Anda di halaman 1dari 5

PETUNJUK TEKNIS OLIMPIADE KESEJARAHAN (CERDAS CERMAT)

JENJANG SMP/MTs

A. Latar Belakang
Pendidikan Nasional bertujuan untuk membentuk manusia seutuhnya.
Pendidikan sebagai bagian dari pembentukan budi daya memberi kontribusi yang
besar terhadap pembentukan jati diri yang berakar pada budaya bangsa. Dalam
pendidikan tercantum unsur pengetahuan (knowledge), ketrampilan (skill), dan
sikap (attitude) yang terpadu dalam kreatifitas dan kepribadian siswa. Hal tersebut
merupakan tuntutan agar peningkatan mutu di bidang pendidikan harus selalu
dibina, antara lain melalui pembinaan kesiswaan, sebagai salah satu wadah untuk
mendorong peningkatan motivasi berprestasi peserta didik di bidang akademik.
Seiring dengan upaya peningkatan mutu pendidikan utamanya mata
pelajaran sejarah, maka Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Nganjuk memprogramkan kegiatan olimpiade kesejarahan
dengan tujuan :
1. Memperluas pengalaman manusiawi
2. Untuk dapat memandang sesuatu secara keseluruhan (to see things whole)
3. Membentuk identitas dan kepribadian bangsa..
Menurut Moh. Hatta, sejarah dalam wujudnya memberikan pengertian
tentang masa lampau. Sejarah bukan sekadar melahirkan cerita dari kejadian
masa lalu sebagai masalah. Sejarah tidak sekadar kejadian masa lampau, tetapi
pemahaman masa lampau yang di dalamnya mengandung berbagai dinamika,
mungkin berisi problematika pelajaran bagi manusia berikutnya. Setiap orang
adalah produk masyarakat dan masyarakat adalah produk masa lampau, ialah
produk sejarah. Dengan mempelajari sejarah kita akan mampu menghindari
berbagai kesalahan dan kekurangan masyarakat masa lampau untuk kemudian
memperbaiki masa depan.
Olimpiade kesejarahan tahun 2022 ini diperuntukkan bagi pelajar SMP/MTs
menuntut peserta kompetisi tidak hanya mampu berpikir cerdas dan cepat dalam
menjawab dan menyelesaikan persoalan serta permasalahan berkaitan dengan
sejarah Indonesia utamanya sejarah lokal Nganjuk maupun Jawa Timur, Juga
menuntut para siswa untuk mampu menguasai pengetahuan global, menganalisis
dan membuat keputusan jawaban secara cermat dan teliti melalui kegiatan adu
cepat dalam menjawab . Semakin terbiasa para peserta didik kita dalam
beraktivitas kompetitif di bidang pengetahuan ini maka akan semakin tinggi
kesempatan peserta didik kita untuk dapat belajar dari pengalaman berkompetisi
secara sportif dan edukatif.
B.  Tujuan
Tujuan umum Olimpiade Kesejarahan SMP/MTs (Cerdas Cermat)  adalah
untuk meningkatkan motivasi belajar bagi pelajar SMP/MTs, sehingga mampu
menunjang usaha peningkatan mutu pendidikan. Sedangkan tujuan khusus untuk
melihat gambaran tingkat penguasaan pengetahuan materi pelajaran IPS dan
perbandingan penguasaan materi antar SMP/MTs.
C. Tema Lomba
Tema Olimpiade Kesejarahan SMP//MTs Tahun 2022 ini adalah “Pelajar Nganjuk,
Bermoral, Cerdas-Ceria dan Cinta Tanah Air’’
D. Dasar Kegiatan
1. Peraturan pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan;
2. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 Tentang
Pembinaan Kesiswaan;
3. Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran Disparporabud Kabupaten
Nganjuk Tahun 2022.
E. Peserta
Peserta Olimpiade Kesejarahan SMP//MTs tahun 2022 dalam hal ini adalah;
1.  Satu regu terdiri atas 3 (tiga) siswa SMP/MTs di wilayah Kabupaten Nganjuk;
2.  Peserta adalah siswa SMP/MTs yang maksimal masih duduk di kelas 9
(sembilan) pada tahun pelajaran 2022/2023;
3. Tim beranggotakan siswa-siswi yang berasal dari 1 (satu) sekolah.
.
F. Materi Lomba Cerdas Cermat
Materi Olimpiade Kesejarahan SMP//MTs mencakup materi pelajaran Sejarah
Indonesia, Standar Isi kelas 7, 8 dan 9 .dan sejarah lokal yaitu Sejarah Nganjuk
dan Sejarah Jawa Timur
G. Pelaksanaan Lomba
Olimpiade Kesejarahan SMP//MTs tahun 2022 diselenggarakan pada:
Hari, tanggal : Sabtu, 6 Agustus 2022
Waktu : pukul 07.30 - selesai
Tempat : Aula Disporabudpar, Jl Diponegoro No. 77 Nganjuk

