan komplex.
• Bilangan Polar Bilangan rectangular
• I = 10<30O I= 10(sin30O) + j 10(cos30O )

• V = 10<30O V=10(sin30O) + j 10(cos30O )

• Z = 10<30O Z=10(sin30O) + j 10(cos30O )

• S = 10<30o S=10(sin30O) + j 10(cos30O )
 Vector

+j
Jika OP = arus = 10A
Dan sudut = 30o

-X +X I = 10<30o bentuk polar

I = 10(sin30O) + j 10(cos30O )

-j
I= X +jY
 Jika OP = Daya(S)= 10VA
Dan sudut = 30o

S = 10<30o VA bentuk polar

S = 10(sin30O) + j 10(cos30O )

S = P + jQ S= X +jY
 S = V . I*
I* = komponen arus conyugate

Bila I = 10<30O atau 10(sin30O) + j 10(cos30O )

Maka I* = 10<-30O atau 10(sin30O) - j 10(cos30O )

Dan V = 10<0O

S = V .I* = 10<0O x 10<-30O

 Penjumlahan vector
• Vector dapat dijumlahkan secara aljabar bila vector
tersebut satu phasa.
• Beberapa vector yang memiliki sudut yang berbeda,
tidak dapat dijumlahkan secara aljabar. Tetapi setiap
vector dapat diuraikan menjadi komponen vector
pada sumbu x dan sumbu y.
• Setelah diuraikan maka komponen vector yang
terletak pada sumbu x dapat dijumlah secara aljabar.
Demikian juga komponen vector yang berada pada
sumbu Y.
• Bila sudah mendapat total vector pada sumbu x dan
sumbu Y. Resultan vectornya dapat dihitung dengan
rumus Pitagoras.
Sistim 3 phasa seimbang

Tegangan phasa dengan nol (Vph)

Tegangan phasa dengan nol (Vph)
 Koneksi sistim 3 phasa

Sumber terhubung STAR Sumber terhubung

DELTA
ARUS LINE = ARUS PHASA
KoneksiY-Y seimbang dapat dianalisis dengan rangkaian
equvalen 1phasa