Anda di halaman 1dari 6

LANDASAN DAN PENGETAHUAN

“PANCASILA”

Disusun oleh :
Sanan 20088100664
Ai Novia 20118100702
Rasna FF Silalahi 20118100805
Rita Juwita 20088100588
Yuyun 20118100960
DAFTAR ISI

 Kompetensi dan Tujuan Pengetahuan Pancasila .............................................


 Pengertian Pancasila ........................................................................................
 Landasan dan Pengetahuan Pancasila ..............................................................
 Landasan Pendidikan Pancasila .......................................................................
 Syarat dan Pengetahuan Pancasila ...................................................................
 Kesimpulan ......................................................................................................
KESIMPULAN

 Pengetahuan tentang Pancasila adalah dasar daripada segala hukum yang telah
terbentuk di Negara Indonesia
 Pengetahuan tentang Pendidikan Pancasila sangat dibutuhkan untuk
memperkuat segala keanekaragaman perbedaan di Indonesia namun tetap
bersatu tanpa perbedaan tersebut.
 Pancasila merupakan dasar negara dan pengetahuan yang diberatkan untuk
dikembangkan.
BAB I
LANSDASAN DAN PENGETAHUAN PANCASILA

Landasan Pancasila adalah aturan atau pedoman dan petunjuk yang


digunakan oleh bangsa Indonesia, sejak bangsa Indonesia merdeka Pancasila
adalah falsafah bangsa Indonesia yang sangat tinggi dan wajib untuk di patuhi
karena sesuai dengan asas-asas yang telah di buat oleh pemerintah.

 Landasan Pendidikan Pancasila


a. Landasan Yuridis Pendidikan Pancasila
UU No. 20Tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional yang
menetapkan kurikulum pendidikan tinggi dan wajib memuat pendidikan
agamad, kewarganegaraan dan bahasa, Pendidikan nasional berfungsi
mengembangkan kemampuan dan membentuk watak peradaban, bangsa yang
bermartabat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.

b. Landasan Historis
Landasan Historis adalah suatu bangsa yang memiliki idoelogi dan
pandangan hidupnya sendiri yang diambil dari nilai-nilai hidup dan
berkembang dalam bansga itu sendiri.

c. Landasan Kultural
Adalah pandangan hidup bagi bangsa sesuatu hal yang tidak dapat
dipisahkan dengan kehidupan bangsa itu sendiri karena bangsa yang tidak
memiliki kepribadian dan jati diri akan mudah terpengaruh oleh bangsa luar.

d. Landasan Yuridis
UU No. 2 Tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional digunakan
sebagai dasar penyelenggaraan pendidikan tinggi, pasal 39 ayat (2)
menyebutkn bahwa kurikulum setiap jenis jalur dan jenjang pendidikan wajib
memuat pendidikan agama, pancasila dan kewarganegaraan.
e. Landasan Filosofis
Secara filosofis dan objectif nilai-nilai yang tertuang dalam sila-sila
Pancasila merupakan filosofi bangsa Indonesia sebelum mendirikan Negara
RI, bangsa Indonesia adalah bangsa yang berketuhanan berprikemanusiaan
adil dan beradab selalu berusaha menjaga persatuan dan kesatuan seluru
hrakyat Indoesia.

 Kompetensi dan Tujuan


1. Mengantarkan Mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengambil sikap
yang bertanggung jawab sesuai dengan hati nurani.
2. Mengantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk memaknai
peristiwa sejarah dan nilai-nilai budaya bangsa untuk menggalang
persatuan Indonesia.
3. Mengantarkan Mahasia mampu mengenali perubahan-perubahan dan
perkembangan pengetahuan, teknologi dan seni.

Tujuan Pendidikan Pancasila sebagai mana yang dirumuskan Hamdan


Mansoer (dkk) dalam kapita selekta Pancasila adalah.
1. Dapat memahami dan melaksanakan jiwa pancasila dan undang-undang
dasar 1945.
2. Menguasai pengetahuan dan pemahaman beragam masalah dasar
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
3. Memupuk sikap dan perilaku yang sesuai dengan nilai-nilai dan norma
Pancasila.

 Syarat dan Pengetahuan Ilmiah


Ada 4b syarat yang diterapkan terhadap Pancasila
1. Harus objektif artinya Pancasila yang dipelajari harus mempunyai objek
yaitu tata cara hidup manusia yang sudah menjadi kebiasaan.
2. Harus bermetode yaitu suatu cara untuk mencari penyesuaian antara
rumusan pancasila dengan objek materialnya sehingga mencapai
kebenaran.
3. Harus sistematik yaitu pembahasan pancasila harus mempunyai susunan
yang harmonis dari bagian-bagian menurut aturan tertentu.
4. Bersifat universal yaitu kebenaran yang dicapai dari persesuaian beserta
rumusannya harus bersifat umum yang tidak terbatas oleh ruang dan
waktu.
Ada 4 macam pengetahuan yang berkaitan dengan empat syarat sifat ilmiah
1. Pengetahuan Deskriptif
2. Pengetahuan Normatif
3. Pengetahuan Esensi
4. Pengetahuan Kausal

 Pengertian Pancasila
1. Secara etimologis atau menurut logatnya pancasila berasal dari India,
yakno bahsa sansakerta, bahsa kasta brahmana sedangkan rakyat jelata
ialah prakerta.
2. Secara historis istilah Pancasila mula-mula dipergunakan oleh masyarakat
India yang memeluk agama Budha, yang berarti lima aturan atau five
moral principles.
3. Secara etimologis atau berdasarkan istilahnya yang digunakan di
Indonesia, dimulai sejak sidang badan penyelidik usaha-usaha persiapan
kemerdekaan Indonesia, tanggal 1 Juni 1945, pancasila di pergunakan
Bung Karno untuk member nama pada lima dasar atau lima prinsip Negara
Indonesia.
4. Penggunaaan terakhir yaitu istilaha Pancasila penulisannya juga
mengalami perkembangan, menurut Notonegoro nama dasar filsafat
Negara yang isinya merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan.

Anda mungkin juga menyukai