H. Pendaftaran dan Pembiayaan Kegiatan


1. Pendaftaran peserta Olimpiade Kesejarahan SMP//MTs dimulai sejak
beredarnya surat dan panduan ini sampai dengan tanggal 3 Agustus 2022.
2. Tempat pendaftaran di Sekretariat Panitia Dinas Porabudpar Kabupaten
Nganjuk pada jam kerja dengan menyerahkan daftar kelengkapan peserta.
3. Kegiatan Olimpiade Kesejarahan SMP//MTs oleh APBN yaitu DAK BOP
Museum Tahun 2022.

I. Teknik Pelaksanaan Lomba


Pelaksanaan Lomba Cerdas Cermat terdiri dari 2 Tahap yaitu :
a. Tahap I (babak penyisihan)
 Lomba diikuti oleh semua peserta.
 Akan diambil 9 (sembilan) peringkat terbaik untuk masuk babak semi final
 Bentuk lomba menjawab pertanyaan :
1)   Tes 1 : lembar soal dibagikan, peserta menjawab secara tertulis.
2)   Tes 2 : lembar soal dibacakan, peserta menjawab secara tertulis
(mencongak/dikte). Soal dibacakan satu kali, kecuali ada kesalahan
baca pada petugas, akan dilakukan pengulangan pembacaan soal.
 Sistem Penilaian
1)  Tes 1
·   Jumlah soal tertulis 40 butir dengan waktu 60 menit.
 Setiap jawaban benar diberi skor = 1.
 Setiap jawaban salah diberi skor = 0.
 Setiap tidak ada jawaban diberi skor = 0.
Jumlah skor perolehan
·      Nilai tes 1 = ---------------------------------- X 100 %
 60
2) Tes 2
·   Jumlah Soal 20 butir.disampaikan dengan sisitem mencongak. Petugas
membacakan soal, peserta menjawab secara tertulis. Kunci jawaban
pada akhir tahap akan diberitahukan kepada peserta.
Ketentuan penilaian :
 Jawaban sempurna diberi nilai = 5
 Jawaban salah atau kosong diberi nilai = 0
Nilai Tes 2 = Jumlah perolehan nilai
 Nilai Lomba Tahap I = Akumulasi Nilai Tes 1 + Nilai Tes 2
 Nilai Lomba Tahap I tidak diperhitungkan pada lomba tahap berikutnya
b). Tahap II (Babak Semi Final)
 Pelaksanaan Lomba
1. Bentuk Olimpiade Kesejarahan SMP//MTs dengan pertanyaan dan
jawaban lisan.
2. Jenis pertanyaan pada lomba tahap II (Semi Final) terdiri dari 3 macam:
yaitu : a). Pertanyaan wajib masing-masing regu 5 soal, b). Pertanyaan
lempar rebut masing masing 5 soal dan c). Pertanyaan rebutan 10 soal.
3. Lomba terdiri dari 3 kelompok tampil yang tiap kelompok tampil diikuti
oleh 3 regu dari 9 regu hasil babak penyisihan yang akan diundi pada
kelompok tampil mana akan tampil.
4. Akan dipilih 3 wakil yang akan masuk final yaitu juara I pada masing-
masing kelompok tampil..
5. Jika ada 2 (dua) atau lebih regu yang memiliki nilai akhir sama, akan
diberikan pertanyaan rebutan, sehingga terjadi selisih nilai

 Sisitem Penilaian
1. Ketentuan Penilaian pada pertanyaan wajib
Soal dibacakan oleh petugas (quiz master). Regu wajib jawab
memberikan jawaban lewat juru bicara.Durasi berfikir regu wajib
maksimal 2 menit , untuk jawaban yang perlu penghitungan durasi
berfikir selama 2 menit, untuk soal yang tidak perlu hitung-menghitung
durasi berfikir terlama 5 detik.
Ketentuan penilaian :
 Jawaban sempurna diberi nilai = 100
 Jawaban tidak sempurna diberi rentang nilai = 10 s.d 90
 Jawaban salah diberi nilai = 0

2. Ketentuan Penilaian pada Pertanyaan Lemparan


 Petanyaan lemparan yang disajikan merupakan lempar rebut, bukan
lempar-gilir.
 Regu wajib jawab jika menjawab sempurna diberi nilai = 100. Jika
menjawab salah diberi nilai = 0
 Jika jawaban dari regu wajib jawab salah, Quis master akan segera
melempar ke regu yang lain.
 Regu yang diberi kesempatan untuk mendapat lemparan adalah regu
yang terdahulu memberikan kode bel dan hanya diberikan ke 1 regu.
 Jika regu yang mendapat kesempatan lemparan menjawab dengan
benar di beri nilai = 100. Jika Jawaban salah diberi nilai =0
 Lemparan hanya diberikan sekali
 Pada lempar-rebut ini penjawab tidak harus juru bicara, anggota
boleh menjawab..

