Anda di halaman 1dari 4

BAB IV

STUDI KASUS

4.1 Studi Kasus


Model kasus dalam praktikum Analisis Struktur Sederhana dapat dilihat pada Gambar
Overhang Beam 2 Tipe 2 berikut ini.

4.2 Analisis Kasus


Sebelum dilakukan perhitungan dengan menggunakan program Analisis Struktur
Sederhana dapat dilakukan perhitungan secara manual dengan menggunakan perhitungan
∑M = 0 untuk mengetahui reaksi tumpuan terhadap beban yang diterima oleh suatu Model
Struktur Overhang Beam 2 Tipe 2. Dari kasus model struktur Overhang Beam 2 Tipe 2 yang
didapatkan dapat dilakukan perhitungan sebagai berikut.

Diketahui :
P1 = 1 kN
P2 = 1 kN
q = 1 kN/m
a =2m
b =1m
c =1m
d =2m
R=q ×l
¿ 1× 2
¿ 4 kN

1. Perhitungan reaksi tumpuan


Σ M B=0

R ( 12 × c)−RAV ( 2) + P1 ( 1)−P 2 ( 2)=0


−2(3)+ RAV ( 2 ) −2+ 2=0
2 RAV −6−2+ 2=0
2 RAV −7+2=0
2 RAV =−5
−5
R AV =
2
R AV =−2,5 kN

Σ M A =0

P 2(4)−RBV ( 2 ) + P1(1)−R ( 12 ×a)=0


2 ( 4 )−RBV ( 2 ) +1 ( 1 )−2 (1 )+ ¿0
8−RBV ( 2 ) +1−2=0
−3
RBV =
−2
RBV =−1,5 kN

Kontrol :
ΣV =0
RAV + RBV −P 1−R−P 2=0
−2,5+−1,5−1−2−1=0
0=0
2. Perhitungan SFD
LR =2
L A =2−RAV
¿ 2−2,5
¿ 0,5 kN
LB =L A + P 1
¿ 0,5+1
¿ 1,5 kN
LC =L B + RBV
¿ 1,5+−1,5
¿ 0 kN
L D=LC −P 2
¿ 0−1
¿−1 kN
Gambar SFD

Anda mungkin juga menyukai