3. Ketentuan Penilaian pada Rebutan


 Soal dibacakan oleh petugas (Quis master)
 Semua regu mendapat kesempatan yang sama untuk menjawab
pertanyaan dengan cara berebut memberi kode bel terlebih dahulu.
 Regu yang telah memberi kode bel tercepat diberi kesempatan
menjawab soal.
 Jika jawaban benar, diberi nilai = 100
 Jika jawaban salah, diberi skor = -100 (dikurangi 100)
 Pada rebutan ini penjawab tidak harus juru bicaraanggota boleh
menjawab.

c). Tahap III ( Tahap Babak Final)


 Pelaksanaan Lomba
1. Jenis pertanyaan pada lomba tahap III (Babak Final) terdiri dari 3
macam: yaitu : a). Pertanyaan wajib masing-masing regu 5 soal, b).
Pertanyaan lempar rebut masing masing 5 soal dan c). Pertanyaan
rebutan 10 soal.
2. Lomba terdiri dari 3 egu dari hasil babak semi final/tahap II
3. Akan dipilih juara dengan urutan sebagai juara 1,2 dan 3.
4. Jika ada 2 (dua) atau lebih regu yang memiliki nilai akhir sama, akan
diberikan pertanyaan rebutan, sehingga terjadi selisih nilai

 Sisitem Penilaian
1. Ketentuan Penilaian pada pertanyaan wajib
Soal dibacakan oleh petugas (quiz master). Regu wajib jawab
memberikan jawaban lewat juru bicara.Durasi berfikir regu wajib
maksimal 2 menit , untuk jawaban yang perlu penghitungan durasi
berfikir selama 2 menit, untuk soal yang tidak perlu hitung-menghitung
durasi berfikir terlama 5 detik.
Ketentuan penilaian :
 Jawaban sempurna diberi nilai = 100
 Jawaban tidak sempurna diberi rentang nilai = 10 s.d 90
 Jawaban salah diberi nilai = 0

2. Ketentuan Penilaian pada Pertanyaan Lemparan


 Petanyaan lemparan yang disajikan merupakan lempar rebut, bukan
lempar-gilir.
 Regu wajib jawab jika menjawab sempurna diberi nilai = 100. Jika
menjawab salah diberi nilai = 0
 Jika jawaban dari regu wajib jawab salah, Quis master akan segera
melempar ke regu yang lain.
 Regu yang diberi kesempatan untuk mendapat lemparan adalah regu
yang terdahulu memberikan kode bel dan hanya diberikan ke 1 regu.
 Jika regu yang mendapat kesempatan lemparan menjawab dengan
benar di beri nilai = 100. Jika Jawaban salah diberi nilai =0
 Lemparan hanya diberikan sekali
 Pada lempar-rebut ini penjawab tidak harus juru bicara, anggota
boleh menjawab..

3. Ketentuan Penilaian pada Rebutan


 Soal dibacakan oleh petugas (Quis master)
 Semua regu mendapat kesempatan yang sama untuk menjawab
pertanyaan dengan cara berebut memberi kode bel terlebih dahulu.
 Regu yang telah memberi kode bel tercepat diberi kesempatan
menjawab soal.
 Jika jawaban benar, diberi nilai = 100
 Jika jawaban salah, diberi skor = -100 (dikurangi 100)
 Pada rebutan ini penjawab tidak harus juru bicaraanggota boleh
menjawab.

      J.     Lain – lain
1. Keputusan Dewan Juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat;
2. Hal – hal yang belum diatur dalam ketentuan ini akan di sampaikan secara
lisan kepada peserta oleh panitia/juri pembaca soal;
3. Transportasi dan Akomodasi peserta ditanggung oleh masing- masing
peserta;
4. Buku Panduan ini sekaligus sebagai pemberitahuan dan undangan
mengikuti lomba;
5. Temu tehnis akan dilaksanakan tanggal 26 Juli 2022 di Aula
Disporabudpar Jl. Diponegoro 77 pada pukul 11.00 WIB.
6. Contact Person :
1. Amin Fuadi 081 335 878 999, 2. Rakiwana 085 853 760 667

Anda mungkin juga menyukai